google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Saham KAEF | 21 Februari 2018 Langsung ke konten utama

Analisa Saham KAEF | 21 Februari 2018

Analisa Saham KAEF

Sejumlah analis merekomendasikan beli untuk saham, PT Kimia Farma (Persero) Tbk., di tengah langkah perseroan yang gencar melakukan ekspansi pada 2018.

Analis NH Korindo Sekuritas Joni Wintarja menilai rencana ekspansi yang ditargetkan emiten berkode saham KAEF itu pada 2018 perlu mempertimbangkan sumber pendanaan yang tepat dan tersedia. Menurutnya, arus kas perseroan akan dapat terjaga apabila mampu mendapatkan sumber pendanaan dari eksternal dan menjaga interest expense to EBITDA ratio.

Dia menilai meski utang KAEF mengalami kenaikan pada 2017 secara year on year, nilai debt to equity ratio (DER) perseroan masih dalam tahap wajar. DER perseroan farmasi pelat merah tersebut pada 2016 sebesar 36% diperkirakan naik menjadi 67% pada tahun lalu.

NH Korindo memperkirakan DER pada 2018 berada di kisaran 85%. Dengan demikian, nilai tersebut masih dalam status wajar.

Joni memperkirakan penjualan obat-obatan masih memberikan kontribusi terbesar bagi KAEF. Total penjualan segmen tersebut diprediksi menembus Rp4 triliun pada 2018.

Di sisi lain, produksi 30 juta rapid test equipment akan memberikan tambahan pendapatan bagi KAEF Rp100 miliar per tahun.“Jadi rekomendasi KAEF buy dengan target harga Rp3.280,” ujarnya kepada Bisnis.com, Selasa (21/2/2018).

Sementara itu,analis Binaartha Sekuritas M. Nafan Aji Gusta Utama merekomendasikan beli dalam rentang jangka pendek untuk saham KAEF. Berdasarkan pergerakan bollinger saat ini, target harga secara bertahap pada level Rp2.475 hingga Rp2.575.

Berdasarkan data Bloomberg, harga saham KAEF ditutup menguat 20 poin atau 0,82% ke level Rp2.460 pada perdagangan, Selasa (21/2). Pergerakan berada di zona hijau pada sesi pertama dan kedua dengan kapitalisasi pasar Rp13,66 triliun.

source:
BISNIS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...