google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham Online Indonesia Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Februari 5, 2021

[ANJT] PT Austindo Nusantara Jaya Tbk Akan Tambah Kapasitas Produksi Edamame dan Sagu

PT Austindo Nusantara Jaya Tbk (ANJT) akan menambah kapasitas produksi edamame dan sagu di tahun ini. Masing-masing direncanakan peningkatan produksi mencapai dua kali lipat. "Berdasarkan unaudited data, untuk produksi tahun 2020 adalah sebesar 2.233 ton untuk sagu dan sebesar 843 ton untuk edamame," ujar Head Of Commercial Sago and Edamame Austindo Nusantara Jaya Nelda Hermawan kepada kontan.co.id, Kamis (4/2). Nelda mengatakan, peningkatan produksi, khususnya edamame tersebut seiring dengan akan dimulainya tahap komersial fasilitas pabrik pembekuan edamame. Peningkatan produksi tersebut nantinya akan difokuskan untuk penjualan pasar ekspor ke beberapa negara tujuan seperti Jepang, Amerika maupun Kanada. "Namun, negara tujuan ekspor yang kami targetkan tidak terbatas pada ketiga negara tersebut, sebab kami tetap upayakan untuk perluasan pasar secara cakupan geografis," jelasnya. Di samping pasar ekspor, ANJT juga berupaya melakukan pemasaran di pasar domestik karen

[EAST] PT Eastparc Hotel Tbk Akui PPKM Berimbas Tidak Baik

Emiten perhotelan, PT Eastparc Hotel Tbk (EAST) mengakui adanya pengaruh penerapan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) berimbas pada penurunan tingkat hunian kamar. Namun demikian, Direktur EAST Wahyudi Eko Sutoro mengemukakan, pihaknya tetap mendukung program PPKM Pemerintah yang bertujuan menekan laju penyebaran Covid-19. "Menghadapi situasi ini, sebagai bentuk adaptasi, EAST fokus untuk menjual kamar di segmen keluarga. Caranya, dengan menjual dan mempromosikan voucher staycation, sebab fasilitasnya lengkap dan sangat memadai bagi tamu staycation," jelasnya saat dihubungi Kontan.co.id, Kamis (4/2). Menurutnya, di tengah low season penerapan PPKM juga turut memberikan kontribusi terhadap tekanan okupansi hotel. Ia memaparkan saat ini okupansi hotelnya berada di level 25%-30%. Pihaknya membidik target okupansi 65%-70% sepanjang tahun ini. Dari sana, perusahaan membidik pendapatan sebesar Rp 36 miliar - Rp 48 miliar dengan laba sebelum pajak sebesar Rp 8 miliar - Rp 14 mili

[PTBA] PT Bukit Asam Tbk Fokus Jualan Batubara Dalam Negeri

PT Bukit Asam Tbk (PTBA) tetap mencermati efek tren kenaikan harga batubara global yang terjadi belakangan ini. Anak usaha MIND ID ini pun tetap fokus pada penjualan batubara ke pasar domestik. Sekretaris Perusahaan Bukit Asam Apollonius Andwie C. menyampaikan, tren kenaikan harga batubara di pasar global tentu menjadi sinyal positif akan pulihnya permintaan, khususnya dari negara China yang notabene menjadi konsumen utama batubara. Tren perbaikan permintaan batubara dipercaya terus berlanjut seiring efek dimulainya program vaksinasi Covid-19 di berbagai negara. “Dengan adanya vaksin, diharapkan pandemi ini bisa diatasi dan kebutuhan akan bahan bakar energi kembali pulih,” ujar sosok yang akrab disapa Pollo tersebut, Kamis (4/2). Di atas kertas, melonjaknya harga batubara dapat memicu peningkatan ekspor dari para produsen komoditas tersebut. Terkait hal tersebut, Manajemen Bukit Asam memastikan akan tetap fokus memprioritaskan penjualan batubara di dalam negeri. Pollo berujar, pada das

[LCGP] Direktur PT Eureka Prima Jakarta Tbk. Ditetapkan Tersangka Kasus Korupsi, Bagaimana Dampaknya?

