google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham Online Indonesia Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni 22, 2018

Analisa Penutupan Pasar Saham Indonesia | 22 Juni 2018

*Market Review 22 Juni 2018* Tercatat 138 saham menguat dan 275 saham melemah. *IHSG -0,52 poin (-0,00%) ke level 5.821,81*, dan *LQ-45 +1,88 poin (+0,20%) ke level 909,17*. *Sectoral Return :* - Agri -0,60% - Mining +0,47% - Basic-Ind -1,27% - Misc-Ind -0,79% - Consumer -0,28% - Property -0,37% - Infrastructure -1,01% - Finance +1,58% - Trade -1,14% Investor asing *net sell senilai Rp 969,60 Milyar*. *USD/IDR -16,00 poin (-0,11%)* terhadap Rupiah di angka 14.086. *Saham yang ditutup menguat* - *KLBF ditutup menguat Rp 60 (+4,80%) ke level Rp 1.310*. PT Kalbe Farma Tbk. optimistis penjualan perseroan pada kuartal II/2018 terdongkrak oleh peningkatan daya beli masyarakat selama periode Ramadan dan Lebaran 2018. Presiden Direktur Kalbe Farma Vidjongtius mengharapkan adanya peningkatan daya beli masyarakat selama periode Ramadan dan Lebaran tahun ini. Pihaknya menyatakan optimistis penjualan akan meningkat dibandingkan dengan periode 2017. Vidjongtius mengatakan tren kon

Peringkat Pefindo untuk PT Bank Bukopin Tbk (BBKP)

Pefindo merevisi peringkat perusahaan PT Bank Bukopin Tbk (BBKP) menjadi idA- dengan prospek stabil dari idA+/negatif. Menurut keterangan Pefindo Kamis, revisi ini dilakukan sehubungan dengan penyajian kembali laporan keuangan audit yang berdampak signifikan terhadap profil keuangan bank. Revisi mencerminkan pandangan Pefindo bahwa perbaikan dua aspek finansial yang paling terkena dampak, permodalan dan kualitas aset, lebih lambat dari ekspektasi dan kemungkinan besar akan membaik secara bertahap. Pefindo menilai tekanan pada aspek finansial akan berlangsung pada jangka waktu dekat sampai menengah dengan isu utama pada profil permodalan dimana bank harus menutup selisih modal setelah penyajian kembali dan pada aspek kualitas aset dimana akan Pefindo melihat indikasi bahwa rasio kredit macet akan stabil pada level yang lebih tinggi. (end) http://www.iqplus.info/news/stock_news/bbkp-pefindo-revisi-peringkat-bank-bukopin,71095143.html

Pendapatan PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) 31 Maret 2018

PT Medikaloka Hermina Tbk (HEAL) meraih pendapatan Rp746,5 miliar pada kuartal pertama 2018 naik 18,6% dibandingkan periode sama tahun sebelumnya yang Rp629,2 miliar. Menurut keterangan perseroan Jumat disebutkan,laba sebelun pajak depresiasi dan amortisasi berada di level Rp158,3 miliar menunjukan marjin EBITDA yang stabil 21,2% meski telah membuka empat rumah sakit baru. Pada 31 Maret 2018 perseroan mencatat tingkat hunian tempat tidur sebesar 63,4% meskipun setelah menambahkan lebih dari 200 tempat tidur di 22 rumah sakit yang ada. Volume pasien Hermina mencatat sebanyak 71.500 pasien rawat inap dan kunjungan rawat jalan 1,3 juta. (end) http://www.iqplus.info/news/stock_news/heal-hermina-catat-pendapatan-rp746-5-miliar-pada-kuartal-pertama,72074933.html

Peringkat Moodys Investor Services untuk PT XL Axiata Tbk (EXCL)

