google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham Online Indonesia Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli 23, 2018

Pengertian Pasar Saham Indonesia

Pasar saham artinya adalah pasar untuk memperjualbelikan saham-saham perusahaan yang dipegang publik dan instrumen finansial yang berhubungan (termasuk opsi saham, perdagangan dan prakiraan indeks saham). Kita juga mengenal pasar saham dengan sebutan pasar modal . Disebut pasar modal karena itu adalah sebuah aspek modal dalam sebuah perusahaan. Pasar modal hari ini sudah jauh berbeda dengan apa yang terjadi di masa lalu. Sekarang ini investor bisa melakukan jual beli saham lewat online. Jadi tidak perlu telpon broker untuk menguruskan kita. Ini memungkinkan pasar saham Indonesia menjadi sangat volatile. Tidak berbeda dengan pasar saham dunia, pasar saham Indonesia juga hanya buka di hari kerja. Pasar saham di Indonesia buka jam 09:00 WIB dan tutup pada jam 16:00 WIB pada hari Senin sampai Jumat. Pasar akan libur di hari Sabtu dan Ahad, serta hari libur nasional. Baca juga :  Pengertian Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Pasar Saham Syariah Jika anda membuka aku

Analisa Penutupan Pasar Saham Indonesia | 23 Juli 2018

*Mirae Asset Sekuritas Indonesia* Investment Information Team *Market Review  23 Juli 2018* Tercatat 210 saham menguat dan 189 saham melemah. *IHSG +43.01 poin (+0.73%) ke level 5,915.79*, dan *LQ-45 +11.8 poin (+1.27%) ke level 936.97*. *Sectoral Return :* - Agri +0.44% - Mining +0.15% - Basic-Ind -0.43% - Misc-Ind +0.04% - Consumer +1.47% - Property +0.30% - Infrastructure +1.54% - Finance +0.98% - Trade -0.22% - Manufacture +0.76% Investor asing *net BUY senilai Rp 347 Miliar*. *USD/IDR -13.00 poin (-0.09%)* terhadap Rupiah di angka 14,482. *Saham yang ditutup menguat* - *TPIA ditutup menguat Rp 70 (+1.43%) ke level Rp 4,960*. Setelah rampungnya ekspansi pabrik yang dilakukan oleh PT Chandra Asri Petrochemical Tbk (TPIA) melalui anak usaha, yakni PT Petrokimia Butadiene Indonesia (PBI), kinerja TPIA diprediksi akan membaik. Pasalnya ekspansi ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas produksi pabrik butadiene menjadi 137.000 ton per tahun, naik 37% dari kapasita

Performa Ramayana Lestari Sentosa (RALS) Kuartal II 2018

Performa emiten ritel Ramayana Lestari Sentosa (RALS) pada kuartal II/2018 diperkirakan tumbuh lebih baik sehingga mengangkat kinerja semesteran dan mendorong prospek kenaikan harga saham lebih lanjut. Christine Natasya, Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia RALS membukukan pendapatan kotor sebesar Rp3,6 triliun (+4.5% YoY) pada kuartal II/2018, sehingga total pendapatan kotor kumulatif untuk semester I/2018 menjadi Rp5,18 triliun (+3.9% YoY). Pendapatan kotor semester satu itu mencapai 60% prediksi setahun penuh 2018, sehingga Mirae melihat pencapaian terseut sesuai dengan perkiraan. "Kami juga mencatat bahwa pencapaian sedikit lebih tinggi dari pada guidance perusahaan pada semester pertama yakni Rp4,98 triliun," jelasnya dalam riset yang diterima Bisnis, Jumat 920/7/2018). Sebagian besar (c.56%) pendapatan RALS kuartal II/2018 terkonsentrasi pada bulan Juni, dengan total penjualan Rp2,04 triliun. Angka penjualan Juni 7% lebih rendah dibandingkan dengan Juni 2017

