google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Bank Mandiri (BMRI) Targetkan Pengajuan Kpr Rp1 Triliun Di FYP Fest 2023 Langsung ke konten utama

Bank Mandiri (BMRI) Targetkan Pengajuan Kpr Rp1 Triliun Di FYP Fest 2023


VP Consumer Loans Bank Mandiri Dessy Wahyuni menargetkan pengajuan aplikasi Kredit Pemilikan Rumah (KPR) sebesar Rp1 triliun di gelaran Find Your Property (FYP) Fest 2023 yang diselenggarakan sepanjang 13-19 Februari 2023 di Menara Mandiri, Sudirman, Jakarta.

"Dari event FYP Fest 2023 ini, kami berharap dapat meraih pengajuan aplikasi KPR hingga Rp1 triliun sehingga dapat mendukung pencapaian target pertumbuhan KPR tahun ini yang double digit," kata Dessy usai Kick Off FYP Fest 2023 di Menara Mandiri, Jakarta, Senin.

Ia juga menargetkan rata-rata per hari 1.000 nasabah internal Bank Mandiri berkunjung ke gelaran FYP Fest 2023 guna mencapai target pengajuan aplikasi KPR.

"Program kita itu match making, jadi client kita itu dari nasabah-nasabah Bank Mandiri sendiri. Intinya jaringan bisnis cabang juga akan berperan mengajak nasabah, minimal seribu nasabah bisa ikut aktif datang langsung ke sini, melihat dan berinteraksi dengan pengembang," imbuhnya.

Dengan menggunakan strategi match making tersebut, Bank Mandiri juga menargetkan penyaluran KPR dapat tumbuh double digit sepanjang 2023.

"Kalau dulu, pembeli itu walking customer, nasabah yang datang adalah nasabah yang membutuhkan. Sekarang kita menggali kebutuhan pembeli dari nasabah privat, prioritas, wholesale, komersial, dan nasabah cabang," terangnya. (end/ant)
Sumber: iqplus-
Informasi lengkap pasar saham ada di Website Saham Online.  
Materi belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online. 

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Indikator Stochastic Oscillator dengan 3 Metode

Keberadaan stochastic telah sedikit disinggung sebagai indikator oscillator yang mampu menunjukkan kondisi jenuh harga. Dulunya, banyak trader mengetahui cara membaca indikator Stochastic hanya untuk penerapan praktis. Namun sebenarnya, Stochastic terdiri dari berbagai macam komponen dan memiliki lebih dari satu manfaat. Untuk mengungkapnya, kita akan mempelajari 3 cara membaca indikator Stochastic berikut. Baca juga: Memahami arti LOT dalam Investasi Saham 1. Cara Membaca Indikator Stochastic Sebagai Penanda Overbought Oversold Cara membaca indikator Stochastic menurut fungsi ini adalah yang paling mudah. Pada dasarnya, indikator ciptaan George Lane ini memiliki dua level ekstrim, yakni 80 dan 20. Masing-masing level tersebut berperan sebagai batas overbought dan oversold. Indikator Stochastic menunjukkan kondisi overbought ketika grafik berada di atas level 80. Sementara itu, cara membaca indikator Stochastic untuk mengenali oversold adalah dengan memperhatikan grafik yang sudah turu...

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...