google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham Online Indonesia Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret 27, 2018

Analisa Penutupan Pasar Saham Indonesia | 27 Maret 2018

Analisa Penutupan Pasar Saham Indonesia Market Review 27 Maret 2018 (Investment Information Team,  Mirae Asset Sekuritas Indonesia) IHSG ditutup menguat +9.17 poin (+0.14%) ke level 6,209.350 pada perdagangan hari ini. Tercatat 198 saham menguat dan 189 saham melemah. Sektor ditutup mixed, hanya saham-saham yang menerbitkan laporan keuangan yang bagus ditutup di zona positif. Penguatan dipimpin oleh sektor Misc.Ind (+0.79%), sektor Consumer (+0.71%), sektor Basic-Ind (+0.50%), dan pelemahan dipimpin oleh sektor Infrastructure (-0.63%) dan sektor trade (-0.28%). Investor asing mencatatkan transaksi net sell sejumlah Rp 854 Milliar di seluruh Pasar pada perdagangan hari ini. US Dollar menguat (+0.04%) terhadap Rupiah, sehingga Rupiah melemah terhadap dollar yaitu di level Rp 13,740 terhadap US Dollar di akhir perdagangan. Unusual Market Activity (UMA) -PT Perdana Karya Perkasa Tbk (PKPK) Bursa Efek Indonesia (BEI) menginformasikan bahwa telah terjadi peningkatan harga dan aktivitas

Berita Saham SMRA | 27 Maret 2018

Berita Saham SMRA Anak usaha PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) yakni PT Summarecon Property Development (SMPD) telah membentuk usaha patungan dengan Sumitomo Forestry (Singapore Pte Ltd pada 22 Maret 2018. Menurut keterangan Jemmy Kusnadi, Sekretaris perseroan Selasa, perusahaan patungan ini diberi nama PT Summa Sinar Fajar yang berkedudukan di Kota Bekasi (SSF) ini dibuat berdasarkan Akta Pendirian perseroan Terbatas dihadapan Dewi Himijati Tandika SH, notaris di Jakarta. Tujuan dari pembentukan usaha patungan ini menurut perseroan untuk menghadirkan sebuah hunian ekslusif dengan konsep design baru hasil kerja sama perseroan dengan SFS di kota Bekasi. Konsep ini diharapkan dapat memberikan nilai tambah bagi perseroan dan image Summarecon Bekasi sebagai world Class City. Persentase kepemilikan saham SMPD di dalam SSF sebesar 51% dengan modal awal Rp185 miliar. (end) Source: IQPLUS

Berita Saham PDES | 27 Maret 2018

Berita Saham PDES PT Destinasi Nusantara Tbk (PDES) meraih kenaikan laba tahun berjalan yang dapat didistribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar 16,3 persen hingga 31 Desember 2017 menjadi Rp29,80 miliar dibandingkan laba Rp25,61 miliar di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Selasa menyebutkan, pendapatan naik jadi Rp507,98 miliar dari Rp503,12 miliar dan beban pokok pendapatan turun jadi Rp364,74 miliar dari Rp389,36 miliar dan laba bruto meningkat menjadi Rp143,23 miliar dari laba bruto tahun sebelumnya yang Rp113,76 miliar. Sedangkan beban usaha naik menjadi Rp98,26 miliar dari Rp72,59 miliar dan laba usaha meningkat jadi Rp44,97 miliar dari laba usaha tahun sebelumnya yang Rp41,16 miliar. Beban lain-lain bersih naik jadi Rp3,05 miliar dari Rp2,78 miliar dan laba sebelum pajak naik jadi Rp41,91 miliar dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp38,38 miliar. Jumlah aset perseroan mencapai Rp465,72 miliar hingga 31 Desember 2017 naik tipis d

Berita Saham ANTM | 27 Maret 2018

Berita Saham ANTM PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) berhasil meraih penghargaan dalam ajang Sustainability Reporting Awards (SRA) 2017 pada kategori Commendation for Best Disclosure on CSR Master Plan, demikian keterangan pers Selasa. Penghargaan ini merefleksikan upaya ANTAM untuk melaksanakan program tanggung jawab sosial dan lingkungan secara konsisten dan melaporkannya setiap tahun sebagai bentuk komitmen terhadap transparansi dan akuntabilitas informasi. Penghargaan yang spesifik terhadap Master Plan CSR ANTAM, mencerminkan fokus ANTAM dalam pengelolaan program CSR untuk menciptakan kemandirian dan kesejahteraan masyarakat yang berkelanjutan, melalui perencanaan yang disusun berdasarkan prinsip keterlibatan semua pemangku kepentingan (stakeholder inclusivity) dan pengembangan masyarakat (community development)sesuai dengan strategi bisnis dan kemampuan ANTAM. Penghargaan SRA Tahun 2017 merupakan acara tahunan ke-13 yang diselenggarakan oleh National Center for Sustainability Rep

Berita Saham BIRD | 27 Maret 2018

Berita Saham BIRD PT Blue Bird Tbk (BIRD) mengalami penurunan laba tahun berjalan yang dapat didistribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar 16,4 persen menjadi Rp424,86 miliar hingga 31 Desember 2017 dibandingkan laba Rp507,28 miliar di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Selasa menyebutkan, pendapatan neto turun jadi Rp4,20 triliun dari Rp4,79 triliun dann beban langsung turun jadi Rp3,06 triliun dari Rp3,42 triliun dan laba bruto turun menjadi Rp1,13 triliun dari Rp1,36 triliun. Beban usaha naik jadi Rp570,23 miliar dari Rp562,62 miliar dan laba usaha turun menjadi Rp567,59 miliar dari laba usaha Rp807,27 miliar sedangkan beban lain-lain neto turun menjadi Rp5,42 miliar dari Rp115,46 miliar membuat laba sebelum pajak menjadi Rp562,17 miliar turun dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp691,81 miliar. Total aset perseroan mencapai Rp6,51 triliun hingga 31 Desember 2017 turun dari total aset Rp7,30 triliun yang tercatat hingga 31 Desember 201

