google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham Online Indonesia Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juli 20, 2018

Analisa Penutupan Pasar Saham Indonesia | 20 Juli 2018

*Mirae Asset Sekuritas Indonesia* Investment Information Team *Market Review  20 Juli 2018* Tercatat 161 saham menguat dan 223 saham melemah. *IHSG +1.7 poin (+0.02%) ke level 5,872.78*, dan *LQ-45 +4.2 poin (+0.45%) ke level  925.17*. *Sectoral Return :* - Agri +0.20% - Mining -1.17% - Basic-Ind -0.59% - Misc-Ind -0.32% - Consumer +0.75% - Property +0.30% - Infrastructure +1.25% - Finance +0.06% - Trade -1.00% - Manufacture +0.23% Investor asing *net BUY senilai Rp 55 Miliar*. *USD/IDR +53.00 poin (+0.37%)* terhadap Rupiah di angka 14,495. *Saham yang ditutup menguat* - *RALS ditutup menguat Rp 25 (+1.76%) ke level Rp 1,440*. Rencana PT Ramayana Lestari Sentosa Tbk (RALS) tampaknya sudah sesuai harapan. Hal itu setidaknya tercermin dari hasil penjualan perusahaan paruh waktu tahun ini. Kuartal II-2018, RALS membukukan penjualan kotor Rp 3,6 triliun. Sehingga, sejak awal tahun, perusahaan sudah mengakumulasi penjualan Rp 5,18 triliun, naik 3,9% secara tahunan. Mome

PT Total Bangun Persada Tbk (TOTL) Belanja Modal 18.6 Milyar

PT Total Bangun Persada Tbk. merealisasikan belanja modal Rp18,6 miliar pada semester I/2018 untuk memenuhi kebutuhan peralatan proyek, teknologi informasi, serta peralatan kantor. Sekretaris Perusahaan Total Bangun Persada Mahmilan Sugiyo Warsana mengatakan perseroan tidak melakukan ekspansi di luar bidang usaha utama. Total dana belanja modal yang digelontorkan Rp18,6 miliar pada semester I/2018. “Masih konservatif dan tetap fokus di proyek gedung premium swasta,” ujarnya saat dihubungi Bisnis.com, Kamis (19/7/2018). Dengan demikian, emiten berkode saham TOTL itu telah merealisasikan 37,2% belanja modal pada 2018. Menurut catatan Bisnis.com, perseroan mengganggarkan belanja modal Rp50 miliar tahun ini. Di sisi lain, Mahmilan mengatakan perseroan mendapat tambahan nilai kontrak baru Rp10 miliar pada Juni 2018. Dengan demikian, TOTL telah mengantongi pekerjaan baru senilai Rp876 miliar pada semester I/2018. Adapun, realisasi tersebut setara dengan 21,9% dari target Rp4 tri

PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) Bidik JKN

Emiten rumahsakit gencar membidik program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) untuk menggenjot kinerja. Maklum, pasien JKN kini mencapai 196,04 juta jiwa, atau lebih dari 75% dari total penduduk Indonesia. PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk (MIKA) salah satu yang terus mengincar segmen pasar ini. Emiten ini terus menambah jumlah rumahsakit yang melayani pasien JKN. Investor Relations MIKA Aditya Wijaya menyebut, tahun ini, MIKA berencana mengonversi empat RS untuk melayani JKN. "Masih negosiasi dengan beberapa RS. Jika prosesnya lancar, bisa segera selesai," kata Aditya, Kamis (19/7). Selain mengonversi rumahsakit yang sudah ada, MIKA juga mempercepat penetrasi ke pasar JKN dengan mengakuisisi RS Kasih pada 2017. Saat ini, kontribusi RS Kasih terhadap total pendapatan sekitar 7% hingga 9%. Meski kontribusinya terbilang kecil, pasien JKN masih berpotensi terus tumbuh. Dus, kebutuhan layanan kesehatan juga naik. Sejak bergabung sebagai mitra BPJS Kesehatan, pendapatan MIK

PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) Membentuk Perusahaan Baru