PT Wijaya Karya Beton Tbk. (WTON) Naikkan Kapasitas Produksi

PT Wijaya Karya Beton Tbk. membidik kapasitas produksi 3,6 juta ton hingga akhir periode 2018.  Sekretaris Perusahaan Wijaya Karya Beton Yuherni Sisdwi menjelaskan bahwa kapasitas produksi perseroan mencapai 3,4 juta ton sampai dengan Juni 2018. Jumlah tersebut sudah termasuk penambahan kapasitas di Pabrik Produk Beton (PPB) Sulawesi Selatan yang segera berproduksi untuk memenuhi proyek jalan tol AP Pettarani. Untuk ekspansi di PBB, Yuherni menyebut perseroan menambah jalur produksi baru. Angka investasi yang dikucurkan berkisar Rp35 miliar. Dia mengatakan tidak menutup kemungkinan emiten berkode saham WTON itu akan melakukan lagi penambahan kapasitas produksi pada semester II/2018. Saat ini, terdapat beberapa pabrik yang sudah ada memiliki lahan untuk dikembangkan. “Tahun ini maksimum kami akan tingkatkan kapasitas di 3,6 juta ton. Dari belanja modal Rp677 miliar alokasi untuk penambahan kapasitas Rp234 miliar,” jelasnya kepada Bisnis.com akhir pekan lalu. Kendati demikia

Pertumbuhan Laba PT Waskita Karya Tbk (WSKT)

PT Waskita Karya Tbk (WSKT) meraih pertumbuhan laba yang dapat didistribusikan kepada pemilik entitas induk 133 persen hingga periode 30 Juni 2018 menjadi Rp2,99 triliun atau Rp221,56 per saham dibandingkan laba Rp1,28 triliun atau Rp94,44 per saham di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Senin menyebutkan, pendapatann usaha melonjak menjadi Rp22,89 triliun dibandingkan pendapatan usaha Rp15,45 triliun dan beban pokok naik menjadi Rp18,17 triliun dari beban pokok Rp12,85 triliun tahun sebelumnya. Laba bruto meningkat menjadi Rp4,72 triliun dari laba bruto Rp2,68 triliun tahun sebelumnya dan laba sebelum pajak tercatat Rp4,51 triliun naik dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp1,58 triliun. Total aset perseroan mencapai Rp117,60 triliun hingga 30 Juni 2018 naik dari total aset Rp97,89 triliun hingga periode yang berakhir 31 Desember 2017. (end) http://www.iqplus.info/news/stock_news/wskt-laba-yang-didistribusikan-ke-entitas-induk-waskita-karya-rp2

PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk (BBNI) Salurkan Kredit ke Perusahaan Jepang

PT Bank Negara Indonesia Persero Tbk. menyalurkan kredit modal kerja senilai 700 juta Yen kepada PT perusahaan patungan (joint venture) Jepang dan Indonesia yang bergerak di sektor manufaktur. Pinjaman tersebut disepakati setelah kesepakatan antara BNI dengan salah satu perusahaan berorientasi ekspor penghasil suku cadang kendaraan, PT Banshu Electric Indonesia, di Jakarta, Jumat. Direktur Tresuri dan Intenasional BNI Rico Rizal Budidarmo mengatakan kredit tersebut diberikan menggunakan skema jaminan Standby Letter of Credit (SBLC) dengan tenor pinjaman satu tahun. "Skema kredit ini menggunakan pola penjaminan berupa SBLC dari perusahaan induk yang berada di Jepang dan diterbitkan oleh bank rekanan BNI di Jepang," kata dia. Menurut Rico, pola ini juga memberikan alternatif jaminan yang semula berupa aset tetap menjadi jaminan dari perbankan Jepang berupa SBLC. Dengan demikian maka risiko penilaian ditekankan kepada "counterparty" yakni bank penerbit ata

Pendapatan Usaha PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) Semester I 2018

PT Waskita Beton Precast Tbk (WSBP) meraih pendapatan usaha sebesar Rp3,84 triliun hingga periode 30 Juni 2018 naik tajam dibandingkan pendapatan usaha Rp2,66 triliun di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Senin menyebutkan, laba bruto naik menjadi Rp1,14 triliun dari laba bruto Rp680,57 miliar dan laba sebelum pajak diraih Rp1,06 triliun dari laba sebelum pajak Rp696,04 miliar. Laba bersih tahun berjalan diraih Rp690,68 miliar naik dari laba bersih tahun berjalan Rp436,45 miliar di periode Juni tahun sebelumnya atau Rp26,68 per saham naik dari Rp16,56 per saham tahun sebelumnya. Total aset perseroan mencapai Rp14,70 triliun hingga 30 Juni 2018 turun tipis dari total aset Rp14,91 triliun hingga 31 Desember 2017. (end) http://www.iqplus.info/news/stock_news/wsbp-waskita-beton-precast-raih-pendapatan-rp3-84-triliun-hingga-juni-2018,03085303.html

