google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Jadwal Pembagian Dividen Saham BBCA 2020 Langsung ke konten utama

Jadwal Pembagian Dividen Saham BBCA 2020


PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) akan membagikan dividen final tahun buku 2019 sebesar Rp 455 per saham. Dengan rencana pembagian ini, maka BCA menebar total dividen Rp 555 per saham. Emiten dengan kapitalisasi pasar terbesar Bursa Efek Indonesia (BEI) ini telah membayar dividen interim Rp 100 per saham pada 20 Desember 2019 lalu.

Total dividen final yang akan dibayar BBCA pada bulan depan adalah Rp 11,22 triliun. Dengan tambahan total dividen interim yang dibayar Desember lalu Rp 2,46 triliun, maka total laba BCA yang dibagi sebagai dividen adalah Rp 13,68 triliun atau 47,90% dari laba bersih BCA tahun lalu Rp 28,56 triliun. 

"Sisa dividen per saham untuk tahun buku 2019 yang akan dibayarkan adalah sebesar Rp 455 per saham," ungkap Raymon Yonarto, Sekretaris Perusahaan BBCA dalam pengumuman jadwal pembagian dividen.

Berdasarkan keterbukaan informasi di BEI, Selasa (14/4), berikut jadwal pembagian dividen BBCA:

Cum dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 20 April 2020
Ex dividen di pasar reguler dan pasar negosiasi: 21 April 2020
Cum dividen di pasar tunai: 22 April 2020
Ex dividen di pasar tunai: 23 April 2020
Tanggal daftar pemegang saham yang berhak atas dividen (recording date): 22 April 2020
Pembayaran dividen tunai: 11 Mei 2020

Rencana pembagian dividen ini telah mengantongi persetujuan rapat umum pemegang saham tahunan pada Kamis (9/4) lalu. BCA akan menggunakan Rp 285,65 miliar laba tahun lalu sebagai dana cadangan. Sedangkan sisa laba bersih yang tidak ditentukan penggunaannya ditetapkan sebagai laba ditahan.

Dengan harga saham BBCA pada Rp 27.575 per saham, Selasa (14/4), maka yield dividen bank milik Grup Djarum ini sebesar 1,65%.

https://investasi.kontan.co.id/news/bank-central-asia-bbca-akan-menebar-dividen-rp-1122-triliun-ini-jadwalnya

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida

Mengenal Indikator Exponential Moving Average - EMA

Apa itu Exponential Moving Average - EMA? Exponential Moving Average (EMA) adalah jenis moving average (MA) yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Exponential Moving Average juga disebut sebagai Moving Average tertimbang secara eksponensial. Moving Average tertimbang secara eksponensial bereaksi lebih signifikan terhadap perubahan harga saat ini daripada rata-rata bergerak sederhana (SMA), yang menerapkan bobot yang sama untuk semua pengamatan pada periode tersebut. Memahami Indikator EMA EMA adalah Moving Average yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Seperti semua moving average, indikator teknis ini digunakan untuk menghasilkan sinyal beli dan jual berdasarkan crossover dan divergensi dari rata-rata historis. Pedagang sering menggunakan beberapa hari EMA yang berbeda - misalnya rata-rata bergerak 20 hari, 30 hari, 90 hari, dan 200 hari. Formula EMA Tiga langkah dasar untuk menghit