google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Berita Saham PTBA | CADANGAN BATUBARA PERANAP UNTUK GASIFIKASI 600 JUTA TON Langsung ke konten utama

Berita Saham PTBA | CADANGAN BATUBARA PERANAP UNTUK GASIFIKASI 600 JUTA TON


IQPlus, (08/02) - PT Bukit Asam Tbk. menyatakan kandungan batu bara di tambang Peranap Kabupaten Indragiri Hulu, Provinsi Riau, sedikitnya mencapai 600 juta ton yang siap untuk menjadi bahan baku pabrik gasifikasi batu bara pertama di Indonesia.

"Kita mendapat izin tambang di Peranap seluas 18 ribu hektare dengan prediksi kandungan 600 juta ton. Itu hitungan teknis sejauh ini," kata Pimpinan Pengembangan Gasifikasi Batubara Peranap PT Bukit Asam (BA), Dodi Arsadian, dalam pernyataan pers yang diterima Antara di Pekanbaru, Jumat.

Dodi menjelaskan hal tersebut terkait rencana tiga perusahaan besar, yakni PT BA Tbk, PT Pertamina (Persero), dan PT Air Products Indonesia, yang mencanangkan pembangunan pabrik hilirisasi batubara menjadi dimetil eter (DME) di tambang PT BA di Peranap. Dodi mengatakan, investasi pabrik gasifikasi batu bara pertama di Indonesia sedikitnya mencapai 2 miliar dolar AS. Ketiga perusahaan membentuk entitas bisnis baru, namun Dodi mengatakan namanya masih dirahasiakan.

Ia menyatakan lokasi tambang Peranap cukup strategis karena dekat dengan sungai besar, jauh dari keramaian sehingga cocok untuk dijadikan pabrik. Kapasitas pabrik tersebut bisa memproduksi gas DME 1,4 juta ton per tahun, dan mampu menyerap batu bara berkisar 9-10 juta ton tiap tahun.

"Biaya-biaya (investas) masih tanggung bersama. Nanti bisa berubah setelah perusahaan patungan ini secara ekuitas menghitung modal apabila membutuhkan modal pinjaman dari luar," katanya. Ketiga perusahaan kini masih melakukan studi kelaikan tentang rencana investasi tersebut, terutama untuk menentukan nilai keekonomian DME karena kandungan kalori batu bara di Peranap tergolong rendah, yaitu di bawah 3.000 kilokalori.

Pembangunan pabrik direncanakan pada 2020 dan ditargetkan rampung dalam tiga tahun.

"Karena itu kenapa kita bikin dalam (skala) besar supaya nilai ekonomi produksi kecil. Harga keekonomian sedang dikaji, belum boleh disampaikan. Intinya dalam penentuannya tidak seperti mengikuti harga pasar batubara di pasar internasional karena fluktuatif, yang dikontrol ongkos produksinya," ujar Dodi.(end/ant)

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d