google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham Online Indonesia Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November 10, 2017

Rekomendasi Saham Indonesia | Senin, 13 November 2017

Saham Pilihan untuk Swing Trading Untuk Senin, 13 November 2017, pilihan kami adalah sebagai berikut : #HMSP Buy > 4030 TP1 = 4090 SL < 3870 #PTBA Buy > 11875 TP1 = 12125 SL < 11280 #KBLI Buy > 454 TP1 = 468 SL < 440 #BJTM Buy > 695 TP1 = 715 SL < 680 #BULL Buy > 153 TP1 = 159 SL < 148 Lampiran Charts:

Analisa Penutupan Pasar Saham Indonesia | 10 November 2017

Market Review 10 November 2017 (Investment Information Team,  Mirae Asset Sekuritas Indonesia) Menutup perdagangan akhir pekan ini, IHSG ditutup melemah 20 poin (-0.34%) ke level 6,021.828. Tercatat 152 saham menguat dan 190 saham melemah. Mayoritas sektor berada di zona negatif dipimpin oleh sektor Infrastructure yang ditutup melemah 0.90%. Sementara sektor miscellaneous Industry menguat tertinggi sebesar 0.63%. Investor asing mencatatkan transaksi net sell sejumlah Rp1.2 triliun di seluruh Pasar hari ini. US Dollar menguat 27 poin (+0.2%) terhadap Rupiah, sehingga Rupiah melemah ke level Rp13,543 terhadap US Dollar di akhir perdagangan. Suspensi Saham Hari Ini - PT Hotel Mandarine Regency Tbk (HOME) Bursa Efek Indonesia (BEI) kembali melakukan suspensi terhadap saham RIMO di Pasar Reguler dan Pasar Tunai pada perdagangan hari ini sehubungan dengan terjadinya penurunan harga kumulatif yang signifikan pada saham HOME. Advance Stocks: - ITMG: Di akhir perdagangan, harga saham ITM

Berita Saham INCO | 10 November 2017

PT Vale Indonesia Tbk (INCO) melaporkan kegiatan eksplorasi untuk bulan Oktober 2017 yang masih berlanjut pada daerah-daerah dalam kontrak karya. Menurut keterangan perseroan Jumat, biaya eksplorasi yang dikeluarkan untuk bulan Oktober sebesar US$445.265,28. Daerah eksplorasi dilakukan di Blok Sorowako outer Area dan Blok Sorowako di Kabupaten Luwu Timur Sulawesi Selatan serta Blok Bahodopi di Kabupaten Morowali Sulawesi Tengah. Eksplorasi dilakukan PT Vale Indonesia bersama dengan pihak ketiga yang melibatkan tiga kontraktor. Hasil pengujian sedang dalam proses penghitungan cadangan dengan metoda block modeling di Sorowako. (end) IQPLUS

Berita Saham BBRI | 10 November 2017

Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) bersama dengan Bahana Pembinaan Usaha Indonesia (BPUI) dan anak usahanya Bahana Artha Ventura (BAV) telah menandatangani perjanjian bersyarat pemesanan saham (PPSB) pada 9 November 2017. Hari Siaga Amijarso, Kadiv. Sekretaris Perusahaan BRI dalam keterangan Jumat menyebutkan bahwa dalam PPSB tersebut menyepakati pesanan saham baru yang diterbitkan oleh BAV. Dengan penerbitan saham baru tersebut apabila seluruh persyaratan dalam PPSB telah terpenuhi maka BRI akan memiliki 35% saham BAV. Disebutkan Hari, nilai transaksi tidak melebihi 20% dari ekuitas BRI sehingga tidak termasuk transaksi material. (end) IQPLUS

