google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham Online Indonesia Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Agustus 25, 2021

PT. Bali Towerindo Sentra Tbk Akan Bagikan Dividen 2021

PT. Bali Towerindo Sentra Tbk. (BALI) telah menggelar Rapat Umum Para Pemegang Saham Tahunan dan Luar Biasa pada tanggal 20 Agustus 2021. Rapat Umum Pemegang Saham dihadiri oleh pemegang saham yang mewakili 3.122.194.564 saham atau 79,35% dari seluruh saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan oleh Perseroan, sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan dan Peraturan Perundangan yang berlaku. Menurut keterangan tertulis Direksi Bali Senin menyampaikan bahwa RUPS menyetujui Laporan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 dan mengesahkan Laporan Keuangan Tahunan Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020, yang telah diaudit oleh Kantor Akuntan Publik Amir Abadi Jusuf, Aryanto, Mawar dan Rekan. RUPST Menyetujui penetapan penggunaan laba bersih Perseroan untuk tahun buku yang berakhir pada tanggal 31 Desember 2020 sebesar Rp84,40 miliar dan sebagian dari saldo laba ditahan per 31 Desember 2019 sebesar Rp324,05 miliar

PT MNC Kapital Indonesia Tbk Incar Cuan di Q4-2021

Salah satu anak usaha dari PT MNC Kapital Indonesia Tbk (BCAP) di bawah naungan MNC Group yang bergerak dalam industri reksa dana yaitu MNC Asset Management (MNC AM), kembali menggelar webinar market update untuk periode kuartal IV-2021. Pada market outlook kali ini, tema yang diangkat yaitu "Mampukah Indonesia Bertahan di Tengah Gempuran Covid-19?" Tema tersebut diangkat lantaran menjelang akhir kuartal III-2021, Indonesia kembali dilanda gelombang pandemi Covid-19 dengan munculnya varian baru. Menyikapi hal itu, pemerintah pun telah mengambil kebijakan dengan memberlakukan PPKM, mulai dari PPKM darurat hingga PPKM dengan level tertentu, seperti level 1, 2, 3 dan 4. Dengan adanya kebijakan PPKM tersebut tentunya mempengaruhi proyeksi pertumbuhan ekonomi yang dicanangkan pemerintah pada awal tahun. Tak hanya itu, beberapa sektor juga terdampak akibat PPKM yang masih diterapkan hingga kini. Di sisi lain, pemerintah juga tengah menggenjot percepatan vaksinasi guna mencapai herd

Yusuf Mansur Tertarik Investasi di PT Zebra Nusantara Tbk

Logistik dan distribusi merupakan kedua hal yang sangat penting untuk menjaga keberlangsungan pemenuhan beragam kebutuhan di masyarakat maupun di dalam kelancaran aktivitas bisnis di Dalam Negeri. Dengan luas wilayah geografis yang besar, kedua hal tersebut tentunya menjadi bagian yang menjadi tidak boleh terlewatkan. Beban biaya logistik di Indonesia tergolong mahal dibandingkan dengan negara di ASEAN. Menurut laporan Kementerian Keuangan di tahun 2021, angkanya mencapai 23,5 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Sehingga hal ini membuat kegiatan logistik di Indonesia masih belum mumpuni dan perlu diperhatikan secara mendalam. Hal ini lah yang menjadi dasar ulama kondang sekaligus pebisnis Ustadz Yusuf Mansur (UYM) tertarik berinvestasi di dunia logistik dan distribusi dengan melirik PT Zebra Nusantara Tbk. (ZBRA) melalui konsorsium. Investasi ini akan menjadi penting mengingat tingginya arus pergerakan distribusi barang maupun logistik di Indonesia. Diketahui, PT Zebra Nusantara T

