google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Awal 2021, Mitra Keluarga (MIKA) Buka Satu Rumah Sakit Baru Langsung ke konten utama

Awal 2021, Mitra Keluarga (MIKA) Buka Satu Rumah Sakit Baru


Emiten rumah sakit PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. (MIKA)  menyatakan bakal tetap melanjutkan rencana ekspansi di tengah kondisi pandemi Covid-19. 

Investor Relation Mitra Keluarga Aditya Widjaja menyatakan perseroan sudah menyelesaikan pembangunan rumah sakit di Surabaya sebagai langkah ekspansi perseroan pada tahun ini. 

"Hanya tinggal menunggu izin operasional [untuk membuka rumah sakit di Surabaya]. Target kita memang mungkin untuk operasionalnya di bulan Januari [2021],” ungkapnya kepada Bisnis, Rabu (21/10/2020).

Aditya juga memberi bocoran bahwa perseroan memang tengah membidik akuisisi satu rumah sakit yang sedang dalam proses due diligence atau uji tuntas.

Di sisi lain, perseroan juga menyatakan berencana untuk membangun lagi dua rumah sakit baru pada kuartal pertama tahun depan.

“Area rumah sakitnya di Jabodetabek, lokasi detailnya belum bisa kita disclose,” sambungnya.  

Berdasarkan pemberitaan sebelumnya, MIKA memang menyatakan akan tetap melanjutkan ekspansi pembangunan rumah sakit baru dengan target operasi pada 2021 atau awal 2022.

Adapun, perseroan menyatakan mayoritas belanja modal memang difokuskan untuk aksi ekspansi yang dilakukan perseroan saat ini. 

Dari segi kinerja fundamental, MIKA terbilang mampu mencatatkan kinerja yang stabil dengan hanya membukukan penurunan tipis pada pos pendapatan dan laba bersih.

Perseroan diketahui mencatatkan penurunan tipis dari pos laba bersih sebesar 1,19 persen secara tahunan menjadi Rp522,44 miliar hingga periode September 2020.

Penurunan laba bersih pada periode tersebut juga disebabkan oleh koreksi pada pos pendapatan sebesar 2,81 persen secara tahunan menjadi Rp2,31 triliun.

Sumber : BISNIS


Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Indikator Stochastic Oscillator dengan 3 Metode

Keberadaan stochastic telah sedikit disinggung sebagai indikator oscillator yang mampu menunjukkan kondisi jenuh harga. Dulunya, banyak trader mengetahui cara membaca indikator Stochastic hanya untuk penerapan praktis. Namun sebenarnya, Stochastic terdiri dari berbagai macam komponen dan memiliki lebih dari satu manfaat. Untuk mengungkapnya, kita akan mempelajari 3 cara membaca indikator Stochastic berikut. Baca juga: Memahami arti LOT dalam Investasi Saham 1. Cara Membaca Indikator Stochastic Sebagai Penanda Overbought Oversold Cara membaca indikator Stochastic menurut fungsi ini adalah yang paling mudah. Pada dasarnya, indikator ciptaan George Lane ini memiliki dua level ekstrim, yakni 80 dan 20. Masing-masing level tersebut berperan sebagai batas overbought dan oversold. Indikator Stochastic menunjukkan kondisi overbought ketika grafik berada di atas level 80. Sementara itu, cara membaca indikator Stochastic untuk mengenali oversold adalah dengan memperhatikan grafik yang sudah turu...

Rekomendasi Saham BISI dan MCOL oleh Phillip Capital | 18 April 2023

Phillip Capital 18 April 2023 Technical Recommendations BISI Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 1680 Target Price 1 : 1740 Target Price 2 : 1770 Stop Loss : 1625 MCOL Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trade Buy : 6825 Target Price 1 : 7400 Target Price 2 : 7850 Stop Loss : 6250 - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

RUPST SOTS Setujui Martinelly Sebagai Direktur Utama

PT Satria Mega Kencana Tbk. (SOTS) emiten properti dan kawasan pariwisata telah menyetujui Martinelly sebagai Direktur Utama dalam Rapat Umum Para Pemegang Saham Tahunan yang digelar pada tanggal 7 Juni 2023. Rapat Umum Pemegang Saham dihadiri oleh pemegang saham yang mewakili 996.883.300 saham atau 99,68% dari seluruh saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan oleh Perseroan, sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan dan Peraturan Perundangan yang berlaku. Manajemen SOTS dalam keterangan tertulisnya Rabu (13/6) menuturkan bahwa RUPST agenda I Menyetujui Laporan Tahunan, termasuk: 1. Laporan Keuangan yang meliputi Neraca dan Perhitungan Laba Rugi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022. RUPS agenda 4 mengangkat kembali Floreta Tane selaku Direktur Perseroan dan Husni Heron selaku Komisaris Independen Perseroan terhitung sejak ditutupnya Rapat. Selanjutnya mengangkat Martinelly selaku Direktur Utama Perseroan dan Stevano Rizki Adranacus selaku K...