google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham PGAS | PGN SELESAIKAN PEMBANGUNAN JARINGAN GAS DI KOTA DUMIA Langsung ke konten utama

Saham PGAS | PGN SELESAIKAN PEMBANGUNAN JARINGAN GAS DI KOTA DUMIA


IQPlus, (21/11) - PT Perusahaan Gas Negara (PGN) Tbk berhasil menyelesaikan pembangunan jaringan gas rumah tangga di Kota Pelabuhan Dumai, Provinsi Riau, setelah menjalani serangkaian pembangunan sejak Mei 2019.

SVP Strategic Stakeholder Management PT PGN Tbk, Santiaji Gunawan dalam keterangan tertulisnya yang diterima Antara di Pekanbaru, Rabu mengatakan dengan selesainya pembangunan Jargas tersebut, sebanyak 4.734 rumah tangga dapat menikmati layanan gas yang aman dan efesien.

"Dengan pemanfaatan gas bumi melalui Jargas di Dumai, masyarakat dapat meningkatkan taraf hidup. Melalui energi baik yang mengalir non stop 24 jam seminggu, masyarakat akan mendapatkan nilai lebih," katanya.

Ia menegaskan bahwa PT PGN Tbk terus berkomitmen untuk melaksanakan mandat dari Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) dalam Jargas rumah tangga, hingga menjelang akhir 2019, Jargas di Kota Dumai siap beroperasi guna melayani kebutuhan energi masyarakat.

Gas in Jargas Dumai ini melayani 4.743 Sambungan Rumah (SR) meliputi dua kelurahan. Terdiri dari 1.283 rumah di Kelurahan Teluk Binjai dan 3.460 rumah di Kelurahan Jaya Mukti.

"Dengan jenis pelanggan adalah kategori RT 2 atau setara dengan tingkat masyarakat dengan konsumsi listrik 1300 watt," ujarnya.

Ia menuturkan Jargas di Kota Industri Dumai dibangun sejak Mei 2019 oleh Kontraktor PT Hutama Karya (Persero) dengan memanfaatkan sumber gas yang berasal dari PT Energi Mega Persada (EMP) Bentu Ltd.

Total panjang pipa jargas yang dibangun di Dumai ini mencapai 89 kilometer, meliputi 79 kilometer pipa PE 63 mm, ditambah 1,6 km pipa PE 180 mm, dan pipa CS 4 Inchi sepanjang 112 meter.(end)

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator ADX | Indikator Kekuatan Trend

Perdagangan pada arah tren yang kuat mengurangi risiko dan meningkatkan potensi keuntungan. Average Directional Index (ADX) digunakan untuk menentukan kapan harga sedang tren kuat. Dalam banyak kasus, ini adalah indikator tren utama. Bagaimanapun, tren adalah mungkin teman Anda, tentu menyenangkan untuk mengetahui siapa teman Anda. Pada artikel ini, kita akan membahas tentang ADX sebagai indikator kekuatan tren. Memahami Indikator ADX ADX digunakan untuk mengukur kekuatan tren. Perhitungan ADX didasarkan pada Moving Average dari ekspansi kisaran harga selama periode waktu tertentu. Pengaturan standarnya adalah 14 bar, meskipun periode waktu lain dapat digunakan. ADX dapat digunakan pada kendaraan perdagangan apa saja seperti saham, reksadana, dana yang diperdagangkan di bursa dan futures. ADX diplot sebagai garis tunggal dengan nilai-nilai mulai dari yang rendah dari nol sampai yang tinggi dari 100. ADX adalah non-directional; itu mencatat kekuatan tren apakah harga sedang t...

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) Catat Pendapatan Rp35,64 Miliar Hingga September 2022

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) mencatat pendapatan Rp35,64 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari pendapatan Rp32,97 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Rabu menyebutkan, beban pokok pendapatan naik menjadi Rp13,29 miliar dari Rp11,91 miliar dan laba kotor naik menjadi Rp22,34 miliar dari laba kotor Rp21,06 miliar tahun sebelumnya. Beban usaha naik menjadi Rp7,58 miliar dari Rp6,90 miliar membuat laba operasi naik tipis menjadi Rp14,76 miliar dari laba operasi Rp14,16 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak menjadi Rp13,93 miliar naik dari laba sebelum pajak Rp13,17 miliar dan laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk mencapai Rp13,14 miliar naik dari laba bersih Rp12,24 miliar tahun sebelumnya. Jumlah liabilitas mencapai Rp41,41 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari jumlah liabilitas Rp34,44 miliar hingga periode 31 Desember 2021 dan jumlah aset mencapai Rp394,69 miliar hingga periode 30 Se...