PT Summarecon Agung Tbk Lampaui Target Penjualan Tahun 2020

Di tengah Pandemi Covid-19, PT Summarecon Agung Tbk (SMRA) berhasil membukukan pra-penjualan pemasaran sebesar Rp3,3 triliun pada tahun 2020. Pencapaian tersebut melampaui revisi target yang ditetapkan oleh Perseroan yaitu sebesar Rp2,5 triliun. Kinerja perseroan yang cukup baik di tahun 2020 juga turut dipicu oleh kebutuhan masyarakat akan properti untuk tempat tinggal maupun usaha yang terus meningkat. Daya beli masyarakat yang terdampak pandemi dapat tertanggulangi dengan penawaran skema pembayaran yang cukup bersahabat dan tingkat suku bunga kredit yang relatif rendah, hal ini membuat properti semakin mudah dijangkau oleh masyarakat luas. Dalam laporan keuangan 2020, Perseroan mencatat total pendapatan sebesar Rp 5 triliun. Usaha Pengembangan Properti masih menyumbangkan pendapatan tertinggi dengan pendapatan operasional sebesar Rp 3,7 triliun atau berkontribusi 73% dari total pendapatan, dan laba usaha sebesar Rp 1,23 triliun atau berkontribusi sebesar 96% dari total laba usaha pe

PT Kalbe Farma Tbk dan Shoalter Technology International Lakukan Kerjasama Investasi

PT Kalbe Farma Tbk (KLBF) melalui anak perusahaannya PT Karya Hasta Dinamika (KHD) bersama dengan Shoalter Technology Internasional Limited menandatangani kerjasama investasi. Menurut keterangan perseroan Rabu, penandatanganan kerjasama yang dilakukan pada 23 Agustus 2021 ini bertujuan untuk memperkuat bisnis digital e-health. Total investasi yang akan dikeluarkan oleh Shoalter dan Perusahaan masing masing adalah sekitar IDR 72 miliar dan IDR 234 miliar. KHD merupakan salah satu entitas anak Perusahaan yang didirikan pada tanggal 28 Januari 2OL6. Shoalter Technology lnternational Limited adalah anak Perusahaan dari HongKong Technology Venture Company Limited yang dimiliki secara tidak langsung.(end) Sumber: IQPLUS

Rekomendasi Saham INDF, JPFA, BBNI dan TLKM oleh Indopremier | 25 Agustus 2021

IHSG (6.045 – 6.135) : Indeks harga saham gabungan diprediksi akan menguat.  Target kenaikan indeks pada level 6.135 dan 6.180 dengan support di level 6.045 kemudian 6.000. INDF (Buy) : Target kenaikan harga pada level 6.425 kemudian 6.550 dengan support di level 6.175, cut loss jika break 6.050. JPFA (Buy) : Target kenaikan harga pada level 1.840 kemudian 1.890 dengan support di level 1.740, cut loss jika break 1.690. BBNI (Buy on Weakness) :  Target harga beli pada level 5.275 dengan resist di level 5.425 kemudian 5.525. TLKM (Buy on Weakness) : Target harga beli pada level 3.370 dengan resist di level 3.440 kemudian 3.500. XIJI (Buy on Weakness) : Target harga beli pada level 551 dengan resist di level 560 kemudian 568. XPES (Buy on Weakness) : Target harga beli pada level 341 dengan resist di level 346 kemudian 349. XPLC (Buy on Weakness) : Target harga beli pada level 404 dengan resist di level 411 kemudian 415. Full report bisa diakses di : https://r.ipot.id/?g=r/t/3cbvq2

Ulasan Pasar Global | 25 Agustus 2021

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market (Aug 25, 2021) Investment Information Team (angga.choirunnisa@miraeasset.co.id) A.S Wall St memperpanjang reli, mendorong S&P 500 ke penutupan tertinggi sepanjang masa ke-50 tahun ini Wall Street berakhir lebih tinggi di akhir musim panas, reli volume ringan pada hari Selasa karena persetujuan penuh FDA untuk vaksin COVID-19 pada hari Senin dan tidak adanya katalis negatif membuat selera risiko tetap hidup menjelang Simposium Jackson Hole yang sangat dinanti. Dow Jones naik 30,55 poin atau 0,09% menjadi 35.366,26. S&P 500 naik 6,7 poin atau 0,15% menjadi 4.486,23. Nasdaq menambahkan 77,15 poin atau 0,52% menjadi 15.019,80. Megacaps teknologi dan yang berdekatan dengan teknologi sekali lagi melakukan pengangkatan berat, tetapi siklus dan smallcaps yang sensitif secara ekonomi mengungguli pasar yang lebih luas. Persetujuan penuh Food and Drug Administration (FDA) terhadap vaksin Pfizer-BioNTech COVID-19 pada hari Senin memicu optimism