Emiten properti PT Eureka Prima Jakarta Tbk. masih menghitung dampak penetapan direktur utama perseroan sebagai tersangka kasus korupsi di PT Asabri. Sekretaris Perusahaan Eureka Prima Jakarta Hervian Tahier mengatakan bahwa Direktur Utama Eureka Prima Jakarta Lukman Purnomosidi telah ditetapkan sebagai tersangka kasus tindak pidana korupsi dalam pengelolaan keuangan dan dana investasi PT Asabri. “Manajemen masih mengkaji seberapa besar dampaknya [kasus korupsi] bagi perseroan dan langkah-langkah mitigasi yang harus dilakukan,” tulis Hervian dalam keterbukaan informasi, Kamis (4/2/2021). Dalam waktu dekat ini, emiten dengan kode saham LCGP itu bermaksud mengadakan rapat direksi dan dewan komisaris untuk mengambil langkah-langkah strategis mengantisipasi dampak yang akan timbul akibat kasus yang menimpa dirut perseroan. Kejaksaan Agung telah menetapkan delapan orang tersangka perkara dugaan tindak pidana korupsi dana investasi milik Asabri pada Senin (1/2/2021). Taksiran penyidik menyeb

[UNVR] Prospek PT Unilever Indonesia Tbk. Setelah Laporan Kinerja Keuangan 2020

Emiten konsumer PT Unilever Indonesia Tbk. (UNVR) baru saja melaporkan kinerja keuangan 2020. Bagaimana rekomendasi sahamnya? Pada penutupan perdagangan Kamis (4/2/2021), saham UNVR naik 1,74 persen atau 125 poin menjadi Rp7.300, setelah bergerak di rentang Rp7.175-Rp7.325. Saham UNVR meningkat 3,18 persen dalam sepekan terakhir, meskipun masih turun 12,57 persen sepanjang 2021. Kapitalisasi pasarnya sejumlah Rp278,5 triliun dengan price to eanirng ratio (PER) 38,88 kali. Berdasarkan data konsensus Bloomberg, 20 analis merekomendasikan beli terhadap sahamnya, 11 rekomendasi tahan, dan 4 rekomendasi jual. Target harga rata-rata 12 bulan ialah Rp8.525 dengan potensi imbal hasil 16,8 persen. Pada Februari 2021, ada dua sekuritas yang memperbarui pandangan mereka terhadap UNVR. JP Morgan merekomendasikan netral dengan target harga Rp8.000, sedangkan May Bank Kim Eng merekomendasikan beli dengan target harga Rp9.800. Unilever mengalami penurunan laba bersih pada 2020 walaupun penjualan meni

Rekomendasi Saham BBRI, BJBR dan EXCL oleh Indopremier | 5 Februari 2021

IHSG (6.040 – 6.170) : indeks harga saham gabungan diprediksi akan bergerak menguat. Target kenaikan indeks pada level 6.170 kemudian 6.235 dengan support di level 6.040 dan 5.975. BBRI (Buy) : Target kenaikan harga pada level 4.580 kemudian 4.670 dengan support di level 4.400, cut loss jika break 4.310. BJBR (Buy) : Target kenaikan harga pada level 1.600 kemudian 1.635 dengan support di level 1.530, cut loss jika break 1.495. EXCL (Buy) : Target kenaikan harga pada level 2.480 kemudian 2.550 dengan support di level 2.340, cut loss jika break 2.270. XIPI (Buy) : Target kenaikan harga pada level 183 kemudian 186 dengan support di level 176, cut loss jika break 173. XIML (Buy) : Target kenaikan harga pada level 259 kemudian 262 dengan support di level 253, cut loss jika break 250. XIID (Buy) : Target kenaikan harga pada level 512 kemudian 517 dengan support di level 502, cut loss jika break 497. Full report bisa diakses di : https://r.ipot.id/?g=r/t/3cbqxu