Moodys Investor Services Kamis ini menaikkan peringkat surat utang yang diterbitkan PT XL Axiata Tbk menjadi Baa3 dari Ba1. Ini adalah pertama kali Moodys memberikan peringkat investment grade pada XL. Sementara prospek untuk peringkat direviis menjadi stabil dari positif. Pada saat yang sama Moodys menarik peringkat Ba1 Corporate Family Ratings perseroan. "Peningkatan peringkat mencerminkan berlanjutnya penguatan metrik operasional XL serta stabilisasi profil keuangannya, termasuk tingkat leverage yang lebih rendah," kata Nidhi Dhruv, Wakil Presiden dan Analis Senior Moody. Pendapatan untuk tahun 2017 tumbuh 7,2% year-on-year menjadi Rp24,6 triliun, karena pertumbuhan yang kuat dalam layanan data seluler (+ 61%) lebih dari mengimbangi penurunan berkelanjutan dalam layanan suara dan SMS (-30%) dan interkoneksi (-12 %). Sebaliknya, pertumbuhan pendapatan XL untuk Q1 2018 telah melemah pada 4,8%, tetapi masih di depan tingkat pertumbuhan industri. "Moody's m

Perusahaan Baru PT Astra Otoparts Tbk (AUTO)

PT Astra Otoparts Tbk (AUTO) melalui PT Ardendi Jaya Sentosa (AJS) bersama dengan mitra usaha patungannya PT Kiat Inovasi Indonesia dan PT Kiat Mahesa Wintor Indonesia yang sahamnya dimiliki tidak langsung pleh PT Valesto Indonesia (VIN) mendirikan anak perusahaan baru. Menurut keterangan Wanny Wijaya, Direktur Perseroan Kamis, perusahaan itu diberinama PT Kiat Mahesa WIntor Distributor (KMWD) yang pendiriannya melalui penandatanganan akta pendirian pada 11 Juni 2018. AJS dan VIN merupakan anak perusahaan dengan kepemilikan penuh oleh perseroan. Nilai transaksi pendirian KMWD akan dilakukan secara bertahap dimana investasi awal sebesar Rp9.029.000.000 yang bertempat di Klaten Jawa Tengah. Tujuan dari pendirian KMWD menurut Wanny guna membantu peningkatan ekonomi pedesaan dengan mendistribusikan alat mekanis multiguna. (end) http://www.iqplus.info/news/stock_news/auto-tingkatkan-ekonomi-pedesaan--auto-kembali-dirikan-perusahaan-baru,71163859.html

Rights Issue PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) 2018

PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL) berencana melepas 2,51 miliar saham baru melalui aksi korporasi (Rights Issue). Adapun target raihan dana dari rights issue sekitar Rp351,86 miliar. Direktur Utama PT Buana Lintas Lautan Tbk (BULL), Kevin Wong berharap penggalangan dana di pasar modal ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses. Sehingga, ekspansi perusahaan juga dapat berjalan kencang nantinya. "Saya cukup yakin akan terserap," kata dia di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (21/6). Keyakinan itu, jelas dia, berdasarkan pengalaman right issue tahun 2017. Dalam aksi penawaran umum terbatas (PUT) I tersebut, perseroan meraup Rp242,6 miliar. "Tahun lalu kami right issue tanpa ada pembeli siaga saja terserap semua, apalagi saat ini," tegasnya. Diketahui dalam Penawaran Umum Terbatas II 2018, PT Danatama Makmur Sekuritas telah menyatakan akan menyerap sebanyak-banyaknya 960 juta saham dengan harga yang sama, yaitu sebesar Rp 140 per lembar saham. Sehi

Trading Plan Saham PGAS, EXCL, WOOD dan KRAS | 22 Juni 2018

Selamat Pagi Sahabat Stock Preneur Berikut beberapa saham pilihan hari ini 22 Juni 2018 (DAILY) 1. (PGAS) Hari ini akan uji Resisten terdekat di 2110 Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 2180 dan 2220. Stop Loss jika turun dibawah 2010. Range Buy hari ini di 2070-2100. 2. (EXCL) Hari ini akan uji resisten terdekat di 2630, Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 2690 dan . Stop loss jika turun dibawah 2770. Range Buy hari ini 2540-2580. 3. (WOOD) Hari ini akan uji resisten terdekat di 595 Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 610 dan 620. Stop loss jika turun dibawah 570. Range Buy hari ini di 570 -590. 4. (KRAS) Hari ini akan uji resisten terdekat di 500 Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 525 dan 560. Stop loss jika turun dibawah 480. Range Buy hari ini di 484-492. TRADING CEPAT (FAST TRADE) 1.  (BTON) BUY Jika break 260 Target di 270 dan 290. Stop loss jika turun dibawah 240. 2. (FREN) BUY Jika break 94 Target di 98 dan 102. Stop loss jika t

