google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Adaro Energy (ADRO) Bagikan Dividen Tunai hingga US$ 650 Juta Langsung ke konten utama

Adaro Energy (ADRO) Bagikan Dividen Tunai hingga US$ 650 Juta


[Saham ADRO]  PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) memutuskan untuk membagikan dividen tunai kepada pemegang sahamnya. Keputusan ini diambil dalam rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) yang digelar Rabu (27/4).

Emiten tambang batubara ini akan membagikan dividen tunai reguler sebesar US$ 650 juta untuk tahun 2021. Jumlah ini setara dengan 70% dari laba bersih ADRO sepanjang 2021.

Sebesar US$ 350 juta telah dibagikan sebagai dividen interim  pada bulan Januari 2022. Sementara itu, sebesar US$ 300 juta akan dibagikan sebagai dividen tunai final.

“Kami dapat mencapai posisi saat ini berkat dukungan para pemegang saham. Memberikan pengembalian (return) kepada para pemegang saham selalu merupakan salah satu komitmen kami,” terang Presiden Direktur Adaro Energy Indonesia Garibaldi Thohir dalam keterangan resminya di Bursa Efek Indonesia, Rabu (27/4).

Sebagai gambaran, ADRO membukukan lonjakan laba bersih sebesar 535,34% menjadi US$ 933,49 juta pada 2021, dibandingkan laba bersih tahun sebelumnya senilai US$ 146,92 juta. Kenaikan laba bersih ini sejalan dengan kenaikan pendapatan ADRO, dari semula US$ 2,53 miliar menjadi US$ 3,99 miliar.

Menurut pria yang akrab disapa Boy Thohir ini, pemulihan ekonomi global telah mendorong permintaan listrik dan juga permintaan terhadap batubara. Melalui fokus yang konsisten pada keunggulan operasional dan pengendalian biaya, ADRO berhasil melampaui panduan dan mempertahankan marjin yang sehat.


sumber : kontan

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham GS IDX | 21 Agustus 2017

Watchlist Ganesha Stock IDX (day trade) : Senin, 21 Agustus 2017 - PUDP (Scalping) - TGRA (Scalping) - WAPO (Scalping) - BBTN - MPPA - BOGA - PTRO - INDY - INCO - DOID Batasi resiko masing2 ya..  Sharing is caring. Salam cerdas investasi! Warning : Watchlist scalping, rata-rata watchlist copet pada saham-saham dengan likuiditas rendah. Jika belum terbiasa copet, hati-hati. — Disclaimer : Bukan perintah jual/ beli, disiplin dengan trading plan masing-masing, resiko dan cuan ditanggung ma

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Membaca Candlestick Saham

Cara membaca candlestick saham sebenarnya cukup mudah dan tidak perlu banyak menghafal. Anda cukup memahaminya saja secara garis besar, maka akan sukses membaca candlestick saham.  Di grafik atau chart saham, kita menemui puluhan pola saham yang berbeda. Di sana ada  Three Black Crows, Concealing Baby Swallow, Unique Three River Bottom dan lain sebagainya. Jika anda harus menghafalkannya, maka akan membutuhkan tenaga yang banyak. Maka dengan artikel ini harapannya Anda mampu cara memahami atau membaca candlestick saham dengan mudah. Dasar-dasar dalam Membaca Candlestick Saham Buyer Versus Seller Sebelum kita mulai mendalami elemen-elemen penting untuk analisa candlestick, kita harus punya cara pandang yang benar terlebih dulu. Anggap saja pergerakan harga itu terjadi karena perang antara Buyer dan Seller. Setiap candlestick adalah suatu pertempuran selama masa perang, dan keempat elemen candlestick menceritakan siapa yang unggul, siapa yang mundur, siapa memegang kontr