google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham EXCL, KLBF, LSIP dan TBIG oleh MNC Sekuritas | 19 September 2023 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham EXCL, KLBF, LSIP dan TBIG oleh MNC Sekuritas | 19 September 2023


MNCS Daily Scope Wave

19 September 2023

IHSG

IHSG terkoreksi 0,7% ke 6,936 disertai dengan munculnya volume penjualan. Selama IHSG belum mampu menembus area resistance di 7,020, maka posisi IHSG masih rawan terkoreksi untuk membentuk awalan wave c dari wave (ii). Adapun target koreksi wave c diperkirakan akan menuju ke 6,737-6,846. Pada skenario terbaiknya, IHSG masih berpeluang menguat untuk menguji kembali 7,072, dimana IHSG akan mengalami ekstensi ke rentang area 7,025-7,037.
Support: 6,869, 6,823
Resistance: 7,020, 7,053

EXCL - Spec Buy 

EXCL terkoreksi ke 0,9% ke 2,330 dan masih didominasi oleh volume penjualan. Selama EXCL masih mampu bergerak di atas 2,230 sebagai stoplossnya, maka posisi EXCL saat ini sedang berada di wave (b) dari wave [b] dari wave 2. Hal tersebut berarti, koreksi EXCL akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Spec Buy: 2,270-2,320
Target Price: 2,420, 2,490
Stoploss: below 2,230

KLBF - Buy on Weakness 

KLBF menguat 2,8% ke 1,815 disertai munculnya volume pembelian, penguatan KLBF pun mampu menembus MA20. Selama KLBF masih mempu bergerak di atas 1,660 sebagai stoplossnya, maka posisi KLBF saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave C dari wave (B).
Buy on Weakness: 1,795-1,810
Target Price: 1,925, 2,010
Stoploss: below 1,660

LSIP - Spec Buy 

LSIP terkoreksi 0,5% ke 990 dan masih didominasi oleh volume penjualan. Kami perkirakan, posisi LSIP saat ini sudah berada di akhir wave v dari wave (c) dari wave [y] dari wave 2, sehingga koreksi LSIP akan cenderung terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Spec Buy: 975-990
Target Price: 1,025, 1,050
Stoploss: below 960

TBIG - Buy on Weakness 

TBIG menguat 1,5% ke 2,050 dan masih mampu berada di atas MA60. Kami perkirakan, posisi TBIG saat ini sedang berada pada bagian dari wave (c) dari wave [ii], sehingga TBIG masih rawan terkoreksi dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.
Buy on Weakness: 1,935-2,000
Target Price: 2,130, 2,210
Stoploss: below 1,850

Disclaimer On-
Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online. 

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Indikator Stochastic Oscillator dengan 3 Metode

Keberadaan stochastic telah sedikit disinggung sebagai indikator oscillator yang mampu menunjukkan kondisi jenuh harga. Dulunya, banyak trader mengetahui cara membaca indikator Stochastic hanya untuk penerapan praktis. Namun sebenarnya, Stochastic terdiri dari berbagai macam komponen dan memiliki lebih dari satu manfaat. Untuk mengungkapnya, kita akan mempelajari 3 cara membaca indikator Stochastic berikut. Baca juga: Memahami arti LOT dalam Investasi Saham 1. Cara Membaca Indikator Stochastic Sebagai Penanda Overbought Oversold Cara membaca indikator Stochastic menurut fungsi ini adalah yang paling mudah. Pada dasarnya, indikator ciptaan George Lane ini memiliki dua level ekstrim, yakni 80 dan 20. Masing-masing level tersebut berperan sebagai batas overbought dan oversold. Indikator Stochastic menunjukkan kondisi overbought ketika grafik berada di atas level 80. Sementara itu, cara membaca indikator Stochastic untuk mengenali oversold adalah dengan memperhatikan grafik yang sudah turu...

Rekomendasi Saham BISI dan MCOL oleh Phillip Capital | 18 April 2023

Phillip Capital 18 April 2023 Technical Recommendations BISI Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 1680 Target Price 1 : 1740 Target Price 2 : 1770 Stop Loss : 1625 MCOL Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trade Buy : 6825 Target Price 1 : 7400 Target Price 2 : 7850 Stop Loss : 6250 - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

RUPST SOTS Setujui Martinelly Sebagai Direktur Utama

PT Satria Mega Kencana Tbk. (SOTS) emiten properti dan kawasan pariwisata telah menyetujui Martinelly sebagai Direktur Utama dalam Rapat Umum Para Pemegang Saham Tahunan yang digelar pada tanggal 7 Juni 2023. Rapat Umum Pemegang Saham dihadiri oleh pemegang saham yang mewakili 996.883.300 saham atau 99,68% dari seluruh saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan oleh Perseroan, sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan dan Peraturan Perundangan yang berlaku. Manajemen SOTS dalam keterangan tertulisnya Rabu (13/6) menuturkan bahwa RUPST agenda I Menyetujui Laporan Tahunan, termasuk: 1. Laporan Keuangan yang meliputi Neraca dan Perhitungan Laba Rugi Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2022. RUPS agenda 4 mengangkat kembali Floreta Tane selaku Direktur Perseroan dan Husni Heron selaku Komisaris Independen Perseroan terhitung sejak ditutupnya Rapat. Selanjutnya mengangkat Martinelly selaku Direktur Utama Perseroan dan Stevano Rizki Adranacus selaku K...