Analisa Saham CPIN | 22 Juni 2018

FR CGS-CIMB (YU) : Charoen Pokphand Indonesia Regulatory risk persists amid relief rally CPIN IJ / CPIN.JK | REDUCE - Maintained | Rp3,800.00 tp:Rp3,400.00 Mkt.Cap:US$4,462.00m | Avg.Daily Vol:US$1.59m | Free Float:44.50% Food & Beverages Author(s):Patricia GABRIELA +62 (21) 3006 1734, Prior to the long holiday, CPIN’s share price fell by c.5%, in part due to the first-ever price cap, issued by Ministry of Trade, applicable during the fasting month. However, broiler prices were well above the cap, without punitive actions observed, which might have boosted CPIN’s share price post the holiday break. That aside, broiler prices historically declined by 10-11% mom post the Lebaran festive season, usually dragging share prices down too. The regulatory risk overhang persists, in our view, despite the seemingly cheerful ending to the festive month, particularly as we enter an election year. The sector has de-rated from mean P/E of 26x to 18x since regulatory risks intensifie

Analisa Saham Bank | 22 Juni 2018

Mirae Asset Sekuritas Indonesia on Banks - Different impact of interest rate hike on short and long term by Taye Shim (taye.shim@miraeasset.com) - Menurut data BI, angka industri perbankan secara keseluruhan telah menunjukkan tren turun, tetapi pada bulan Maret kami melihat sedikit rebound dari tren meskipun kami tidak percaya itu adalah rebound yang berharga. - Biasanya, ketika tingkat bunga meningkat, NIM meningkat karena duration mismatch. Namun, dengan kondisi pasar sekarang, kenaikan suku bunga bukan merupakan indikasi yang baik bagi bank-bank di Indonesia dalam jangka pendek untuk situasi saat ini. - Untuk jangka pendek, kinerja bank akan tergantung pada seberapa baik mereka mengelola biaya atau cara memonetisasi menggunakan suku bunga rendah. - Rekomendasi Neutral dan BBCA tetap menjadi pilihan kami. (Ilustrasi selengkapnya dapat dibaca https://goo.gl/pJZoae)

Analisa Saham BBCA, BBNI, BSDE, PTPP, UNVR dan WSKT | 22 Juni 2018

Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup turun 1,05% di level 5.822,33 pada perdagangan Kamis (21/6). Namun,  indeks berpeluang menguat, besok. Analis Binaartha Sekuritas Muhammad Nafan Aji Gusta memproyeksikan, Jumat (22/6), IHSG berpotensi rebound dengan support pada level 5.784,29 hingga 5.746,25. Sementara, resistance pertama maupun kedua memiliki range di level 5.891,54 hingga 5.960,74. "Berdasarkan indikator, MACD sudah membentuk pola dead cross di area negatif. Sementara, stochastic bergerak ke bawah menuju ke area oversold. Meskipun demikian, RSI sudah menunjukkan oversold, sehingga indeks berpeluang mengalami technical rebound," paparnya, Kamis (21/6). Nafan berharap pertemuan OPEC pada Jumat ini mampu menghasilkan kesepakatan yang komprehensif dalam menjaga tingkat stabilitas harga minyak dunia, dan sentimen perang dagang antara AS dan Tiongkok segera mereda agar dapat menjadi katalis positif bagi pergerakan IHSG. Ia merekomendasikan sejumlah saham yang

Analisa Saham BBCA, PTBA dan TKIM | 22 Juni 2018

Berikut ini rekomendasi teknikal tiga saham pilihan dari sejumlah emiten pada perdagangan di Bursa Efek Indonesia, Jumat (22/6): 1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Saat ini, terlihat pola tweezer bottom candlestick pattern, yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. Rekomendasi: Buy Support: Rp 20.700 Resistance: Rp 23.200 Muhammad Nafan Aji, Binaartha Parama Sekuritas 2. PT Tambang Batubara Bukit Asam Tbk (PTBA) Muncul dark cloud cover candle dengan klinger oscillator (KO) dan stochastic berpotensi deatch cross (DC) serta RSI melemah diikuti penurunan volume perdagangan. Rekomendasi: Sell on strength Support: Rp 4.000 Resistance: Rp 4240 Achmad Yaki, BCA Sekuritas 3. PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM) Masih di bullish channel dan kembali make higher-high level disertai volume setelah sebelumnya test support MA5. Rekomendasi: Buy Support: Rp 17.000 Resistance: Rp 19.000 Bahana Sekuritas, Muhammad Wafi http://in