Berita Saham WEGE | 27 Maret 2018

Berita Saham WEGE PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk (Wika Gedung) menargetkan kontrak baru di 2018 sebesar Rp7,83 triliun. Sedangkan hingga akhir Maret tahun ini sendiri telah mencapai sekitar Rp2,29 triliun dari sepuluh proyek. Direktur Utama Wika Gedung, Nariman Prasetyo mengungkapkan bahwa pihaknya memproyeksikan total nilai kontrak (order book) 2018 mencapai Rp16,59 triliun. "Kontrak carry over sebesar Rp8,76 triliun, sedangkan target kontrak baru sebesar Rp7,83 triliun," ujarnya di Jakarta, kemarin. Direktur Wika Gedung, Djaka Nugrahar merincikan, capaian kontrak baru diatas terdiri dari raihan proyek Transpark Cibubur, Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, Ruko dan Sekolah Podomoro Golf View Cimanggis dan gedung fasilitas produksi media. Selain itu, proyek surveilans dan epidemologi, teknik dan pengawasan mutu PT Biofarma (Persero), perluasan gedung terminal penumpang Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II Palembang, Transmart Majapahit Semarang dan Transmart P

Berita Saham PBID | 27 Maret 2018

Berita Saham PBID PT Panca Budi Idaman Tbk (PBID) meraih pendapatan usaha sebesar Rp3,49 triliun hingga 31 Desember 2017 naik dibandingkan pendapatan usaha Rp3,16 triliun di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Selasa menyebutkan beban pokok penjualan naik jadi Rp2,96 triliun dari Rp2,77 triliun dan laba bruto naik menjadi Rp520,64 miliar dari laba bruto Rp390,43 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak meningkat menjadi Rp302,78 miliar dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp190,85 miliar sedangkan laba tahun berjalan yang didistribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp227,86 miliar naik dari laba Rp136,11 miliar tahun sebelumnya. Jumlah aset mencapai Rp1,82 triliun hingga 31 Desember 2017 naik dari jumlah aset Rp1,35 triliun yang berakhir 31 Desember 2016. (end) Source: IQPLUS

Berita Saham BLTZ | 27 Maret 2018

Berita Saham BLTZ PT Graha Layar Prima Tbk (BLTZ) meraih kenaikan pendapatan bersih sebesar 47,29 persen hingga periode yang berakhir 31 Desember 2017 menjadi Rp849,24 miliar dibandingkan pendapatan bersih Rp576,54 miliar di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Selasa menyebutkan, beban pokok pendapatan meningkat menjadi Rp484,63 miliar dari Rp324,66 miliar membuat laba bruto menjadi Rp364,60 miliar naik dari laba bruto Rp251,88 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak berhasil diraih Rp18,79 miliar usai mencatat rugi sebelum pajak Rp15,49 miliar tahun sebelumnya. Laba yag didistribusikan kepada pemilik entitas induk diraih Rp12,43 miliar usai mencatat rugi Rp15,50 miliar di tahun sebelumnya. Total aset perseroan mencapai Rp1,74 triliun hingga 31 Desember 2017 naik dari total aset Rp1,29 triliun hingga 31 Desember 2016. (end) Source: IQPLUS

Berita Saham POLY | 27 Maret 2018

Berita Saham POLY PT Asia Pacific Fibers Tbk (POLY) meraih pendapatan sebesar US$399,77 juta hingga periode 31 Desember 2017 naik dibandingkan pendapatan US$360,48 juta pada periode sama tahun sebelumnya. Laporan kinerja perseroan Selasa menyebutkan, beban pokok naik menjadi US$371,78 juta dari US$342,58 juta dan laba bruto diraih US$27,99 juta naik dari laba bruto tahun sebelumnya yang US$17,90 juta. Beban perseroan mencapai US$28,97 juta naik dari US$24,87 juta dan rugi sebelum pajak turun menjadi US$983,84 ribu dari rugi sebelum pajak tahun sebelumnya yang US$6,97 juta. Rugi bersih turun menjadi US$4,40 juta dari rugi bersih tahun sebelumnya yang US$11,86 juta. Total aset perseroan mencapai US$231,56 juta hingga 31 Desember 2017 relatif sama denagn total aset yang tercatat hingga 31 Desember 2016 yang US$231,14 juta. (end) Source: IQPLUS

Berita Saham HDFA | 27 Maret 2018

Berita Saham HDFA PT Radana Bhaskara Finance Tbk (HDFA) meraih penghargaan Most lnnovative Business Arvard 2018 dengan kategori Excellent Company for Product and Service Innovation in Nlultifinance Sector yang diselenggarakan Warta Ekonomi. Most Innovative Business Arvard 2018 merupakan suatu bentuk apresiasi kepada para pelaku industri di lndonesia yang mampu menghasilkan inovasi terbaik sehingga dapat terus berkembang dan berkompetisi dalam ketatnya persaingan industri. Dengan adanya penghargaan ini, pelaku bisnis diharapkan dapat terinspirasi untuk terus meningkatkan kinerja bisnis mereka melalui inovasi agar perekonomian Indonesia terus beriumbuh. Dalam menentukan perusahaan-perusahaan yang terpilih sebagai pemenang Most Innovative Business Award 2018, tim riset Warta Ekononti melakukan penelitan dengan metode dc.sft research. Desk research dilakukan untuk menilai inovasi bisnis pada perusahaan-perusahaan di Indonesia melalui laporan terpublikasi. Kandidat pemenang ditentukan

