google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham BBRI, EXCL, INDF dan LPPF oleh MNC Sekuritas | 9 September 2022 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham BBRI, EXCL, INDF dan LPPF oleh MNC Sekuritas | 9 September 2022


MNCS Daily Scope Wave

9 September 2022

IHSG

Menutup perdagangan kemarin (8/9) ditutup menguat 0,6% ke level 7,232, penguatan IHSG pun masih tertahan oleh Upper Band-nya. Apabila IHSG belum mampu bergerak menguat ke atas 7,287, maka posisi IHSG saat ini sedang berada di awal wave Y pada bearish scenario (label hitam) sehingga IHSG rawan koreksi untuk menguji rentang area 6,923-7,122 terlebih dahulu. Namun, bila mampu menembus 7,287 maka IHSG sedang berada pada bagian dari wave [v] dari wave 1 pada label merah untuk menguji kembali level 7,355. Adapun pergerakan IHSG akan berada pada rentang 7,215-7,290 terlebih dahulu.
Support: 7,070, 7,015
Resistance: 7,287, 7,355

BBRI - Buy on Weakness 

BBRI ditutup menguat 3,1% ke level 4,600 pada perdagangan kemarin (8/9), penguatan BBRI pun diiringi dengan meningkatnya tekanan beli. Selama BBRI tidak terkoreksi kembali ke bawah 4,460, maka posisi BBRI sedang berada di awal wave (v) dari wave [c] dari wave X.
Buy on Weakness: 4,540-4,580
Target Price: 4,730, 4,830
Stoploss: below 4,460

EXCL - Buy on Weakness 

EXCL ditutup menguat 3,1% ke level 2,700 pada perdagangan kemarin (8/9), penguatan BEBS diiringi dengan peningkatan volume beli dan telah menembus MA20-nya. Kami perkirakan, posisi EXCL sedang berada di awal dari wave (iii) dari wave [c] dari wave B.
Buy on Weakness: 2,650-2,700
Target Price: 2,940, 3,130
Stoploss: below 2,570

INDF - Buy on Weakness 

INDF ditutup terkoreksi 0,8% ke level 6,250 pada perdagangan kemarin (8/9), koreksi dari INDF masih didominasi oleh volume penjualan. Kami perkirakan, posisi INDF sedang berada di awal wave (v) dari wave [c] dari wave 2 sehingga INDF masih rawan terkoreksi dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.
Buy on Weakness: 6,050-6,150
Target Price: 6,450, 6,800
Stoploss: below 6,000

LPPF - Spec Buy 

LPPF ditutup terkoreksi 1,1% ke level 3,740 pada perdagangan kemarin (8/9). Selama LPPF tidak terkoreksi ke bawah 3,650 sebagai supportnya, maka diperkirakan posisi LPPF sedang berada pada bagian dari wave [iv] dari wave C dari wave (A).
Spec Buy: 3,680-3,720
Target Price: 3,970, 4,160
Stoploss: below 3,650

Disclaimer On-
Informasi lengkap pasar saham ada di Website Saham Online.  
Materi belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online. 

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Can...

Saham SMBR | Jadwal Pembagian Dividen Saham SMBR PT Semen Baturaja (Persero) Tbk 2020

Kuhuni.com – Dividen tunai Semen Baturaja (Persero) Tbk (SMBR) tahun 2020 sebesar Rp 0,62 per saham. Jadwal pembagian dividen tunai SMBR kepada pemegang saham dibayarkan pada tanggal 4 September 2020. Dividen tahun 2020 ini turun 67,53% dibanding jumlah dividen tahun 2019 (Rp 1,91 per saham). Saham SMBR pada perdagangan tanggal 7 Agustus 2020 ditutup pada harga Rp 525, sehingga perkiraan dividen yield SMBR sebesar 0,1%. Berikut jadwal pelaksanaan pembagian dividen tunai SMBR: Cum Dividen di Pasar Reguler & Pasar Negosiasi: Tanggal 13 Agustus 2020 Ex Dividen di Pasar Regular & Pasar Negosiasi: Tanggal 14 Agustus 2020 Cum Dividen di Pasar Tunai: Tanggal 18 Agustus 2020 Ex Dividen di Pasar Tunai: Tanggal 19 Agustus 2020 Pencatatan (Recording Date): Tanggal 18 Agustus 2020 Pembayaran Dividen Tunai: 4 September 2020 Keterangan Setiap 1 (Satu) saham akan mendapatkan dividen tunai sebesar Rp 0,6200695.

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...