google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham Online Indonesia Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Juni 28, 2018

Analisa Penutupan Pasar Saham Indonesia | 28 Juni 2018

*Mirae Asset Sekuritas Indonesia* Investment Information Team *Market Review 28 Juni 2018* Tercatat 84 saham menguat dan 351 saham melemah. *IHSG 120,23 poin (-2,07%) ke level 5.667,31*, dan *LQ-45 19,9 poin (2,21%) ke level 881,02*. *Sectoral Return :* - Agri -0.86% - Mining -2.69% - Basic-Ind -4.25% - Misc-Ind -1.70% - Consumer -0.99% - Property -3.45% - Infrastructure -1.76% - Finance -2.07% - Trade -1.78% Investor asing *net sell senilai Rp 691 Milyar*. *USD/IDR +212 poin (+1.50%)* terhadap Rupiah di angka 14,385. *Saham yang ditutup menguat* - *TNCA ditutup menguat Rp 104 (+69.33%) ke level Rp 254*. PT Trimuda Nuansa Citra Tbk (TNCA) membidik kenaikan laba bersih menjadi sebesar Rp 4 miliar hingga akhir tahun 2018. Laba tersebut ekuivalen dengan kenaikan sebesar 20% dibandingkan dengan laba perusahaan tahun 2017 yang lalu. Target laba perusahaan ini sejalan dengan laba Trimuda hingga Juni 2018 ini. Dalam catatan Kontan.co.id, perusahaan ini membidik pendapatan se

Analisa Pembukaan Pasar Saham Indonesia | 28 Juni 2018

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Embun Pagi (Juni 28, 2018) Research Team (research@miraeasset.co.id) Market comment by Taye Shim (taye.shim@miraeasset.com) Wall Street ditutup lebih rendah pada hari Rabu dengan DJIA turun 165,25 poin menjadi 24.117,59 di mana Intel di antara saham berkinerja terburuk dalam indeks. S&P turun 0,9% menjadi 2.699,63 dan juga diikuti oleh Nasdaq yang turun 1,5% menjadi 7.445,08. Hari ini, kami perkirakan IHSG diperdagangkan lebih rendah karena pelemahan IDR terhadap USD. Dari pandangan ahli strategi, Head of Research kami telah menurunkan target PDB dan IHSG kami. Lebih lanjut, Head of Research kami menegaskan kembali merekomendasi taktik underweight dan investor untuk tidak menanggapi reaksi. (Lihat lebih lanjut di “Don’t’ fight the current”  https://goo.gl/qx8Ffi ). The Asiamoney Brokers Poll 2018 will run from June 4~August 10.  We would appreciate if you could participate. Click to participate (https://goo.gl/Lmg3Ro) Click for the method

IPO PT. Trimuda Nuansa Citra Tbk (TNCA)

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Investment Information Team IPO PT. Trimuda Nuansa Citra Tbk (TNCA) (bergerak di bidang kargo dan logistik) Pada hari ini 28 Juni 2018 PT Trimuda Nuansa Citra Tbk (TNCA) mencatatkan sahamnya di lantai bursa untuk pertama kalinya dengan Jasa Utama Capital Sekuritas selaku Penjamin Pelaksana Emisi Efek. Jumlah Saham yang ditawarkan dalam IPO ini adalah sebanyak 200 juta lembar saham baru, sedangkan harga penawaran perdana Rp 150 per saham. Pada IPO ini TNCA dapat mengantongi dana sebesar Rp 30 milliar. Rencana penggunaan dana yang diperoleh dari IPO saham ini : - 71,88% untuk membayar kekurangan harga akuisisi lahan (1,7 hektare untuk membangun gudang penyimpanan) - Membangun warehouse di Karawang, dikarenakan di sana banyak sentra bisnis. *note : -Total dana akuisisi lahan sebesar Rp25 miliar dan sudah dibayarkan Rp7 miliar. -Kekurangan sebesar Rp18 miliar akan diambil dari dana IPO ini.