Berita Saham ECII | 27 Maret 2018

Berita Saham ECII PT Electronic City Tbk (ECII) mencatat penurunan rugi tahun berjalan yang didistribusikan kepada pemilik entitas induk menjadi Rp9,79 miliar di periode yang berakhir 31 Desember 2017 dari rugi Rp32,26 miliar pada periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Selasa menyebutkan, pendapatan naik menjadi Rp1,81 triliun dari Rp1,65 triliun dan beban pokok naik jadi Rp1,54 triliun dari Rp1,41 triliun membuat laba kotor menjadi Rp269,54 miliar meningkat dari laba kotor tahun sebelumnya yang Rp248,98 miliar. Rugi sebelum pajak tercatat Rp11,80 miliar turun dari rugi sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp33,74 miliar. Sedangkan total aset perseroan mencapai Rp1,89 triliun hingga 31 Desember 2017 naik tipis dari total aset Rp1,88 triliun hingga 31 Desember 2016. (end) Source: IQPLUS

Berita Saham DILD | 27 Maret 2018

Berita Saham DILD PT Intiland Development Tbk (DILD) alami penurunan tipis laba yang didistribusikan kepada pemilik entitas induk menjadi Rp297,49 miliar hingga 31 Desember 2017 dibandingkan laba Rp298,89 miliar pada periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Selasa menyebutkan, pendapatan usaha turun menjadi Rp2,20 triliun dari Rp2,27 triliun dan beban pokok naik jadi Rp1,247 triliun dari Rp1,240 triliun dan laba kotor turun menjadi Rp955,76 miliar dari laba kotor tahun sebelumnya yang Rp1,03 triliun. Beban usaha turun menjadi Rp610,85 miliar dari Rp632,14 miliar membuat laba usaha turun menjadi Rp344,90 miliar dari laba usaha tahun sebelumnya yang Rp404,25 miliar. Beban lain-lain bersih naik menjadi Rp177,10 miliar dari Rp102,22 miliar dan laba sebelum pajak tercatat turun menjadi Rp172,67 miliar dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp299,28 miliar. Perseroan mencatat penghasilan pajak Rp98,86 miliar usai mencatatkan beban pajak Rp1,93 miliar tahun seb

Berita Saham AMAG | 27 Maret 2018

Berita Saham AMAG PT Asuransi Multi Artha Guna Tbk (AMAG) meraih laba setelah pajak sebesar Rp123,19 miliar hingga periode 31 Desember 2017 turun dibandingkan laba Rp130,30 miliar di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Selasa menyebutkan, pendapatan premi bruto naik menjadi Rp1,34 triliun dari Rp826,21 miliar tahun sebelumnya dan pendapatan premit neto naik jadi Rp619,55 miliar dari Rp537,38 miliar. Hasil underwriting tercatat Rp248,00 miliar naik dari Rp197,82 miliar tahun sebelumnya dan laba usaha asuransi diraih Rp125,31 miliar turun tipis dari Rp125,38 miliar tahun sebelumnya sementara laba sebelum pajak turun menjadi Rp136,71 miliar dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp138,84 miliar. Total aset perseroan mencapai Rp3,88 triliun hingga 31 Desember 2017 naik dibandingkan total aset Rp3,43 triliun yang tercatat hingga 31 Desember 2016. (end) Source: IQPLUS

Berita Saham JSMR | 27 Maret 2018

Berita Saham JSMR Kementerian Badan Usaha Milik Negara (Kementerian BUMN) mendukung inovasi perusahaan pelat merah dalam mencari sumber pendanaan. Tujuannya agar BUMN tidak hanya mengandalkan sumber pendanaan konvensional, seperti pinjaman perbankan. Salah satu contohnya seperti yang tengah dilakukan oleh PT Waskita Karya (Persero) Tbk dan PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Melalui instrumen reksa dana penyertaan terbatas (RDPT), kedua BUMN tersebut akan mendivestasikan sahamnya di enam ruas tol Trans Jawa. Deputi Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana dan Prasarana Perhubungan (KSPP) Kementerian BUMN Ahmad Bambang mengatakan bahwa langkah ini dilakukan demi memperkuat keuangan perseroan. Maka dari itu, pendanaan melalui instrumen RDPT dinilai cocok bagi Jasa Marga dan Waskita Karya yang banyak berinvestasi pada proyek infrastruktur berskala besar. "RDPT diterapkan guna menjaga covenant dan profit perusahaan agar tetap baik. Sebab kalau semua investasi didanai melalui pinjaman bank, m

Berita Saham IMJS | 27 Maret 2018

Berita Saham IMJS PT Indomobil Multijasa Tbk (IMJS) meraih laba tahun berjalan yang didistribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp194,08 miliar hingga periode 31 Desember 2017 naik dibandingkan laba Rp137,66 miliar di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Selasa menyebutkan, pendapatan naik menjadi Rp2,71 triliun dari Rp2,46 triliun dan beban pokk naik jadi Rp1,56 triliun dari Rp1,49 triliun membuat laba bruto menjadi Rp1,14 triliun naik dari laba bruto tahun sebelumnya yang Rp970,33 miliar. Laba operasi diraih Rp395,38 miliar naik dari laba operasi tahun sebelumnya yang Rp306,37 miliar dan laba sebelum beban pajak penghasilan naik menjadi Rp242,27 miliar dari laba sebelum beban pajak penghasilan Rp192,88 miliar. Total aset perseroan mencapai Rp14,01 triliun hingga 31 Desember 2017 naik dari total aset Rp12,40 triliun 46 triliun di periode yang berakhir 31 Desember 2016. (end) Source: IQPLUS

