google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham MNC Sekuritas | JPFA, BSDE, BBNI, JSMR Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham MNC Sekuritas | JPFA, BSDE, BBNI, JSMR

MNC Daily Scope Wave

26 Juni 2020

Pada perdagangan kemarin (25/6), IHSG ditutup terkoreksi 1,4% ke level 4,896. Support terdekat IHSG berada di area 4,879, waspadai apabila IHSG menembus support tersebut karena pergerakan IHSG selanjutnya akan cenderung koreksi dengan target koreksi berada di area 4,700 terlebih dahulu. Namun, apabila IHSG naik menembus resistance 5,020, maka IHSG akan menguji area 5,040 dan 5,140 untuk menguat membentuk wave [v] pada pola diagonal.
Support: 4,880, 4,816
Resistance: 5,020, 5,140

JPFA - Buy on Weakness (1,185)

Pada perdagangan kemarin (25/6), JPFA ditutup terkoreksi 3,3% ke level 1,185. Selama JPFA tidak terkoreksi melebihi 1,075, maka kami perkirakan saat ini JPFA sudah berada di akhir wave (b) dari wave [v] dari wave C. Hal ini berarti koreksi JPFA akan relatif terbatas dan cenderung untuk menguat kembali. Skenario merah akan berlaku bila JPFA ditutup di bawah 1,075.
Buy on Weakness: 1,120-1,170
Target Price: 1,270, 1,375
Stoploss: below 1,075

BSDE - Buy on Weakness (765)

Kemarin (25/6), koreksi BSDE tertahan pada fibo 61.8% dan ditutup pada level 765. Kami memperkirakan BSDE sedang membentuk wave [ii] dari wave C, dimana pergerakan BSDE akan cenderung terkoreksi terlebih dahulu. Waspadai support 690, apabila BSDE menembus support tersebut, maka skenario merah akan berlaku.
Buy on Weakness: 720-750
Target Price: 820, 885
Stoploss: below 690

BBNI - Buy on Weakness (4,550)

BBNI terkoreksi cukup agresif sebesar 4% pada perdagangan kemarin (25/6). Kami memperkirakan saat ini BBNI sedang berada di awal wave 3 dari wave (C), sehingga diperkirakan pergerakan BBNI dapat berbalik menguat kembali.
Buy on Weakness: 4,410-4,540
Target Price: 4,900, 5,150
Stoploss: below 4,310

JSMR - Sell on Strength (4,410)

Kami memperkirakan pergerakan JSMR saat ini sudah berada di akhir wave (v) dari wave [c] dari wave A, dimana penguatan JSMR sudah relatif terbatas dan rentan terkoreksi membentuk wave B. Kami perkirakan level koreksi JSMR terdekat berada pada 4,250 dan idealnya kami perkirakan berada di area 3,650.
Sell on Strength: 4,410-4,560

Disclaimer On

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Saham SMBR | Jadwal Pembagian Dividen Saham SMBR PT Semen Baturaja (Persero) Tbk 2020

Kuhuni.com – Dividen tunai Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) tahun 2020 sebesar Rp 0,62 per saham. Jadwal pembagian dividen tunai SMBR kepada pemegang saham dibayarkan pada tanggal 4 September 2020. Dividen tahun 2020 ini turun 67,53% dibanding jumlah dividen tahun 2019 (Rp 1,91 per saham). Saham SMBR pada perdagangan tanggal 7 Agustus 2020 ditutup pada harga Rp 525, sehingga perkiraan dividen yield SMBR sebesar 0,1%. Berikut jadwal pelaksanaan pembagian dividen tunai SMBR: Cum Dividen di Pasar Reguler & Pasar Negosiasi: Tanggal 13 Agustus 2020 Ex Dividen di Pasar Regular & Pasar Negosiasi: Tanggal 14 Agustus 2020 Cum Dividen di Pasar Tunai: Tanggal 18 Agustus 2020 Ex Dividen di Pasar Tunai: Tanggal 19 Agustus 2020 Pencatatan (Recording Date): Tanggal 18 Agustus 2020 Pembayaran Dividen Tunai: 4 September 2020 Keterangan Setiap 1 (Satu) saham akan mendapatkan dividen tunai sebesar Rp 0,6200695.

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Harga Rights Issue Rp 100, Bank BBHI Milik CT Bidik Rp 750 M

PT Bank Harda International Tbk (BBHI) atau Allo Bank Indonesia, bank milik pengusaha nasional Chairul Tanjung, siap menggelar penawaran umum terbatas (PUT) II dalam dalam rangka Penambahan Modal dengan menerbitkan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) atau rights issue. Berdasarkan prospektus di Bursa Efek Indonesia (BEI), perseroan akan menerbitkan sebanyak 7.498.501.776 saham biasa atau sebesar 64,18% dari modal ditempatkan dan disetor penuh perseroan setelah PUT II dengan nilai nominal Rp 100 setiap saham dengan harga pelaksanaan Rp 100. Dengan demikian, jumlah dana yang akan diterima Bank Harda dalam PMHMETD ini sebesar Rp 749.850.177.600 atau hampir Rp 750 miliar. Setiap pemegang 125 saham yang namanya tercatat dalam Daftar Pemegang Saham (DPS) perseroan pada penutupan perdagangan saham perseroan di Bursa Efek Indonesia pada 12 Juli 2021 berhak atas 224 HMETD, di mana setiap 1 HMETD memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 saham baru yang harus dibayar penuh pada sa