google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham ASII, ARNA dan BBKP oleh Mirae Asset Sekuritas | 19 November 2020 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham ASII, ARNA dan BBKP oleh Mirae Asset Sekuritas | 19 November 2020


Mirae Asset Sekuritas Indonesia Technical Insight

November 19, 2020

(tasrul@miraeasset.co.id)

IHSG Daily, 5,557.52(+0.50%), test resistance at 5,586, trading range 5,539 – 5,586. Indikator MFI optimized dan indikator W%R optimized masih cenderung naik namun mulai terbatas. Pada periode  weekly terlihat Indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized cenderung naik lebih lanjut namun mulai terbatas.Daily support di 5,539 dan daily resistance di 5,586. Cut loss level di 5,510.

ASII Daily, 5,775 (-0.43%),buy on weakness, trading range 5,725 – 5,900. Indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized akan menguji support trend line dengan kecenderungan menguat. Daily support di 5,725 dan daily resistance di 5,900. Cut loss level di 5,700.

.ARNA Daily, 520 (+1.96%), trading buy, trading range 510 – 535. Indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized masih cenderung naik. Daily support  di 510 dan daily resistance di 535. Cut loss level di 498.

BBKP Daily, 268 (+3.08%), sell on strength, trading range 262 – 272. Indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized masih cenderung naik. Perkiraan daily support di 262 dan daily resistance terdekat di 272. Cut loss level di 256.

-----

Mirae Asset Sekuritas Indonesia

Reminder Corporate Action


Kamis, 19 November 2020

1. Public Expose: KOTA, PZZA, SRSN

2. RUPS: PZZA, TRJA

3. Ex Date Reverse Stock: MITI Rasio 5 saham nominal lama : 2 saham nominal baru


Jumat, 20 November 2020

1. Public Expose: BRPT, GLVA, GMTD, IPCM, SDPC

2. RUPS: GIAA, SKLT

3. Recording Reverse Stock: MITI

4. Cum Date Cash Deviden: SPTO

5. Pay Date Cash Deviden: PALM, XCID


Agenda Ekonomi  – 19 November 2020

1. Indonesia: Bank Indonesia 7D Reverse Repo

2. United States: Initial Jobless Claims, Existing Home Sales MoM

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator ADX | Indikator Kekuatan Trend

Perdagangan pada arah tren yang kuat mengurangi risiko dan meningkatkan potensi keuntungan. Average Directional Index (ADX) digunakan untuk menentukan kapan harga sedang tren kuat. Dalam banyak kasus, ini adalah indikator tren utama. Bagaimanapun, tren adalah mungkin teman Anda, tentu menyenangkan untuk mengetahui siapa teman Anda. Pada artikel ini, kita akan membahas tentang ADX sebagai indikator kekuatan tren. Memahami Indikator ADX ADX digunakan untuk mengukur kekuatan tren. Perhitungan ADX didasarkan pada Moving Average dari ekspansi kisaran harga selama periode waktu tertentu. Pengaturan standarnya adalah 14 bar, meskipun periode waktu lain dapat digunakan. ADX dapat digunakan pada kendaraan perdagangan apa saja seperti saham, reksadana, dana yang diperdagangkan di bursa dan futures. ADX diplot sebagai garis tunggal dengan nilai-nilai mulai dari yang rendah dari nol sampai yang tinggi dari 100. ADX adalah non-directional; itu mencatat kekuatan tren apakah harga sedang t...

Cara Membaca Indikator Stochastic Oscillator dengan 3 Metode

Keberadaan stochastic telah sedikit disinggung sebagai indikator oscillator yang mampu menunjukkan kondisi jenuh harga. Dulunya, banyak trader mengetahui cara membaca indikator Stochastic hanya untuk penerapan praktis. Namun sebenarnya, Stochastic terdiri dari berbagai macam komponen dan memiliki lebih dari satu manfaat. Untuk mengungkapnya, kita akan mempelajari 3 cara membaca indikator Stochastic berikut. Baca juga: Memahami arti LOT dalam Investasi Saham 1. Cara Membaca Indikator Stochastic Sebagai Penanda Overbought Oversold Cara membaca indikator Stochastic menurut fungsi ini adalah yang paling mudah. Pada dasarnya, indikator ciptaan George Lane ini memiliki dua level ekstrim, yakni 80 dan 20. Masing-masing level tersebut berperan sebagai batas overbought dan oversold. Indikator Stochastic menunjukkan kondisi overbought ketika grafik berada di atas level 80. Sementara itu, cara membaca indikator Stochastic untuk mengenali oversold adalah dengan memperhatikan grafik yang sudah turu...