google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham KLBF, BTPS, PGAS dan JSMR oleh MNC Sekuritas | 4 Januari 2020 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham KLBF, BTPS, PGAS dan JSMR oleh MNC Sekuritas | 4 Januari 2020


MNC Daily Scope Wave

4 Januari 2021

Menutup tahun 2020, IHSG bergerak terkoreksi 0,9% dan ditutup di level 5,979 dengan tekanan jual yang cukup besar. Kami memperkirakan pergerakan IHSG saat ini sedang berada di awal wave [c] dari wave 4, sehingga IHSG pun masih berpotensi bergerak terkoreksi dengan target 5,650-5,800. Meskipun IHSG bergerak menguat, selama belum mampu menembus 6,144, maka penguatan IHSG akan relatif terbatas di rentang 6,030-6,100.

Support: 5,853, 5,775

Resistance: 6,144, 6,195

KLBF - Buy on Weakness (1,480)

Menutup 2020, KLBF bergerak terkoreksi 0,7% dan ditutup di level 1,480. Kami memperkirakan, selama KLBF tidak terkoreksi ke bawah 1,455, maka saat ini pergerakan KLBF sudah berada di awal wave C. Hal tersebut berarti, KLBF berpeluang menguat, terlebih jika mampu menembus 1,590.

Buy on Weakness: 1,465-1,480

Target Price: 1,570, 1,700

Stoploss: below 1,455

BTPS - Buy on Weakness (3,750)

BTPS ditutup terkoreksi cukup agresif pada perdagangan akhir tahun lalu (31/12). Selama tidak bergerak terkoreksi ke bawah 3,510, maka pergerakan BTPS sedang berada di awal wave B dari wave (B). Hal tersebut berarti, BTPS berpeluang menguat dahulu, terlebih bila mampu menembus 3,960.

Buy on Weakness: 3,600-3,740

Target Price: 4,100, 4,260

Stoploss: below 3,510

PGAS - Spec Buy (1,655)

Waktu lalu (30/12), PGAS ditutup terkoreksi cukup agresif sebesar 4,1% ke level 1,655. Bila PGAS tidak terkoreksi di bawah 1,610, maka saat ini pergerakan PGAS sedang berada di awal wave 5 dari wave (C). Hal tersebut berarti, PGAS berpeluang menguat.

Spec Buy: 1,610-1,650

Target Price: 1,850, 2,000

Stoploss: below 1,610

JSMR - Sell on Strength (4,630)

Pada perdagangan lalu (30/12), JSMR ditutup terkoreksi cukup agresif sebesar 1,5% ke level 4,630. Kami memperkirakan selama JSMR belum mampu menguat di atas 4,860, maka saat ini posisi JSMR sedang membentuk awal wave 4 dari wave (C), pergerakan ini akan lebih terkonfirmasi jika JSMR terkoreksi ke bawah 4,420. Adapun level koreksi JSMR berada pada rentang 4,220-4,420 dan level tersebut dapat dijadikan sebagai level buyback.

Sell on Strength: 4,630-4,730

Disclaimer On

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Indikator Stochastic Oscillator dengan 3 Metode

Keberadaan stochastic telah sedikit disinggung sebagai indikator oscillator yang mampu menunjukkan kondisi jenuh harga. Dulunya, banyak trader mengetahui cara membaca indikator Stochastic hanya untuk penerapan praktis. Namun sebenarnya, Stochastic terdiri dari berbagai macam komponen dan memiliki lebih dari satu manfaat. Untuk mengungkapnya, kita akan mempelajari 3 cara membaca indikator Stochastic berikut. Baca juga: Memahami arti LOT dalam Investasi Saham 1. Cara Membaca Indikator Stochastic Sebagai Penanda Overbought Oversold Cara membaca indikator Stochastic menurut fungsi ini adalah yang paling mudah. Pada dasarnya, indikator ciptaan George Lane ini memiliki dua level ekstrim, yakni 80 dan 20. Masing-masing level tersebut berperan sebagai batas overbought dan oversold. Indikator Stochastic menunjukkan kondisi overbought ketika grafik berada di atas level 80. Sementara itu, cara membaca indikator Stochastic untuk mengenali oversold adalah dengan memperhatikan grafik yang sudah turu...

Rekomendasi Saham BISI dan MCOL oleh Phillip Capital | 18 April 2023

Phillip Capital 18 April 2023 Technical Recommendations BISI Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 1680 Target Price 1 : 1740 Target Price 2 : 1770 Stop Loss : 1625 MCOL Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trade Buy : 6825 Target Price 1 : 7400 Target Price 2 : 7850 Stop Loss : 6250 - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

RUPST SOTS Setujui Martinelly Sebagai Direktur Utama

PT Satria Mega Kencana Tbk. (SOTS) emiten properti dan kawasan pariwisata telah menyetujui Martinelly sebagai Direktur Utama dalam Rapat Umum Para Pemegang Saham Tahunan yang digelar pada tanggal 7 Juni 2023. Rapat Umum Pemegang Saham dihadiri oleh pemegang saham yang mewakili 996.883.300 saham atau 99,68% dari seluruh saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan oleh Perseroan, sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan dan Peraturan Perundangan yang berlaku. Manajemen SOTS dalam keterangan tertulisnya Rabu (13/6) menuturkan bahwa RUPST agenda I Menyetujui Laporan Tahunan, termasuk: 1. Laporan Keuangan yang meliputi Neraca dan Perhitungan Laba Rugi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022. RUPS agenda 4 mengangkat kembali Floreta Tane selaku Direktur Perseroan dan Husni Heron selaku Komisaris Independen Perseroan terhitung sejak ditutupnya Rapat. Selanjutnya mengangkat Martinelly selaku Direktur Utama Perseroan dan Stevano Rizki Adranacus selaku K...