Prospek Saham KAEF dan KLBF | 23 Juli 2018

Efek negatif pelemahan rupiah tak terhindarkan, terutama bagi sektor yang banyak melakukan aktivitas impor dan memiliki rasio utang tinggi. Sebagai gambaran, Jumat (20/7), kurs rupiah di pasar spot berada di Rp 14.495 per dollar AS. Sejak awal tahun, rupiah sudah melemah 7%. Analis senior Paramitra Alfa Sekuritas William Siregar mengatakan, seluruh sektor industri pasti terkena dampak dari pelemahan rupiah. "Namun yang berpengaruh signifikan yaitu emiten yang banyak mengimpor bahan baku," katanya, Jumat (20/7). William mencontohkan, PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) yang mayoritas memasok bahan baku dari luar negeri. Direktur Utama KLBF Vidjongtius mengakui, pelemahan rupiah mengerek biaya produksi, khususnya pada komponen bahan baku. Untuk meminimalisir efek kenaikan biaya produksi, perusahaan meninjau harga jual produk secara terbatas. "Selain itu, efisiensi internal dalam supply chain dan peningkatan produktivitas," tuturnya, Jumat (20/7). Analis Artha Sekur

Prospek Saham Konstruksi | 23 Juli 2018

Harga saham emiten konstruksi plat merah terus menujukan kecenderungan menurun dari awal tahun. Para investor was-was memegang saham-saham tersebut, antara lain ADHI, PTPP, WIKA dan WSKT. Kiswoyo Adi Joe, Kepala Riset Narada Aset Manajemen mengatakan sentimennya masih umum, dimana cash flow emiten tersebut masih negatif karena mereka memilki banyak proyek tapi belum dapat bayaran. “Sebenarnya tidak ada masalah untuk fundamental. Kalau sudah selesai dan dapat bayaran ya sudah tidak ada masalah lagi. Mereka dapat banyak proyek pemerintah, dan beberapa sudah selesai dan mendapat bayaran, likuiditasnya tidak terganggu lagi, sudah aman,” kata Kiswoyo Jumat (20/7). Menurut Kiswoyo, ke depan harga saham emiten konstruksi masih berpeluang naik. Kiswoyo menargetkan saham ADHI bisa menembus level 2.000, PTPP di level 3.000, WIKA pada level 2.500 dan WSKT di level 2500. Kiswoyo merekomendasikan beli saham WSKT dan ADHI karena proyek sudah hampir selesai, terutama untuk proyek Asian Gam

Prospek Saham INTP | 23 Juli 2018

Di tengah sentimen kelebihan pasokan, industri semen punya angin segar. Konsumsi semen di kuartal II-2018 meningkat sebesar 0,5% dibanding periode sama tahun sebelumnya menjadi 14,3 juta ton. Proyek infrastruktur masih jadi pendorong utama industri semen nasional di kuartal II-2018. Hal ini terlihat dari volume penjualan semen curah yang tumbuh sebesar 19,7% sepanjang tahun 2018. PT Indocement Tunggal Prakasa Tbk (INTP) optimistis bisa mencatatkan pertumbuhan volume penjualan sebesar 5%-6% dari pencapaian tahun lalu. "Untuk mencapai target tersebut kami melakukan program-program marketing yang menarik," kata Antonius Marcos, Sekretaris Perusahaan INTP, Jumat (20/7). Program marketing ini bertujuan untuk mendorong loyalitas konsumen INTP. Analis Kresna Securities Andreas Kristo Saragih menyebut dengan pertumbuhan ini target volume penjualan semen di tahun ini bisa tercapai. "Mengingat adanya hari kerja lebih panjang dan secara historis pekerjaan konstruksi