Analisa Saham ADRO | 28 Juni 2018

Ciptadana Sekuritas on Adaro Energy (ADRO) 06/22/2018 The beat still positive - Produksi Adaro Energy (ADRO) mungkin akan gagal karena i) pada 1Q18 adalah produksi terendah dalam tiga tahun karena cuaca buruk; ii) Hari produksi lebih pendek di 2Q18 karena libur panjang Ramadhan; iii) Pemeliharaan infrastruktur dan peralatan iv) Peralatan baru akan dikirimkan pada akhir 2018. Kami mengharapkan hasil yang lebih baik tahun depan karena mayoritas pemeliharaan dan persiapan akan dilakukan pada akhir 2018. Kami memproyeksikan volume produksi sebesar 47,2 juta ton (-8.8% YoY) di FY18 dan akan meningkat menjadi 52,4 juta ton (+ 11,0%) di FY19. - Kami memiliki asumsi ASP yang moderat karena pembatasan harga baru-baru ini yang diberlakukan oleh pemerintah. ADRO harus menjual 25% dari produksinya ke perusahaan listrik milik negara (PLN) dengan harga benchmarked (HBA) sebesar USD70 / ton, yang akan merugikan kenaikan ASP. Kami memperkirakan ASP akan tumbuh 6,6% YoY menjadi USD62 / ton di F

Analisa Saham SCMA | 28 Juni 2018

NH Korindo Sekuritas on Surya Citra Media (SCMA) 06/26/2018 Reaps TV–Program Success - SCMA memposting kinerja luar biasa di 1Q18. Hal ini digambarkan oleh pendapatan iklan yang tumbuh sebesar 15,1% secara tahunan yang tak terhindarkan melonjak pada pendapatan bersih 1Q18 sebesar 15,0% y-y menjadi Rp1,16 triliun. Dengan demikian, laba bersih melonjak 19,3% y-y menjadi Rp359 miliar. Di sisi lain, lonjakan 21,9% dalam biaya bahan program adalah takeaway logis untuk penurunan margin kotor dari 59,4% di 1Q17 menjadi 58,2% di 1Q18. Namun, biaya kemungkinan berkurang di 2Q18 seiring dengan berakhirnya Liga Champions. - Pangsa pemirsa yang menempati posisi tertinggi dari Desember hingga April 2018 adalah penggerak integral untuk pertumbuhan pendapatan iklan 1Q18. Pangsa pemirsa tertinggi didukung oleh 3 program opera sabun lokal SCMA yang menempati 10 program teratas dari Januari hingga pertengahan Mei 2018. Penurunan pangsa pemirsa SCMA bulan Mei menandakan bahwa program Ramadhan yan

Reminder Corporate Action | 28 Juni 2018

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Reminder Corporate Action Kamis, 28 Juni 2018 1. IPO Listing Date: PT Trimuda Nuansa Citra Tbk (TNCA) Rp. 150 2. Public Expose: AIMS, ALTO, BAJA, BATA, BBRM, BCIC, BOGA, BULL, BUVA, CSAP, DNET, HOTL, IMAS, IMJS, INDX, JKSW, KMTR, KRAH, RUIS, SMDR, TIRT, WAPO 3. RUPS: AIMS, ALTO, BAJA, BATA, BBRM, BCIC, BOGA, BTEK, BULL, BUVA, CMNP, CSAP, DFAM, DNET, ELTY, GTBO, HOTL, IMAS, IMJS, INDX, JKSW, KKGI, KMTR, KRAH, LMPI, MABA, MARI, MDRN, MRAT, PNIN, PNLF, POLY, RUIS, SIAP, SMDR, STTP, TIRA, TIRT, VRNA, WAPO 4. Recording Date Cash Dividen: JKON Rp. 5.80, MTDL Rp. 10, SMRA Rp. 5, SSIA Rp. 20, TIFA Rp. 6 Jumat,29 Juni 2018 1. PUBLIC EXPOSE: ALMI, BBNP, BIPP, BMAS, DART, DEFI, DKFT, GAMA, GLOB, HDTX, INAI, INDR, JAWA, LCGP,  MITI, NIPS, PRAS, SAFE, TRIO 2. RUPS: AGRS, ALMI, AMAG, ATPK, BBNP, BIPP, BKSL, BMAS, CASS, DART, DEFI, DEWA, DKFT, FIRE, GAMA, GHON, GJTL, GLOB, HDTX, INAI, INDR, ISSP, JAWA, JMAS, LCGP, MITI, MTSM, NIPS, PKPK, PRAS, SAFE,