Berita Saham RAJA | 27 Maret 2018

Berita Saham RAJA PT Rukun Raharja Tbk (RAJA) meraih laba tahun berjalan yang didistribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar US$11,66 juta hingga 31 Desember 2017 naik 79,2 persen dibandingkan laba US$6,50 juta pada periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Selasa menyebutkan, pendapatan turun menjadi US$148,89 juta dari pendapatan tahun sebelumnya yang US$186,91 juta dan beban pokok turun tajam menjadi US$124,42 juta dari US$162,67 juta membuat laba bruto naik tipis menjadi US$24,46 juta dari laba bruto tahun sebelumnya yang US$24,24 juta. Laba sebelum pajak meningkat menjadi US$18,26 juta naik dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang US$10,89 juta salah satunya karena tercatatnya laba penjualan aset sebesar US$22,46 juta yang tidak terdapat pada periode tahun sebelumnya. Sedangkan total aset perseroan mencapai US$150,49 juta hingga periode 31 Desember 2017 dibandingkan total aset US$145,22 juta hingga 31 Desember 2016. (end) Source: IQPLUS

Berita Saham SGRO | 27 Maret 2018

Berita Saham SGRO PT Sampoerna Agro Tbk (SGRO) alami penurunan laba tahun berjalan yang didistribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar 34,9 persen hingga periode 31 Desember 2017 menjadi Rp287,66 miliar atau Rp158 per saham dibandingkan laba Rp441,87 miliar atau Rp243 per saham di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Selasa menyebutkan, penjualan naik menjadi Rp3,61 triliun dari Rp2,91 triliun dan beban pokok naik jadi Rp2,65 triliun dari Rp2,27 triliun membuat laba bruto meningkat menjadi Rp962,14 miliar dari laba bruto Rp640,69 miliar. Laba usaha naik menjadi Rp651,58 miliar dari laba usaha Rp447,16 miliar dan laba sebelum pajak diraih Rp481,33 miliar meningkat dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp266,82 miliar. Total aset perseroan mencapai Rp8,28 triliun hingga 31 Desember 2017 turun tipis dari Rp8,32 triliun total aset hingga 31 Desember 2016. (end) Source: IQPLUS

Berita Saham WEHA | 27 Maret 2018

WEHA TRANSPORTASI RAIH LABA Rp48,41 MILIAR DI 2017. IQPlus, (27/03) - PT Weha Transportasi Indonesia Tbk (WEHA) berhasil meraih laba neto yang didistribusikan kepada pemilik entitas induk sebesar Rp48,41 miliar hingga 31 Desember 2017 usai mencatat rugi Rp25,17 miliar di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Selasa menyebutkan, penjualan bersih naik menjadi Rp138,29 miliar dari penjualan bersih tahun sebelumnya yang Rp137,81 miliar dan beban pokok turun menjadi Rp83,29 miliar dari Rp101,49 miliar. Laba kotor meningkat menjadi Rp54,99 miliar dari laba kotor tahun sebelumnya yang Rp36,31 miliar dan beban usaha turun jadi Rp43,22 miliar dari Rp44,11 miliar dan laba usaha diraih Rp11,76 miliar usai mencatat rugi usaha Rp7,80 miliar tahun sebelumnya. Penghasilan lain-lain bersih diraih Rp56,57 miliar usai mencatat beban lain-lain bersih Rp21,30 miliar tahun sebelumnya membuat laba sebelum pajak diraih Rp68,34 miliar dari rugi sebelum pajak tahun sebelumnya yang R

Berita Saham JRPT | 27 Maret 2018

Berita Saham JRPT PT Jaya Real Property Tbk (JRPT) hingga periode yang berakhir 31 Desember 2017 meraih laba tahun berjalan yang didistribusikan ke pemilik entitas induk sebesar Rp1,11 triliun naik tipis dari laba Rp1,01 triliun yang tercatat di periode sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Selasa menyebutkan, pendapatan usaha naik menjadi Rp2,40 triliun dari Rp2,38 triliun dan beban pokok turun menjadi Rp920.70 miliar dari beban pokok Rp942,65 miliar. Laba bruto meningkat menjadi Rp1,48 triliun naik dari laba bruto Rp1,43 triliun dan laba usaha meningkat menjadi Rp1,25 triliun dari laba usaha Rp1,11 triliun tahun sebelumnya. Sedangkan laba sebelum pajak diraih Rp1,16 triliun naik dari laba sebelum pajak tahun sebelumnya yang Rp1,02 triliun. Total aset perseroan mencapai Rp9,47 triliun hingga 31 Desember 2017 naik dari total aset Rp8,48 triliun hingga 31 Desember 2016. (end) Source: IQPLUS

Analisa Saham MEDC | 27 Maret 2018

Analisa Saham MEDC MEDC Daily  : Trading Buy ,Resistance terdekat  1,375, berikutnya  1,400 . Support :  1,270 Dari hasil perhitungan Peak and Trough Analysis dimana dari level tertinggi  terdekat saat ini  sekitar 18 hari   terakhir terlihat rata-rata di 1,362 dan net avg sell di 1,373. Sementara itu jika dihitung sejak harga saham ini mulai naik dari level terendah terdekat sekitar  60  hari terakhir dimana rata-ratanya mendekati level  terendah hari ini terlihat rata-rata di 1,257 dengan rata-rata net buy sekitar level 1,268 Akumulasi volume (pembelian terbesar atau akumulasi area – demand side)  antara level  1,190  –  1,275 Disisi lain  distribusi distribusi volume (penjualan terbesar atau distribusi area – supply side) antara level  1,340 – 1,375 Saat ini harga coba naik dari net avg buy dan masih di bawah distribusi area dan net avg sell, jadi dengan demikian harga masih relatif murah serta risk < reward. Kenaikkan lebih lanjut jika harga mampu tembus  1,375. b