Analisa Saham CPIN | 23 Juli 2018

Charoen Pokphand Indonesia (CPIN IJ): Initiate at BUY - The Right Cycle to be OVERWEIGHT (Henry Wibowo - RHB Sekuritas) click on link for full report https://research.rhbtradesmart.com/attachments/22/rhb-report-ind_charoen-pokphand-indonesia_initiating-coverage_20180723_rhb-a-695207011179201645b552d033ca45.pdf Initiate coverage with BUY and IDR5,000 TP, offering 28% upside (with c.2% yield). Our bullish stance is premised on: ♦CPIN being a market leader (feed, DOC, live bird, processed chicken) with 30-50% industry market share; ♦Large beneficiary of recent “undersupply” chicken market situation, translating to resilient selling prices and superior margin; ♦Highest ROE profile (21%) among peers, thanks to high-margin processed food business. 2018F EPS is 9% above consensus (upgrade should be likely in near- term). Valuation is undemanding at 15x FY19F P/E, with 45% EPS growth. CPIN is up 33% YTD, outperforming JAKCONS -16%, JCI -8% We believe outperformance will continue

Analisa Pembukaan Pasar Saham Indonesia | 23 Juli 2018

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Embun Pagi (Juli 23, 2018) Research Team (research@miraeasset.co.id) Market comment by Taye Shim (taye.shim@miraeasset.com) Surplus perdagangan China dengan AS mencapai rekor tertinggi USD29milyar pada Juni karena ekspor ke AS tetap kuat. Dengan AS secara bertahap menaikkan suku bunga, perang dagang AS-China bisa berevolusi menjadi perang mata uang. Yang mengejutkan selama seminggu terakhir adalah meskipun penurunan tajam pada Dollar index (DXY turun 0,7%) Jumat lalu, nilai Yuan Cina melemah 0,8% dan begitu juga Rupiah Indonesia sebesar 0,9% selama tiga sesi terakhir. Secara keseluruhan, kami memperkirakan akan melihat pergerakan market yang fragile sampai market memutuskan arah DXY. Investor cenderung mencari petunjuk dari berita utama (dan tweet-tweet dari Trump). Market Indicator JCI: 5,872.78 (+0.03%) EIDO: 23.32 (+0.73%) DJIA: 25,058.12 (-0.03%) FTSE100: 7,678.79 (-0.07%) USD/IDR: 14,495 (+0.37%) 10yr GB yield: 7.88% (+6bps) Oil Pric

Analisa Saham TKIM, ERAA dan IMAS | 23 Juli 2018

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Technical Insight (July  23, 2018) (tasrul@miraeasset.co.id) IHSG Daily,5,872.78(-0.0.29%), consolidation, trading range hari ini 5,825 – 5,898. Koreksi pada indikator MFI optimized masih terlihat dan indikator W%R optimized  akan coba ditahan sekitar support trend line. Pada periode weekly ,indikator MFI optimized, indikator RSI optimized  dan Stochastic %D optimized cenderung naik dengan demikian pola konsolidasi masih terlihat. Daily resistance terdekat di 5,898 dan support di 5,825. Cut loss level di 5,692. TKIM Weekly, 14,350 (-1.37%), trading buy ,trading range 13,500 – 15,925. Indikator MFI  optimized dan indilkator RSI optimized cenderung naik lebih lanjut weekly  support di 13,500 dan weekly resistance di 15,925. Cut loss level di 12,350. ERAA Weekly, 3,100 (+13.14%), trading buy, 2,840 – 3,340. Indikator MFI optimized , dan imdikator Will %R optimized masih cenderung naik. Daily dan Weekly resistance di 3,180 dan 3,340. Sementara itu

Global Market Review | 23 Juli 2018

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market (July 23, 2018) Investment Information Team (angga.choirunnisa@miraeasset.co.id) Saham hari terakhir dan minggu ini sebagian besar datar karena Trump memicu kekhawatiran baru pada perdagangan, kebijakan moneter Saham AS mengakhiri perdagangan pada Jumat cukup banyak di mana mereka memulai sesi dan minggu karena kerugian di sektor konsumen-diskresioner dan energi mengimbangi kenaikan bahan pokok dan keuangan, menjelang musim laba yang diatur untuk menendang ke gigi tinggi minggu depan. Dow Jones Industrial Average DJIA, -0,03% kehilangan 6,38 poin, atau kurang dari 0,1%, berakhir pada 25.058. Indeks S&P 500 SPX, -0,09% diakhiri dengan slide 2,66 poin, atau sekitar 0,1%, ke 2,801,83. Trump mengisyaratkan untuk hari kedua berturut-turut frustrasi dengan kebijakan Federal Reserve yang secara bertahap menaikkan suku bunga, dengan alasan bahwa ia memiliki potensi untuk melemahkan langkah-langkah stimulus fiskal yang dimaksudkan

