google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Harga Emas Berjangka COMEX Rebound Rabu Pagi Ini 18 Maret 2020 Langsung ke konten utama

Harga Emas Berjangka COMEX Rebound Rabu Pagi Ini 18 Maret 2020

IQPlus, (18/03) - Emas berjangka di divisi COMEX New York Mercantile Exchange menguat pada akhir perdagangan Selasa (Rabu pagi WIB), rebound dari penurunan lima hari berturut-turut karena investor berbondong-bondong ke logam mulia sebagai tempat berlindung setelah penyebaran wabah virus corona makin meluas dan mengakibatkan penutupan banyak negara.

Kontrak emas paling aktif untuk pengiriman April, melonjak naik 39,3 dolar AS atau 2,64 persen, menjadi ditutup pada 1.525,8 dolar AS per ounce. Emas berjangka merosot 30,2 dolar AS atau 1,99 persen menjadi 1.486,5 dolar AS per ounce sehari sebelumnya.

"Fakta bahwa The Fed melangkah masuk, mereka mengeluarkan lebih banyak likuiditas di pasar, telah membantu emas untuk diperdagangkan lebih tinggi. Emas mulai bertindak seperti seharusnya," kata Bob Haberkorn, ahli strategi pasar senior di RJO Futures, seperti dikutip oleh Reuters.

Emas menghapus kerugian sebelumnya dan melonjak lebih dari dua persen setelah The Fed mengatakan akan meluncurkan kembali pembelian utang jangka pendek perusahaan seperti ketika terjadi krisis keuangan, guna mencairkan pasar kredit yang tegang akibat pandemi virus corona.

"Emas punya banyak faktor fundamental di belakangnya untuk membantu mendorongnya lebih tinggi. Plus, Anda memang memiliki aspek teknikal mengingat penarikan yang kami miliki selama dua hari terakhir," kata Michael Matousek, kepala pedagang di Investor Global AS.

"Ini adalah peluang besar bagi orang untuk masuk ke pasar emas."

Emas juga mendapat dukungan ketika laporan penjualan ritel yang dirilis oleh Departemen Perdagangan AS pada Selasa (17/3/2020) menunjukkan penjualan ritel turun 0,5 persen, lebih buruk dari perkiraan pada Februari, sebagai akibat wabah virus corona.(end)

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator ADX | Indikator Kekuatan Trend

Perdagangan pada arah tren yang kuat mengurangi risiko dan meningkatkan potensi keuntungan. Average Directional Index (ADX) digunakan untuk menentukan kapan harga sedang tren kuat. Dalam banyak kasus, ini adalah indikator tren utama. Bagaimanapun, tren adalah mungkin teman Anda, tentu menyenangkan untuk mengetahui siapa teman Anda. Pada artikel ini, kita akan membahas tentang ADX sebagai indikator kekuatan tren. Memahami Indikator ADX ADX digunakan untuk mengukur kekuatan tren. Perhitungan ADX didasarkan pada Moving Average dari ekspansi kisaran harga selama periode waktu tertentu. Pengaturan standarnya adalah 14 bar, meskipun periode waktu lain dapat digunakan. ADX dapat digunakan pada kendaraan perdagangan apa saja seperti saham, reksadana, dana yang diperdagangkan di bursa dan futures. ADX diplot sebagai garis tunggal dengan nilai-nilai mulai dari yang rendah dari nol sampai yang tinggi dari 100. ADX adalah non-directional; itu mencatat kekuatan tren apakah harga sedang t...

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) Catat Pendapatan Rp35,64 Miliar Hingga September 2022

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) mencatat pendapatan Rp35,64 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari pendapatan Rp32,97 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Rabu menyebutkan, beban pokok pendapatan naik menjadi Rp13,29 miliar dari Rp11,91 miliar dan laba kotor naik menjadi Rp22,34 miliar dari laba kotor Rp21,06 miliar tahun sebelumnya. Beban usaha naik menjadi Rp7,58 miliar dari Rp6,90 miliar membuat laba operasi naik tipis menjadi Rp14,76 miliar dari laba operasi Rp14,16 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak menjadi Rp13,93 miliar naik dari laba sebelum pajak Rp13,17 miliar dan laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk mencapai Rp13,14 miliar naik dari laba bersih Rp12,24 miliar tahun sebelumnya. Jumlah liabilitas mencapai Rp41,41 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari jumlah liabilitas Rp34,44 miliar hingga periode 31 Desember 2021 dan jumlah aset mencapai Rp394,69 miliar hingga periode 30 Se...