google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham Online Indonesia Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei 7, 2021

AKSELERASI BISNIS, SARANA MEDITAMA CARI PENDANAAN LEWAT PASAR MODAL

PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk (SAME) pengelola OMNI Hospitals bermaksud untuk menerbitkan sebanyak-banyaknya 5.714.285.000 saham baru Perseroan dengan nilai nominal Rp20 per saham. "Sehubungan dengan hal tersebut, Perseroan berencana untuk meningkatkan modal dasar, modal disetor dan modal ditempatkan sehubungan dengan pelaksanaan HMETD yang mana merupakan perubahan Pasal 4 Anggaran Dasar Perseroan,"tulis Manajemen SAME, dalam prospektus ringkasnya, yang dipublikasikan, Jumat. Jika dalam aksi korporasi atau setelah alokasi saham tambahan tersebut masih terdapat sisa saham baru, maka sisa saham tersebut akan diambilbagian oleh PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) yang merupakan pemegang saham utama Perseroan dengan kepemilikan saham sebesar 72,19% dari modal ditempatkan dan disetor Perseroan. Setelah dikurangi seluruh komisi-komisi, biaya-biaya, ongkos-ongkos dan pengeluaran lainnya, maka sisa dana dari hasil rights issue itu akan dipergunakan untuk ekspansi dan investas

PENDAPATAN DAN LABA LINK NET MENINGKAT HINGGA DESEMBER 2020

Pendapatan PT Link Net Tbk (LINK) mencapai Rp4,05 triliun hingga periode 31 Desember 2020 meningkat dari pendapatan Rp3,76 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Jumat menyebutkan, laba kotor tercatat sebesar Rp3,12 triliun naik dari laba kotor Rp3,00 triliun. Laba usaha diraih sebesar Rp1,38 triliun naik dari laba usaha Rp1,29 triliun Dan laba sebelum pajak tercatat sebesar Rp1,25 triliun naik dari laba sebelum pajak Rp1,24 triliun. Laba yang diatribusikan ke pemilik entitas induk diraih sebesar Rp941,71 miliar naik dari laba Rp894,53 miliar tahun sebelumnya. Total aset perseroan hingga periode 31 Desember 2020 mencapai Rp7,80 triliun naik dari total aset Rp6,65 triliun hingga periode 31 Desember 2019.(end) Sumber: IQPLUS

ANAK USAHA MITRA ADIPERKASA BUKA GERAI PERANGKAT ELEKTRONIK "DIGIPLUS"

PT MAP Zona Adiperkasa yang merupakan salah satu anak perusahaan PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAP) telah membuka Digiplus, gerai perangkat elektronik multibrand pertama untuk memenuhi kebutuhan gaya hidup yang smart dan modern. Ratih Darmawan Gianda, VP Investor Relations, Corporate Communication & Suatainability MAP Group dalam keterangan tertulisnya mengatakan, "Kami sangat antusias dengan pembukaan Digiplus, sebagai destinasi yang tepat untuk menemukan berbagai jenis produk dari merek-merek berkualitas tinggi dalam satu gerai, mulai dari smart phone, perangkat smart home, laptop, speakers, wireless earphone, aksesoris penunjang, hingga perangkat elektronik lainnya." Gerai yang berlokasi di Grand Indonesia, East Mall, lantai 3A ini menawarkan rangkaian pilihan produk dari beragam merek antara lain Apple, Xiaomi, Asus, Lenovo, Marshall, Klipsch, Skinarma dan merek-merek lainnya. Lebih lanjut Ratih menjelaskan, "Kami berkomitmen untuk selalu berkembang dan menghadirkan k