Rekomendasi Saham UOBKayhian

Rekomendasi Saham UOBKayhian IHSG: 6200.17 Hari ini sentimen pasar global cenderung positif seiring indeks Dow Jones dan Nasdaq yang menguat cukup signifikan masing-masing +2.48% dan +3.26%. Menguatnya indeks global dipicu oleh respon positif investor terhadap meredanya kekhawatiran terhadap trade warantara AS-China menyusul berita bahwa China – AS sedang mengupayakan jalan keluar untuk mengurangi defisit neraca perdagangan AS. Perdana Menteri China, Li Keqiang menyatakan kedua negara sedang melakukan negosiasi ketat dan China menawarkan untuk membeli semikonduktor dari AS agar defisit neraca perdagangan AS-China dapat diturunkan. Sentimen pasar global yang positif yang diikuti oleh menguatnya indeks kawasan regional pagi ini, diperkirakan dapat mendorong penguatan indeks BEI pagi ini. Aspek teknikal, indeks pada perdagangan hari ini diperkirakan masih akan melanjutkan penguatannya setelah sempat membentuk candlestick bullish dua hari berturut-turut. Range pergerakan indeks un

Rekomendasi Saham StockPreneur | 27 Maret 2018

Rekomendasi Saham StockPreneur Selamat Pagi Sahabat Stock Preneur Berikut beberapa saham pilihan hari ini 27 Maret 2018 (DAILY) 1. (ERAA) Hari ini akan uji Resisten terdekat di 1271 Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 1303 dan 1356. Stop Loss jika turun dibawah 1200. Range Buy hari ini di 1220-1255. 2. (RAJA) Hari ini akan uji resisten terdekat di 490. Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 510 dan 530. Stop loss jika turun dibawah 460. Range Buy hari ini 480-490. 3. (RBMS) Hari ini akan uji resisten terdekat di 344. Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 368 dan 416. Stop loss jika turun dibawah 296. Range Buy hari ini di 320-330. 4. (PSAB) Hari ini akan uji resisten terdekat di 308. Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 327 dan 364. Stop loss jika turun dibawah 275. Range buy 290-300. TRADING CEPAT (FAST TRADE) 5. (BBHI) BUY Jika break 177 Target di 180 dan 200. Stop loss jika turun dibawah 160. Indikator Stochastic Golden Cross 6. (MGNA) BUY Jika break 60

Rekomendasi Saham PacificTrader | 27 Maret 2018

Rekomendasi Saham PacificTrader Morning good people :grin: Prediksi IHSG hari ini: - IHSG masih mempertahankan posisi diatas MA200, DOW mulai menguat kembali pada malam hari akan membawa sentimen baik untuk bursa Asia. Diperkirakan IHSG akan menutup gap ke level 6235-6273. Highlight yang bisa di perhatikan :bangbang: - COAL (DOID, ITMG, PTBA) Watchlist for today :exclamation: :heavy_check_mark: INDY :heavy_check_mark: PTRO :heavy_check_mark: INKP :heavy_check_mark: IKAI :heavy_check_mark: TRAM :heavy_check_mark: PKPK :heavy_check_mark: GJTL Batasi Risiko & TP yah :grin: :ok_hand: Jangan lupa review terlebih dahulu sebagai trader mandiri :+1:

Analisa Pembukaan Pasar Saham Indonesia | 27 Maret 2018

Analisa Pembukaan Pasar Saham Indonesia Mirae Asset Sekuritas Indonesia Embun Pagi (Maret 27, 2018) Research Team (research@miraeasset.co.id) Market comment by Darmawan Halim (darmawan.halim@miraeasset.co.id) Pasar AS meningkat tajam dengan Dow Jones dan S&P naik 2,8% dan 2,7%, membalikkan penurunan pada hari perdagangan sebelumnya, karena ketegangan perang dagang antara AS dan China mereda. Pasar Asia diperkirakan akan mengambil petunjuk dari pasar AS dan dibuka naik. Dari sisi komoditas, tidak ada pergerakan harga yang mencolok. Market Indicator JCI: 6,200.17 (-0.17%) EIDO: 26.99 (+2.51%) DJIA: 24,202.60 (+2.84%) FTSE100: 6,888.69 (-0.48%) USD/IDR: 13,738 (-0.32%) 10yr GB yield: 6.89% (-0bps) Oil Price: 65.55 (-0.50%) Foreign net purchase: -IDR906.4bn Foreign net purchase on single stocks (HOTS screen #0141)  TOP BUY: BBNI, SMGR, PBSA, PGAS, DOID TOP SELL: TLKM, BBRI, BBCA, ASII, UNVR Most actively traded stocks (HOTS screen #0102)

Rekomendasi Saham IPOT | 27 Maret 2018

Rekomendasi Saham IPOT IHSG (6.160-6.240) : indeks harga saham gabungan diprediksi akan bergerak menguat. Target kenaikan indeks pada level 6.240 kemudian 6.280 dengan support di level 6.160 dan 6.120. INDY (Spec Buy) : Target kenaikan harga pada level 3.820 kemudian 3.990 dengan support di level 3.420, cut loss jika break 3.230. PTBA (Spec Buy) : Target kenaikan harga pada level 2.990 kemudian 3.050 dengan support di 2.870, cut loss jika break 2.810. GJTL (Spec Buy) : Target kenaikan harga pada level 840 kemudian 890 dengan support di 750, cut loss jika break 715. Source: Ipot

Rekomendasi Saham TemanTrader | 27 Maret 2018

Rekomendasi Saham TemanTrader MARKET DIRECTION  27 Maret 2018 : INDEKS POTENSI UJI RESISTEN EMA7 UNTUK MENUTUP GAP Indeks kemarin ditutup terkoreksi -0.2% ke level 6200.17 setelah dibuka gap down karena kekhawatiran mengekor turunnya bursa global.Volume perdagangan relatif sedikit dan dibawah VMA5 dan VMA20 yang menunjukkan kurangnya jumlah pelaku pasar yang bertransaksi dan bersikap wait and see dalam market yang masih gamang Hari ini bursa berpotensi terjadi technical rebound dan mencoba break level resisten EMA7 6265 dengan tujuan menutup gap dari perdagangan hari Jumat lalu saat terjadi koreksi yang dalam. Saham saham BlueChip yang punya korelasi positif dengan IHSG dapat diperhatikan seperti BANKS dan CONSUMER karena bisa menjadi trigger yang paling cepat untuk mengupgrade index. Tone dan Manner perdagangan hari ini : INDEKS POTENSI UJI RESISTEN EMA7 UNTUK MENUTUP GAP Berapa saham yang perlu diperhatikan hari ini #TPIA #ENRG #INKP #MCAS #IKAI #INDY Source: TemanTrader

