google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo PT Central Omega Resorces Tbk (DKFT) Fokus Bangun Smelter Tahap 2 Langsung ke konten utama

PT Central Omega Resorces Tbk (DKFT) Fokus Bangun Smelter Tahap 2

Emiten tambang, PT Central Omega Resorces Tbk (DKFT) mengaku, pihaknya masih akan fokus membangun smelter tahap 2 dengan total kapasitas produksi hingga 300 ribu Fero Nikel (FeNi). Hal itu disampaikan Direktur DKFT, Feni Silviani Budiman, dalam keterangannya, Kamis (3/9).


Pada tahun 2011, kata Feni, Perseroan telah melakukan aksi korporasi dengan nilai Rp 1 triliun yang digunakan untuk membangun smelter Tahap I dengan kapasitas 100 ribu ton Fero Nikel (FeNi) per tahun. Smelter tahap 1 ini sudah beroperasi dan memberikan kontribusi pendapatan pada Laporan Keuangan Perseroan.

"Target jangka panjang kami lanjutkan membangun smelter tahap II. Semula Perseroan merencanakan pembangunan dalam 3 tahap masing-masing 100 ribu ton, tetapi dipersingkat menjadi 2 tahap yaitu tahap 1 yang sudah beroperasi dan kemudian tahap 2 dengan kapasitas 200 ribu ton per tahun. Tahun lalu Perseroan sudah melaksanakan RUPSLB untuk meminta persetujuan atas aksi korporasi dalam rencana pembangunan smelter tahap II, namun pelaksanaannya masih terkendala karena kondisi pasar dan adanya pendemi global."katanya.

Namun kata Feni, Perseroan tetap akan melanjutkan aksi korporasi ini karena investasi yang sudah dikeluarkan untuk smelter Tahap 1 sebenarnya sudah mencakup kebutuhan infrastruktur sampai dengan smelter tahap 2, seperti lahan, dermaga dan sarana penunjang lainnya serta perijinan.

"Alasan lainnya adalah kehandalan teknologi di smelter tahap II dalam menghasilkan produk Fero Nikel lebih baik dari smelter tahap I, sehingga dengan masuk ke tahap II Perseroan bisa mendapatkan keuntungan dari skala ekonomi (economic of scale) kerena biaya produksi akan lebih efisien."tegasnya.

Terkait kabar perseroan akan masuk dalam industri pembuatan baterai Litium, Feni mengaku bahwa, untuk masuk ke dalam industri baterai Litium, sampai saat ini Perseroan belum ada rencana untuk masuk ke sana, "tetapi kemungkinannya tetap ada, karena nikel merupakan salah satu komponen bahan baku baterai meskipun harus diolah lagi."ungkap Feni. (end/as)

Sumber: IQPLUS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Apa itu Saham ? Pengertian, Contoh, Jenis, Keuntungan, Resiko

Apa itu Saham? Saham adalah jenis surat berharga yang menandakan kepemilikan secara proporsional dalam sebuah perusahaan penerbitnya. Saham kadang disebut ekuitas. Saham memberikan hak kepada pemegang saham atas proporsi aset dan pendapatan perusahaan.  Saham pada umumnya  dijual dan dibeli di bursa saham . Akan tetapi saham juga dijual secara pribadi. Transaksi saham harus sesuai dengan peraturan pemerintah yang dimaksudkan untuk melindungi investor dari praktik penipuan.  Secara historis, investasi saham telah mengungguli sebagian besar investasi lainnya dalam jangka panjang. Investasi saham dapat dilakukan melalui broker saham online atau sekuritas saham yang terdaftar di lembaga yang mengaturnya di sebuah negara.  Sebuah perusahaan terbuka menerbitkan / menjual saham dalam rangka mengumpulkan dana untuk menjalankan bisnisnya. Pemegang saham, ibaratnya telah membeli secuil perusahaan dan memiliki hak atas sebagian aset dan pendapatannya. Dengan kata lain, pemegan

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d