google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo AKRA TEKEN PERJANJIAN USAHA PATUNGAN DENGAN PT BAYU BUANA GEMILANG Langsung ke konten utama

AKRA TEKEN PERJANJIAN USAHA PATUNGAN DENGAN PT BAYU BUANA GEMILANG


PT AKR Corporindo Tbk. (AKRA) telah menandatanganan Perjanjian Usaha Patungan dengan PT Bayu Buana Gemilang dan Pendirian Anak Perusahaan bernama PT Berkah Buana Energi pada tanggal 4 Agustus 2021.

Menurut keterangan tertulis Presiden Direktur AKRA Haryanto Adikoesoemo Rabu memaparkan bahwa AKRA dan PT Bayu Buana Gemilang (BBG) telah menandatangani Perjanjian Usaha Patungan terkait dengan kerjasama penyediaan gas alam di Kawasan Ekonomi Khusus JIIPE, Gresik yang berlokasi di Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik, Jawa Timur (KEK JIIPE, Gresik).

Sebagai informasi BBG adalah salah satu perusahaan swasta terkemuka sektor hilir Gas Bumi di Indonesia. Bisnis utamanya adalah perdagangan dan distribusi Gas Bumi dengan menggunakan berbagai teknologi diantaranya melalui pipa, Compressed Natural Gas (CNG), Liquefied Natural Gas (LNG), gas untuk kendaraan bermotor (NGV) dan pembangkit listrik tenaga gas (PLTG) melalui anak perusahaannya.

Pada hari yang sama, Perseroan dan BBG menandatangani akta pendirian perseroan terbatas PT Berkah Buana Energi, berkedudukan di Gresik, Jawa Timur. Dengan komposisi pemegang saham adalah AKRA sebesar 65% dan BBG sebesar 35%.

Transaksi ini bukan merupakan transaksi material sesuai POJK NO 17/POJK.04/2020 dan bukan merupakan transaksi afiliasi sesuai POJK NO. 42/POJK.04/2020.

"PT Berkah Buana Energi akan melakukan pembangunan, pengelolaan dan pengembangan usaha Perseroan yang pada awalnya fokus dalam mengembangkan suatu jaringan awal penyaluran Gas melalui pipa dari lokasi sumber Gas ke pelanggan di KEK JIIPE, Gresik, Jawa Timur," pungkas Haryanto.(end/ar)

Sumber: IQPLUS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...