PT M Cash Integrasi Tbk (MCAS) melalui anak usahanya PT Surya Teknologi Perkasa pada 18 Juli 2018 bersama-sama dengan Ibu Salis Mahendra TP membentuk PT Gowithimi Teknologi Indonesia. Menurut keterangan perseroan Kamis malam disebutkan, perusahaan ini akan bergera di bidang jasa, perdagangan, pembangunan, pengangkutan dan pengadaan. Adapun struktur permodalan perusahaan baru ini yakni modal dasar Rp500 juta dan disetor Rp125 juta dimana kepemilikan PT Surya Teknologi Perkasa sebanyak 33,3% dan Ibnu Salis Mahendra 66,7%. (end) http://www.iqplus.info/news/stock_news/mcas-anak-usaha-mcas-bentuk-gowithimi-teknologi-indonesia,00074828.html

Peringkat Pefindo Terkini Saham AISA

Pefindo menurunkan peringkat Sukuk Ijarah II/2016 PT Tiga Pilar Sejahtera Food Tbk (AISA) menjadi idD(sy) dari idCCC(sy) sehubungan dengan ketidakmampuan perusahaan dalam membayar kupon sukuk tersebut yang jatuh tempo pada 19 Juli 2018. Pada saat yang sama, Pefindo mempertahankan peringkat AISA pada idSD, peringkat Obligasi I/2013 dan Sukuk Ijarah I/2013 pada idD dan idD(sy). Jika divestasi bisnis berhasil dilaksanakan, AISA akan fokus pada bisnis makanan. Fasilitas produksi makanan berlokasi di Jawa. Per tanggal 31 Desember 2017, pemegang saham perseroan adalah PT Tiga Pilar Corpora (22.01%), JPMCB NA Re-Trophy Investors (9,33%), Trophy 2014 Investors Limited (9,09%), Morgan Stanley & Co LLC-Client Account (6,52%) Primanex Pte Lts (5,38%), Fidelitiy FD SICAV (5,03%), Ajengan Asia Pte Ltd (5,02%), dan publik (37,62%). (end) http://www.iqplus.info/news/stock_news/aisa-pefindo-menurunkan-peringkat-sukuk-ijarah-ii-2016-aisa,00072608.html

Bank Mandiri (BMRI) Salurkan Kredit Trilyunan

Direktur Utama Bank Mandiri Kartika Wirjoatmodjo memastikan belum ada penawaran untuk terlibat dalam sindikasi perbankan guna mendukung pembiayaan divestasi saham PT Freeport Indonesia. "Sempat ada pembicaraan awal di tim kelembagaan, tapi belum mengerucut ke 'offering'," ujar Tiko, panggilan akrab Kartika, saat ditemui di Jakarta, Kamis. Tiko juga belum mau berkomentar banyak mengenai divestasi saham yang akan dilakukan oleh PT Indonesia Asahan Alumunium atau Inalum sebesar 3,85 miliar dolar AS atau sekitar Rp55 triliun. Meski demikian, ia mengakui dalam kondisi saat ini kemampuan pembiayaan perbankan lokal melalui valas sangat terbatas, karena para investor sedang melakukan penarikan dana ke luar negeri. "Semua bank akan mengerem kredit valas karena LDR valas semua bank naik. Di kita juga naik tinggi karena DPK valas tabungan dan giro turunnya cukup signifikan di kuartal dua. Ini fenomena yang kita waspadai," ujarnya. Untuk itu, ia menyarankan

Prospek Saham BKSL | 20 Juli 2018

Mirae Asset Sekuritas Indonesia (July 20, 2018) Investment Information Team (angga.choirunnisa@miraeasset.co.id) Stock Focus PT Sentul City Tbk (BKSL) Now Rp 119 (+4,38%) Company Description BKSL merupakan perusahaan developer properti yang merupakan bagian dari Sarita Group. Saat ini, BKSL mengembangkan konsep kota mandiri di Kawasan Sentul City. Produk BKSL terdiri dari landed house, high rise, commercial, facilities, panoramic view, serta gallery. Financial Review - Penjualan BKSL pada 1Q18 sebesar Rp 337,9 miliar, tercatat naik 107,9% (YoY) dibanding penjualan 1Q17 sebesar Rp 162,5 miliar. - Laba BKSL pada 1Q18 naik 123,9% (YoY), yaitu dicatatkan sebesar Rp 124,6 miliar, dibanding laba bersih 1Q17 sebesar Rp 657 juta. - Hari ini, BKSL diperdagangkan pada harga Rp 119 (+4,38%), dengan EPS annualized 8, PER 14,8x, dan PBV 0,7x. Positive Sentiment - Pada senin (16/072018), BKSL meresmikan hotel bintang empat terbaru, The Alana Hotel & Conference Center