Rekomendasi Saham BANK, ERAA dan ESSA oleh Mirae Asset Sekuritas | 25 Agustus 2021

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Technical Insight Agustus 25, 2021 (tasrul@miraeasset.co.id) IHSG Daily, 6,089.5(+0.97%), consolidation. Trading range 6,028 – 6,123. Indikator MFI optimized dan indikator RSI  optimized masih cenderung naik pada pergerakan daily. Pada periode weekly terlihat indikator MFI optimized dan  indikator RSI optimized mulai bergerak naik. Daily support di 6,028 dan daily resistance di 6,123. Cut loss level di 5,930. BANK Daily, 3,610 (-1.90%), buy on weakness,  trading range 3,540 – 3,720. Indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized sudah berada di oversold area. Daily support di 3,540 dan daily resistance di 3,720. Cut loss level di 3,490. ERAA Daily,590(-2.48%), buy on weakness., trading range 580 – 610. indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized masih cenderung bergerak turun. Daily support di 580 dan daily resistance di  610. Cut loss level di 570. ESSA Daily,348(+1.6%), trading buy, trading range 336 – 360. Indikator MFI optimized dan RS

Analisa Saham ZBRA | 25 Agustus 2021

Analisa Saham ZBRA Saham ZBRA pada tanggal 24 Agustus 2021 ditutup melemah pada harga 1085, turun -5,65%. Hal ini disertai dengan penurunan volume, yaitu 91% dari hari sebelumnya.  Berdasarkan indikator Stochastics Slow, saham ini berada pada area pertengahan atas dengan kecenderungan bearish.  Indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD) terlihat berada di atas garis 0 dengan kecenderungan bullish. Status Saham Saat Ini: Trendnya adalah Sideway dalam Uptrend Rekomendasi dari kami adalah Beli jika di atas 1125 Jika naik di atas 1195 maka berpeluang ke 1280 Jika turun di bawah 1075 maka berpeluang ke 1025 Jangan lupa atur stoploss order untuk manajemen risiko. Disclaimer ON Untuk alternatif edukasi dan update saham pilihan, silahkan ikuti Saham Online melalui partner kami sebagai berikut : Channel Telegram: https://t.me/SahamOnlineID Youtube Channel :  https://www.youtube.com/c/sahamonlineid Instagram :  @sahamonlineid ( https://www.instagram.com/sahamonlineid / ) Facebook Pag

Analisa Saham EMTK, PRDA dan SMGR | 25 Agustus 2021

PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) EMTK ditutup pada area hijau dengan penguatan terbatas membentuk pola candle doji, mencoba untuk terjadi pullback menguji resistance MA100nya sebagai resistance jangka menengah di level 2.400. Band pada indikator bollinger band kian melebar indikasi fluktuasi yang cukup besar masih menguji resistance middle band di level 2.400. Secara mingguan, candle membentuk pola candle bullish harami baru saja mengalami teknikal rebound. Rekomendasi: Hold  Support: Rp 2.160 Resistance: Rp 2.270  Hendri Widiantoro, Erdikha Elit Sekuritas PT Prodia Widyahusada Tbk (PRDA) Pergerakan PRDA selama masih mampu bergerak di atas level support, maka saat ini PRDA masih berpeluang untuk menguat. Hal ini juga nampak dari pergerakan MACD dan stochastic, meskipun belum terkonfirmasi namun pergerakannya sudah menuju ke area positif. Rekomendasi: Buy on weakness Support: Rp 6.625 Resistance: Rp 8.250 Herditya Wicaksana, MNC Sekuritas PT Semen Indonesia Tbk (SMGR) Pergerakan SM