Saham Pilihan Saat Perang Dagang

Pasar saham global masih terpapar efek perang dagang dan kenaikan bunga acuan The Fed. Sejumlah bursa saham global, termasuk di Indonesia, hingga kemarin masih bergerak dalam tren menurun. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kemarin ditutup menurun 1,05% menjadi 5.822,33. Sejak awal tahun ini hingga kemarin (ytd), investor asing sudah membukukan penjualan bersih (net sell) lebih dari Rp 50 triliun. Selain isu global, pasar saham Indonesia juga terkepung sentimen domestik. Isu terbaru adalah pelemahan nilai tukar rupiah dan isu kenaikan bunga acuan Bank Indonesia (BI). Apalagi, belum ada katalis domestik yang bisa mengangkat psikologis pasar. Selain menantikan arah kebijakan bunga acuan BI pada akhir Juni nanti, pelaku pasar juga menunggu rilis laporan keuangan emiten di kuartal kedua tahun ini. Meski demikian, Direktur Investa Saran Mandiri Hans Kwee menilai isu perang dagang dan kenaikan bunga The Fed hanya berefek sementara. "Ini hanya kekhawatiran jangka pendek. Kenai

Analisa Saham ADRO | 22 Juni 2018

BUY on Weakness ADRO Pada saham ADRO terdapat inflow investor asing dengan net buy sekitar 14B. ADRO sudah mendapatkan izin dari Pemerintah Australia untuk akuisisi 80% saham Rio Tinto. Perkiraan proses akuisisi akan selesai di 3Q18 dengan skema hutang untuk pembiayaan akuisisi sekitar 60%-70% dari transaksi. Sentimen positif untuk ADRO, karena Rio Tinto menghasilkan batubara kalori tinggi. Valuasi ADRO termasuk murah dibandingkan perusahaan sejenis: ADRO 8.6x PE18 vs ITMG 8.0x, INDY 12.2x dan 1.2x PBV18 vs ITMG 2.0x, INDY 1.9x. Teknikal Analyst : ADRO break resistance dan melewati MA200 (1,960). ADRO berpotensi melanjutkan penguatan dengan target menuju harga 2,170. BUY ADRO di level 1,920 – 1960 dengan target terdekat di 2,170.

Analisa Saham MCAS | 22 Juni 2018

BUY on Weakness MCAS Pengembangan Kiosk yang saat ini sudah mencapai 700 kiosk di 1Q18 dari total 1,700 kiosk pada tahun ini dan telah diluncurkannya platform online to offline (O2O) atau kiosk digital yang menawarkan fitur seperti pembelian voucher pulsa, paket data, pembayaran tagihan, game voucher, voucher makanan dan minuman, tiket pesawat, kereta api dan bus. Anak usaha MCAS, NFC (MCAS memiliki 20%) akan go public sekitar bulan Juli dengan perkiraan kapitalisasi pasar IDR 1tn. NFC merupakan perusahaan digital exchange pertama untuk top-up voucher (untuk level distributor) dan memiliki platform online streaming yang disupport oleh PT Telkom Indonesia (Oona). Valuasi MCAS 30.1x PE18F, 6.6x PBV18F. Valuasi ini diimbangi oleh pertumbuhan yang signifikan, dengan result 1Q18 : Pendapatan IDR 809.9 bn (+317.5% YoY). Estimasi pertumbuhan laba 300% pada tahun ini (85.1 bn dari 7.9 bn pada tahun 2017). Teknikal analyst : MCAS long term bullish dan pola distribusi awal dalam 2 bul