Analisa Saham MEDC, BBRI dan ELSA | 28 Juni 2018

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Technical Insight (June 28, 2018) (tasrul@miraeasset.co.id ) IHSG Daily,5,787.55(-0.65%), consolidation, trading range hari ini 5,771– 5,840. Koreksi pada indikator MFI optimized dan indikator W%R optimized. akan menguji support trend line. Pada periode weekly ,indikator MFI optimized, indikator RSI optimized  dan Stochastic %D optimized masih terlihat turun, dengan demikian pergerakan indeks ini masih cenderung konsolidasi dengan kecenderungan menguat. Daily resistance terdekat di 5,850 dan support di 5,771. Cut loss level di 5,771. MEDC Weekly, 1,025(+3.54%), trading buy ,trading range 970 – 1,100 indikator MFI optimized, W%R optimized dan indikator Stochastic %D optimized akan menguji support trend line. Daily dan Weekly resistance di 1,055 dan 1,00. Sementara itu daily dan weekly support di 1,000 dan 970. Cut loss level di 950. BBRI Weekly, 2,840 (-4.69%),trading buy,  2,810– 2,960. indikator MFI  optimized masih cenderung naik dan indikat

Rekomendasi Saham William Hartanto | 28 Juni 2018

WH Project Outlook 28 Juni 2018. IHSG ditutup menurun 38,097 poin (-0.654%) menuju level 5787,55 pada perdagangan hari Rabu, 27 Juni 2018. Fokus perdagangan pasar hari ini adalah pada hasil rapat RDG BI. Hari ini pasar berpotensi bergerak mixed, lantaran menunggu hasil RDG dan sentimen positif akan tenangnya pilkada serentak pada hari Rabu kemarin. Hal ini diprediksi dapat mengurangi penjualan investor asing. Selain itu, gerak Rupiah hari ini dan besok setelah rilis hasil keputusan RDG juga akan menjadi faktor penentu IHSG sepekan ke depan. Lalu, bagaimana IHSG hari ini? IHSG VIEW IHSG berpeluang menurun dengan target 5700. REKOMENDASI SAHAM Saham-saham yang dapat diperhatikan untuk trading hari ini: ALMI, CLEO, JPFA, dan CPIN. http://www.wh-project.com/outlook/

Analisa Saham DOID dan BEST | 28 Juni 2018

HP Key Calls DOID DOID ditutup melamah dengan saat ini kembali coba uji support area 670-700, maka dapat buy on weakness dan antisipasi terjadi rebound dengan R1: 785. Volume transaksi mencapai 1.7x rerata 20hari. Rekomendasi Buy on weakness Entry Level: 670-700 Target: 785 Stoploss: 665 BEST BEST ditutup menguat dengan berada diatas bottom channel dan support area 244-248, maka dapat antisipasi terjadi rebound dengan R1: 262/EMA13. Volume baru mencapai 0.5x rerata 20hari. Rekomendasi Speculative buy Entry Level: 248-252 Target: 262 Stoploss: 244 LQ45 LQ45 ditutup melemah dengan kembali mencoba uji support area 893-900 dan tercatat volume transaksi hanya mencapai 0.7x rerata 20hari. Maka saat ini cenderung bergerak terbatas. Rekomendasi Hold Support: 893-900 Resistance: 929 Henan Putihrai

