google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham Online Indonesia Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Desember 15, 2016

Ulasan Pasar Modal Hari Ini, 15 Desember 2016 IHSG Penutupan

Ulasan Pasar Modal Hari Ini, 15 Desember 2016 IHSG Penutupan (Investment Information Team,  Daewoo Securities Indonesia) IHSG melemah untuk hari ketiga pada pekan ini dengan ditutup turun 8 poin (-0.16%) ke level 5,254.36 pada perdagangan hari ini, menjelang pengumuman suku bunga acuan BI 7-days repo rate oleh Bank Indonesia sore ini, yang diprediksi akan dipertahankan di level 4.75%. Mayoritas sektor ditutup melemah dipimpin oleh sektor basic industry yang ditutup turun 0.85%. Sementara, hanya sektor agriculture dan consumer yang menguat masing-masing 0.82% dan 0.17%. Badan Pusat Statistik (BPS) merilis data neraca perdagangan Indonesia bulan November 2016 yang mencatatkan surplus US$0,84 miliar. Nilai ekspor Indonesia November 2016 mencapai US$13,50 miliar, meningkat 5,91% MoM dan 21,3% YoY. Nilai impor Indonesia November 2016  meningkat  10% MoM dan 9,88% YoY mencapai US$12,66 miliar. BPS juga mencatatkan depresiasi Rupiah terhadap Dolar Amerika sebesar 3.9% pada bulan November 2

Info Saham - KRAS, 15 Desember 2016

KRAS KRAS ditutup naik 2.43% ke level Rp 840, beberapa sentimen yang mendorong kenaikan ini diantaranya kabar mengenai operasional pabrik Blast Furnace dalam waktu dekat dan mulai diberlakukannya harga gas baru untuk industri baja per Januari 2017. Hingga kuartal 3, KRAS masih mengalami kerugian sekitar Rp 1.5 triliun. Walaupun masih merugi perusahaan tetap gencar berekspansi dengan mendirikan pabrik baja Hot strip mill 2. Perbaikan kinerja perusahaan sudah mulai terlihat dengan membaiknya Gross Profit Margin ke level 14% dari tahun tahun sebelumnya yang hanya berkisar 5%. Saat ini (Rp 840) KRAS di perdagangkan pada PBV 0.7x dan dengan kondisi bullish jangka pendek (resist 1 865 dan resist2 885).

Saham Pilihan Hari Ini, 15 Desember 2016 by Valbury Asia Securities

VIEW MARKET Prediksi IHSG; Mahkamah Konstitusi (MK) memutuskan menolak permohonan uji materi Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2016 tentang Pengampunan Pajak (tax amnesty). Majelis hakim menilai undang-undang tersebut tidak bertentangan dengan Undang-Undang Dasar 1945 seperti yang diperkarakan oleh para pemohon. Pemerintah berharap putusan ini bisa menghilangkan keraguan dari wajib pajak terhadap program pengampunan pajak. Program amnesty pajak tahap pertama sempat menjadi katalis bagi IHSG. Sementara itu pelaku pasar akan merespon hasil pertemuan The Fed, dalam pertemuan yang berlangsung Rabu kemarin akhirnya The Fed menaikan suku bunga sekitar 25 basis poin. Sentimen the Fed ini mendorong dolar AS menguat terhadap mata uang utama lain. Apresiasi dolar AS di khawatirkan juga berimbas terhadap Rupiah. Menyusul kenaikan suku bunga The Fed, pemerintah Indonesia meyakini dampak keputusan The Fed sudah diperhitungkan pasar melalui pergerakan kurs rupiah. Namun demikian, pemerintah juga akan me