Trading Plan Saham ADRO, ASRI dan PGAS | 22 Juni 2018

IHSG (5.760-5.860) : indeks harga saham gabungan diprediksi akan melanjutkan pelemahannya. Target pelemahan indeks pada level 5.760 kemudian 5.715 dengan resist di level 5.860 dan 5.920. ADRO (Spec Buy) : Target kenaikan harga pada level 2.050 kemudian 2.080 dengan support di level 1.975, cut loss jika break 1.935. ASRI (Buy on Weakness) : Target harga beli pada level 352 dengan resist 360 kemudian 364. PGAS (Spec Buy) : Target kenaikan harga pada level 2.150 kemudian 2.210 dengan support di 2.030, cut loss jika break 1.980. Full report bisa di akses di : https://r.ipot.id/?g=r/t/3c5eoc

Ulasan Pasar Global | 22 Juni 2018

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market (June 22, 2018) Investment Information Team (firman.hidayat@miraeasset.co.id) U.S Dow Jones kembali turun 8 hari bertutut-turut Dow Jones memperpanjang penurunan beruntun ke hari kedelapan karena kekhawatiran perang perdagangan global yang berpotensi  terus membebani investor. DJIA, -0,80% turun 196,1 poin, berakhir pada 24,461.70. Investor khawatir ketegangan tarif dagang baru-baru ini bisa berkembang menjadi angin sakal bagi ekonomi global. Europe FTSE 100 kembali melemah karena saham sektor minyak ditutup melemah Kamis, pasar saham Inggris melemah, sementara pound melonjak setelah kebijakan Bank of England menyuarakan untuk kenaikan suku bunga. FTSE 100 UKX, -0,93% ditutup pada 7.556,44 Pound GBPUSD, + 0,1208% melompat ke $ 1,3250 setelah Bank of England mengeluarkan keputusan kebijakan moneternya. Sementara pasar tidak menghargai ekspektasi kenaikan suku bunga, investor mengetahui kepala ekonom bank sentral A

Analisa Saham BMTR | 22 Juni 2018

Analisa Saham BMTR Saham BMTR ditutup manis di 570 dengan candle yang menarik, disertai peningkatan volume yang sangat signifikan. HArga saham BMTR baru saja cross over MA20, sebuah pertanda pembalikan arah. Market saham ini saat ini sedang middle to overbought, masih ada ruang kenaikan. Trend saham ini sedang menuju ke uptrend setelah hampir dua bulan mengalami konsolidasi lalu memantul di support terkuatnya di 515. Rekomendasi : BUY Resistance : 600 Support : 525 Disclaimer ON www.sahamonline.id

Rekomendasi Saham TemanTrader | 22 Juni 2018

IDX  DIRECTION 22Juni 2018 Tone dan Manner perdagangan hari ini  : Kembali Masuk Rentang Sideways 5718-5920 Berapa saham yang perlu diperhatikan hari ini : Swing Trade : BMDN BMTR PGAS TOPS     (cross over MA20 kemarin) Fast Trade : SWAT INDR BTON IMAS BAPA TKIM IMJS IMAS BULL  (hanya berlaku hari ini) Swing Trade  saham saham yang mengalami cross over MA20 Fast Trade saham yang mengalami lonjakan volume dan big white candle Detail lengkap dan chart analisa pada tautan berikut https://temantrader.com/2018/06/idx-direction-22-juni-2018/ Terima kasih TEMAN TRADER

Analisa Saham ANTM, ADRO dan BULL | 22 Juni 2018

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Technical Insight (June 22, 2018) (agung.nugroho@miraeasset.co.id ) IHSG Daily, 5,822.33(-1.05%), Downtrend & limited upside, trading range hari ini 5,725 – 5,934, kenaikan pada indikator MFI optimized dan indikator W%R optimized mulai terbatas. Pada Figure 3 pada periode weekly ,indikator MFI optimized, indikator RSI optimized  dan Stochastic %D optimized masih cenderung bergerak turun. Daily resistance terdekat di 5,934 dan support di 5,725. Cut loss level di 5,719. ANTM Daily,  890 (+1.14%),buy on weakness ,trading range 870 – 930. indikator MFI optimized, indikator W%R  optimized cenderung turun dan indikator Stochastic%D akan menguji support trend line. Daily support di 870 dan daily resistance di 930.Cut loss level di 850. ADRO Daily, 2,010 (+0.50%),trading buy,  1,930 – 2,080. indikator MFI optimized , indikator W%R optimized dan stochastic %D optimized cenderung masih cenderung naik. Daily dan Weekly resistance di 2,080 dan 2,120.