Rencana Divestasi PT MNC Investama Tbk (BHIT)

Mulai membaiknya harga batu bara membuat salah satu perusahaan MNC Grup yakni, PT MNC Investama Tbk (BHIT), berencana melakukan divestasi atas 9 Izin Usaha Pertambangan (IUP) batu bara. Direktur Utama PT MNC Investama Tbk, Darma Putra mengungkapkan bahwa, dari pelepasan 9 IUP batu bara, Perseroan berpotensi mengantongi dana sekitar US$100 juta hingga US$200 juta. "Dengan adanya divestasi pada IUP batu bara itu maka akan ada tambahan kontribusi yang besar kepada MNC Investama di tahun ini dan tahun-tahun ke depan karena perusahaan batu bara itu kan sifatnya investasi,. kata dia, kemarin. Darma mengaku, sejauh ini pihaknya sudah didekati oleh beberapa pihak yang tertarik untuk membeli 9 IUP milik MNC Investama. "Kami akan menjualnya dengan harga yang lebih tinggi dari harga akuisisi dahulu," ungkapnya. Lebih lanjut Darma menuturkan, sampai dengan saat ini kontribusi terbesar untuk BHIT bersumber dari bisnis media dan disusul bisnis jasa keuangan dan properti.

Rencana Pelepasan Saham PT Global Mediacom Tbk (BMTR) di MNC Vision Network

PT Global Mediacom Tbk (BMTR) bakal melepas sebagian saham serta peningkatan modal saham di PT MNC Vision Networks (MVN). Rencananya, perseroan menargetkan 40% placement yang terdiri dari saham baru dan saham lama. Direktur PT Global Mediacom Tbk, Oerianto Guyandi mengungkapkan bahwa, aksi korporasi tersebut dilakukan guna memperoleh investor strategis yang dapat membantu Perseroan dalam mengembangkan MVN. "Dana yang diperoleh akan digunakan untuk memperkuat struktur permodalan MVN dan anak usaha MVN, juga ekspansi anak usaha MVN, dan untuk melunasi utang. Mungkin dengan buyback bonds atau bayar utang yang mau jatuh tempo," kata dia, Rabu. Manajemen perseroan pun memproyeksikan rencana tersebut akan rampung pada akhir tahun 2018. Oerianto mengaku, sampai dengan saat ini, sudah ada beberapa pihak yang menyambut baik rencana perseroan tersebut. "Saat ini masih tahap awal. Sudah ada beberapa yang minat. Proses ini bisa cepat karena semuanya sudah kenal dengan kit

Obligasi Subordonasi Berkelanjutan I Tahap I PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) 2018

PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) menawarkan Obligasi Subordonasi Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2018 sebesar Rp500 miliar yang merupakan bagian dari penawaran Obligasi Berkelanjutan I senilai Rp1 triliun. Menurut prospektus perseroan Kamis disebutkan, Obligasi Tahap I ini terdiri dari dua seri yakni seri A dengan pokok sebesar Rp435 miliar dan bunga 7,75% per tahun dan jangka waktu 7 tahun serta seri B dengan pokok Rp65 miliar dan bunga 8,00% dan jangka waktu 12 tahun. Masa Penawaran dilakukan pada 28 Juni-2 Juli 2018 dan pencatatan di BEI pada 6 Juli 2018. Pefindo memberikan peringkat idAA untuk obligasi ini dan Penjamin Pelaksana Emisi yakni BCA Sekuritas dan wali amanat Bank BRI. (end) http://www.iqplus.info/news/stock_news/bbca-bca-beri-bunga-obligasi-minimal-7-75-,78081217.html