Prospek Saham RALS | 20 Juli 2018

Mirae Asset Sekuritas Indonesia on Ramayana Lestari Sentosa (RALS IJ) - 2Q18 preview: Better focus on profitability by Chirstine Natasya (natasya@miraeasset.co.id) - Untuk 2Q18, RALS membukukan pendapatan kotor IDR3.6tr (+4.5% YoY), secara kumulatif di 1H18 sebesar IDR5.18tr (+3.9% YoY). - Pendapatan kotor 1H18 mencapai 60% prediksi FY2018, kami melihat ini sesuai dengan perkiraan. Pencapaian juga sedikit lebih tinggi daripada guidance perusahaan pada 1H18 (IDR4.98tr). - Angka penjualan Juni 7% lebih rendah dibandingkan dengan Juni 2017 (IDR2.19tr). Namun, kami mencatat bahwa penjualan pra-Lebaran telah bergeser lebih ke arah bulan Mei tahun ini, karena Lebaran sekitar 10 hari lebih awal dibandingkan 2017. Memang, penjualan Mei melampaui target awal perusahaan sebesar 23%. - Marjin kotor RALS di 1H18 sebesar 29.5%, meningkat 3.4%p YoY. Hal ini terutama disebabkan kontribusi yang lebih kecil dari bisnis supermarket, yang memiliki margin yang lebih rendah daripada fashion, serta p

Prospek Saham INCO | 20 Juli 2018

Tren harga komoditas yang menanjak sejak awal tahun turut mengerek kinerja PT Vale Indonesia Tbk (INCO). Produsen nikel ini mendulang cuan dari tingginya harga nikel akibat minimnya suplai. Sepanjang kuartal satu lalu, INCO berhasil mencetak laba bersih US$ 6,84 juta. Di periode yang sama tahun sebelumnya, perusahaan ini mencetak rugi bersih US$ 6,16 juta. Sejak awal tahun, harga nikel di London Metal Exchange (LME) naik 6,7% ke US$ 13.615 per metrik ton. Nikel bahkan sempat menyentuh rekor tertinggi di US$ 15.750 per metrik ton tahun ini. Stefanus Darmagiri, analis Danareksa Sekuritas, dalam riset per 13 Juli lalu, menulis, harga penjualan rata-rata (average selling price) INCO sepanjang periode Januari-Maret 2018 naik 9% dibanding kuartal IV-2017. Kenaikan ini terjadi di tengah turunnya produksi, akibat aktivitas perbaikan teknis. "ASP yang tinggi sepertinya masih berlanjut sampai kuartal dua dan berpotensi menambah pendapatan perusahaan," terang dia. Analis Bina

Prospek Saham ASII | 20 Juli 2018

BCA Sekuritas on Astra International  (ASII) 07/17/2018 Waiting for a savior - Koreksi harga saham ASII sebesar 19,3% YTD memberikan penilaian yang lebih masuk akal untuk akumulasi. Meskipun kami menyempurnakan TP ASII kami menjadi IDR8.650 (Dari Rp9.000), karena kami menggabungkan tingkat bebas risiko yang lebih tinggi dalam penilaian SOTP kami, kami menaikkan peringkat kami untuk MEMBELI dari HOLD sebelumnya. TP kami diterjemahkan menjadi PER 2018F 16,3x, sesuai dengan mean historis 5Y. Pelemahan IDR harus positif untuk UNTR & AALI (36% dari laba bersih), lebih dari mengimbangi prospek yang tidak menarik di segmen otomatis dari suku bunga yang lebih tinggi, jika ada. - Fakta bahwa kami mengharapkan harga komoditas, terutama batu bara, untuk tetap luhur harus memberikan perisai dari volume penjualan 2018F / 2019F4W yang tidak menarik, karena suku bunga yang lebih tinggi dan melemahnya mata uang. Kami tidak mengharapkan 2015 untuk mengulang, di mana harga komoditas merosot