Berita Saham BNII | 10 November 2017

PT Bank Maybank Indonesia Tbk (Maybank) membukukan aset mencapai sebesar Rp169,5 triliun hingga kuartal III-2017. Adapun perolehan tersebut meningkat sebanyak 3,9 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu sebesar Rp163,1 triliun. Presiden Direktur Maybank Indonesia Taswin Zakaria mengaku bersyukur atas kinerja positif yang ditorehkan Maybank pada kuartal III-2017. Adapun kinerja ini didukung oleh pertumbuhan kredit dan pengelolaan kredit yang efektif. "Pertumbuhan ini didukung pertumbuhan kredit yang mencapai Rp121,8 triliun," sebut Taswin Zakaria, Jumat. Lebih lanjut, Taswin mengaku, pihaknya secara terus menerus menggenjot porsi penyaluran kredit ke sektor infrastruktur sesuai dengan kebijakan pemerintah yang sedang menggencarkan pembangunan infrastruktur. "Kami terus berupaya mengelola kredit. Dengan momentum pertumbuhan kami berharap dapat mendukung pembangunan infrastruktur hingga akhir tahun ini," pungkas Taswin. (end/ba) IQPLUS

Berita Saham SMRA | 10 November 2017

Salah satu anak usaha PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) yakni PT Summarecon Property Development (SMPD) pada 9 November 2017 telah mengalihkan seluruh saham yang dimilikinya di Bandung Tatatan Kota (BDTK). Menurut keterangan Jemmy Kusnadi, Sekretaris Perusahaan Perseroan Jumat jumlah saham yang dialihkan sebanyak 2.499.999 saham atau 99,99% dari total sahamnya kepada PT Mahkota Permata Perdana (MKPP). Transaksi ini adalah transaksi afiliasi karena terhadap hubungan antara SMPD dan MKPP. Adapun harga transaksi pengalihan sebesar Rp2.499.999.000. Transaksi ini dilakukan dalam rangka penyeragaman fungsi dan struktur untuk perusahaan terkendali dimana BDTK akan berfungsi sebagai perusahaan yang akan melaksanakan kegiatan operasional dan pengolahan lingkungan serta kawasan yang dikembangkan MKPP. (end) IQPLUS

Berita Saham BDMN | 10 November 2017

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan pada Jumat ini bahwa Mitsubishi UFJ Financial Group (MUFG) memang berniat membeli saham Bank Danamon. "Kemarin saya menelepon manajemen bank dan Temasek dan memang benar MUFG berniat investasi di Danamon," ujar Heru Kristiyana, komisioner OJK kepada wartawan. "Ini wajar. Yang terpenting adalah bagaimana kita mendorong mereka memberikan kontribusi kepada ekonomi kita," ujar Heru lagi. MUFG berniat membeli saham Bank Danamon dari anak usaha Temasek senilai sekitar $1,75 miliar atau setara Rp24 triliun. (end/reuters) IQPLUS

Berita Saham ERAA | 10 November 2017

PT Erajaya Swasembada Tbk (ERAA) telah mendirikan entitas anak di Indonesia dengan nama PT Mitra International Indonesia pada 7 November 2017. Amelia Allen, Sekretaris Perusahaan Perseroan dalam keterangannya Jumat menyebutkan bahwa PT Mitra International Indonesia menjalankan usaha ritel peralatan telekomunikasi dan kelengkapan di Indonesia. Adapun kepemilikan sahma perseroan di PT Mitra International Indonesia sebesar 99,99%. Dengan bertambahnya entitas anak diharapkan kata Amelia akan ikut mendorong pertumbuhan usaha yang dijalankan perseroan. (end) IQPLUS

Berita Saham ANTM | 10 November 2017

PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) mengumumkan kegiatan eksplorasi di bulan Oktober 2017 yang berfokus pada komoditas emas dan nikel dengan jumlah pengeluaran preliminary Rp1,98 miliar. Menurut keterangan perseroan Jumat, kegiatan eksplorasi emas dilaksanakan di Pongkor, Jawa Barat dimana eksplorasi luar negeri dan tinjauan ke beberapa daerah prospek dimana biaya yang dikeluarkan Rp915,61 juta. Eksplorasi nikel dilakukan di daerah Pomalaa, Sulawesi Tenggara yang terdiri dari pemetaan geololgi, percontoan core, logging core dan pengukuran grid dengan total biaya eksplorasi Rp1,06 miliar. (end) IQPLUS