Reminder Corporate Action | 22 Juni 2018

Reminder Corporate Action Jumat, 22 Juni 2018 1. Public Expose: ALKA, AMIN, ARII, PICO, RDTX 2. RUPS: ALKA, AMIN, ARII, DSNG, PICO, RDTX 3. Cum Date Cash Dividen:  BRAM Rp. 400, FISH Rp. 40, GEMA Rp. 25, IPCM Rp. 6.75, JRPT Rp. 26 4. Cum Date Stock Split: BLTZ Rasio 1:2 5. Recording Date Cash Dividen: CLPI Rp. 63.87, ICBP Rp. 162, IDPR Rp. 15, INDF Rp. 237, TOTO Rp. 8 6. Start Trading Right Issue: BABP 9 saham lama akan mendapatkan 2 HMETD Rp 100 per saham 7. Start Trading Waran: BANK MNC INTERNASIONAL Tbk (BABP – W) dengan harga pelaksanaan waran Rp.100

Update Harga Penting Saham | 22 Juni 2018

Dow drops about 200 points on trade worries, extends losing streak to 8 days The Dow fell 196 points to complete its longest losing streak dating back to March 2017. Caterpillar and Boeing dropped 2.5 percent and 1.5 percent, respectively. Both companies are susceptible to trade tensions given their large exposure to overseas markets. Auto makers fell on Thursday, with General Motors, Ford Motor and Fiat Chrysler all sliding at least 1.5 percent. Dow.......24462    -196.1    -0.80% Nasdaq...7713    -65.6       -0.88% S&P 500..2750    -17.6       -0.63% FTSE........7556    -70.96    -0.93% Dax........12512    -183.3    -1.44% CAC.........5316    -56.3       -1.05% Nikkei.....22555    +276.95 +1.24% HSI..........29696   +228.0    +0.77% Shanghai..2916    +7.9        +0.27% ST Times..3316    +14.6      +0.44% Indo10Yr..7.6575       +0.1557  +2.08% INDOBex237.3579     -2.2375   -0.93% US10Yr........2.897       -0.031     -1.06% VIX..............14.64      +1.

Analisa Saham SIDO | 22 Juni 2018

Siapa tidak kenal dengan produk Sido Muncul? Misalnya, jamu cair tolak angin. Mungkin saja saat ini produk tersebut sudah ada di tas Anda untuk keperluan mendadak jika mengalami masuk angin. Emiten satu ini termasuk unik. SIDO, merupakan industri farmasi yang seakan memiliki segmentasi sendiri. Bagaimana tidak, jika kita lakukan survey emiten farmasi, orang-orang akan menjawab Kimia Farma atau Indo Farma, karena produk obat mereka sangat banyak dan pada umumnya masyarakat lebih memilih obat ketimbang jamu saat mengalami gejala sakit. Namun tidak untuk Sido Muncul yang sudah berdiri sejak 1951 ini. Dalam brand awareness mungkin kalah kuat dengan KAEF dan INAF, namun bukan berarti tidak mampu memimpin di sektornya sendiri. Mari kita lihat hasil TOP BRAND AWARD 2018 berikut ini, untuk kategori obat masuk angin, SIDO menempati urutan pertama dengan persentase 53.5%. Ini berarti, untuk kategori produk jamu, SIDO mempimpin!Dan hal tersebut tercermin dari laba yang bertumbuh 11% pada ta

Kunci Menjadi Investor Sukses

Sudah terlalu banyak bukti bahwa kecerdasan intelektual dan penguasaan teori saja tidak cukup membuat seorang investor saham menjadi lebih pakar. Pada Tahun 1998, Long Term Capital Managemen L.P., sebuah perusahaan hedge fund yang dikelola oleh sepasukan ahli matematika, ilmuwan komputer, dan dua ekonom pemegang hadiah nobel, dengan tertunduk kehilangan lebih dari  2 miliar dollar dalam hitungan minggu pada sebuah pertarungan besar bahwa pasar obligasi akan segera kembali normal. Namun, pasar obligasi terus-menerus menjadi semakin dan semakin abnormal dan LTCM telah berhutang begitu besar sehingga kejatuhannya hampir menjungkirbalikkan sistem keuangan global. Contoh nyata berikutnya, ketika musim semi  tahun 1720, Sir Isaac Newton memiliki saham South Sea Company, saham yang paling hot di Inggris pada masa itu. Begitu melihat gejala pasar mulai tidak terkendali, sang ilmuan besar itu berkata bahwa ia "bisa menghitung gerakan benda-benda langit, tetapi ia tidak bisa mengalku