Watchlist Saham PacificTrader | 23 Juli 2018

Morning Good People Rekomendasi 23/07/2018 Highlight hari ini yang bisa di perhatikan - IHSG tertahan di level 5872 diperkirakan IHSG masih akan bergerak sideways di level 5842-5920 karena kondisi global yang juga terlihat wait and see, bisa lirik saham uptrend Watchlist for today TKIM IMAS EXCL INDR TOPS Monggo di share dan invite teman2nya kalau sudah cuan, rekomendasi setiap hari gratistis.

Trading Plan Saham ERAA, ANTM, SIMP dan RBMS | 23 Juli 2018

Selamat Pagi Sahabat Stock Preneur Berikut beberapa saham pilihan hari ini 23 JULI 2018 (DAILY) 1. (ERAA) Hari ini akan uji Resisten terdekat di 3160 Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 3210  dan 3315 Stop Loss jika turun dibawah 3000. Range Buy hari ini di 3050-3120. 2. (ANTM) Hari ini akan uji resisten terdekat di 880 , Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 895 dan 910. Stop loss jika turun dibawah 855. Range Buy hari ini 860-880.  3. (SIMP) Hari ini akan uji resisten terdekat di 484 Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 492 dan 500. Stop loss jika turun dibawah 470. Range Buy hari ini di 476 - 482. 4. (RBMS) Hari ini akan uji resisten terdekat di 161  Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 168 dan 176. Stop loss jika turun dibawah 148. Range Buy hari ini di 152-160. SAHAM FAST TRADE (TRADING CEPAT) 1. INDR Range BUY 5500-6250, Target di 6300-6700. Stoploss Jika turun dibawah 5500 TETAP PERHATIKAN KONDISI MARKET JUGA YAH Disclaimer On STOCK P

Trading Plan Saham TLKM, BBRI, GGRM, HMSP, SMGR dan ICBP | 23 Juli 2018

TRADING IDEAS : These recommendations based on technical and only intended for one day trading TLKM: Trading Buy • Close 3990, TP 4120 • Boleh buy di level 3920-3990 • Resistance di 4120 & support di 3920 • Waspadai jika tembus di 3920 • Batasi resiko di 3900 BBRI: Trading Buy • Close 2980, TP 3020 • Boleh buy di level 2910-2980 • Resistance di 3020 & support di 2910 • Waspadai jika tembus di 2910 • Batasi resiko di 2890 GGRM : Trading Buy • Close 71000, TP 71575 • Boleh buy di level 69850-71000 • Resistance di 71575 & support di 69850 • Waspadai jika tembus di 69850 • Batasi resiko di 69750 HMSP: Trading Buy • Close 3760, TP 3820 • Boleh buy di level 3650-3760 • Resistance di 3820 & support di 3650 • Waspadai jika tembus di 3650 • Batasi resiko di 3600 SMGR: Trading Buy • Close 7225, TP 7350 • Boleh buy di level 6975-7225 • Resistance di 7350 & support di 6975 • Waspadai jika tembus di 6975 • Batasi resiko di 6900 ICBP: Trading Buy • Close 8600, TP 8775 •