Analisa Saham BBNI | 20 Juli 2018

BCA Sekuritas on Bank Negara Indonesia (BBNI) 07/13/2018 A modest swell in growth waves - Kami memperkirakan pertumbuhan kredit akan mencapai ~ 10% YoY pada akhir Juni-18, yang relatif datar dibandingkan dengan kuartal sebelumnya; sektor swasta korporasi akan tetap menjadi sektor pendorong utama (manufaktur & perdagangan), tumbuh ~ 15% YoY, sementara pinjaman BUMN (infra) harus meningkat menjelang akhir tahun ini. Kami mempertahankan perkiraan pertumbuhan kredit kami sebesar 13% untuk 2018F, karena kami memperkirakan pertumbuhan di segmen konsumen tetap kuat, didukung oleh pinjaman gaji (26% dari total pinjaman konsumen) yang masih memiliki ruang untuk berkembang, karena hanya kurang dari 10% dari total akun gaji mengambil pinjaman gaji, dengan rata-rata ukuran tiket hanya Rp90juta. Kami berharap pinjaman penggajian tumbuh sebesar ~ 40% YoY di 2018F. - Dalam kondisi likuiditas ketat saat ini untuk sektor perbankan, BBNI masih mampu mempertahankan LDR-nya di ~ 87% pada Mei-1

Analisa Saham JSMR dan BKSL | 20 Juli 2018

HP Key Calls JSMR JSMR ditutup menguat dengan menutup gap yang terjadi pada Mar'18, maka dengan volume mencapai 2.7x rerata 20hari dapat membuka peluang melanjutkan penguatan dengan next resistance dilevel 5300. Rekomendasi Buy Entry Level: 5050 Target: 5300 Stoploss: 4950 BKSL BKSL ditutup menguat dengan berhasil naik keatas EMA13 yang menjadi penahan sejak turun kebawahnya di Apr'18, maka dengan volume transaksi mencapai 1.1x rerata 20hari dapat membuka peluang menguat dengan R1: 132/EMA50. Rekomendasi Buy Entry Level: 114 Target: 132 Stoploss: 109 LQ45 LQ45 ditutup menguat setelah bergerak fluktuatif, saat ini indeks mencoba bertahan diatas previous low atau dilevel 916. Volume transaksi baru mencapai 0.9x rerata 20hari, maka masih membuka peluang untuk bergerak terbatas. Rekomendasi Hold Support: 916 Resistance: 942 Henan Putihrai

Trading Plan Saham CPIN, BKSL, RAJA dan JSMR | 20 Juli 2018

Selamat Pagi Sahabat Stock Preneur Berikut beberapa saham pilihan hari ini 20 JULI 2018 (DAILY) 1. (CPIN) Hari ini akan uji Resisten terdekat di 4100 Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 4190  dan 4350 Stop Loss jika turun dibawah 3940. Range Buy hari ini di 3970-4030. 2. (BKSL) Hari ini akan uji resisten terdekat di 118, Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 127 dan 132. Stop loss jika turun dibawah 111. Range Buy hari ini 113-116.  3. (RAJA) Hari ini akan uji resisten terdekat di 635 Kalau berhasil break. Target selanjutnya di 670 dan 715. Stop loss jika turun dibawah 580. Range Buy hari ini di 585 - 625. 4. (JSMR) Hari ini akan uji resisten terdekat di 5156  Kalau berhasil break. Target selanjutnya di  5263 dan 5451. Stop loss jika turun dibawah 4970. Range Buy hari ini di 4980-5090. SAHAM FAST TRADE (TRADING CEPAT) 1. CMPP Range BUY 280-294 Target di 296-320. Stoploss Jika turun dibawah 278 TETAP PERHATIKAN KONDISI MARKET JUGA YAH DAN BISA KAWAL MENU SAH

Global Market Review | 20 Juli 2018

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Global Market (July 20, 2018) Investment Information Team (angga.choirunnisa@miraeasset.co.id) U.S Dow Jones akhirnya melemah setelah 5 hari menguat berturut- turut DJIA, -0,53% kehilangan 134,70 poin, ditutup pada 25.064,50 Musim rilis pendapatan berlanjut dengan kecepatan penuh pada hari Kamis, mendorong pergerakan saham AS. Presiden Donald Trump mengatakan kepada CNBC dia “tidak senang" jika Federal Reserve menaikkan suku bunga, karena hal itu akan memberikan tekanan pada saham-saham sektor keuangan. Kekhawatiran tentang perang perdagangan berpotensi membebani investor setelah Trump mengancam aka nada kebijakan "retribusi yang luar biasa" terhadap Uni Eropa pada hari Rabu lalu. Kebijakan tersebut khususnya akan menyerang saham-saham produsen mobil. Europe Piala Dunia menyebabkan penurunan penjualan ritel pada bulan Juni Penjualan ritel di Inggris menurun pada bulan Juni, karena warga Inggris memilih untuk menon

