google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Saham SMRA | 11 Februari 2019 Langsung ke konten utama

Analisa Saham SMRA | 11 Februari 2019

Analisa Saham- 10/02/2019

Saham SMRA telah membentuk pola Inverterd Head and Shoulder dan masih berpotensi mencapai target yang seharusnya. Pada perdagangan Jumat lalu SMRA berhasil reject dari Support (kotak merah) dengan ditutup diatas support diharga 975, mengalami kenaikan sebesasr 2.63%. jika dilihat dari MACD saham SMRA pada perdagangan jumat yang lalu histogram MACD mengalami pelemahan dari sebelumnya. Hal ini memberikan kita signal bahwa Penurunan saham SMRA sudah mencapai Klimaksnya dan tinggal perlahan-lahan SMRA mencoba menguji kembali Resistennya.
Dari segi VPA sudah terdapat beberapa anomali dari beberapa Candle dibawah tersebut memberikan early Signal kepada kita. setiap candle penurunan yang terjadi dengan Spread Body candle > Wide Bar Volumenya. sedangkan untuk candle keniakannya juga terdapat anomali dimana Spread Body Candle < Wide Bar Volumenya. tetapi Volume kenaikan > Volume penurunannya. seharusnya ini merupakan signal Positif bagi SMRA .

**Trend**
secara Trend SMRA masih dalam fase Sideways setelah berhasil mengalami kenaikan yang signifikan setelah berhasil menembus neckline Inverterd HnS nya . Secara Major Trend SMRA masih dalam fase **Uptrend**

**Support & Resisten**
Support SMRA berada pada kotak merah
Resisten SMRA berada pada Kotak Hijau ,
Apabila SMRA mampu menembus Resisten tersebut maka pergerakan SMRA menuju Target akan lebih mudah dan lancar.



**Trading Idea**
Entry : 960-980
SL : 910 (-7%)
Target : 12xx-13xx ( +27%-33%)
RRR : 4x-5x

#DisclaimerON

Best Regrads,
Analysis Corner Syariah
https://id.tradingview.com/chart/SMRA/cPX3PrKu/

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...