Analisa Saham ACES | 23 Juli 2018

Indo Premier Sekuritas on ACE Hardware (ACES  ) 07/17/2018 Defying all expectations - Ace Hardware (ACES IJ; Rp1.305; Beli) melaporkan penjualan sebesar Rp663bn (+ 21.4% yoy) dan SSSG 14.2% di Jun18 (vs. May18: 14.6%; Jun17: 22.8%). Secara kumulatif, ACES mencapai penjualan sebesar Rp3,3tn (+ 20,4% yoy) dan SSSG sebesar 13,4% pada 6M18 (vs 5M18: 13,2% dan 6M17: 10,5%). Dengan toko-toko bekas Jawa memberikan kontribusi SSSG yang lebih kuat sebesar 18,1% di belakang pemulihan harga komoditas. Meskipun basis tinggi yang dimiliki perusahaan pada tahun 2017, ACES masih berhasil mempertahankan momentum pertumbuhan dan masih mampu membukukan penjualan dua digit dan pertumbuhan SSSG, yang menyebabkan perusahaan meningkatkan panduan SSSG FY18F menjadi 8% (dari sebelumnya 5%) . - Pada 1H18, perusahaan telah berhasil membuka 10 toko Ace Hardware baru. Ini sudah lebih dari setengah rencana ekspansi awal mereka dari 10-15 toko baru untuk FY18, dan hampir menyamai ekspansi FY17 mereka dari 1

Analisa Saham JSMR | 23 Juli 2018

Indo Premier Sekuritas on Jasa Marga  (JSMR) 07/18/2018 Still promising - Jasa Marga membukukan sedikit penurunan laba bersih 1H18 sebesar Rp970bn (-4,5% yoy), sejalan dengan kami, tetapi di bawah ekspektasi konsensus dengan 52,7% & 48,4% pencapaian untuk FY18 kami, masing-masing. Penghasilan pertumbuhan negatif ini terutama disebabkan oleh pendapatan bunga yang lebih rendah (-58% yoy) dan kerugian yang lebih tinggi dari rekanan. Perusahaan membukukan pertumbuhan positif baik pendapatan (mencapai 50% untuk estimasi FY18F) dan pendapatan operasional sekitar 42,5% yoy dan 14,7% yoy, masing-masing. - JSMR mengharapkan untuk meningkatkan modal Rp3tn melalui dana penyertaan terbatas (RDPT). Secara khusus, perusahaan akan melepas kepemilikan 20% pada segmen baru yang saat ini sedang dalam tahap finalisasi konstruksi terdiri dari PT Jasa Marga Semarang Batang (JSB), Jasa Marga Solo Ngawi (JSN) dan PT Jasa Marga Ngawi Kertosono Kediri (JNKK) melalui Special Purpose Company (SPC). B

Rekomendasi Saham HP Sekuritas | 23 Juli 2018

IHSG ditutup menguat tipis (+0.02%) dengan mencoba bertahan diatas support jangka pendek atau di 5861/EMA13. Volume transaksi tercatat terjadi penurunan dan hanya mencapai 0.9x rerata 20hari, maka masih berpeluang untuk bergerak terbatas (sideways) dan masih tertahan resistance jangka menengah dilevel 5922/EMA50. Support: 5850; Resistance: 5922 Sector Focus : Mining , Banking Day Trading Recommendation: Buy  : SMGR , BMRI , WIKA Sell  : ITMG , ADRO Weekly Trading Watchlist: New entry: - HP Sekuritas-

Trading Plan Saham BBRI, HMSP dan AKRA | 23 Juli 2018

IHSG (5.835-5.905) : indeks harga saham gabungan diprediksi bergerak melemah. Target pelemahan indeks pada level 5.835 kemudian 5.785 dengan resist di level 5.905 dan 5.940. BBRI (Spec Buy) : Target kenaikan harga pada level 3.050 kemudian 3.140 dengan support di level 2.890, cut loss jika break 2.800. HMSP (Spec Buy) : Target kenaikan harga pada level 3.880 kemudian 4.010 dengan support di level 3.620, cut loss jika break 3.500. AKRA (SELL) : Target pelemahan harga pada level 4.400 kemudian 4.230 dengan resist di 4.740 kemudian 4.850. Full report bisa di akses di : https://r.ipot.id/?g=r/t/3c5fge

Commodities Price Update | 23 Juli 2018

Stocks close little changed as strong earnings offset Trump’s comments on trade Microsoft reported better-than-expected earnings Thursday after the close and issued strong revenue guidance. The company's stock rose 1.8 percent and hit a record. Honeywell shares also rose 3.8 percent on stronger-than-expected earnings and revenue. The reports came after President Donald Trump said he is ready to put tariffs on every Chinese good coming to the U.S. if necessary. Dow.......25058    -6.4          -0.03% Nasdaq...7820    -5.1          -0.07% S&P 500..2802    -2.7          -0.09% FTSE........7679    -5.2          -0.07% Dax........12561    -124.9     -0.98% CAC.........5398    -18.8        -0.35% Nikkei.....22798    -66.8       -0.29% HSI..........28225  +213.6    +0.76% Shanghai..2830   +56.7      +2.05% ST Times..3298   +20.3      +0.62% Indo10Yr..7.9932      +0.087   +1.10% INDOBex234.0130    -0.8167  -0.35% US10Yr........2.895     +0.048   +1.69% VIX...