Analisa Saham GIAA | 5 Februari 2021

Analisa Saham GIAA Saham GIAA pada tanggal 4 Februari 2021 ditutup melemah pada harga 320, turun -1,84%. Hal ini disertai dengan penurunan volume, yaitu 72% dari hari sebelumnya.  Berdasarkan indikator Stochastics Slow, saham ini berada pada area pertengahan bawah dengan kecenderungan bullish.  Indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD) terlihat berada di bawah garis 0 dengan kecenderungan bearish dengan penguatan pada oscillatornya. Investor asing terlihat melakukan aksi jual sebesar 1 milyar pada saham ini. Status Saham Saat Ini: Trendnya adalah Sideway  Rekomendasi dari kami adalah Beli jika di atas 340 Jika naik di atas 360 maka berpeluang ke 390 Jika turun di bawah 310 maka berpeluang ke 290-270 Jangan lupa atur stoploss order untuk manajemen risiko. Disclaimer ON Untuk alternatif edukasi dan update saham pilihan, silahkan ikuti Saham Online melalui partner kami sebagai berikut : Channel Telegram: https://t.me/SahamOnlineID Youtube Channel :  https://www.youtube.com/c/

Analisa Saham KRAS | 5 Februari 2021

Analisa Saham KRAS Saham KRAS pada tanggal 4 Februari 2021 ditutup menguat pada harga 685, naik 3%. Hal ini disertai dengan kenaikan volume, yaitu 127% dari hari sebelumnya.  Berdasarkan indikator Stochastics Slow, saham ini berada pada area pertengahan bawah dengan kecenderungan bullish.  Indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD) terlihat berada di atas garis 0 dengan kecenderungan bearish dengan penguatan. Investor asing terlihat melakukan aksi jual sebesar 5 milyar pada saham ini. Status Saham Saat Ini: Trendnya adalah Sideway Up Rekomendasi dari kami adalah Beli Jika naik di atas 770 maka berpeluang ke 870 Jika turun di bawah 640 maka berpeluang ke 590 Jangan lupa atur stoploss order untuk manajemen risiko. Disclaimer ON Untuk alternatif edukasi dan update saham pilihan, silahkan ikuti Saham Online melalui partner kami sebagai berikut : Channel Telegram: https://t.me/SahamOnlineID Youtube Channel :  https://www.youtube.com/c/sahamonlineid Instagram :  @sahamonlineid (

Analisa Saham EMTK, AKRA dan ACES | 5 Februari 2021

PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) Pergerakan EMTK ditutup melemah dan masih berada pada fase bullish continuation pada level 2.100. Nampak berada pada area upperband dan volume transaksi yang relatif sepi jika dibandingkan dengan rata-rata volume perdagangan 5 hari. Indikator stochastic nampak hampir memasuki area overbought yang mengindikasikan ada potensi pelemahan. Rekomendasi: Sell on strength  Support: Rp 2.000 Resistance: Rp 2.220 Ivan Kasulthan, Erdikha Elit Sekuritas PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) Pergerakan AKRA memperlihatkan pola shooting star candle yang mengindikasikan adanya potensi koreksi wajar pada pergerakan harga saham. Adapun indikator MACD dan RSI masih berada di area netral. Rekomendasi: Sell on strength  Support: Rp 3.220 Resistance: Rp 3.490 M Nafan Aji, Binaartha Sekuritas PT Ace Hardware Indonesia Tbk (ACES) Pergerakan ACES mengindikasikan munculnya pola spinning top white candle dengan MACD yang berpotensi golden cross. Sementara, RSI terlihat menguat meski