Trading Plan Saham ERAA, EXCL dan SIDO | 28 Juni 2018

IHSG (5.735-5.830) : indeks harga saham gabungan diprediksi akan melanjutkan pelemahannya. Target pelemahan indeks pada level 5.735 kemudian 5.690 dengan resist di level 5.830 dan 5.880. ERAA (Spec Buy) : Target kenaikan harga pada level 2.850 kemudian 2.980 dengan support di level 2.560, cut loss jika break 2.430. EXCL (Spec Buy) : Target kenaikan harga pada level 2.610 kemudian 2.690 dengan support di level 2.460, cut loss jika break 2.390. SIDO (Buy on Weakness) : Target harga beli pada level 860 dengan resist di 880 kemudian 890. Full report bisa di akses di : https://r.ipot.id/?g=r/t/3c5eq0

Watchlist Saham PacificTrader | 28 Juni 2018

Morning Good People Rekomendasi 27/06/2018 Highlight hari ini yang bisa di perhatikan - OIL (MEDC, ELSA) Watchlist for today TLKM ERAA IMAS BNLI HOKI Monggo di share dan invite teman2nya kalau sudah cuan, rekomendasi setiap hari gratistis HOKI (28/06/2018) HOKI masih bergerak uptrend, perhatikan posisi selalu terpantul di MA20 dan terpantau ada akumulasi volume Trade Buy, TP 930-990, SL <840 p="">

Obligasi I Tahun 2018 Anak Usaha PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC)

Anak usaha PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) yakni PT Medco Power Indonesia akan menerbitkan dan menawarkan Obligasi I Tahun 2018 dengan jumlah pokok Rp600 miliar dan Sukuk Wakalah I Tahun 2018 sebesar Rp600 miliar. Menurut keterangan KSEI Rabu, Obligasi I ini terdiri dari tiga seri yakni seri A dengan jumlah Rp279 miliar berbunga 9,75% dan jangka waktu 3 tahun, seri B berjumlah Rp63 miliar dengan bunga 10,25% dan jangka 5 tahun serta seri C dengan jumlah Rp258 miliar berbunga 10,75% dan jangka 7 tahun. Sedangkan Sukuk juga terdiri dari tiga seri yakni seri A dengan nilai Rp153 miliar dengan imbalan Rp14,91 miliar bertenor 3 tahun, seri B dengan nilai Rp404 miliar dengan imbalan Rp41,41 miliar bertenor 5 tahun serta seri C dengan nilai Rp43 miliar dengan imbalan Rp4,62 miliar bertenor 7 tahun. Masa penawaran umum obligasi pada 28-29 Juni 2018 dan pencatatan di BEI pada 5 Juli 2018. PT CGS-CIMB Sekuritas Indonesia, Danareksa Sekuritas, DBS Vickers Sekuritas, Mandiri Seku

Rencana Kenaikan Harga Jual Produk PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP)

Rencana PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk (INTP) untuk meningkatkan harga jual pasca Lebaran tahun ini dinilai salah momentum. Sebab, tanpa adanya kenaikan harga jual, industri semen Tanah Air sejauh ini sudah dipusingkan dengan adanya kelebihan pasokan, yang secara alami malah justru akan menekan harga jual. Hal tersebut sebagaimana dikemukakan oleh pengamat pasar modal dari Binaartha Sekuritas, Reza Priyambada, kemarin. .Saya melihat mereka timingnya tidak pas untuk menaikkan harga jual. Yang ada dengan pasokan yang berlimpah, harga justru akan tertekan. Mana mau konsumen beli dengan harga lebih mahal, meski hanya satu sampai dua persen, sedangkan produk di pasar berlimpah,. tambahnya. Diketahui, seiring dengan kelebihan pasokan yang terjadi, INTP justru berencana untuk menaikkan harga jualnya demi dapat mendongkrak marjin yang didapat. Rencananya, kenaikan harga yang bakal diterapkan berkisar antara satu sampai dua persen dan bakal mulai diujicoba setelah momen Lebaran 201