Rekomendasi Saham AMRT, INDF, BEKS dan AGRO oleh MNC Sekuritas | 25 Agustus 2021

MNC Daily Scope Wave 25 Agustus 2021 IHSG terkoreksi 0,3% ke level 6,089 pada perdagangan kemarin (24/8), pergerakan IHSG masih tertahan oleh MA20-nya. Kami memperkirakan, selama IHSG belum mampu break resistance 6,263 maka posisi IHSG saat ini sedang berada pada bagian dari wave [c] dari wave E dari wave (X) pada skenario hitam, sehingga penguatan IHSG akan relatif terbatas untuk menguji 6,130-6,180 dan masih rawan koreksi untuk menuju 5,850-5,900. Best case, pada skenario merah, bila IHSG mampu bergerak di atas support 5,938 dan break 6,263, maka posisi IHSG saat ini sedang berada di awal wave (Y). Support: 5,938, 5,884 Resistance: 6,179, 6,263 AMRT - Buy on Weakness (1,295) Pada perdagangan kemarin (24/8), AMRT ditutup menguat 7,9% ke level 1,295. Selama AMRT tidak terkoreksi ke bawah 1,200 sebagai supportnya, maka saat ini posisi AMRT sedang berada di awal wave 5 dari wave (C).  Buy on Weakness: 1,250-1,295 Target Price: 1,370, 1,480 Stoploss: below 1,200 INDF - Buy on Weakness (6,

Bandarmologi Saham JPFA, MAPB, BRPT, INKP dan MTDL | 25 Agustus 2021

Technical & Bandarmology Prespectives Wednesday (25/08/2021) By Dr Cand., Edwin Sebayang, MBA, CSA®., CIB®. IDX Composite 6,035 - 6,126 SUMMARY: NEUTRAL 11 TECHNICAL INDICATORS: RSI (14): NEUTRAL STOCH (9,6,3): SELL‼️ MACD(12,26): BUY!! ATR (14): HIGH VOLATILITY ADX (14): NEUTRAL CCI (14): *NEUTRAL HIGHS/LOW (14): NEUTRAL UO: BUY!! ROC: SELL‼️ WILLIAMS R: NEUTRAL BULLBEAR (13): SELL‼️ BANDARMOLOGY: TOP 5 BROKER  ACCUMULATED PERIODE (10 DAYS): DISTRIBUTION‼️ NET BUY SELL ASING: PERIODE (10 DAYS): ACCUMULATION STOCKS PICK: JPFA 1,730 - 1,890 TECHNICAL INDICATORS: *STRONG BUY, BUY 1,790 TARGET PRICE: 1,890 STOP-LOSS: 1,730 BANDARMOLOGY: TOP 5 BROKER ACCUMULATED PERIODE (10 DAYS): ACCUMULATION NET BUY SELL ASING: PERIODE (10 DAYS): DISTRIBUTION‼️ MAPB 1,460 - 1,720 TECHNICAL INDICATORS: *SYONG BUY, BUY 1,570 TARGET PRICE: 1,720 STOP-LOSS: 1,460 BANDARMOLOGY: TOP 5 BROKER ACCUMULATED PERIODE (10 DAYS): DISTRIBUTION‼️ NET BUY SELL ASING: PERIODE (10 DAYS): ACCUMULATION BRPT 1,095 - 1,200

Update Harga Komoditas dan Indeks | 25 Agustus 2021

Stocks were higher Tuesday following a broad-based rally on news that U.S. regulators granted full approval for Pfizer-BioNTech’s Covid vaccine. Dow.......35366   +30.6      +0.09% Nasdaq.15020   +77.1      +0.52% S&P 500..4486   +6.7         +0.15%. FTSE.......7126    +16.8       +0.24% Dax........15906   +53.1       +0.33% CAC........6664     -18.8        -0.28% Nikkei...27732     +237.9    +0.87% HSI........25728    +618.3     +2.46% Shanghai..3515   +37.3       +1.07% ST Times..3108   +20.1       +0.65% IDX.....  6089.50   -20.33      -0.33% LQ45.....855.97    -7.86         -0.91%   Indo10Yr..6.4323    -0.0431    .-0.67% ICBI.....325.5069    +0.9978    +0.31% US10Yr...1.2900     +0.0350    +2.79% VIX.............17.22   +0.07         +0.41%    USDIndx .....92.8770   -0.1150    -0.54% Como Indx.....215.09   +3.18      +1.50% (Core Commodity CRB)I BCOMIN........158.83   +1.85       +1.18% IndoCDS....72.8411  -0.8503   -1.15%👍  (5-yr INOCD5)     IDR.....14392.50      -20         

Saham Online di Facebook