google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo BUTUH Rp6,49 TRILIUN UNTUK EKSPANSI, PANI SIAP GALANG PENDANAAN DI PASAR MODAL. Langsung ke konten utama

BUTUH Rp6,49 TRILIUN UNTUK EKSPANSI, PANI SIAP GALANG PENDANAAN DI PASAR MODAL.



PT Pratama Abadi Nusa Industri Tbk (PANI) berencana menggelar aksi korporasi di pasar modal melalui rights issue.

Dalam hajatannya nanti, emiten yang juga masuk dalam Agung Sedayu Group ini bakal menawarakn maksimal sebanyak 13,12 miliar saham baru atau setara 96,97%. Nilai nominal dari saham rights issue ini Rp100 setiap saham yang berasal dari portepel.

Adapun pelaksanaan aksi korporasi ini akan berjalan setelah mendapat restu pemodal dalam Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada tanggal 28 Maret 2022.

Di prospektus ringkas dijelaskan, dana hasil rights issue tersebut nantinya akan digunakan untuk mengakuisisi bisnis grup di bidang properti. Rights issue ini diantaranya bertujuan sebagai modal investasi dan pengembangan bisnis pada perusahaan real estat, sehingga perseroan akan memperoleh sumber pendapatan lainnya mendukung pertumbuhan pendapatan, profitabilitas dan prospek usaha ke depannya.

"Dana hasil penambahan modal dengan hak memesan efek terlebih dahulu (HMETD) tersebut akan digunakan untuk berinvestasi dan ekspansi bisnis melalui pengambilalihan saham baru sebanyak 51% di perusahaan terafiliasi yang bergerak bidang usaha real estate yaitu PT Bangun Kosambi Sukses (BKS),"tulis Manajemen PANI dalam prospektus tersebut.

Mekanismenya, Perseroan akan menyerap sebanyak 104.082 lembar saham yang diterbitkan BKS senilai Rp6,499 triliun. Setelah itu usai menjadi anak usaha, BKS akan menyerap sebanyak 104.082 lembar saham atau 51% saham baru yang diterbitkan PT Mega Andalan Sukses senilai Rp4,699 triliun. Kemudian, BKS juga akan menyerap sebanyak 104.082 lembar saham atau setara 51% saham yang diterbitkan PT Cahaya Gemilang Indah Cemerlang senilai Rp1,799 triliun.

Patut diketahui, perusahaan - perusahaan tersebut bergerak dibidang properti maupun dimiliki oleh satu pemegang saham penerima manfaat terakhir, yakni Agung Sedayu. (end)


sumber : IQPLUS

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator ADX | Indikator Kekuatan Trend

Perdagangan pada arah tren yang kuat mengurangi risiko dan meningkatkan potensi keuntungan. Average Directional Index (ADX) digunakan untuk menentukan kapan harga sedang tren kuat. Dalam banyak kasus, ini adalah indikator tren utama. Bagaimanapun, tren adalah mungkin teman Anda, tentu menyenangkan untuk mengetahui siapa teman Anda. Pada artikel ini, kita akan membahas tentang ADX sebagai indikator kekuatan tren. Memahami Indikator ADX ADX digunakan untuk mengukur kekuatan tren. Perhitungan ADX didasarkan pada Moving Average dari ekspansi kisaran harga selama periode waktu tertentu. Pengaturan standarnya adalah 14 bar, meskipun periode waktu lain dapat digunakan. ADX dapat digunakan pada kendaraan perdagangan apa saja seperti saham, reksadana, dana yang diperdagangkan di bursa dan futures. ADX diplot sebagai garis tunggal dengan nilai-nilai mulai dari yang rendah dari nol sampai yang tinggi dari 100. ADX adalah non-directional; itu mencatat kekuatan tren apakah harga sedang t...

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) Catat Pendapatan Rp35,64 Miliar Hingga September 2022

PT Visi Telekomunikasi Infrastruktur Tbk (GOLD) mencatat pendapatan Rp35,64 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari pendapatan Rp32,97 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Rabu menyebutkan, beban pokok pendapatan naik menjadi Rp13,29 miliar dari Rp11,91 miliar dan laba kotor naik menjadi Rp22,34 miliar dari laba kotor Rp21,06 miliar tahun sebelumnya. Beban usaha naik menjadi Rp7,58 miliar dari Rp6,90 miliar membuat laba operasi naik tipis menjadi Rp14,76 miliar dari laba operasi Rp14,16 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak menjadi Rp13,93 miliar naik dari laba sebelum pajak Rp13,17 miliar dan laba bersih yang diatribusikan ke pemilik entitas induk mencapai Rp13,14 miliar naik dari laba bersih Rp12,24 miliar tahun sebelumnya. Jumlah liabilitas mencapai Rp41,41 miliar hingga periode 30 September 2022 naik dari jumlah liabilitas Rp34,44 miliar hingga periode 31 Desember 2021 dan jumlah aset mencapai Rp394,69 miliar hingga periode 30 Se...