google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Saham WIKA | 29 Agustus 2018 Langsung ke konten utama

Analisa Saham WIKA | 29 Agustus 2018

Analisa Saham WIKA | 29 Agustus 2018


WIKA hingga minggu ketiga bulan Agustus 2018 telah berhasil meraih kontrak baru sebesar Rp 23,45 triliun. Jumlah tersebut setara dengan 40,36% dari target kontrak baru yang ditetapkan oleh perseroan pada tahun ini, yaitu sebesar Rp 58,11 triliun. Direktur Utama WIKA, Tumiyana menyampaikan, capaian yang didapatkan WIKA termasuk yang tertinggi di industri konstruksi Indonesia. Ia meyakini bahwa pada semester II raihan kontrak baru akan tumbuh signifikan, karena proyek-proyek dengan nilai kontrak tinggi biasanya baru dimulai pada semester II, sehingga target yang telah ditetapkan WIKA optimis dapat tercapai. Untuk itu WIKA berniat menaikkan target-target kinerja perusahaan di sepanjang tahun 2018 ini. Setelah merevisi target kontrak baru menjadi Rp 58 triliun dari sebelumnya Rp 54 triliun, perusahaan ini juga melakukan revisi target laba menjadi sebesar Rp 2,03 triliun atau naik dari target semula sebesar Rp 1,4 triliun.

Comment: Apabila WIKA berhasil mencapai target laba bersih sebesar Rp. 2,03 triliun pada tahun ini, maka jika dibagi dengan total jumlah saham 8,97 miliar lembar, akan diperoleh EPS FY 2018 sebesar Rp 226/lembar saham. Jika PER wajar WIKA dikisaran 10x-15x, maka akan didapatkan target harga wajar dikisaran 2260-3390.

Secara teknikal, WIKA masih mencoba untuk melewati resistance penting konsolidasinya di level 1715. Jika resistance tersebut dapat diterombol dan dipertahankan, maka WIKA akan mengkonversi pola reversal bullish double bottom dengan target penguatan menuju kisaran 2190-2210, dan minor target di level 1835 dan 2030. Indikator teknikal MACD bergerak sideways diatas centreline, mengindikasikan bahwa saham ini sedang berkonsolidasi dalam trend positif jangka pendeknya.

Rekomendasi: Spekulasi Buy. Add position jika break out level 1715 dengan disertai volume transaksi yang besar. Batasi resiko untuk trading apabila berbalik arah dan gagal bertahan di level 1520, karena berpotensi melemah lagi menuju target dikisaran 1410 hingga 1215 kembali.

Kesimpulan: Target harga fundamental menggunakan PER estimasi 2018 sebesar 10x di level 2260 dan target teknikal double bottom reversal patern dikisaran 2210, memberikan potensial gain sekitar 40% dari harga close saham WIKA hari ini di level 1605.
http://step-trader.com/2018/08/28/wika-ready-to-move-higher/

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida

Mengenal Indikator Exponential Moving Average - EMA

Apa itu Exponential Moving Average - EMA? Exponential Moving Average (EMA) adalah jenis moving average (MA) yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Exponential Moving Average juga disebut sebagai Moving Average tertimbang secara eksponensial. Moving Average tertimbang secara eksponensial bereaksi lebih signifikan terhadap perubahan harga saat ini daripada rata-rata bergerak sederhana (SMA), yang menerapkan bobot yang sama untuk semua pengamatan pada periode tersebut. Memahami Indikator EMA EMA adalah Moving Average yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Seperti semua moving average, indikator teknis ini digunakan untuk menghasilkan sinyal beli dan jual berdasarkan crossover dan divergensi dari rata-rata historis. Pedagang sering menggunakan beberapa hari EMA yang berbeda - misalnya rata-rata bergerak 20 hari, 30 hari, 90 hari, dan 200 hari. Formula EMA Tiga langkah dasar untuk menghit