Berita Saham ITMG | 10 November 2017

PT Indo Tambangraya Megah Tbk (ITMG) meraih kenaikan laba periode berjalan yang dapat didistribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar 147,4% hingga 30 September 2017 menjadi US$172,19 juta dibandingkan laba US$69,59 juta di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Jumat menyebutkan, pendapatan bersih naik menjadi US$1,16 miliar dari pendapatan bersih US$958,44 juta di periode sama tahun sebelumnya dan beban pokok meningkat menjadi US$816,93 juta dari beban pokok US$764,78 juta tahun sebelumnya. Laba kotor meningkat menjadi US$346,88 juta dari laba kotor US$193,66 juta tahun sebelumnya dan laba sebelum pajak menjadi US$250,15 juta dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang US$99,02 juta. Jumlah aset perseroan mencapai US$1,34 miliar hingga periode 30 September 2017 naik dibandingkan jumlah aset hingga 31 Desember 2016 yang sebesar US$1,20 miliar. (end) IQPLUS

Berita Saham CTRA | 10 November 2017

PT Ciputra Development Tbk (CTRA) terus melakukan ekspansi dimana kali ini yang menjadi bidikannya adalah Jogjakarta. Di kota wisata dan pendidikan ini, raksasa property Indonesia ini akan mengembangkan kawasan mix .used, Barsa City dengan investasi awal Rp 200 miliar. Menurut Andy Soegihardjo, associate direktur PT Ciputra Development Tbk, kawasan mix used akan dikembangkan bertahap diatas lahan seluas 1,7 hektar. Tahap pertama akan dikembangkan dua tower apartemen dulu. .Tapi kami pasarkan yang satu tower dulu sebanyak 346 unit. Total dua tower apartemen ada 779 unit,. kata Andy Soegihardjo Kamis di Ciputra World Surabaya. Selain dua tower apartemen, Barsa City nanti juga akan dilengkapi dengan hotel bintang empat, shopping house dan shopping gallery. Barsa City dikonsep sebagai kawasan hunian dan komersial baru di Jogjajkarta dengan target market generasi milenia. .Barsa City nanti akan menjadi icon, pusat bisnis dan lifseetyle modern di Jogjakarta. Kami yakin respond market aka

Berita Saham ASII | 10 November 2017

PT Astra International Tbk (ASII) berupaya menyeimbangkan portofolio laba bersih perusahaan antara porsi otomotif dan non-otomotif. "Laba bersih Astra porsi terbesar masih otomotif. Manajemen ingin menciptakan keseimbangan dalam hal kontribusi laba bersih," kata Kepala Divisi Hubungan Investor Astra International, Tira Ardianti, dalam lokakarya di Cianjur, Jawa Barat, Kamis. Ia mengatakan bahwa sepanjang triwulan III-2017 porsi otomotif terhadap laba bersih Grup Astra mencapai 65 persen dan porsi non-otomotif 35 persen. Laba bersih Grup Astra tercatat Rp14,184 triliun pada triwulan III-2017. "Idealnya 50 persen porsi otomotif dan 50 persen porsi non-otomotif," kata Tira. Porsi otomotif sebesar 65 persen dari laba bersih tersebut terdiri dari lini bisnis penjualan roda empat 24 persen, roda dua 19 persen, komponen 2 persen, dan jasa keuangan sektor otomotif 20 persen. Sementara porsi 35 persen dari laba bersih non-otomotif terdiri dari lini bisnis peralatan bera

Berita Saham JSMR | 10 November 2017

Tujuh ruas tol milik PT Jasa Marga Tbk dipastikan telah diusulkan naik tarif pada bulan ini kepada Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR). "Sesuai regulasi, tarif tol naik setiap dua tahun sekali disesuai dengan inflasi. Jadi, tujuh ruas itu sudah kami usulkan ke BPJT, " kata VP Divisi Operation Management PT Jasa Marga (Persero) Tbk Raddy R. Lukman menjawab pers di sela Safety Driving Workshop 2017, Jakarta, Kamis. Tujuh ruas yang diusulkan penyesuaian tarifnya itu adalah Tol Dalam Kota Jakarta, Tol Belmera (Belawan-Medan-Tanjung Morawa), Tol Cipularang, Tol Purbaleunyi, Tol Palikanci (Palimanan-Kanci), Tol Semarang ABC dan Tol Surgem (Surabaya-Gempol). Menurut dia, sebenarnya ada tiga ruas lagi yang harusnya juga disesuaikan tarifnya yakni Tol Jagorawi, Tol Janger (Jakarta-Tangerang) dan Tol JORR. "Tol Jagorawi dan Janger tidak diusulkan karena sudah disesuaikan bersamaan dengan program integrasi, sedangkan Tol JORR s