Analisa Saham INKP, TKIM dan IMAS | 20 Juli 2018

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Technical Insight July 20, 2018 (agung.nugroho@miraeasset.co.id) IHSG Daily, 5,871.07(-0.33%), Downtrend & limited upside, trading range hari ini 5,840 – 5,920, kenaikan pada indikator MFI optimized dan indikator W%R optimized mulai terbatas akan membentuk pembalikan arah. Pada Figure 3 pada periode weekly ,indikator MFI optimized, indikator RSI optimized  dan Stochastic %D optimized masih cenderung bergerak naik. Daily resistance terdekat di 5,920 dan support di 5,840 Cut loss level di 5,815. INKP Daily, 20,000 (+1.27%) buy on weakness, trading range 20,300 – 20,700. indikator MFI optimized, indikator W%R  optimized cenderung turun dan indikator Stochastic%D akan menguji support trend line. Daily support di 19,575 dan daily resistance di 20,300.Cut loss level di 19,025. TKIM Daily, 14,775 (+6.29%) trading buy, trading range 14,425 – 15,275. indikator MFI optimized, indikator W%R optimized dan stochastic %D optimized potensi masih cenderun

Rekomendasi Saham William Hartanto | 20 Juli 2018

WH Project Outlook 20 Juli 2018. IHSG ditutup menurun 19,65 poin (-0.3%) menuju level 5871,07 pada perdagangan hari Kamis 19 Juli 2018. PRESIDEN TRUMP DALAM TEROR IMPEACHMENT DAN KETIDAKSETUJUAN AKAN KENAIKAN SUKU BUNGA Seperti yang kita tahu kemarin USDIDR telah menembus 14500 bahkan sempat menyentuh 14553, hal ini sudah kami prediksi sebelumnya dimana USDIDR masih memiliki ruang terbuka menuju 18000 jika The Fed masih terus menyatakan hawkish terhadap perekonomian AS. Namun kabar baik dengan pertentangan dari presiden Trump akan kenaikan suku bunga yang terus menerus. Trump tidak secara langsung mencegah, Trump menyatakan tidak suka namun masih membiarkan The Fed melakukan yang terbaik. Di saat bersamaan, impeachment terus diperjuangkan lantaran banyak rakyat yang justru khawatir akan dampak negatif dari semua kebijakan presiden Trump. Jika impeachment berhasil maka ketidakpastian perekonomian bisa pudar. USDIDR sendiri berpotensi melemah oleh pernyataan presiden Trump.

Trading Plan Saham MAPI, BKSL dan TKIM | 20 Juli 2018

IHSG (5.835-5.905): indeks harga saham gabungan diprediksi bergerak melemah. Target pelemahan indeks pada level 5.835 kemudian 5.800 dengan resist di level 5.905 kemudian 5.940. MAPI (Spec Buy) : Target kenaikan harga pada level 810 kemudian 820 dengan support di level 790, cut loss jika break 775. BKSL (Spec Buy) : Target kenaikan harga pada level 120 kemudian 126 dengan support di level 106, cut loss jika break 101. TKIM (Spec Buy) : Target kenaikan harga pada level 15.500 kemudian 16.300 dengan support di 14.000, cut loss jika break 13.250. Full report bisa di akses di : https://r.ipot.id/?g=r/t/3c5ffk

Rekomendasi Saham HP Sekuritas | 20 Juli 2018

IHSG ditutup melemah (-0.3%) dengan masih tertahan resistance jangka menengah dilevel 5924/EMA50. Volume transaksi tercatat mencapai 1x rerata 20hari, maka pergerakan indeks masih cenderung terbatas (sideways) dengan dikawal support 5859/EMA13. Support: 5859; Resistance: 5924 Sector Focus : - Day Trading Recommendation: Buy  : JSMR , LPPF , CPIN , BKSL Sell  : BBTN , ERAA Weekly Trading Watchlist: New entry: LPPF Existing: WIKA , BNGA Achieved: TKIM HP Sekuritas