TOWER BERSAMA HENTIKAN PENAWARAN UMUM BERKELANJUTAN OBLIGASI IV

PT Tower Bersama Infrastructure Tbk.(TBIG) menghentian Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Berkelanjutan IV pada tanggal 6 Mei 2021. "Sehubungan dengan Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi Berkelanjutan IV TBIG dengan target dana sebesar Rp7 triliun yang telah menjadi efektif pada tanggal 31 Agustus 2020 dengan ini TBIG menghentikan PUB IV dikarenakan TBIG berencana membuka program baru yang akan membuka kesempatan memperoleh jumlah dana yang lebih besar,"tutur Helmy Yusman Santoso Direktur TBIG pada keterbukaan Informasi, Kamis (6/5). Yusman menambahkan "TBIG telah menawarkan dan menerbitkan obligasi di bawah program PUB IV sebesar Rp5,335 triliun dalam empat tahap. Adapun sisa dana yang belum dihimpun dalam PUB IV sebesar Rp1,665 triliun,"pungkasnya.(end) Sumber: IQPLUS

PENJUALAN NAIK, GDST CATAT LABA HINGGA MARET 2021

PT Gunawan Dianjaya Steel Tbk (GDST) mencatat penjualan sebesar Rp432,31 miliiar hingga periode 31 Maret 2021 naik dari penjualan Rp399,41 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Jumat menyebutkan, laba kotor tercatat sebesar Rp37,86 miliar naik daraba kotor Rp21,89 miliar. Laba sebelum pajak diraih sebesar Rp8,65 miliar usai mencatat rugi sebelum pajak Rp141,60 miliar. Laba periode berjalan tercatat sebesar Rp6,19 miliar usai mencatat rugi Rp107,53 miliar. Total aset perseroan hingga periode 31 Maret 2021 mencapai Rp1,63 triliun naik dari total aset Rp1,59 triliun hingga periode 31 Desember 2020.(end) Sumber: IQPLUS

INDOFARMA RAIH PENJUALAN BERSIH Rp373,20 MILIAR HINGGA MARET 2021

PT Indofarma Tbk (INAF) meraih penjualan bersih Rp373,20 miliar hingga periode 31 Maret 2021 naik dari penjualan bersih Rp148,17 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya. Laporan keuangan perseroan Jumat menyebutkan, laba bruto diraih sebesar Rp175,01 miliar naik dari laba bruto Rp29,23 miliiar. Laba usaha tercatat sebesar Rp15,29 miliiar usai mencatat rugi usaha Rp19,46 miliar tahun sebelumnya. Laba sebelum pajak tercatat sebesar Rp3,10 miliiar usai mencatat rugi sebelum pajak Rp29,27 miliar. Laba yang diatribusikan ke pemilik entitas induk diraih sebesar Rp1,82 miliar usai mencatat rugi Rp21,43 miliar. Total aset perseroan hingga periode 31 Maret 2021 mencapai Rp1,82 triliun naik dari total aset Rp1,71 triliun hingga periode 31 Desember 2020.(end) Sumber: IQPLUS

BERHASIL PENUHI PERSYARATAN, BEKS DINYATAKAN SEHAT OLEH OJK

PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten/BEKS) resmi dinyatakan sebagai bank dengan peringkat komposit tiga, yang siap melakukan pengembangan bisnis oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Status ini disematkan setelah Bank Banten berhasil memenuhi empat persyaratan dari sisi permodalan, likuiditas, penyelesaian kredit bermasalah, dan penggantian jajaran manajemen.  Surat pemberitahuan status Bank Banten dari OJK diterima langsung oleh Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) di Jakarta pada Kamis (6/5). "Alhamdulillah. Hari ini Bank Banten dinyatakan sehat oleh Otoritas Jasa Keuangan," ungkap Wahidin. Direktur Utama Bank Banten Agus Syabarrudin menyambut baik atas ditetapkannya Bank Banten sebagai bank yang sehat. "Status bank sehat ini sekaligus merupakan pengakuan atas upaya transformasi yang tengah dilakukan melalui perbaikan kinerja bisnis secara berkelanjutan, penguatan likuiditas, permodalan, penguatan manajemen risiko dan penerapan good corporate governance di Ban