Analisa Saham LCKM | 28 Juni 2018

Analisa Saham LCKM Saham ini baru saja break resistance 440 dan ditutup di 442 dengan kenaikan volume yang menarik. Saham ini dalam keadaan Middle to Overbought dengan kecenderungan naik ke atas. Didukung trend yang cenderung naik. Walau begitu, perlu diperhatikan jadwal pembagian dividen jika hendak membeli saham ini. Rekomendasi : BUY - High Risk Resistance : 482 Support : 428 Disclaimer on

Analisa Saham BNLI | 28 Juni 2018

Analisa Saham BNLI Saham BNLI kemarin ditutup cantik dengan break resistance di 625. Kenaikan ini tidak disertai dengan kenaikan volume. Kondisi yang belum overbought menunjukkan bahwa masih ada peluang penguatan pada saham ini. Trend sudah memasuki fase uptrend awal. Jadi saham ini menarik untuk diperhatikan. Rekomendasi : BUY Resistance : 655 Support : 580 Disclaimer ON

Analisa Saham AALI, ASRI, BBCA, BSDE, SIMP dan TOTL | 28 Juni 2018

Binaartha Sekuritas memperkirakan pelemahan IHSG akan terus berlanjut,  melihat dari teknikal riset pasar hari ini, Kamis (28/06). Analis Muhammad Nafan Aji Gusta mengatakan berdasarkan daily pivot dari Bloomberg, support pertama maupun kedua memiliki range pada level 5.763,535 hingga 5.739,518. Sementara itu, resisten pertama maupun kedua memiliki range pada level 5.835,586 hingga 5.883,620. Berdasarkan indikator, adapun MACD sudah membentuk pola dead cross di area negatif. Sementara itu, posisi indikator Stochastic berada di area oversold dan RSI bergerak menurun ke area oversold. Terlihat pola long black closing marubozu candle yang mengindikasikan adanya potensi bearish continuation pada pergerakan indeks saham. "Dengan demikian, pergerakan indeks masih berpotensi mengalami koreksi wajar" demikian tulis risetnya. Adapun sejumlah rekomendasi saham yang dapat menjadi pertimbangan investor, antara lain sebagai berikut. *AALI, Daily (11350) (RoE: 7.36%; PER: 15

Update Harga Penting SAham | 28 Juni 2018

Dow erases 285-point gain, stocks fall as tech and financials roll over Tech and financials both fell more than 1 percent, offsetting positive news regarding U.S. trade relations. The Dow surged 285.91 points before closing 165.52 points lower. Dow.......24118    -165.5     -0.68% Nasdaq...7445    -116.5      -1.54% S&P 500..2700    -23.4        -0.86% FTSE........7622   +83.8      +1.11% Dax........12349   +114.3    +0.93% CAC.........5327   +45.9       +0.87% Nikkei.....22272    -70.2      -0.31% HSI..........28356   -525.1    -1.82% Shanghai..2813    -31.3      -1.10% ST Times..3254    -26.1      -0.80% Indo10Yr..7.9752       closed     +0% INDOBex234.1246    closed     +0% US10Yr........2.83        -0.05        -1.84% VIX..............17.91     +1.99       +12.50% USDIndx ....95.290     +0.614    +0.65% Como Indx198.9467  +1.7028 +0.86% (Core Commodity CRB) DJUSCL......65.64       -7.05     -9.70%!! (Dow Jones US Coal Index) IndoCDS....137.695 

