google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rukun Raharja (RAJA) Alokasikan Capex US$ 60 Juta, Simak Rincian Penggunaannya Langsung ke konten utama

Rukun Raharja (RAJA) Alokasikan Capex US$ 60 Juta, Simak Rincian Penggunaannya



PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) berniat menganggarkan dana belanja modal alias capital expenditure (capex) sebesar US$ 60 juta untuk tahun 2022.

Direktur RAJA Oka Lesmana mengungkapkan, dari alokasi sebesar US$ 60 juta pada tahun ini, sebanyak US$ 30 juta bakal digunakan untuk pengembangan jaringan pipa. Oka memastikan, pengembangan jaringan pipa ini akan dilakukan baik melalui akuisisi maupun untuk pipa eksisting.

"US$ 20 juta untuk penyelesaian pipa Rokan dan US$ 10 juta untuk pengembangan bisnis atau pelaksanaan beberapa proyek terkait segmen usaha baru yaitu oil and gas services," kata Oka kepada Kontan, Rabu (16/2).

Oka mengungkapkan, pihaknya bakal selalu menelaah rencana penggunaan belanja modal sebelum diinvestasikan. Untuk itu, jumlah pasti alokasi belanja modal bakal bergantung pada proses evaluasi yang dilakukan perusahaan.

Adapun, untuk tahun ini RAJA masih akan menuntaskan sejumlah pekerjaan untuk pipa Rokan. Pekerjaan yang dilakukan yakni penyesuaian susulan meliputi resizing pipa dan penyesuaian pompa yang masih dalam tahap penyelesaian. "Perusahaan berharap pada semester 2 2022 seluruh konstruksi bisa selesai dan pengaliran dapat dilakukan 100%," ujar Oka.

Sebelumnya, uji coba penyaluran perdana untuk pipa Rokan telah dilakukan pada 27 Januari 2022 lalu.  Asal tahu saja, kehadiran proyek pipa Rokan diharapkan memberikan kontribusi pada laba bersih RAJA tahun ini.

Meski tak merinci besaran target pendapatan dan laba bersih tahun ini, namun RAJA menargetkan adanya peningkatan kinerja. Selain kontribusi dari pipa Rokan, manajemen RAJA juga berharap dampak positif dari kenaikan harga minyak mentah. "Diharapkan investasi Perseroan di industri hulu juga dapat memberikan kontribusi yang lebih baik dari tahun sebelumnya," sambung Oka.

Adapun, peningkatan kinerja operasional eksisting diharapkan dapat tetap terlaksana tahun ini. Lini bisnis perdagangan gas diprediksi masih akan mendominasi kontribusi pendapatan untuk tahun ini.

Kontan mencatat, mengutip laporan keuangan interim perusahaan, RAJA mencatatkan penurunan mini 1,93% secara tahunan atawa year-on-year (yoy) dari semula a US$ 74,1 juta pada Januari-September 2020 menjadi US$ 72,72 juta di Januari-September 2021.

Meski begitu, dari hasil pendapatan tersebut, RAJA membukukan laba yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk alias laba bersih US$ 105.747 pada sembilan bulan pertama tahun ini. Sebelumnya, RAJA membukukan  rugi yang diatribusikan kepada pemilik entitas induk alias rugi bersih sebesar US$ 259.987 pada Januari-September 2020 lalu.


sumber : kontan

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...