Headline Berita Saham Hari Ini, 15 Desember 2016

Puradelta anggarkan capex IDR600bn (Kontan) PT Puradelta Lestari Tbk menganggarkan capital expenditure sebesar IDR600bn tahun depan. Mayoritas dana tersebut akan mengalir untuk melanjutkan pembangunan infrastruktur kawasan Kota Deltamas, Cikarang, Jawa Barat. SMRA mematok pra penjualan IDR4.5tr (Kontan) SMRA kembali menargetkan marketing sales sebesar IDR4.5tr sepanjang 2017. Bumi Minerals dan NFC memperkuat aliansi bisnis (Investor Daily) PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS) saat menjajaki kerjasama dengan China Nonferrous Metal Industry’s Foreign Engineering & Construction Co Ltd (NFC) untuk mengembangkan tambang emas dan tembaga yang terletak di Gorontalo dan Palu. Cita Mineral konsorsium mendapat pinjaman dari USD425mn (Investor Daily) PT Cita Mineral Investindo Tbk (CITA) melalui PT Well Harvest Winning Alumina Refinery telah menandatangani perjanjian fasilitas atas (SFA) sebesar USD425 juta. Pinjaman ini akan digunakan untuk modal kerja, biaya proyek dan lain-lain. Indones

Ulasan Pasar Modal Hari Ini, 15 Desember 2016 IHSG Pembukaan

Market Comment by Dang Maulida ( dangmaulida@dwsec-id.com ) IHSG diperkirakan akan diperdagangkan sedikit lebih tinggi hari ini (5,240pts-5,290pts), mengingat perkembangan terbaru dari kebijakan moneter AS yang melihat kenaikan dalam kisaran target suku bunga federal funds (FFR) menjadi 0.5% -0.75%, yang diputuskan kemarin. Press release yang dikeluarkan oleh bank sentral AS mengakui bahwa kemajuan ekonomi AS secara keseluruhan telah berkembang pada kecepatan yang moderat sejak pertengahan tahun. The Fed juga diharapkan menguat untuk terus konsisten tahun depan. Dalam konferensi pers setelah pengumuman Fed, Ketua Janet Yellen mengatakan rencana Presiden terpilih Donald Trump untuk merangsang ekonomi dengan berpola pengeluaran pemerintah kepada ekspektasi bank sentral selama tiga kenaikan suku bunga tahun depan vs dua indikasi sebelumnya. indikator makro Indonesia stabil dengan USD/IDR menguat menjadi IDR13,294 (vs IDR13,325 sebelumnya) dan 10-yr Indonesia government bonds sebesar 7.8%

Ulasan Pasar Modal Hari Ini, 15 Desember 2016 Global

US Saham-saham AS melemah dalam perdagangan yang fluktuatif di hari Rabu, dipimpin oleh koreksi pada saham energi dan utilitas, setelah Federal Reserve menaikkan suku bunga untuk kedua kalinya dalam satu dekade. FOMC menaikkan kisaran targetnya dari 0,25 persen menjadi 0,5 persen menjadi 0,5 persen hingga 0,75 persen. Selain itu, FOMC juga mengindikasikan suku bunga yang lebih tinggi dari proyeksi pada bulan September ketika pihaknya merilis proyeksi kuartalan. Komite kini mengekspektasikan tiga kenaikan suku bunga pada tahun 2017, dua atau tiga pada 2018 dan tiga di tahun 2019. Dalam konferensi pers setelah pengumuman Fed, Janet Yellen mengatakan rencana Presiden terpilih Donald Trump untuk merangsang ekonomi dengan belanja pemerintah mendorong ekspektasi bank sentral untuk tiga kenaikan suku bunga tahun depan. Di pasar minyak, minyak mentah AS untuk pengiriman Januari turun 3,7 persen ke level $51,04 per barel, setelah Energy Information Administration melaporkan penurunan sebesar 2,