Analisa Saham BRIS | 7 Mei 2021

Analisa Saham BRIS Saham BRIS pada tanggal 6 Mei 2021 ditutup menguat pada harga 2420, naik 6,14%. Hal ini disertai dengan kenaikan volume, yaitu 413% dari hari sebelumnya.  Berdasarkan indikator Stochastics Slow, saham ini berada pada area pertengahan atas dengan kecenderungan bullish.  Indikator Moving Average Convergence Divergence (MACD) terlihat berada di bawah garis 0 dengan kecenderungan bullish. Status Saham Saat Ini: Trendnya adalah Sideway Rekomendasi dari kami adalah Beli Spekulatif Jika naik di atas 2460 maka berpeluang ke 2700 Jika turun di bawah 2240 maka berpeluang ke 2220 Jangan lupa atur stoploss order untuk manajemen risiko. Disclaimer ON Untuk alternatif edukasi dan update saham pilihan, silahkan ikuti Saham Online melalui partner kami sebagai berikut : Channel Telegram: https://t.me/SahamOnlineID Youtube Channel :  https://www.youtube.com/c/sahamonlineid Instagram :  @sahamonlineid ( https://www.instagram.com/sahamonlineid/ ) Facebook Page :  @sahamindonesiahariini

Analisa Saham BOGA, TINS dan WOOD | 7 Mei 2021

PT Bintang Oto Global Tbk (BOGA) Pergerakan BOGA bergerak sideways dalam jangka menengah dan menguji resistance MA200 di kisaran level 1370. Indikator stochastic terkonsolidasi pada area middle oscillator sementara MACD bergerak undervalue. Rekomendasi: Trading buy  Support: Rp 1.320  Resistance: Rp 1.375 Lanjar Nafi, Reliance Sekuritas PT Timah Tbk (TINS) Pergerakan TINS memperlihatkan munculnya pola inverted hammer candle dengan indikator stochastic yang terpantau overbought. Harga saham TINS ditutup di atas upper bollinger band  dan dengan volume perdagangan menurun. Rekomendasi: Sell On strength Support: Rp 1.840 Resistance: Rp 1.935 Achmad Yaki, BCA Sekuritas PT Integra Indocabinet Tbk (WOOD) Pergerakan harga saham WOOD membentuk pola bearish continuation ke level 765.  Dengan volume transaksi yg relatif sepi jika dibandingkan dengan rata-rata 5 hari perdagangan. Indikator stochastic juga nampak hampir memasuki areal oversold. Rekomendasi : Buy on weakness Support : 745 Resistance

Rekomendasi Saham ADRO, BBRI, BRPT, CTRA dan ICBP oleh Binaartha Sekuritas | 7 Mei 2021

Binaartha Sekuritas Daly 7 Mei 2021 by Nafan Aji Adaro Energy (ADRO) Saham ADRO ditutup di Rp 1.185. (RoE: 6.91%; PER: 9.07x; EPS: 130.68; PBV: 0.63x; Beta: 1.31). Pergerakan harga saham ADRO masih bertahan di atas garis bawah dari bollinger dan terlihat pola tweezer bottom candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli.  Akumulasi pada area level Rp 1.175 – Rp 1.185, dengan target harga secara bertahap di level Rp 1.215, Rp 1.230, Rp 1.255, Rp 1.305, Rp 1.360 dan Rp 1.715. Support saham ADRO ada di level Rp 1.150 dan Rp 1.030. Bank Rakyat Indonesia (BBRI) Saham BBRI ditutup di Rp 4.100. (RoE: 9.33%; PER: 26.84x; EPS: 152.78; PBV: 2.50x; Beta: 1.46). Pergerakan harga saham BBRI telah menguji garis MA 10 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama terbuka lebar.  Akumulasi pada area level Rp 4.050 - Rp 4.100, dengan target harga secara bertahap di level Rp 4.260, Rp 4.400, Rp 4.540, Rp 4.680, Rp 4.760, Rp 6.050 dan Rp 7.350. Su