Agenda Ekonomi Penting | 20 Juli 2018

AGENDA 20 JULI 2018 Agenda Emiten • Rups/Pubex : INCO, UNSP • Pembayaran/Distribusi Dividen Tunai : AMIN, DPNS, JKON    • Akhir Perdagangan Right : MLPL-R • Estimasi Rilis Laporan Keuangan : ASDM, BBMD, BNLI, CFIN, KOBX, PNBS, PNBN, VRNA Agenda Ekonomi • Indonesia : - • Euro Area : Current Account May • Japan : Inflation Rate Ex-Food and Energy YoY Jun, Inflation Rate Jun, Core Inflation Rate YoY Jun, Stock Investment by Foreigners 14/JUL, Foreign Bond Investment 14/JUL, All Industry Activity Index MoM May • United Kingdom : Public Sector Net Borrowing Jun • United States : - Upcoming • 30 Juli 2018 : UBS LatAm Infrastructure & Industrials Conference • 01 Agustus 2018 : BI akan menempuh kebijakan makroprudensial yang akomodatif melalui relaksasi LTV dan pelonggaran kebijakan lainnya untuk sektor properti yang akan diterapkan 1 Agustus 2018. (1) pelonggaran rasio LTV untuk kredit properti dan rasio FTV untuk pembiayaan properti, (2) pelonggaran jumlah fasilitas k

Commodities Price Update | 20 Juli 2018

Dow falls more than 100 points after banks slide, Trump knocks Fed In an exclusive interview with CNBC's Joe Kernen, Trump said he was not thrilled the Fed was raising rates. Bank shares fell broadly as interest rates declined. J.P. Morgan Chase, Citigroup, Bank of America and Morgan Stanley all declined by more than 1 percent. Dow.......25065   -134.8      -0.53% Nasdaq...7825    -29.2        -0.37% S&P 500..2805    -11.1        -0.40% FTSE........7684    +7.7        +0.10% Dax........12689     -79.7       -0.62% CAC.........5417      -30.4      -0.56% Nikkei.....22765    -29.5       -0.13% HSI..........28011   -106.6     -0.38% Shanghai..2773   -14.7        -0.53% ST Times..3278  +37.1       +1.14% Indo10Yr..7.9602      +0.0898 +1.15% INDOBex234.8296    -1.1404  -0.48% US10Yr........2.847      -0.028    -0.97% VIX..............12.87      +0.77     +6.36% USDIndx ....95.154    +0.081    +0.09% Como Indx191.4151 -0.0562   -0.03% (Core Commodity CRB)

Analisa Saham AALI | 20 Juli 2018

Analisa Saham AALI Last PBV 1.1 Last PER 14.4 Saham AALI kemarin ditutup di harga 10650, naik 1.43% dengan kenaikan volume yang cukup menarik. Kenaikan harga ini mengindikasikan ada peluang untuk pergerakan terbatas sementara waktu. Pergerakan saham ini masih berada dalam downtrend yang cukup kuat. Menurut indikator Average Directional Index, ada pergerakan naik yang cukup berkesinambungan. Rekomendasi : Buy Resisten : 10925 - 11125 Support : 10125 Baca juga :  PENGERTIAN BULLISH REVERSAL SAHAM

Analisa Saham AKRA, BBNI dan SCMA | 20 Juli 2018

Berikut rekomendasi teknikal tiga saham pilihan dari sejumlah analis, yang bisa jadi pertimbangan untuk perdagangan Jumat (20/7). 1. PT AKR Corporindo Tbk (AKRA) Dennies Christopher Jordan dari Artha Sekuritas melihat, AKRA masih melanjutkan uptrend setelah membentuk pola double bottom dan berhasil Golden Cross menembus Moving Average (MA) 50. Volume perdagangan juga mengalami penguatan dibandingkan perdagangan sebelumnya Rekomendasi: Hold Support: 4.490 Resistance: 5.000 2. PT Bank Negara Indonesia (BBNI) Analis Bahana Sekuritas Muhammad Wafi menjelaskan, BBNI berpeluang koreksi teknikal untuk test support MA20 sebelum kembali rally dan test resistance MA50. Rekomendasi: Buy on weakness Support: 7.300 Resistance: 7.700 3. PT Surya Citra Media Tbk (SCMA) Menurut William Mamudi, analis Kresna Securities, saat ini SCMA berada di area mid range 1.950-2.600 dengan candle-candle hammer. Ini berarti belum ada kejelasan akan arah SCMA ke depannya. Kemungkinan masih wait a