Rekomendasi Saham IPOT | 10 November 2017

IHSG (6.015–6.065) : Indeks harga saham gabungan diprediksi akan melanjutkan pelemahannya. Target pelemahan indeks pada level 6.015 kemudian 5.990 dengan resist di 6.065 dan 6.090. ITMG (Spec Buy) : Target kenaikan harga 21.550 kemudian 21.975 dengan support di 20.725, cut loss jika break 20.225. AKRA (Buy on Weakness) : Target harga beli pada kisaran level 7.225 dengan resist di 7.425 kemudian 7.525. LPPF (SELL) : Target pelemahan harga pada level 9.500 kemudian 9.000 dengan resist di 10.500 kemudian 11.000. IPOT CHART ANALYSIS

Analisa Pembukaan Pasar Saham Indonesia | 10 November 2017

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Embun Pagi (Nov 10, 2017) Research Team (research@miraeasset.co.id) Market comment by Darmawan Halim (darmawan.halim@miraeasset.co.id) Trump menandatangani kesepakatan bisnis USD250 miliar dengan China namun pasar tidak terkesan karena kebanyakan nota kesepakatan tersebut tidak mengikat. Presiden Xi Jin Ping mengatakan bahwa China masih akan mengikuti program ekonominya dan akan membuka pasarnya sesuai dengan jadwal and agenda mereka sendiri. Sementara itu, program pemotongan pajak Trump tidak diimplementasikan tahun depan karena Senat AS menginginkan penundaan satu tahun dalam pelaksanaannya. Hal ini akan memberikan ruang nafas terhadap Rupiah. Market Indicator JCI: 6,042.46 (-0.11%) EIDO: 27.00 (-0.52%) DJIA: 23,461.94 (-0.43%) FTSE100: 7,484.10 (-0.61%) USD/IDR: 13,516 (+0.01%) 10yr GB yield: 6.64% (-1bps) Oil Price: 57.17 (+0.63%) Foreign net purchase: -IDR181.0bn Foreign net purchase on single stocks (HOTS screen #0141) TOP BUY: BBRI,

Rekomendasi Saham HPX | 10 November 2017

HP Key Calls KRAS KRAS sudah bisa naik ke atas MA10 & 20. Kemarin sempat menguat signifikan dengan volume tinggi, walau masih ditutup di bawah MA50. Speculative Buy sekarang dengan titik average up jika sudah mampu ditutup di atas MA50 / 515, dengan target naik dari pola Parallel Channel terletak pada level 575 dan dari Fibonacci retracement 50% ada pada titik 590. Rekomendasi Speculative Buy Entry Level: 505-500 Target: 515/575-590 Stoploss: 490 TLKM TLKM sepertinya tengah membuat pola Inverted Head and Shoulders, dengan demikian menjadikan level Neckline 4200 sebagai resistance penting yg perlu dilalui dalam jangka pendek. Penembusan atas Neckline akan sekaligus membuat TLKM melampaui MA20 & membuka jalan menuju target naik 4500. Rekomendasi Buy on Break Entry Level: 4200-4220 Target: 4500 Stoploss: 4180 LQ45 LQ45 tampaknya mengambil waktu utk rehat sejenak dan menguji Support di area 1002. Target naik masih ada kemungkinan dicapai pada level

