google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham ADRO, ELSA, HRTA dan INCO oleh MNC Sekuritas | 10 Oktober 2023 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham ADRO, ELSA, HRTA dan INCO oleh MNC Sekuritas | 10 Oktober 2023


MNCS Daily Scope Wave

10 Oktober 2023

IHSG menguat tipis ke 6,891 namun pergerakannya belum mampu menembus MA60. Pergerakan IHSG saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave c dari wave (ii), sehingga pergerakan IHSG masih rawan terkoreksi untuk menguji rentang area 6,747-6,820 sekaligus menguji MA200. Namun, apabila IHSG masih kuat bergerak di atas 6,840 sebagai support terdekatnya, maka IHSG berpeluang menguat untuk menguji 6,930-6,950.
Support: 6,823, 6,744
Resistance: 6,913, 7,046

ADRO - Buy on Weakness 

ADRO menguat 4,5% ke 2,770 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian, namun penguatan ADRO masih tertahan cluster MA20 dan MA200. Saat ini posisi ADRO diperkirakan sedang berada di awal wave (iii) dari wave [c].
Buy on Weakness: 2,680-2,750
Target Price: 2,850, 3,030
Stoploss: below 2,600

ELSA - Buy on Weakness 

ELSA menguat 4,1% ke 406 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian, namun penguatan ELSA masih tertahan oleh MA20. Selama ELSA masih mampu bergerak di atas 382 sebagai stoploss, maka posisi ELSA saat ini diperkirakan sedang di awal wave 5.
Buy on Weakness: 394-404
Target Price: 418, 440
Stoploss: below 382

HRTA - Spec Buy 

HRTA ditutup flat ke 408 dan masih didominasi oleh munculnya volume pembelian. Selama HRTA masih mampu berada di atas 382 sebagai stoplossnya, maka posisi HRTA saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave (iv) dari wave [c].
Spec Buy: 396-406
Target Price: 446, 466
Stoploss: below 382

INCO - Buy on Weakness 

INCO menguat 2,7% ke 5,675 disertai dengan peningkatan volume pembelian, namun penguatan INCO masih tertahan oleh MA20. Selama INCO tidak terkoreksi ke bawah 5,350, maka posisi INCO saat ini diperkirakan sedang berada pada awal wave [a] dari wave Y.
Buy on Weakness: 5,500-5,575
Target Price: 5,925, 6,500
Stoploss: below 5,350

Disclaimer On-
Materi video tutorial belajar trading dan investasi saham ada di Channel Youtube Saham Online. 

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida

BELAJAR SAHAM di SAHAM ONLINE

Untuk rekan-rekan yang hendak BELAJAR INVESTASI SAHAM atau TRADING SAHAM, rekan-rekan bisa akses materi pembelajaran terkait dengan mudah dan gratis melalui link di bawah ini WEBSITE SAHAM ONLINE - BELAJAR SAHAM untuk inspirasi dalam investasi saham, rekan-rekan juga bisa baca beberapa artikel melalui link berikut ini WEBSITE SAHAM ONLINE - INSPIRASI SAHAM sedangkan jika rekan-rekan lebih tertarik untuk belajar investasi atau trading saham melalui VIDEO TUTORIAL yang tertata berdasarkan topik sudah terbagi menjadi beberapa playlist, rekan-rekan bisa akses di link berikut ini CHANNEL YOUTUBE SAHAM ONLINE 

Mengenal Indikator Exponential Moving Average - EMA

Apa itu Exponential Moving Average - EMA? Exponential Moving Average (EMA) adalah jenis moving average (MA) yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Exponential Moving Average juga disebut sebagai Moving Average tertimbang secara eksponensial. Moving Average tertimbang secara eksponensial bereaksi lebih signifikan terhadap perubahan harga saat ini daripada rata-rata bergerak sederhana (SMA), yang menerapkan bobot yang sama untuk semua pengamatan pada periode tersebut. Memahami Indikator EMA EMA adalah Moving Average yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Seperti semua moving average, indikator teknis ini digunakan untuk menghasilkan sinyal beli dan jual berdasarkan crossover dan divergensi dari rata-rata historis. Pedagang sering menggunakan beberapa hari EMA yang berbeda - misalnya rata-rata bergerak 20 hari, 30 hari, 90 hari, dan 200 hari. Formula EMA Tiga langkah dasar untuk menghit