Watchlist Saham TemanTrader | 20 Juli 2018

IDX  DIRECTION 20 Juli 2018 Tone dan Manner perdagangan hari ini  : Index Masuk Rentang Sideways 5840-5960 Setelah Dollar Sempat Sentuh 14500 Berapa saham yang perlu diperhatikan hari ini : Swing Trade :  BIPI BKSL CTRA LSIP POLY RAJA SRIL   (cross over MA20 kemarin) Fast Trade :  RAJA ASJT PSAB MAIN POLY TKIM WAPO JSMR CPIN    (hanya berlaku hari ini) Swing Trade  saham saham yang mengalami cross over MA20 Fast Trade saham yang mengalami lonjakan volume dan big white candle Detail lengkap dan chart analisa pada tautan berikut https://temantrader.com/2018/07/20-juli-2018/ Terima kasih TEMAN TRADER

Analisa Saham BBCA, BRPT, BSDE, INDF, SMGR dan SMBR | 20 Juli 2018

IHSG ditutup melemah 0,34% di level 5.871,077 pada perdagangan, Kamis (19/7). Berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada level 5.845,170-5.819,264. Sementara itu, resisten pertama maupun kedua memiliki range pada level 5.908,957-5.946,836. Berdasarkan indikator, MACD telah membentuk pola golden cross di area negatif. Di sisi lain, Stochastic dan RSI sudah berada di area netral. "Saat ini terlihat pola bearish engulfing line candlestick pattern yang mengindikasikan potensi bearish continuation pada pergerakan indeks saham, sehingga indeks berpotensi menuju ke area support," ungkap Muhammad Nafan Aji Gusta Utama, analis Binaartha Parama Sekuritas dalam riset Kamis (19/7). Sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor sebagai berikut: 1. BBCA Daily (23.200) (RoE: 15.67%; PER: 25.58x; EPS: 902.96; PBV: 4.01x; Beta: 1.02) Saat ini, terlihat pola tweezer top candlestick pattern yang mengindikasikan

Analisa Saham ASII | 20 Juli 2018

Automotive: Weak auto sales in June Rilis data otomotif di Jun-18 mengindikasikan masih lemahnya perbaikan daya beli masyarakat, penjualan 4W (termasuk LCGC) tercatat sebesar 71,1k unit, -42% mom dan -14,0% yoy, penjualan mobil di 1H18 positif, terjual sebanyak 668,7k unit, namun hanya tumbuh +2,2% yoy dengan tren pertumbuhan bulanan yang melambat. Penjualan motor juga melemah, hanya terjual sebanyak 375k unit, -1,2% yoy, tren pertumbuhan penjualan motor menunjukan penurunan di 3 bulan terakhir. Penjualan 4W Astra masih mengalami tekanan, di Jun-18 hanya terjual sebanyak 26,9k unit, -26,9% yoy disebkan oleh lemahnya penjualan Daihatsu, yang hanya terjual 6,7k unit, -49,9% yoy, meskipun melemah, market share Toyota mengalami peningkatan, tertinggi sejak awal tahun ke level 31,9%. Tekanan terhadap segmen 4W ASII masih tinggi, terlihat dari market share ASII di Jun-18 yang turun ke level terendah sejak 2014 ke ke level 45,6%. Ini juga terlihat di segmen 2W, dimana market share tu

Analisa Saham BNGA | 20 Juli 2018

Setelah bertahan di support kuat level 905-915, saham BNGA berhasil rebound seperti yang diperkirakan sebelumnya dan berhasil mencapai  target terdekatnya di level 1020. Rebound saham ini untuk sementara tertahan oleh down trend resistance line, sehingga penguatan ini tergolong fase rebound dalam trend turun dan belum mampu merubah trend pergerakan saham ini. Tapi jika nantinya BNGA dapat melanjutkan penguatannya dan mampu menerobos keatas down trend line-nya, maka saham ini berpeluang mengakhiri tren turunnya, dan akan bergerak naik menuju target selanjutnya dikisaran 1130-1140. Indikator teknikal MACD yang telah golden cross dan masih berpotensi bergerak naik, mengindikasikan bahwa saham ini masih cenderung untuk bergerak positif. Rekomendasi: Hold jika penguatan berlanjut dan mampu menerobos keatas 1020. Take profit jika gagal menembus keatas 1020. Disclaimer ON http://step-trader.com/2018/07/19/bnga-temporary-rebound-as-expected/

Saham Online di Facebook