19 Emiten Saham IPO 2018 dan Kinerjanya

Berikut kinerja saham 19 emiten yang IPO tahun ini: 1. PT Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk (TUGU). Saat IPO pada tanggal 28 Mei, harga saham TUGU langsung turun 5,45% dari Rp 3.850 ke Rp 3.640 per saham. Harga saham TUGU mencapai level terendah Rp 3.100 per saham pada 6 Juni. Kemarin, harga saham TUGU ditutup pada Rp 3.400 per saham, atau turun 11,69% dari harga IPO. 2. PT Medika Loka Hermina Tbk (HEAL). Saat IPO pada tanggal 16 Mei, harga saham HEAL langsung turun 5,67% dari Rp 3.700 ke Rp 2.490. Harga saham HEAL mencapai level terendah Rp 3.050 pada 21 Mei. Kemarin saham HEAL ditutup pada Rp 3.560 per saham, atau turun 3,78% dari harga IPO. 3. PT Indah Prakasa Sentosa Tbk (INPS). Saat IPO pada tanggal 6 April harga saham INPS langsung naik 0,5% dari Rp 276 menjadi Rp 414. Harga saham INPS mencapai level terendah Rp 2.150 pada tanggal 28 Mei. Kemarin saham INPS ditutup pada Rp 2.210 per saham, atau naik 7,01% dari harga IPO. 4. PT LCKM Global Kedaton (LCKM). Saat IPO

Analisa Saham CASA | 22 Juni 2018

Analisa Saham CASA Saham CASA kemarin ditutup naik di harga 304 dengan peningkatan yang extra ordinary. Pergerakan volume besar beberapa hari terakhir perlu diperhatikan dan dijadikan bahan pertimbangan jika berniat melakukan trading saham ini. Trend saham CASA masih baik dengan kecenderungan sideways dalam uptrend. Saham ini masih dalam kondisi oversold dengan kecenderungan ke atas. Rekomendasi : BUY - HIGH RISK Resistance : 318 Support : 300 Disclaimer ON www.sahamonline.id

Analisa Saham KRAS | 22 Juni 2018

Analisa Saham KRAS Saham KRAS kemarin ditutup dengan long white body candle di harga 488, yang disertai peningkatan volume yang cukup signifikan. Harga Saham KRAS baru saja menembus resistance pertamanya di 458, diharapkan Saham ini bisa naik lebih tinggi. Secara trend, Saham KRAS masih menunjukkan peluang kenaikan, karena baru saja mengkonfirmasi awal uptrend. Walau begitu, saham ini berpeluang mengalami koreksi sehat pada beberapa hari ke depan sebelum melanjutkan kenaikannya. Rekomendasi: BUY Resistance : 515 Support : 438 Disclaimer ON www.sahamonline.id

Analisa Saham BMRI | 22 Juni 2018

Gagal menembus keatas resistance down trend line (garis warna merah), BMRI kembali berkonsolidasi dalam jangka pendek dikisaran area support 6500-6525 dan resistance dikisaran 7475-7500. Ketidakmampuan BMRI melewati resistance level 7500, menjadikan saham ini belum berhasil kembali bergerak dalam trend naik. Indikator teknikal MACD yang telah death cross mengindikasikan kecenderungan saham ini untuk bergerak negatif dalam jangka pendek. Saat ini BMRI sedang mencoba untuk bertahan di area support konsolidasinya di level 6500. Hati-hati apabila saham ini kembali turun dan tidak mampu bertahan diatas support tersebut, karena akan melanjutkan trend penurunannya menuju target dikisaran 5500-5575, dengan minor target di 6000. Rekomendasi: Hindari selama belum dapat naik dan bertahan diatas 7500. Trading Sell bagi yang punya apabila turun dan gagal bertahan di 6500. http://step-trader.com/2018/06/21/bmri-still-under-pressure/

Saham Online di Facebook