Rekomendasi Saham Valbury Sekuritas | 10 November 2017

PT. Valbury Sekuritas Indonesia Prediksi IHSG : • Bauran dari sentimen baik dari dalam negeri maupun ekternal yang terbatas katalis positifnya, menjadi sinyalemen tekanan bagi IHSG pada perdagangan saham hari ini. Perspektif tenikal Support Level : 6031/6020/5999 Resistance Level : 6063/6083/6094 Major Trend : Up Minor Trend : Up Pattern : Up to down TRADING IDEAS : These recommendations based on technical and only intended for one day trading Perspektif tenikal : TLKM: Trading Buy • Close 4160, TP 4270 • Boleh buy di level 4110-4160 • Resistance di 4270 & support di 4110 • Waspadai jika tembus di 4110 • Batasi resiko di 4090 BMRI: Trading Buy • Close 7075, TP 7250 • Boleh buy di level  7025-7075 • Resistance di 7250 & support di 7025 • Waspadai jika tembus di 7025 • Batasi resiko di 6950 INTP : Trading Buy • Close 21850, TP 22475 • Boleh buy di level  21625-21850 • Resistance di 22475 & support di 21525 • Waspadai jika tembus di 21625 • Batasi

Rekomendasi Saham PacificTrader | 10 November 2017

Morning all IHSG: IHSG ditutup melemah melewati MA5 diprediksi hari ini masih akan bearish dilihat dari stoch dan RSI yang masih bearish trend.  Support berikutnya di 6025 Saham-saham yang perlu diperhatikan hari ini: ELSA, INDY, BBRI Batasi Risiko dan Take Profit sesuai selera dan kemampuan jantung masing-masing Jangan lupa review terlebih dahulu sebagai trader mandiri Hanya sebagai referensi, Disclaimer On ~ Thankyou

Rekomendasi Saham William Hartanto | 10 November 2017

WH Project Outlook 10 November 2017. IHSG ditutup menurun 6,92 poin atau (-0.11%) pada perdagangan hari Kamis, 9 November 2017 kemarin. Hari ini IHSG berpotensi rebound. Lalu, saham apa saja yang berpotensi rebound? Anda dapat perhatikan saham-saham Anda yang kemarin mengalami penurunan, karena potensi rebound  justru ada pada saham-saham tersebut. BKSL, JPFA, CPIN, MAMI, BUMI, PNLF, dan LPPF adalah saham-saham yang dapat diperhatikan hari ini. Dari dalam negeri, tidak ada sentimen positif secara khusus.  Perdagangan pasar mulai sepi, namun hal ini hendaknya dilihat sebagai peluang membeli saham di saat sedang terjadi “peristirahatan” tren. Semoga bermanfaat, happy trading.

Analisa Saham INCO | 10 November 2017

Rally kenaikan saham INCO mulai tertahan di resisten pola rising wedge pattern yang kelihatan mulai terbentuk. Saat ini INCO berpeluang melemah seiring turunnya harga komoditas nickel dari posisi tertingginya tahun ini di level US$ 13.032. Koreksi saham INCO membuka peluang untuk melakukan Buy on Weakness dikisaran area gap 2960-3020 yang akan menjadi support barunya untuk saat ini. Apabila nantinya INCO mampu bertahan di support gap 2960-3020, maka terbuka peluang bagi saham ini untuk kembali menguat menuju target selanjutnya di level 3450. Indikator teknikal MACD yang masih bergerak naik diatas centreline mengindikasikan bahwa saham ini masih bergerak dalam trend positif. Rekomendasi: Buy on Weakness dikisaran 2960-3020. Stoploss level apabila gagal bertahan dan turun di bawah 2900. StepTrader

Analisa Saham GGRM | 10 November 2017

Indo Premier on Gudang Garam (GGRM) 10/31/2017 Positive quarter - Gudang Garam (GGRM) membukukan laba bersih sebesar Rp5,4 triliun, naik 17,8% yoy. Hal ini terutama berasal dari pertumbuhan pendapatan yang solid sebesar 9,4% yoy. Segmen SKM dan SKT terlihat sangat baik di 9M17, dimana SKT dan SKM tumbuh menjadi Rp5,3 triliun (+ 10,9% yoy) dan Rp55,2 triliun (9,5% yoy). Secara triwulanan, perusahaan membukukan kinerja kuartal III yang disebabkan oleh kenaikan pendapatan sebesar Rp21,3 triliun (+ 3,5% qoq) dan margin yang lebih baik yang mendorong laba bersih melonjak 85,8% qoq menjadi Rp2,3 triliun. - Biaya operasi lebih jauh, perusahaan telah menurunkan biaya A & P (3Q17adex / penjualannya turun 2% vs 4,1% pada 2Q17) sebesar 48,7% qoq menjadi Rp435 miliar yang membawa beban penjualan turun sebesar 32,3% qoq. Selain itu, kompensasi karyawan dipangkas sebesar 35,6% qoq menjadi sekitar Rp205 miliar (karyawan / penjualan: 1% dalam 3Q17vs 1,5% di 2Q17) - Valuasi: BUY dengan TP Rp78,

