google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Global Market Review | 19 Juli 2018 Langsung ke konten utama

Global Market Review | 19 Juli 2018


Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market
(July 19, 2018)
Investment Information Team
(angga.choirunnisa@miraeasset.co.id)

U.S

Dow Jones mencatat reli kenaikan beruntun terpanjang dalam sebulan

Federal Reserve dan investor mempunyai gambaran optimis ekonomi domestik AS ke depan.

DJIA, +0,32% naik sebesar 79,40 poin, ditutup pada 25.199,29.

Catatan The Fed tentang kondisi bisnis di 12 distrik menunjukkan bahwa 11 wilayah negara AS itu ekonomi tumbuh lebih cepat.

Sejauh ini, pergerakan Wall Street dipengaruhi oleh data laporan keuangan emiten dan pendapatan ekonomi.

Data terbaru, menunjukkan bahwa hampir 90% dari perusahaan melaporkan hasil kuartalan telah melampaui perkiraan laba, membangun tren naik yang kuat untuk Wall Street ke depan.

Europe

FTSE 100 naik tipis karena data inflasi menebarkan keraguan pada investor

Indeks saham eropa menguat seiring emiten big caps mencetak laba bersih yang melampaui ekspektasi para analis.

Indeks FTSE 100 UKX, +0,65% ditutup pada 7,676.28

Pelemahan Sterling semakin mendalam dan FTSE bergerak lebih tinggi setelah data inflasi Inggris untuk Juni tercatat lebih lemah dari perkiraan.

Indeks Harga konsumen (IHK) tercatat 2,4%, tidak berubah dari Mei dan lebih rendah dari ekspektasi yaitu sebesar 2,6%.

Inflasi turun menjadi 1,9%, tercatat di bawah target 2% dari Bank of England.

Namun demikian, ekspektasi mayoritas dari para analis Inggris akan terjadi kenaikan suku bunga sebesar 25 basis poin di bulan depan.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida

Mengenal Indikator Exponential Moving Average - EMA

Apa itu Exponential Moving Average - EMA? Exponential Moving Average (EMA) adalah jenis moving average (MA) yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Exponential Moving Average juga disebut sebagai Moving Average tertimbang secara eksponensial. Moving Average tertimbang secara eksponensial bereaksi lebih signifikan terhadap perubahan harga saat ini daripada rata-rata bergerak sederhana (SMA), yang menerapkan bobot yang sama untuk semua pengamatan pada periode tersebut. Memahami Indikator EMA EMA adalah Moving Average yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Seperti semua moving average, indikator teknis ini digunakan untuk menghasilkan sinyal beli dan jual berdasarkan crossover dan divergensi dari rata-rata historis. Pedagang sering menggunakan beberapa hari EMA yang berbeda - misalnya rata-rata bergerak 20 hari, 30 hari, 90 hari, dan 200 hari. Formula EMA Tiga langkah dasar untuk menghit