google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham ITMG, AALI, FILM dan JSMR oleh Samuel Sekuritas | 23 Mei 2022 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham ITMG, AALI, FILM dan JSMR oleh Samuel Sekuritas | 23 Mei 2022



INVESTASI KONTAN
23 MEI 2022




Samuel Sekuritas memprediksi, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berpotensi menguji level 6.900. Pada perdagangan Jumat (20/5), IHSG meningkat 1,39% ke level 6.918,14.

"IHSG berhasil pullback kembali uji level 6.900. Jika tidak breakout, IHSG potensial lanjut konsolidasi dulu," kata Analis Teknikal Samuel Sekuritas William Mamudi dalam riset, Senin (23/5).

Untuk hari ini, William menyukai saham PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG), PT Astra Agro Lestari Tbk (AALI), dan PT MD Pictures Tbk (FILM) dengan rekomendasi trading buy, serta PT Jasa Marga (Persero) Tbk (JSMR) dengan rekomendasi trading sell.


Berikut adalah ulasannya:

ITMG rebound dengan bullish marubozu. Antisipasi uji resistance Rp 34.000 dan breakout. Rekomendasi buy dengan target harga Rp 34.000 dan cut loss Rp 32.125. ITMG pada Jumat (20/5) ditutup di level Rp 33.050 per saham.

AALI breakout triangle di Rp 12.375 dengan bullish marubozu. Antisipasi uji resistance Rp 13.400 dan breakout. Rekomendasi buy dengan target harga Rp 13.425 dan cut loss Rp 12.475. AALI pada Jumat (20/5) ditutup di level Rp 12.925 per saham.

FILM breakout resistance Rp 1.340 dengan bullish marubozu. Antisipasi lanjut rally selama uptrend line solid. Rekomendasi buy dengan target harga Rp 1.490 dan cut loss Rp 1.275. FILM pada Jumat (20/5) ditutup di level Rp 1.375 per saham.

JSMR breakdown support Rp 3.740 dengan bearish engulfing. Target support bisa ke Rp 3.510. Rekomendasi buy dengan target harga Rp 3.590 dan cut loss Rp 3.750. JSMR pada Jumat (20/5) ditutup di level Rp 3.670 per saham.


Lebih lengkapnya silahkan klik : Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator ADX | Indikator Kekuatan Trend

Perdagangan pada arah tren yang kuat mengurangi risiko dan meningkatkan potensi keuntungan. Average Directional Index (ADX) digunakan untuk menentukan kapan harga sedang tren kuat. Dalam banyak kasus, ini adalah indikator tren utama. Bagaimanapun, tren adalah mungkin teman Anda, tentu menyenangkan untuk mengetahui siapa teman Anda. Pada artikel ini, kita akan membahas tentang ADX sebagai indikator kekuatan tren. Memahami Indikator ADX ADX digunakan untuk mengukur kekuatan tren. Perhitungan ADX didasarkan pada Moving Average dari ekspansi kisaran harga selama periode waktu tertentu. Pengaturan standarnya adalah 14 bar, meskipun periode waktu lain dapat digunakan. ADX dapat digunakan pada kendaraan perdagangan apa saja seperti saham, reksadana, dana yang diperdagangkan di bursa dan futures. ADX diplot sebagai garis tunggal dengan nilai-nilai mulai dari yang rendah dari nol sampai yang tinggi dari 100. ADX adalah non-directional; itu mencatat kekuatan tren apakah harga sedang t...

Cara Membaca Indikator Stochastic Oscillator dengan 3 Metode

Keberadaan stochastic telah sedikit disinggung sebagai indikator oscillator yang mampu menunjukkan kondisi jenuh harga. Dulunya, banyak trader mengetahui cara membaca indikator Stochastic hanya untuk penerapan praktis. Namun sebenarnya, Stochastic terdiri dari berbagai macam komponen dan memiliki lebih dari satu manfaat. Untuk mengungkapnya, kita akan mempelajari 3 cara membaca indikator Stochastic berikut. Baca juga: Memahami arti LOT dalam Investasi Saham 1. Cara Membaca Indikator Stochastic Sebagai Penanda Overbought Oversold Cara membaca indikator Stochastic menurut fungsi ini adalah yang paling mudah. Pada dasarnya, indikator ciptaan George Lane ini memiliki dua level ekstrim, yakni 80 dan 20. Masing-masing level tersebut berperan sebagai batas overbought dan oversold. Indikator Stochastic menunjukkan kondisi overbought ketika grafik berada di atas level 80. Sementara itu, cara membaca indikator Stochastic untuk mengenali oversold adalah dengan memperhatikan grafik yang sudah turu...