Watchlist Saham TemanTrader | 28 Juni 2018

IDX  DIRECTION 28 Juni 2018 Tone dan Manner perdagangan hari ini  : Pilkada Berlangsung Aman dan Damai. Kenaikan Suku Bunga Diharapkan Bisa Meredam Kuatnya US Dollar Berapa saham yang perlu diperhatikan hari ini : Swing Trade : HOME KREN PWON SMBR TOPS    (cross over MA20 kemarin) Fast Trade : MITI TRIL INAF MARI FIRE CLEO FREN BTEK  (hanya berlaku hari ini) Swing Trade  saham saham yang mengalami cross over MA20 Fast Trade saham yang mengalami lonjakan volume dan big white candle Detail lengkap dan chart analisa pada tautan berikut https://temantrader.com/2018/06/28-juni-2018/ Terima kasih TEMAN TRADER

Rencana Pengembangan PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk (TKIM)

PT Pabrik Kertas Tjiwi Kimia Tbk berencana memperlebar porsi bisnis di segmen kertas industri dan kemasan. Sepanjang kuartal I-2018, volume penjualan di segmen ini naik menjadi 18.000 ton dari 13.000 ton pada kuartal I-2017. Sementara volume penjualan kertas menurun dari 212.000 ton pada kuartal I-2017 menjadi 171.000 ton pada kuartal I-2018. Direktur Tjiwi Kimia, Arman Suteja mengungkapkan, pada kuartal pertama tahun ini, perusahaan mengurangi volume produksi di segmen kertas dengan melakukan peralihan penggunaan mesin. "Ada satu mesin dari total 13 mesin yang kami switch tidak lagi memproduksi kertas putih, tapi kertas coklat untuk industri," kata Arman, Rabu (27/6). Melihat potensi bisnis di segmen industri lebih mekar daripada segmen kertas putih, emiten berkode TKIM ini telah menganggarkan belanja modal sebesar US$ 70 juta. Uang itu dipakai untuk mengkonversi tiga mesin baru demi memperbanyak produksi kertas coklat. Menurut Arman, memproduksi kertas coklat mem

Private Placement PT Global Mediacom Tbk (BMTR)

PT Global Mediacom Tbk (BMTR) menjajaki kerja sama dengan sejumlah investor strategis dalam rangka penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) alias private placement. "Investor-investor strategis tersebut sebenarnya sudah kenal kami dengan baik, sehingga kami bisa cepat mencapai kesepakatan soal private placement," kata Direktur BMTR Oerianto Guyadi usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) dan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB), Rabu (27/6). BMTR menargetkan peningkatan modal sebesar 40% yang terdiri dari 20% saham baru dan 20% saham lama. Namun, perseroan belum menetapkan harga pelaksanaan private placement. "Besar target private placement masih bisa berubah tergantung hasil diskusi dengan investor strategis," ujar Oerianto. Mengutip siaran pers, BMTR juga berencana melepas sebagian saham PT MNC Vision Networks (MVN). Jumlah saham yang dilepas sebanyak-banyaknya 1.135.889.864 saham atau 8% dari keseluruhan modal y

Dividen PT LCK Global Kedaton Tbk (LCKM) 2018

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT LCK Global Kedaton Tbk (LCKM), Rabu (27/6), menyepakati pembagian dividen tunai dari hasil laba bersih tahun buku 2017. Direktur Utama LCK Global Kedaton Lim Kah Hock mengatakan, laba bersih yang didapat tahun lalu sebesar Rp 5,21 miliar. “Kami membagikan dividen kepada pemegang saham dari laba bersih yang didapatkan tahun lalu yaitu sejumlah Rp 1 miliar atau setara Rp 1 per saham," kata Lim di Jakarta, Rabu. Selain itu, sebesar Rp 50 juta dari laba bersih digunakan sebagai tunjangan atau honorium bagi anggota dewan komisaris perseroan. Sisa laba setelah dikurangi dengan total dividen dan tunjangan, digunakan sebagai modal kerja atau dicatat sebagai laba ditahan yaitu sejumlah Rp 4,16 miliar. http://investasi.kontan.co.id/news/lck-global-kedaton-sepakati-dividen-tunai-rp-1-miliar