Rekomendasi Saham William Hartanto | 27 Maret 2018

Rekomendasi Saham William Hartanto WH Project Outlook 27 Maret 2018. TODAY’S MARKET OUTLOOK Reminder: IHSG ditutup menurun 10.526 poin (-0.16%) menuju level 6,200.171 pada perdagangan hari Senin, 26 Maret 2018. Aspek fundamental: IHSG semakin undervalue. Sektor utama dalam kategori undervalue ini adalah sektor INFRASTRUC. Potensi rebound IHSG mulai terlihat, paling lambat hari Kamis diprediksi akan ada technical rebound. Namun perlu diingat bahwa IHSG sendiri masih downtrend. STOCK TO WATCH IHSG berpotensi menurun dengan target teknikal 6100. Berikut adalah saham-saham yang dapat diperhatikan: KOBX, MGNA, IBFN, RBMS, ASRI, dan BEST.

Rekomendasi Saham Etuz | 27 Maret 2018

Rekomendasi Saham Etuz pagi, dow semalam menghijau, kemungkinan ihsg bisa hijau juga hari ini. pertanyaannya, kalau ihsg hari ini ijo, apakah ijo ini sudah tanda reversal atau hanya dcb? ga ada yg tau, untuk amannya kita anggap saja skrg utk sementara hanya dcb, sampai terbukti bahwa ihsg sudah reversal. manfaatkan momentum ini utk fast trade saham2 yg masih major uptrend, tapi kemarin2 terkoreksi cukup dalam. beberapa saham itu contohnya LEAD TRAM ERAA bbrp saham siluman yg menarik IKAI FIRE IBFN KOBX (tggu sudah reversal saja baru entry salam cuan etuz

Rekomendasi Saham Abduh | 27 Maret 2018

Assalamualaykum!!! Saham Kita IDX Watchlist 27 Maret 2018 Setelah ditutup di 6200, #IHSG diharapkan naik hari ini. Ini ditandai dengan sentimen global yang sedang baik. Saham-saham potensial untuk Swing Trade yang menarik untuk diperhatikan : #TPIA #PTRO - #INDY - #MBSS #SAME #BULL #PGAS Catatan: Pelajari lagi jika hendak membeli. Ada baiknya portofolio dibagi menjadi beberapa alokasi (misal: 3-10 saham). Berusahalah tetap tenang. Untung - Rugi, anda sendiri yang  menikmati. Regards, Abduh Saham Kita | IDX

Analisa Saham INDY | 27 Maret 2018

Analisa Saham INDY INDY Daily  : Trading Buy ,Resistance terdekat  3,600, berikutnya  3,800 . Support :  3,370 Dari hasil perhitungan Peak and Trough Analysis dimana dari level tertinggi  terdekat saat ini  sekitar 25 hari   terakhir terlihat rata-rata di 3,833 dan net avg sell di 3,797. Sementara itu jika dihitung sejak harga saham ini mulai naik dari level terendah terdekat sekitar  120  hari terakhir dimana rata-ratanya mendekati level  terendah hari ini terlihat rata-rata di 3,280 dengan rata-rata net buy sekitar level 3,367 Akumulasi volume (pembelian terbesar atau akumulasi area – demand side)  antara level  2,660  –  2,990 Disisi lain  distribusi distribusi volume (penjualan terbesar atau distribusi area – supply side) antara level  3,460 – 3,600 Saat ini harga coba naik dari net avg buy dan masih di bawah distribusi area dan net avg sell, jadi dengan demikian harga masih relatif murah serta risk < reward. Kenaikkan lebih lanjut jika harga mampu tembus 3,600. b

Analisa Saham DOID | 27 Maret 2018

Analisa Saham DOID DOID Daily  : Trading Buy ,Resistance terdekat  990, berikutnya 1,080 . Support : 920 Dari hasil perhitungan Peak and Trough Analysis dimana dari level tertinggi  terdekat saat ini  sekitar 21 hari  hari  terakhir terlihat rata-rata di 985 dan net avg sell di 1,080. Sementara itu jika dihitung sejak harga saham ini mulai naik dari level terendah terdekat sekitar  270 hari terakhir dimana rata-ratanya mendekati level  terendah hari ini terlihat rata-rata di 898 dengan rata-rata net buy sekitar level 920 Akumulasi volume (pembelian terbesar atau akumulasi area – demand side)  antara level  850  –  920 Disisi lain  distribusi distribusi volume (penjualan terbesar atau distribusi area – supply side) antara level  915 - 990 Saat ini harga coba naik dari net avg buy dan masih di bawah distribusi area, jadi dengan demikian harga masih relatif murah serta risk < reward. Kenaikkan lebih lanjut jika harga mampu tembus 990. by Tasrul Tanar

Analisa Saham PGAS | 27 Maret 2018

Analisa Saham PGAS PGAS Daily : Trading Buy, Test Resistance terdekat di 2,490.Stong resistance : 2,700. Support terdekat saat ini di 2,340 dan strong support di 2,280 Dari hasil perhitungan Peak and Trough Analysis dimana dari level tertinggi  terdekat saat ini  sekitar 23 hari  hari  terakhir terlihat rata-rata di 252 dan net avg sell di 2,489. Sementara itu jika dihitung sejak harga saham ini mulai naik dari level terendah terdekat sekitar 75 hari terakhir dimana rata-ratanya mendekati level terendah hari ini terlihat rata-rata di 2,210 dengan rata-rata net buy sekitar level 2,400. Akumulasi volume (pembelian terbesar atau akumulasi area – demand side)  antara level 2,580 – 2,710. Disisi lain  distribusi distribusi volume (penjualan terbesar atau distribusi area – supply side) antara level 2,610 – 2,670 Saat ini harga  naik dan minimal bertahan diatas net avg buy di 2,400 dan masih di bawah net avg sell . Dengan demikian secara umum potensi kenaikka masih terlihat. by