Ulasan Kebijakan FED, 15 Desember 2016 by Penny Stock IDX

Ulasan Kebijakan FED, 15 Desember 2016 by Penny Stock IDX Alasan kenapa perlu berpikir rasional saat ini adalah = Dipikiran retail saat ini pagi hari ketika bangun tidur adalah cutloss tanpa mengetahui dampak dari kenaikan suku bunga the fed ini baik jangka pendek harian atau mingguan & hanya berdasarkan perasaan = Market merespons suatu kejadian yang akan terjadi namun sepenuhnya belum terjadi, dan ketika kejadian tersebut terjadi maka dampaknya semakin menjadi jadi dan tidak rasional. = Belajarlah dari kenaikan tahun lalu ketika market buang barang 1-2 hari setelah suku bunga dinaikkan maka hari ketiga dan berikutnya rally naik terus khususnya sektor perbankan =Harga saham yang kita bayarkan sekarang adalah harga yang sudah didiskon oleh 1 efek negatif + dipengaruhi banyak sekali positif, sebagai berikut: 1. Kebijakan ekonomi yang beruntun dari awal tahun hingga akhir tahun. 2. Capital outflow dan keluarnya modal asing pada bulan2 kemarin. Hitung saja berapa data tersedia 3.

Saham Pilihan Hari Ini, 15 Desember 2016 by Heldy Arifien

IHSG (Trading Buy): Berlanjutnya tekanan pelemahan di hampir sepanjang sesi perdagangan kemarin, mengakibatkan IHSG gagal bertahan pada area 5,300 dan ditutup melemah 0.58% menguji basis support pekan ini di 5,250-5,255. Three Outside Down Formation yang terbentuk di akhir sesi perdagangan kemarin, mencerminkan bahwa para pelaku pasar membutuhkan katalis maupun berita positif atau menanti kepastian dari hasil FOMC Meeting seputar penentuan naik atau tidaknya suku bunga acuan Amerika. Basis support 5,250 kembali menjadi titik penentu arah pergerakan IHSG di hari ini. Apabila IHSG mampu bertahan pada area support 5,250 atau 5,275 uptrend support, maka terbuka peluang bagi IHSG untuk bergerak positif menuju target terdekatnya di 5,340-5,345 di pekan ini. Namun demikian waspadai potensi pelemahan yang akan menyeret IHSG menguji stop loss supportnya di 5,225-5,230; Trend: DistributionPhase EMA(5,20) Signal: Neutral Stochastic Signal: Trading Market Breath: Trading R(2): 5,322.93 R(1): 5,2

Update Harga Penting, 15 Desember 2016

U.S. stocks fell in choppy trade Wednesday, led lower by energy and utilities, after the Federal Reserve raise rates for second time in a decade. Dow........19793 -118.7 -0.60% Nasdaq...5437 -27.2 -0.50% S&P 500..2253 -18.4 -0.81% FTSE........6949 -19.4 -0.28% DAX.......11245 -39.8 -0.35% CAC.........4769 -34.6 -0.72% Nikkei...19254 +3.1 +0.02% HSI........22457 +9.9 +0.04% Shanghai.3141 -14.5 -0.46% ST Times.2954 -1.2 -0.04% Indo10Yr.7.9095 +0.0681 +0.87% INDOBex209.3196-0.6531 -0.31% US10Yr.....2.53 +0.04 +1.77% VIX...........13.19 +0.47 +3.69% USDIndx102.110 +1.07 +1.05% Como Indx191.7858-1.6713 -0.86% (Core Commodity CRB DJUSCL....47.26 -0.99 -2.05% (Dow Jones US Coal Index) IndoCDS...157 -2.09 -1.31% (5-yr INOCD5) IDR............13294 -31 -0.23% Jisdor........13285 -28 -0.18% IDR Fut......13425 +164 +1.24% Eu

Saham Pilihan Hari Ini, 15 Desember 2016 by William Hartanto

IHSG masih konsolidasi, support 5250. JSMR sudah berhasil break 4500, target selanjutnya 4700 - 5000. Bagi yang invest, hold. TLKM BOW 3900. MNCN TP 1900. SIMP BOW 500. LPKR bisa dijadikan pilihan untuk long term invest. Mulai buy ketika sudah mendekati 700. KBLI berpotensi melanjutkan kenaikan terbatas dengan target 290 - 300. Semoga bermanfaat, happy trading.

Saham Online di Facebook