google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham BABP | Bank MNC pastikan gelar rights issue Desember Langsung ke konten utama

Saham BABP | Bank MNC pastikan gelar rights issue Desember


KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Menjelang akhir tahun 2019 beberapa bank berencana untuk melakukan penguatan modal melalui penerbitan saham baru atau rights issue. Salah satunya yakni PT Bank MNC Internasional Tbk yang bakal melangsungkan rights issue di penghujung tahun 2019.

Bank MNC menyatakan sampai saat ini aksi korporasi tersebut masih akan berjalan sesuai rencana.

Direktur Utama Bank MNC Mahdan mengatakan rights issue bakal dilakukan pada Desember 2019. Perusahaan ini nantinya akan menerbitkan sebanyak-banyaknya 4,12 miliar saham dengan harga nominal Rp 50 per saham.

Mahdan mengatakan, lewat rights issue ini Bank MNC berharap bisa memperoleh dana segar sebesar Rp 206 miliar. Menurutnya, seluruh dana tersebut akan dipakai untuk memperkuat struktur permodalan alias capital adequacy ratio (CAR).

Per kuartal III-2019 posisi CAR Bank MNC sebesar 14,01%, nah lewat rights issue ini Mahdan memproyeksi CAR akan meningkat menjadi 17% di akhir tahun. "Modal akan dipakai untuk pertumbuhan bisnis dan permodalan bank, saat ini masih sesuai jadwal," terangnya kepada Kontan.co.id, Minggu (17/11).

Pada tahun ini Bank MNC menargetkan kredit bakal tumbuh 12% secara year on year (yoy). Sementara per akhir kuartal III 2019 lalu, bank bersandi saham BABP ini baru berhasil menyalurkan kredit sebesar Rp 8,1 triliun atau tumbuh 7% secara yoy.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham GS IDX | 21 Agustus 2017

Watchlist Ganesha Stock IDX (day trade) : Senin, 21 Agustus 2017 - PUDP (Scalping) - TGRA (Scalping) - WAPO (Scalping) - BBTN - MPPA - BOGA - PTRO - INDY - INCO - DOID Batasi resiko masing2 ya..  Sharing is caring. Salam cerdas investasi! Warning : Watchlist scalping, rata-rata watchlist copet pada saham-saham dengan likuiditas rendah. Jika belum terbiasa copet, hati-hati. — Disclaimer : Bukan perintah jual/ beli, disiplin dengan trading plan masing-masing, resiko dan cuan ditanggung ma

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Membaca Candlestick Saham

Cara membaca candlestick saham sebenarnya cukup mudah dan tidak perlu banyak menghafal. Anda cukup memahaminya saja secara garis besar, maka akan sukses membaca candlestick saham.  Di grafik atau chart saham, kita menemui puluhan pola saham yang berbeda. Di sana ada  Three Black Crows, Concealing Baby Swallow, Unique Three River Bottom dan lain sebagainya. Jika anda harus menghafalkannya, maka akan membutuhkan tenaga yang banyak. Maka dengan artikel ini harapannya Anda mampu cara memahami atau membaca candlestick saham dengan mudah. Dasar-dasar dalam Membaca Candlestick Saham Buyer Versus Seller Sebelum kita mulai mendalami elemen-elemen penting untuk analisa candlestick, kita harus punya cara pandang yang benar terlebih dulu. Anggap saja pergerakan harga itu terjadi karena perang antara Buyer dan Seller. Setiap candlestick adalah suatu pertempuran selama masa perang, dan keempat elemen candlestick menceritakan siapa yang unggul, siapa yang mundur, siapa memegang kontr