google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham BSDE | Emiten Properti Grup Sinar Mas Efisiensi Agar Cetak Laba Langsung ke konten utama

Saham BSDE | Emiten Properti Grup Sinar Mas Efisiensi Agar Cetak Laba


Unit bisnis Sinar Mas Group yang bergerak di bidang properti membukukan penurunan pendapatan sepanjang kuartal satu tahun ini. Pendapatan PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) menurun 4,9% menjadi Rp 1,62 triliun di kuartal I tahun ini.

Berdasarkan laporan keuangan BSDE yang dirilis Senin (29/4), penurunan pendapatan terjadi di segmen penjualan tanah dan bangunan strata title sebesar 74,12% menjadi Rp 66,97 miliar. Selain itu, pendapatan hotel BSDE juga menyusut sebesar 10,45% di kuartal I tahun ini menjadi Rp 13,7 miliar.

Pendapatan emiten properti Sinar Mas lainnya, yakni PT Duta Pertiwi Tbk (DUTI), yang membawahi bisnis hotel, juga ikut tertekan. Sepanjang tiga bulan di tahun ini, pendapatan DUTI turun 17,67% menjadi Rp 515,03 miliar.

Segmen bisnis yang memberi kontribusi terbesar pada pendapatan DUTI adalah segmen penjualan tanah, rumah dan ruko. Kontribusinya mencapai Rp 277,89 miliar. Tapi, jumlah tersebut susut 27,45% dari periode sebelumnya.

Begitu juga pendapatan segmen lain, seperti bisnis sewa dan lain-lain. Hanya pendapatan arena rekreasi yang masih naik 25,96%. Tapi kontribusinya pun hanya Rp 3,59 miliar di kuartal I-2019.

Meski pendapatan turun, BSDE masih mampu efisiensi. Hasilnya, laba usaha masih naik 18,53%. Laba bersih juga tumbuh 51,83%.

Analis MNC Sekuritas Muhammad Rudy menilai, kenaikan laba BSDE terjadi lantaran perusahaan ini menekan biaya promosi 39% menjadi Rp 58,81 miliar. "Ini juga karena BSDE belum meluncurkan properti baru," kata dia, Senin (29/4). Plus, menurut Rudy, penguatan rupiah membuat laba selisih kurs BSDE naik 109% jadi Rp 30,22 miliar.

Tapi kondisi DUTI lebih buruk. Pendapatan yang turun dalam membuat DUTI harus membukukan penurunan laba usaha 20,22% jadi Rp 235,67 miliar. Sedangkan laba bersih DUTI juga turun 18,4% menjadi Rp 239,76 miliar.

Padahal DUTI telah menekan beban pokok penjualan sebesar 26,8% serta memangkas beban usaha 20% di kuartal I tahun ini. Tapi strategi tersebut masih belum berhasil mengerek kinerja.

Sukarno Alatas, analis OSO Sekuritas, memperkirakan, DUTI masih mampu meningkatkan laba bersih dalam jangka menengah. Ia memperkirakan laba DUTI bisa tumbuh 4%-6% pada akhir 2019. Tahun lalu DUTI meraup laba bersih Rp 911,49 miliar.

Sumber: kontan

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida