google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo BNI OPTIMIS KREDIT PERSEROAN TUMBUH HINGGA 10% PADA 2022. Langsung ke konten utama

BNI OPTIMIS KREDIT PERSEROAN TUMBUH HINGGA 10% PADA 2022.


[Saham BBNI] PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI optimistis kinerja perseroan akan semakin membaik tahun ini, salah satunya pertumbuhan kredit yang akan mencapai 7-10 persen.

Selain itu rasio selisih bunga bersih (Net Interest Margin/NIM) ditargetkan dalam rentang 4,6 - 4,8 persen dan serta tingkat biaya kredit mencapai 2 - 2,3 persen.

"Semuanya masuk dalam Rencana Bisnis Bank (RBB) Tahun 2022 yang telah disusun dengan mempertimbangkan kondisi perekonomian yang cukup menantang, baik domestik maupun global," ucap Direktur Keuangan BNI Novita Widya Anggraini dalam konferensi pers RUPST BNI 2021 di Jakarta, Selasa.

BNI memprediksikan ekonomi global akan membaik pada tahun ini, di mana berdasarkan konsensus global perekonomian dunia akan tumbuh empat persen pada 2022 dan 3,5 persen tahun 2023.

Direktur Treasury dan International BNI Henry Panjaitan menilai hal tersebut sejalan dengan banyaknya masyarakat yang sudah divaksinasi COVID-19 penuh di hampir semua negara, sehingga roda ekonomi membaik jika dibandingkan tahun 2021.

Bahkan, lanjut dia, di beberapa negara maju seperti Amerika Serikat, Inggris, Australia, dan Singapura, COVID-19 sudah dianggap sebagai flu biasa, sehingga pemulihan ekonomi akan berlanjut.

"Hal ini akan membuat perusahaan global yang sempat vakum selama dua tahun akan berjalan kembali, investasi sudah akan dilakukan, dan pemulihan ekonomi akan terlihat di sektor manufaktur," ujar Henry dalam kesempatan yang sama.(end/ant)


sumber : IQPLUS

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...