google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham WSKT, TOWR, ADRO dan ASII oleh MNC Sekuritas | 10 November 2020 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham WSKT, TOWR, ADRO dan ASII oleh MNC Sekuritas | 10 November 2020


MNC Daily Scope Wave

10 November 2020

IHSG ditutup menguat 0,4% ke level 5,356 pada Senin (9/11) dan sempat menembus resistancenya di 5,382. Kami memperkirakan pergerakan IHSG akan terkoreksi dalam jangka pendek terlebih dahulu ke area 5,200-5,250 dan apabila IHSG mampu bergerak menembus resistance 5,382 kembali, maka IHSG akan mengalami ekstensi ke arah 5,420.

Support: 5,331, 5,250

Resistance: 5,382, 5,400

WSKT - Buy on Weakness (790)

WSKT ditutup menguat signifikan sebesar 5,3% ke level 790 diiringi dengan tekanan beli dan volume yang besar. Kami memperkirakan, saat ini WSKT sedang berada pada bagian wave 5 dari wave (C). Hal tersebut berarti, WKST berpotensi untuk melanjutkan penguatannya.

Buy on Weakness: 765-790

Target Price: 835, 910

Stoploss: below 745

TOWR - Buy on Weakness (1,030)

Pada perdagangan kemarin (9/11), TOWR ditutup menguat 3% ke level 1,030. Kami memperkirakan penguatan ini merupakan bagian dari wave [y] dari wave B, sehingga TOWR diperkirakan akan melanjutkan penguatannya.

Buy on Weakness: 1,015-1,030

Target Price: 1,070, 1,100

Stoploss: below 1,000

ADRO - Buy on Weakness (1,130)

ADRO kemarin (9/11) terkoreksi 0,9% dan ditutup ke level 1,130. Kami perkirakan selama ADRO tidak terkoreksi ke bawah 1,100, maka pergerakan ADRO saat ini sedang berada pada bagian dari wave [c] dari wave 3 dari wave (C), sehingga ADRO akan berpeluang menguat kembali.

Buy on Weakness: 1,120-1,130

Target Price: 1,240, 1,300

Stoploss: below 1,100

ASII - Sell on Strength (5,600)

Kemarin (9/11), ASII terkoreksi 3,9% dan ditutup di level 5,600. Kami perkirakan, selama ASII tidak mampu break resistance 5,875, maka posisi ASII saat ini sedang berada di awal wave [iv] dari wave 5. Hal ini berarti, ASII rentan untuk kembali terkoreksi dengan level terdekat berada di 5,525 hingga 5,350 untuk membentuk wave [iv] terlebih dahulu. Level tersebut dapat dijadikan menjadi level buyback.

Sell on Strength: 5,650-5,750

Disclaimer On

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida

Mengenal Indikator Exponential Moving Average - EMA

Apa itu Exponential Moving Average - EMA? Exponential Moving Average (EMA) adalah jenis moving average (MA) yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Exponential Moving Average juga disebut sebagai Moving Average tertimbang secara eksponensial. Moving Average tertimbang secara eksponensial bereaksi lebih signifikan terhadap perubahan harga saat ini daripada rata-rata bergerak sederhana (SMA), yang menerapkan bobot yang sama untuk semua pengamatan pada periode tersebut. Memahami Indikator EMA EMA adalah Moving Average yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Seperti semua moving average, indikator teknis ini digunakan untuk menghasilkan sinyal beli dan jual berdasarkan crossover dan divergensi dari rata-rata historis. Pedagang sering menggunakan beberapa hari EMA yang berbeda - misalnya rata-rata bergerak 20 hari, 30 hari, 90 hari, dan 200 hari. Formula EMA Tiga langkah dasar untuk menghit