google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Waskita Karya (WSKT) Telah Menyerap Seluruh Dana PMN dari Pemerintah Langsung ke konten utama

Waskita Karya (WSKT) Telah Menyerap Seluruh Dana PMN dari Pemerintah



PT Waskita Karya (Persero) Tbk (WSKT) telah menerima seluruh dana penyertaan modal negara (PMN) dalam rangka aksi korporasi rights issue pada akhir tahun ini. Setoran modal pemerintah sebagai bagian dari proses rights issue telah diterima secara penuh sebesar Rp 7,90 triliun pada tanggal 29 Desember 2021. 

"Setoran modal ini menunjukkan kepercayaan dan support konkret dari pemerintah atas upaya perbaikan fundamental keuangan Waskita sekaligus sinyal positif dalam proses rights issue yang saat ini sedang berlangsung,” kata Direktur Keuangan dan Manajemen Risiko Waskita, Taufik Hendra Kusuma dalam siaran pers, Kamis (30/12).

Proses perdagangan rights issue Waskita berlangsung dari 30 Desember 2021 hingga 12 Januari 2022, dengan harga penebusan right sebesar Rp 620. Dari aksi korporasi itu jumlah dana yang ditargetkan sebesar Rp 11,96 triliun, termasuk dana PMN yang telah disetor oleh pemerintah.

Berdasarkan prospektus rights issue WSKT, dana hasil aksi korporasi ini akan digunakan untuk modal kerja konstruksi proyek jalan tol melalui anak usaha PT Waskita Toll Road (WTR). Kemudian sisanya akan digunakan untuk modal kerja proyek lainnya.

Untuk konstruksi proyek ke WTR, dana yang digunakan adalah dana dari PMN. Perinciannya senilai Rp 1,4 triliun untuk setoran modal minimal dan Rp 6,5 triliun dalam bentuk shareholders loan.

Adapun proyek yang akan dibiayai dari dana ini adalah tol Kayuagung-Palembang-Betung tahap II senilai Rp 3,03 triliun, tol Bekasi-Cawang-Kampung Melayu senilai Rp 1,13 triliun dan tol Cimanggis-Cibitung senilai Rp 620 miliar.

Kemudian tol Ciawi-Sukabumi senilai Rp 640 miliar, tol Krian-Legundi-Bunder-Manyar senilai Rp 106 triliun, tol Pasuruan-Probolinggo senilai Rp 1,22 triliun, dan tol Pejagang-Pemalang senilai Rp 200 miliar.

Dengan implementasi 8 Stream Penyehatan Keuangan Waskita, manajemen WSKT optimistis kinerja ke depan akan semakin baik, terutama seiring dengan adanya penambahan modal yang prosesnya sedang berjalan.


sumber : kontan


Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...