Bandarmologi Saham TINS, ITMG, JPFA, ERAA dan MDKA | 7 Mei 2021

Technical & Bandarmology Prespectives,  Friday (07/05/2021)  By Dr Cand., Edwin Sebayang, MBA, CSA®., CIB®. Commodity Supercycle Era??!! IDX Composite 5,921 - 6,012 SUMMARY: STRONG SELL‼️‼️ 11 TECHNICAL INDICATORS: RSI (14): SELL‼️ STOCH (9,6,3): SELL‼️ MACD(12,26): SELL‼️ ATR (14): LESS VOLATILITY ADX (14): NEUTRAL CCI (14): *SELL‼️ HIGHS/LOW (14): SELL‼️ UO: SELL‼️ ROC: SELL‼️ WILLIAMS R: SELL‼️ BULLBEAR (13): SELL‼️ BANDARMOLOGY: TOP 5 BROKER  ACCUMULATED PERIODE (10 DAYS): DISTRIBUTION‼️ NET BUY SELL ASING: PERIODE (10 DAYS): ACCUMULATION STOCKS PICK: TINS 1,835 - 1,960 TECHNICAL INDICATORS: STRONG BUY & OVERBOUGHT, BUY 1,885 TARGET PRICE: 1,960 STOP-LOSS: 1,835 BANDARMOLOGY: TOP 5 BROKER ACCUMULATED PERIODE (10 DAYS): ACCUMULATION NET BUY SELL ASING: PERIODE (10 DAYS): DISTRIBUTION‼️ ITMG 12,000 - 12,400 TECHNICAL INDICATORS: BUY, BUY 12,125 TARGET PRICE: 12,400 STOP-LOSS: 12,000 BANDARMOLOGY: TOP 5 BROKER ACCUMULATED PERIODE (10 DAYS): DISTRIBUTION‼️ NET BUY SELL ASING: P

Rekomendasi Saham EXCL, CPIN, INDY dan SMGR oleh MNC Sekuritas | 7 Mei 2021

MNC Daily Scope Wave 7 Mei 2021 Pada perdagangan kemarin (6/5), IHSG ditutup terkoreksi 0,1% ke level 5,970. Kami perkirakan pergerakan IHSG masih ada potensi untuk koreksi ke area 5,917-5,930, apabila IHSG sanggup bertahan di atas 5,883, maka kami perkirakan IHSG masih berpeluang menguat kembali untuk mengarah ke area 6,020-6,030. Support: 5,880, 5,735 Resistance: 6,115, 6,230 EXCL - Spec Buy (2,030) Kemarin (6/5), EXCL ditutup terkoreksi 1,5% ke level 2,030. Kami perkirakan, selama tidak menembus 2,010 sebagai level supportnya, maka posisi EXCL saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave (C). Hal ini berarti, EXCL berpeluang berbalik menguat. Spec Buy: 2,010-2,030 Target Price: 2,270, 2,400 Stoploss: below 2,010 CPIN - Buy on Weakness (6,625) CPIN ditutup terkoreksi 1,9% ke level 6,625 diikuti dengan tekanan jual yang cukup besar. Kami perkirakan, posisi CPIN sudah berada di akhir wave 4 dari wave (C), sehingga koreksi CPIN kami perkirakan akan relatif terbatas dan berpeluang me

Update Harga Komoditas dan Indeks | 7 Mei 2021

Dow jumps 300 points to hit another record close ahead of key April jobs report U.S. stocks climbed on Thursday as investors awaited Friday’s highly anticipated jobs report to gauge the pace of the labor-market recovery. Dow.......34549   +318.2   +0.93% Nasdaq.13633   +50.4      +0.37% S&P 500..4202   +33.97    +0.82%   FTSE........7076   +36.9      +0.52% Dax........15197   +25.96    +0.17% CAC........6357    +17.6       +0.28% Nikkei...29331     +518.8    +1.80% HSI........28637    +219.5    +0.77% Shanghai .3441   -5.6         -0.16% ST Times..3173  +19.4      +0.62% IDX.....5970.24    -5.67       -0.09% LQ45.....888.95   -1.47       -0.17% Indo10Yr..6.6207   -0.0107       -0.16% ICBI.....314.6853   +0.4189      +0.13% US10Yr..1.5610     -0.0230        -1.45% VIX............18.39    -0.76            -3.97%    USDIndx .....90.8870  -0.4210    -0.46% Como Indx...205.25   +1.11        +0.54% (Core Commodity CRB) BCOMIN..... .159.09   +1.98        +1.26% IndoCDS.....77.5493  -0.434

Saham Online di Facebook