Watchlist Saham Temantrader | 23 Juli 2018

IDX  DIRECTION 23 Juli 2018 Tone dan Manner perdagangan hari ini  : Potensi Penguatan Terbatas Setelah Rejection Support 5840 Berapa saham yang perlu diperhatikan hari ini : Swing Trade : BBRI BULL HMSP INTP LPPF MYRX SMGR   (cross over MA20 kemarin) Fast Trade :  RAJA KOBX VIVA RBMS IIKP CARS   (hanya berlaku hari ini) Swing Trade  saham saham yang mengalami cross over MA20 Fast Trade saham yang mengalami lonjakan volume dan big white candle Detail lengkap dan chart analisa pada tautan berikut https://temantrader.com/2018/07/23-juli-2018/ Terima kasih TEMAN TRADER

Watchlist Saham Moerdo | 23 Juli 2018

Berikut dibawah adalah watchlist saham yang saya pilih dan saya gunakan untuk kepenting investasi pribadi saya berdasarkan emiten yang mengalami peningkatan kinerja dalam menciptakan net profit (laba) usaha pada Laporan Keuangan Q1 2018/FY 2017 dan juga yang pergerakkan harganya memiliki relative strength rank diatas 65%. Emiten yang terpilih tersebut dipercayai akan memiliki pergerakkan yang kuat untuk beberapa minggu atau bulan kedepan sehingga dirasa beberapanya cocok untuk investasi juga selain untuk trading. Saya juga sudah update table watchlist sesuai dengan masukkan dari beberapa dari anda yang menginformasikan bahwa saham-saham tersebut ada yang super tidak liquid. Kemudian sebagai tambahan untuk ada beberapa saham yang keluar disebabkan mulai melemahnya pergerakkan dari saham tersebut. Saham yang keluar dari watchlist adalah: ESSA Saham yang masuk watchlist adalah: KREN UPDATE: 22nd July 2018 https://moerdo.com/watchlist-saham/

Analisa Saham ELSA | 23 Juli 2018

ELSA memproyeksikan pendapatan kuartal II-2018 akan naik signifikan dibanding kuartal sebelumnya. Jelang rilis kinerja laporan keuangan 2Q/2018, saham ELSA mulai mencoba rebound. Indikator teknikal Stochastic dan MACD mulai bergerak naik, menunjukan bahwa saham ini cenderung untuk bergerak positif dalam jangka pendek. Pola higher low yang terbentuk mengindikasikan awal rebound apabila ELSA mampu menembus keatas level 358. Target rebound terdekat di 370, dan apabila berlanjut akan menuju target selanjutnya dikisaran 396-400, yang juga merupakan area MA 200 nya. Rekomedasi: Spekulasi Buy. Batasi resiko apabila kembali turun dan gagal bertahan di 324. Disclaimer ON http://step-trader.com/2018/07/22/elsa-tendency-to-rebound/

Analisa Saham BBTN | 23 Juli 2018

BBTN Daily : Buy on Weakness dan akan konfirm naik jika mulai banyak transaksi diatas rata-rata. Berdasarkan  Peak & Trought Analysis  ; Resistance   :  2,330- 2,340 sebelum lanjut ke 2,570-2,610 Support   :  2,220 Terlihat sejak harga saham ini mulai bergerak naik sekiar 11 hari terakhir dibandingkan dengan sejak terkoreksi sejak 31 hari terakhir rata-rata volume pada saat naik lebih besar dibanding saat turun, hal ini berarti kenaikan masih didukung oleh volume dan saat ini harg sudah mencapai sekitar volume transaksi terbanyak sejak naik dan masih di bawah volume transaksi terbanyak sejak turun. Tasrul Tanar

Saham Online di Facebook