Analisa Saham ELSA | 27 Maret 2018

Analisa Saham ELSA ELSA Daily : Trading Buy, Test Resistance terdekat di 484, berikutnya 492. Support terdekat saat ini di 462 dan strong support di 448. Dari hasil perhitungan Peak and Trough Analysis dimana dari level tertinggi  terdekat saat ini  sekitar 20 hari  hari  terakhir terlihat rata-rata di 485 dan net avg sell di 493. Sementara itu jika dihitung sejak harga saham ini mulai naik dari level terendah terdekat sekitar 63 hari terakhir dimana rata-ratanya mendekati level terendah hari ini terlihat rata-rata di 445 dengan rata-rata net buy sekitar level 448. Akumulasi volume (pembelian terbesar atau akumulasi area – demand side)  antara level 400 – 428. Disisi lain  distribusi distribusi volume (penjualan terbesar atau distribusi area – supply side) antara level 484 – 490. Saat ini harga  naik coba naik dari  net avg buy dan masih di bawah net avg sell dan harga coba bertahan diatas support terdekat di 462. Resistance terdekat di 484 sebelum lanjut ke 492, strong su

Analisa Saham AISA | 27 Maret 2018

Analisa Saham AISA Akhir pekan lalu, AISA berhasil menggelar rapat umum pemegang obligasi (RUPO). Dari hasil rapat tersebut, pemegang obligasi setuju untuk memperpanjang tenor obligasi yang akan jatuh tempo pada bulan April 2018 mendatang. Instrumen obligasi itu adalah, obligasi TPS Food I 2013 senilai Rp 600 miliar dengan kupon sebesar 10,25% dan Sukuk Ijarah TPS Food I 2013 Rp 300 miliar dengan imbal hasil 10,25%. Kedua obligasi tersebut mendapatkan perpanjangan hanya 12 bulan. Jangka waktu tersebut diberikan hanya untuk merampungkan penjualan divisi beras AISA. Apabila divestasi beras bisa diselesaikan lebih cepat, tentu akan berdampak lebih baik bagi perusahaan karena permasalahan yang dimiliki dapat lebih cepat selesai. Buntut dari perpanjangan obligasi tersebut ternyata positif, karena membuat PEFINDO berencana merevisi naik peringkat credit watch negatif terhadap surat utang AISA. Disisi lain, Grup Sinarmas, Grup Salim dan Bulog dikabarkan berminat mengambilalih bisnis beras

Analisa Saham INDY, GGRM dan BKSL | 27 Maret 2018

Analisa Saham INDY, GGRM dan BKSL Berikut rekomendasi teknikal tiga saham dari sejumlah analis, yang bisa jadi pertimbangan untuk perdagangan Selasa (27/3). 1. PT Indika Energy Tbk (INDY) Saham INDY sudah berhasil rebound dari MA120. Terdapat pembentukan pola three outside up candlestick pattern serta didukung oleh indikator RSI (14,9) yang sudah membentuk pola golden cross. Alhasil, potensi upside masih terbuka lebar. Rekomendasi: Maintain buy Support: Rp 3.370 Resistance: Rp 3.970 Muhammad Nafan Aji, Binaartha Parama Sekuritas 2. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Muncul three black crows candle dengan klinger oscilator (KO) pada saham GGRM yang berpotongan dengan death cross (DC). Namun, indikator Stochastic berada di area jenuh jual (oversold) dengan kenaikan volume perdagangan. Masih ada gap atas di level 71.500-72.850 yang berpotensi untuk ditutup. Rekomendasi: Buy on weakness Support: Rp 69.200 Resistance: Rp 72.500 Achmad Yaki, BCA Sekuritas 3. PT Sentul City

Analisa Saham MBSS | 27 Maret 2018

Potensi rebound saham MBSS Tekanan jual di saham MBSS mulai berkurang. Bullish mulai ambil alih. Indikator MACD golden cross mengindikasikan saham MBSS sudah bergerak positif. Target rebound saham MBSS kisaran  fibonacci 61.8% di level 800. Batasi resiko trading jika saham MBSS turun di level 610. Source: Rikopedia

Rekomendasi Saham KGI Sekuritas Indonesia | 27 Maret 2018

Rekomendasi Saham KGI Sekuritas Indonesia Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) yang tengah mengalami tren penurunan diharapkan bisa menjadi kesempatan bagi investor untuk mengakumulasi pembelian pada saham-saham berkapitalisasi besar dan lapis kedua pilihan. "Kami melihat proses koreksi dalam kontinuasi tren penurunan minor dapat digunakan sebagai kesempatan mengakumulasi pembelian saham big cap dan lapis kedua pilihan," kata Analis Senior PT KGI Sekuritas Indonesia, Yuganur Wijanarko, di Jakarta, Selasa (27/3). Dia menyarankan, keputusan untuk menetapkan posisi beli untuk rencana trading jangka pendek sehrusnya tetap memperhitungkan posisi cut-loss, agar tidak terseret arus pelemahan yang lebih dalam. Dengan demikian, jelas Yuganur, tren koreksi pada laju IHSG dalam beberapa waktu terakhir bisa dimanfaatkan sebagai peluang untuk membeli empat saham berikut ini: 1. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI), dengan target profit taking di kisaran Rp9.550-9.65