Hasil RUPS Tahunan PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP) 2018

Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP), Rabu (27/6), sepakat untuk membagikan dividen tunai sebesar US$ 39,21 juta atau setara dengan Rp 547 miliar. "Dengan demikian dividen tunai per saham adalah sebesar Rp 100," ujar Agustian Partawidjaja, Direktur INKP dalam paparan publik, Rabu (27/6). Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP), Rabu (27/6), sepakat untuk membagikan dividen tunai sebesar US$ 39,21 juta atau setara dengan Rp 547 miliar. "Dengan demikian dividen tunai per saham adalah sebesar Rp 100," ujar Agustian Partawidjaja, Direktur INKP dalam paparan publik, Rabu (27/6).http://investasi.kontan.co.id/news/indah-kiat-inkp-sepakati-dividen-rp-100-per-saham

Analisa Saham BBRI | 28 Juni 2018

BBRI Daily : Trading Buy, Test resistance di 2,890 sebelum lanjut ke 3,050. Support di 2,830 Berdasarkan  hasil perhitungan Peak and Trough. Dari level tertinggi  terdekat saat ini  dari 14 hari   terakhir terlihat rata-rata di 3,049 Sementara itu jika dihitung sejak harga saham ini mulai naik dari level terendah terdekat sekita 506 hari dimana rata-ratanya mendekati level  terendah data terakhir rata-rata di 2,830 . Akumulasi volume (pembelian terbesar atau akumulasi area – demand side)  antara level 2,200  –  2,470 Disisi lain  distribusi distribusi volume (penjualan terbesar atau distribusi area – supply side) antara level  3,080-3,130. Jika kita lihat lebih lanjut harga saham ini meskipun banyak terakumulasi antara 2,200-2,470 namun peluang jatuh di bawah rata-rata bisa dikatakan relative kecil, dengan demikian level 2,830 cukup relatif kuat saat ini, jika tembus justru peluang untuk tambah posisi beli. Konfirmasi naik lebih lanjut jika harga mampu tembus level 2,890. Tasru

Analisa Saham ADRO | 28 Juni 2018

ADRO Weekly  :  Buy on Weakness, resistance terdekat  di 1,850 sebelum lanjut ke 1,935 terdekat   di 1,685. Strong support di 1,680. Berdasarkan  hasil perhitungan Peak and Trough. Dari level tertinggi  terdekat saat ini  dari 9 minggu    terakhir terlihat rata-rata di 1,826 dengan net avg sell di 1,849. Sementara itu jika dihitung sejak harga saham ini mulai naik dari level terendah terdekat sekita 107 minggu dimana rata-ratanya mendekati level  terendah data terakhir rata-rata di 1,684 dengan net avg buy di 1,488 . Akumulasi volume (pembelian terbesar atau akumulasi area – demand side)  antara level 1,935  –  1,985 dengan volume transaksi terbanyak di 1,765 Disisi lain  distribusi distribusi volume (penjualan terbesar atau distribusi area – supply side) antara level  1,895 – 1,930 dengan volume transaksi terbanyak di 1,935. Jika hari ini banyak transaksi diatas rata-rata masih dominan maka akan konfirm naik lebih lanjut, saat ini banayk transaksi masih di bawah rata-rata (rata

Analisa Saham EXCL | 28 Juni 2018

EXCL berhasil menembus keatas down trend resistance line dan berpeluang untuk bergerak menguat. Saat ini EXCL bergerak naik di dalam uptrend chanel jangka pendeknya. Indikator teknikal MACD bergerak naik diatas centreline, mengindikasikan bahwa saham ini masih bergerak positif. Jika EXCL dapat bertahan di dalam uptrend channelnya, maka saham ini berpeluang menguat menuju target terdekat di 2840, dengan target selanjutnya di level 3160. Rekomendasi: Buy. Stoploss jika gagal bertahan dan close di bawah 2460. http://step-trader.com/2018/06/27/excl-time-to-move-on/

Saham Online di Facebook