Rekomendasi Saham BJTM, BSDE, CPIN, GGRM, HMSP, MYOR dan SMGR oleh Binaartha Sekuritas | 5 Februari 2021

Binaartha Sekuritas Daily Nafan Aji Gusta 5 Februari 2021 BJTM, Daily (800) (RoE: 14.78%; PER: 8.03x; EPS: 98.39; PBV: 1.18x; Beta: 1.51): Terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham.  “Akumulasi Beli” pada area level 780 – 800, dengan target harga secara bertahap di level 835, 875 dan 1040. Support: 710. BSDE,  Daily (1140) (RoE: 1.82%; PER: 38.60x; EPS: 29.53; PBV: 0.70x; Beta: 1.69): Pergerakan harga saham menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar.  “Akumulasi Beli” pada area level 1120 – 1140, dengan target harga secara bertahap di level 1215, 1360, 1505 dan 1650. Support: 1070. CPIN,  Daily (5775) (RoE: 13.46%; PER: 31.27; EPS: 185.45; PBV: 4.21x; Beta: 0.82): Pergerakan harga bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola spinning top candle yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli.  “Akumulasi Beli” pada area level 5700

Rekomendasi Saham HMSP, DOID, BBTN dan JPFA oleh MNC Sekuritas | 5 Februari 2021

MNC Daily Scope Wave 5 Februari 2021 IHSG ditutup menguat tipis 0,5% ke level 6,107 pada perdagangan kemarin (4/2). Selama IHSG tidak terkoreksi kembali ke bawah 5,735, maka kami perkirakan IHSG masih berpeluang melanjutkan penguatannya untuk membentuk akhir wave B dari wave (4) ke area 6,200. Namun demikian, dapat perhatikan level 5,900-6,000 sebagai koreksi minor pada IHSG. Support: 5,920, 5,560 Resistance: 6,280, 6,505 HMSP - Buy on Weakness (1,395) Pada perdagangan kemarin (4/2), HMSP ditutup terkoreksi 2,4% ke level 1,395. Selama HMSP tidak terkoreksi kembali ke bawah 1,270, maka saat ini HMSP sedang membentuk awal dari wave (C). Hal tersebut berarti, HMSP berpeluang untuk berbalik menguat. Buy on Weakness: 1,350-1,395 Target Price: 1,530, 1,600 Stoploss: below 1,270 DOID - Buy on Weakness (306) Kemarin (4/2), DOID ditutup menguat 2,7% ke level 306 disertai dengan munculnya tekanan beli. Saat ini, kami perkirakan DOID sedang membentuk wave B dari wave (B), sehingga DOID masih berp

Update Harga Komoditas dan Indeks | 5 Februari 2021

S&P 500 jumps 1% to a record high, posts its fourth positive day in a row Futures point to higher open as Dow, S&P 500 aim for fourth day of gains U.S. stocks jumped on Thursday, extending the rally into a fourth straight day as investors assessed a new batch of corporate earnings and solid economic data. Dow.......31057   +332.3   +1.08% Nasdaq..13778  +167.2   +1.23% S&P 500..3872   +41.6      +1.09%   FTSE...... .6504    -4.1         -0.06% Dax........14060    +126.7  +0.91% CAC........5609     +45.5     +0.82% Nikkei....28342     -304.6     -1.06% HSI........29114     -193.o6   -0.66% Shanghai .3502    -15.6        -0.44% ST Times..2906    -21.9        -0.75% IDX..6107.22   +29.47       +0.48% LQ45..949.30  +8.44          +0.90% JAKMIND..1089.81   +2.67      +0.25% JAKCONS...1759.33  -8.30       -0.47% JAKTRADE..824.84    -3.84       -0.46% JAKBIND....989.50    +20.43    +2.11%  JAKAGRI..1409.32    -5.66       -0.40% JAKFIN.. ..1384.15     +11.12   +0.81% JAKPROP....373

Saham Online di Facebook