Rekomendasi Saham Binaartha Parama Sekuritas | 27 Maret 2018

Rekomendasi Saham Binaartha Parama Sekuritas Pada perdagangan hari ini, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) akan mencoba untuk bertahan dari proses penurunan, setelah kemarin melemah tipis sebesar 0,17 persen ke level 6.200. Menurut Analis Senior PT Binaartha Parama Sekuritas, Reza Priyambada, laju IHSG yang kemarin mengalami penurunan masih berada dalam tren bearish. "Tetapi, IHSG juga memperlihatkan mulai adanya ketahanan untuk tidak melemah lebih dalam," ucap Reza, di Jakarta, Selasa (27/3). Dia mengatakan, saat ini pergerakan IHSG berada pada kisaran target support 6.193-6.208. " IHSG diperkirakan berada di kisaran support 6.156-6.182 dan resisten 6.217-6.228," kata Reza. Reza berharap, pelemahan IHSG yang terbatas bisa menemukan momentum rebound. "Tetap waspadai masih adanya aksi profit taking yang dapat membuat IHSG tertahan kenaikannya," paparnya. Di tengah upaya IHSG untuk bertahan dari pola koreksi minor, Reza merekomendasika

Rekomendasi Saham Reliance Sekuritas Indonesia | 27 Maret 2018

Rekomendasi Saham Reliance Sekuritas Indonesia Secara teknikal, pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan hari ini berpeluang mengalami technical rebound, setelah kemarin mulai mengalami pelemahan terbatas sebesar 0,17 persen ke level 6.200. Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Tbk, Lanjar Nafi, mengatakan secara teknikal laju IHSG memiliki pola bullish counter attack yang terlihat bertahan di atas level 6.200. Indikasi menutup gap cukup memungkinkan dengan target penutupan di level 6.250-an. Dia menyebutkan, indikator stochastic sedikit terkonsolidasi pasca melaju optimistis untuk menguat dan mengkonfirmasi golden-cross dengan indikator RSI yang bergerak rendah di zona jenuh jual. "Sehingga, IHSG berpeluang menguat dengan rentang transaksi 6.175-6.260," kata Lanjar, di Jakarta, Selasa (27/3). Lanjar menyebutkan, pada perdagangan kemarin, bursa saham di Asia mampu bergerak rebound, tercermin dari penguatan indeks Nikkei sebesar 0,72 persen, To

Rekomendasi Saham Indosurya Bersinar Sekuritas | 27 Maret 2018

Rekomendasi Saham Indosurya Bersinar Sekuritas Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan ( IHSG ) pada perdagangan pekan terakhir bulan ini berpeluang untuk berbalik arah menguat, ditopang fundamental dari perekonomian domestik. Menurut analis PT Indosurya Bersinar Sekuritas, William Suryawijaya, peluang kenaikan IHSG pada perdagangan hari ini masih terbuka lebar, mengingat pola pergerakan indeks dalam rentang jangka panjang menunjukkan pola uptrend. "Selain itu, ditunjang pula oleh kondisi perekonomian yang cukup stabil, sehingga peluang untuk terjadinya capital inflow masih cukup besar," kata William, di Jakarta, Selasa (27/3). Lebih lanjut dia menyebutkan, saat ini IHSG memiliki support terdekat yang akan berupaya dipertahankan pada level 6.081, sedangkan target resisten terdekat yang berusaha ditembus ada di posisi 6.288. "Hari ini IHSG berpotensi menguat," jelas William. Dengan demikian, kata dia, adanya potensi pembalikan arah menguat pada laju IHSG har

IPO PT. Jaya Trishindo Tbk (HELI) | 27 Maret 2018

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Investment Information Team IPO PT. Jaya Trishindo Tbk (HELI) Pada hari ini 27 Maret 2018  PT Jaya Trishindo Tbk (HELI) mencatatkan sahamnya di lantai bursa untuk pertama kalinya dengan PT UOB Kay Hian Sekuritas (AI) selaku Penjamin Pelaksana Emisi Efek. Emiten ini akan melepas sekitar 30% sahamnya lewat skema initial public offering (IPO) dengan target pendanaan sebesar Rp 27,5 miliar hingga Rp 35 miliar. Jumlah Saham yang ditawarkan dalam IPO ini adalah sebanyak 250.000.000 lembar saham baru dengan nilai nominal Rp100 dan Harga Penawaran Rp110 per saham, dan sebanyak 125.000.000 lembar Waran Seri I yang menyertai saham baru bagi investor yang namanya tercatat dalam daftar penjatahan IPO, yaitu pada tanggal 22 Maret 2018. Setiap pemegang 2 saham baru berhak memperoleh 1 waran, dimana setiap 1 waran memberikan hak kepada pemegangnya untuk membeli 1 saham baru yang bernilai nominal Rp100 setiap sahamnya dengan harga pelaksanaan sebesar Rp400.

Update Harga Penting Saham | 27 Maret 2018

Update Harga Penting Saham Dow closes more than 650 points higher as trade tensions ease The Dow Jones industrial average closed 669 points higher, with Microsoft as the best-performing stock in the index. The move higher comes after the major averages posted their worst week since January 2016 amid fears of a trade war between China and the U.S. Earlier, the Financial Times reported China has offered to buy more semiconductors from the U.S. to help cut its trade surplus with the U.S. Dow.......24203   +669.4      +2.84% Nasdaq...7221    +227.9      +3.26% S&P 500..2659   +70.3         +2.72% FTSE..........6889     -33.3          -0.48% Dax..........11787     -99.1          -0.83% CAC...........5066      -28.9          -0.57% Nikkei.....20766    +148.2      +0.72% HSI..........30549    +239.5      +0.79% Shanghai..3134    -19.04        -0.60% ST Times..3413    -8.9            -0.26% Indo10Yr..7.0390     +0.0149   +0.21% INDOBex242.4364   -0.0837    -0.03%

Saham Online di Facebook