google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Saham LSIP | 4 Maret 2019 Langsung ke konten utama

Analisa Saham LSIP | 4 Maret 2019

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Company Update
PP London Sumatra (LSIP IJ) -  4Q18 review: Discouraging results by Andy Wibowo Gunawan (andy.wibowo@miraeasset.co.id)

PP London Sumatra (LSIP IJ) -  4Q18 review: Discouraging results
For full-year 2018, PP London Sumatra Indonesia (LSIP) posted below-consensus results, with net profit of IDR331bn—representing just 68.6% of our 2018 forecast and 58.4% of the full-year consensus. This weak attainment has stemmed from a lower ASP although LSIP could boost its sales volume in 4Q18. Nevertheless, we leave our assumptions unchanged and, hence, maintain our target price of IDR1,310. We maintain our Hold call, as the target price now implies 7.4% upside potential. In our view, LSIP’s strongest competitive edge is its clean balance sheet. One short-term downside risk would be weaker-than-expected global CPO prices.

Low 4Q18 operational numbers
In 4Q18, LSIP’s FFB nucleus production declined to 430,600 tonnes (-4.0% QoQ; +29.6% YoY), given higher average numbers of rainy days in Sumatra and Kalimantan (18.9 days and 16.9 days, respectively; +73.5% and +84.4% QoQ, respectively). As a result, 4Q18 CPO production decreased to 130,300 tonnes (-4.2% QoQ; +28.8% YoY). Cumulatively, LSIP’s full-year FFB nucleus and CPO production reached 1.5mn tonnes and 453,100 tonnes, respectively (+18.5% and +16.4% YoY).

Also weak in financial numbers
In contrast, LSIP’s 3Q18 CPO sales volume increased to 145,000 tonnes (+20.9% QoQ; +39.1% YoY), while LSIP’s 3Q18 CPO ASP dropped to IDR6,018/kg (-12.1% QoQ; -26.4% YoY, respectively). Still, LSIP’s revenue slightly increased to IDR1.1bn (+3.2% QoQ; -1.5% YoY) in 4Q18. Unexpectedly, LSIP’s 4Q18 bottom line posted loss of IDR13bn, from IDR120bn net profit in 3Q18. Cumulatively, LSIP’s full-year 2018 net profit achieved 68.6% and 58.4% of our and consensus’ targets.  

Leave our earnings estimates unchanged
We leave our assumptions unchanged, thus keeping our revenue forecasts at IDR3.8tr in 2019 and IDR4.1tr in 2020 and our gross profit forecasts at IDR845bn in 2019 (+23.7% YoY) and IDR897 in 2020 (+6.2% YoY). We also keep our full-year net profit forecasts at IDR427bn in 2019 (+30.3% YoY) and IDR462bn in 2020 (+8.3% YoY).   

Maintain Hold with unchanged TP of IDR1,310 
As we leave our assumptions unchanged, we maintain our target price of IDR1,310. We reiterate our Hold call as the target price now implies 7.4% upside potential. We derived the target price using a target EV/ha at USD6,096/ha and a discount of 10.0%. In our view, LSIP’s strongest competitive edge is its clean balance sheet. One short-term downside risk would be weaker-than-expected global CPO prices.


Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Membaca Candlestick Saham

Cara membaca candlestick saham sebenarnya cukup mudah dan tidak perlu banyak menghafal. Anda cukup memahaminya saja secara garis besar, maka akan sukses membaca candlestick saham.  Di grafik atau chart saham, kita menemui puluhan pola saham yang berbeda. Di sana ada  Three Black Crows, Concealing Baby Swallow, Unique Three River Bottom dan lain sebagainya. Jika anda harus menghafalkannya, maka akan membutuhkan tenaga yang banyak. Maka dengan artikel ini harapannya Anda mampu cara memahami atau membaca candlestick saham dengan mudah. Dasar-dasar dalam Membaca Candlestick Saham Buyer Versus Seller Sebelum kita mulai mendalami elemen-elemen penting untuk analisa candlestick, kita harus punya cara pandang yang benar terlebih dulu. Anggap saja pergerakan harga itu terjadi karena perang antara Buyer dan Seller. Setiap candlestick adalah suatu pertempuran selama masa perang, dan keempat elemen candlestick menceritakan siapa yang unggul, siapa yang mundur, siapa memegang kontr

Cara Menghitung Harga Wajar Saham Menurut Benjamin Graham

Harga Wajar dan Benjamin Graham Harga wajar atau Harga intrinsik adalah harga wajar suatu perusahaan. Jika harga saham diatas Harga wajar artinya saham tersebut mahal dan jika dijual dibawah Harga wajar artinya saham tersebut murah.Salah satu investor yang mempopulerkan tentang Harga wajar adalah Benjamin Graham. Seorang investor yang menjadi figur penting Warren Buffet. Benjamin Graham mengajar di Columbia Business School tempat Warren Buffet menimba ilmu. Benjamin Graham menulis buku the security analysis dan juga the intelligent investor. Buku yang merupakan legenda dan bacaan wajib bagi para value investor di seluruh dunia. Buku yang juga dibaca dan didalami oleh Warren Buffet ataupun Lo Kheng Hong. Harga Wajar menurut Benjamin Graham Mari saya jelaskan bagaimana contoh menghitung Harga wajar. Dan sebagai contoh perusahaan maka saya akan menggunakan salah satu perusahaan lain yang saya beli. Saya menggunakan data EPS 2018 dengan harga EPS 141,84 Komponen yang saya gunakan ada 2 dal