Analisa Saham PTPP | 10 November 2017

Indo Premier on Pembangunan Perumahan (PTPP) 10/31/2017 Ahead of expectations - PT Pembangunan Perumahan (PTPP) melaporkan pendapatan sebesar Rp990 miliar (+ 75% yoy) dengan marjin bersih melebar 200 bps menjadi 7,2% pada 9M17. Kinerja yang luar biasa didukung oleh: 1) pendapatan lain-lain yang melonjak hampir empat kali lipat karena bunga deposito yang lebih tinggi dan keuntungan nilai tukar, 2) keuntungan dari JO sebesar Rp148 miliar pada 9M17 (vs. Rp56 miliar hanya dalam 9M16), 3) pertumbuhan pendapatan dari 26% yoy di 9M17, sebagian besar didorong oleh konstruksi (+ 21% yoy), EPC (+ 47% yoy) dan properti (+ 14% yoy) - PTPP melihat kontrak baru yang solid sebesar Rp31,9tn (+ 39% yoy), 80% dari target FY17 yang merupakan kinerja terbaik dalam tiga tahun 9M. Secara triwulanan, perusahaan melihat kontrak baru 3Q17 hanya di level Rp11.9tn (-23% QoQ) karena basis tinggi di 2Q17. Kontrak baru berasal dari bandara Kulonprogo di Yogyakarta sebesar Rp6,5 triliun, Transmart Bali Rp497 mil

Analisa Pasar Global | 10 November 2017

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market (Nov 10, 2017) Investment Information Team (ayuningdyah@miraeasset.co.id)   US Saham A.S. ditutup melemah pada Kamis dalam sesi terburuk dalam dua minggu dengan Dow membukukan penguatan tujuh hari beruntun di tengah kekhawatiran mengenai kemungkinan penundaan pemotongan pajak perusahaan yang banyak diantisipasi. Namun, indeks utama memangkas kerugian setelah House Ways and Committee menyetujui sebuah RUU untuk merombak kode pajak, memberikan suara penuh dari DPR. Saham awalnya ditekan oleh kekhawatiran bahwa pemotongan pajak akan tertunda karena Senat Komite Keuangan pada hari Kamis merilis versi rencana pajak yang akan menunda penerapan pajak perusahaan 20% sampai tahun 2019, versus tahun depan, seperti yang diusulkan oleh House Republican. Tagihan pajak yang ditulis oleh House Republicans akan meningkatkan defisit A.S. sebesar $300 miliar lebih banyak dari perkiraan anggota parlemen, menurut Kantor Anggaran Kongres pada hari Rabu.

Update Harga Penting Saham | 10 November 2017

Good morning, Dow finishes 101 points lower as traders fear delay in tax cut Industrials were the worst performers on the S&P 500, falling 1.3 percent.A proposed plan by Senate Republicans would push a corporate tax cut back to 2019. Dow........23462    -101.4       -0.43% Nasdaq....6750    -39.1         -0.58% S&P 500...2585    -9.8           -0.38% FTSE........7484     -45.6        -0.61% Dax........13183     -199.9      -1.49% CAC.........5408      -63.7        -1.16% Nikkei....22869      -4.3.          -0.37%  HSI.........29137     +228.97    +0.79% Shanghai.3428     +12.3         +0.36%  ST Times.3424     +2.7           +0.08%   Indo10Yr..6.8852     +0.006   +0.09% INDOBex237.0046  +0.0164  +0.01% US10Yr.......2.331     +0.06       +0.26% VIX.............10.50      +0.72       +7.36% USDIndx ....94.529     -0.338     -0.36% Como Indx191.8689  -0.0223  -0.01% (Core Commodity CRB) DJUSCL......38.05      +0.03       +0.08% (Dow Jones US Coal Index)  I

Saham Online di Facebook