google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham BBKP, BRMS, BUKA dan PTBA oleh MNC Sekuritas | 17 Februari 2023 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham BBKP, BRMS, BUKA dan PTBA oleh MNC Sekuritas | 17 Februari 2023


MNCS Daily Scope Wave 

17 Februari 2023

IHSG

IHSG ditutup terkoreksi 0,3% ke 6,895, koreksinya masih tertahan oleh MA20 meskipun disertai oleh peningkatan volume penjualan. Selama IHSG belum mampu break resistance di 6,961, maka posisi IHSG sedang berada pada bagian dari wave [ii] dari wave C dimana IHSG akan menuju ke 6,712-6,800, terlebih bila break 6,803. Best case, apabila mampu break resistance maka label merah akan berlaku dan IHSG akan menguat ke 7,064-7,184.
Support: 6,803, 6,767
Resistance: 6,961, 7,053

BBKP - Buy on Weakness 

BBKP ditutup menguat 0,8% ke 119 pada perdagangan kemarin (16/2). Kami memperkirakan, posisi BBKP saat ini sedang berada di akhir wave [b] dari wave 3. Hal tersebut berarti, BBKP akan terkoreksi dalam jangka pendek dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: 114-117
Target Price: 131, 143
Stoploss: below 109

BRMS - Buy on Weakness 

BRMS ditutup menguat 1,2% ke 175 dan mampu ditutup di atas MA60. Selama BRMS masih mampu bergerak di atas 165 sebagai stoplossnya, maka posisi BRMS saat ini sedang berada di awal wave [c] dari wave Y.
Buy on Weakness: 170-174
Target Price: 185, 208
Stoploss: below 165

BUKA - Buy on Weakness 

BUKA ditutup terkoreksi ke 274 dan masih didominasi oleh tekanan jual. Posisi BUKA saat ini diperkirakan sedang berada di akhir wave [b] dari wave 3, sehingga BUKA masih rawan terkoreksi dalam jangka pendek dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.
Buy on Weakness: 266-272
Target Price: 296, 318
Stoploss: below 256

PTBA - Buy on Weakness 

PTBA ditutup menguat 2% ke 3,510 dan masih didominasi oleh volume pembelian. Selama tidak terkoreksi di bawah 3,350 sebagai stoplossnya, maka posisi PTBA saat ini sedang berada di awal wave iii dari wave (c) dari wave A.
Buy on Weakness: 3,440-3,480
Target Price: 3,570, 3,770
Stoploss: below 3,350

Disclaimer On-
Informasi lengkap pasar saham ada di Website Saham Online.  
Materi belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online. 

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida

Mengenal Indikator Exponential Moving Average - EMA

Apa itu Exponential Moving Average - EMA? Exponential Moving Average (EMA) adalah jenis moving average (MA) yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Exponential Moving Average juga disebut sebagai Moving Average tertimbang secara eksponensial. Moving Average tertimbang secara eksponensial bereaksi lebih signifikan terhadap perubahan harga saat ini daripada rata-rata bergerak sederhana (SMA), yang menerapkan bobot yang sama untuk semua pengamatan pada periode tersebut. Memahami Indikator EMA EMA adalah Moving Average yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Seperti semua moving average, indikator teknis ini digunakan untuk menghasilkan sinyal beli dan jual berdasarkan crossover dan divergensi dari rata-rata historis. Pedagang sering menggunakan beberapa hari EMA yang berbeda - misalnya rata-rata bergerak 20 hari, 30 hari, 90 hari, dan 200 hari. Formula EMA Tiga langkah dasar untuk menghit