google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Prospek Saham ACES | 19 Juli 2018 Langsung ke konten utama

Prospek Saham ACES | 19 Juli 2018


Potensi pelemahan nilai tukar rupiah diprediksi masih terbuka hingga akhir tahun. Kinerja sejumlah emiten ritel pun tertantang, di antaranya PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES). Namun, analis memproyeksi ACES masih akan menoreh kinerja dan prospek saham yang positif.

Analis NH Korindo Sekuritas Michael Tjahjadi tak menampik, sebagian besar produk ACES merupakan barang impor sehingga rentan terhadap pelemahan nilai tukar rupiah. "Pelemahan rupiah lebih akan berdampak pada kinerja laba dan kinerja margin," kata Michael.

Kendati demikian, Michael menilai ACES dapat menggunakan fasilitas hedging untuk meminimalisasi dampak kerugian tersebut. Apalagi, jika melihat kinerja ACES pada tahun 2015. Saat itu, rupiah terdepresiasi lebih dalam, tapi penurunan gross margin tidak terlalu dalam. Begitu pun dengan tahun ini, Michael memproyeksikan penurunan gross margin ACES belum akan sampai 1%.

Analis Indopremier Sekuritas Elbert Setiadharma melihat, tren penutupan pusat perbelanjaan seperti Debenhams dan Metro memberi peluang bagi pertumbuhan penjualan produk gaya hidup Ace Hardware. Ia juga berpendapat, saat ini pelanggan ACES lebih banyak mengunjungi toko untuk tujuan rekreasi dan mencari keperluan gaya hidup, ketimbang kunjungan terencana.

"Di kuartal-I 2018, produk lifestyle berkontribusi 41% dari total penjualan, tidak jauh dari kontribusi perkakas rumah yang sebesar 54%," papar Elbert dalam risetnya pada 17 Juli.

Ditilik dari harga sahamnya, ACES juga masih mencatat pertumbuhan harga hingga 15,18% sejak awal tahun. Saat ini, harga saham ACES berada di posisi Rp 1.305.

Melihat prospek ACES yang cukup solid hingga akhir tahun, Elbert kembali menginisiasi rekomendasinya terhadap saham ACES. Ia memberi rekomendasi beli dengan target harga Rp 1.540 per saham.

Proyeksinya, ACES berpotensi membukukan pendapatan sebesar Rp 6,87 triliun dan laba bersih senilai Rp 936 miliar di akhir tahun nanti.

Senada, Michael juga memberi rekomendasi beli saham ACES dengan target harga Rp 1.425. Dus, ia menyarankan agar investor menunggu hingga harga terkoreksi dulu lantaran saat ini valuasi ACES berada di atas rata-rata.

Sementara, analis Danareksa Sekuritas Adeline Solaiman juga merekomendasikan beli saham ACES dan memasang target harga Rp 1.550 per saham.

http://investasi.kontan.co.id/news/saham-ace-hardware-defensif-terhadap-pelemahan-rupiah-berikut-rekomendasi-analis

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham GS IDX | 21 Agustus 2017

Watchlist Ganesha Stock IDX (day trade) : Senin, 21 Agustus 2017 - PUDP (Scalping) - TGRA (Scalping) - WAPO (Scalping) - BBTN - MPPA - BOGA - PTRO - INDY - INCO - DOID Batasi resiko masing2 ya..  Sharing is caring. Salam cerdas investasi! Warning : Watchlist scalping, rata-rata watchlist copet pada saham-saham dengan likuiditas rendah. Jika belum terbiasa copet, hati-hati. — Disclaimer : Bukan perintah jual/ beli, disiplin dengan trading plan masing-masing, resiko dan cuan ditanggung ma

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Membaca Candlestick Saham

Cara membaca candlestick saham sebenarnya cukup mudah dan tidak perlu banyak menghafal. Anda cukup memahaminya saja secara garis besar, maka akan sukses membaca candlestick saham.  Di grafik atau chart saham, kita menemui puluhan pola saham yang berbeda. Di sana ada  Three Black Crows, Concealing Baby Swallow, Unique Three River Bottom dan lain sebagainya. Jika anda harus menghafalkannya, maka akan membutuhkan tenaga yang banyak. Maka dengan artikel ini harapannya Anda mampu cara memahami atau membaca candlestick saham dengan mudah. Dasar-dasar dalam Membaca Candlestick Saham Buyer Versus Seller Sebelum kita mulai mendalami elemen-elemen penting untuk analisa candlestick, kita harus punya cara pandang yang benar terlebih dulu. Anggap saja pergerakan harga itu terjadi karena perang antara Buyer dan Seller. Setiap candlestick adalah suatu pertempuran selama masa perang, dan keempat elemen candlestick menceritakan siapa yang unggul, siapa yang mundur, siapa memegang kontr