google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Saham Online Indonesia Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Desember 2, 2020

PT Sentul City Tbk Jadi Termohon Penundaan Kewajiban Pembayaran

Emiten properti, PT Sentul City Tbk., kembali menjadi termohon penundaan kewajiban pembayaran yang dilayangkan oleh salah satu konsumennya, Alfian Tito Suryansah. Head Corporate Communication Sentul City Alfian Mujani mengatakan bahwa permohonan penundaan kewajiban pembayaran utang (PKPU) yang diajukan Alfian Tito Suryansah tidak memiliki dasar lagi. “Pasalnya, pihak PT Sentul City sudah menyerahkan pengembalian dana (refund) dan anehnya pemohon menolak dan memilih menyelesaikan masalah di persidangan PKPU,’’ ujar Alfian Mujani seperti dikutip dari keterangan resminya, Selasa (1/12/2020). Dia menjelaskan bahwa perseroan telah beritikad baik untuk mengembalikan dana ditambah dengan dendanya. Bahkan, sebelumnya perseroan mengklaim juga sudah mengundang pemohon untuk melakukan serah terima unit yang menjadi objek jual beli. Adapun, pada Senin (30/10/2020) perkara permohonan PKPU terhadap PT Sentul City Tbk, dimohonkan oleh Alfian Tito Suryansah dengan perkara nomor: 367/Pdt.Sus/PKPU/2020/

PT Dian Swastatika Sentosa Tbk Suntik Modal ke Anak Perusahaan

Emiten energi dan infrastruktur Grup Sinarmas, PT Dian Swastatika Sentosa Tbk., kembali menyuntikan modal ke dua anak usahanya. Berdasarkan keterbukaan informasi perseroan, emiten berkode saham DSSA itu meningkatkan modal di entitas anak PT DSSP Power Mas Utama (PMU) dan PT DSSP Power Sejahtera. Modal ditempatkan dan disetor PMU yang semula sebesar Rp4,141 triliun menjadi Rp4,155 triliun, sedangkan modal ditempatkan dan disetor DSSP Power Sejahtera Rp52,39 miliar menjadi sebesar Rp52,73 miliar. Adapun, seluruh saham baru dari dua entitas anak usaha itu diambil bagian oleh EMAS. “Peningkatan modal di entitas anak tidak memiliki dampak signifikan terhadap kondisi keuangan perseroan,” tulis Sekretaris Perusahaan Dian Swastatika Sentosa Susan Chandra dikutip dari keterbukaan informasinya, Selasa (1/12/2020). Untuk diketahui, DSSP Power Sejahtera dan PMU memiliki anak usaha yaitu DSSP Power Sumsel Dua yang bergerak di bisnis pembangkit listrik. Saat ini perseroan memiliki dua proyek pembang

Elang Mahkota Teknologi caplok 71,88 persen saham PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk

Skema aksi korporasi PT Elang Mahkota Teknologi Tbk. dan PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk. semakin terang benderang setelah induk usaha SCTV itu mencaplok mayoritas saham emiten pengelola Omni Hospitals. Adapun, mayoritas saham EMTK dipegang oleh konglomerat Eddy Kusnadi Sariaatmadja sebagai pengendali. Berdasarkan data Forbes Real Time Billionaires, per Selasa (1/12/2020) Eddy merupakan orang terkaya ke-15 di Indonesia dan ke-2.024 di dunia. Total kekayaanya mencapai US$1,3 miliar, atau sekitar Rp18,33 triliun. Manajemen Elang Mahkota Teknologi menyampaikan perseroan telah mencaplok 4,24 miliar saham atau 71,88 persen saham PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk. (SAME) dari PT Omni Health Care. Transaksi itu dilakukan dengan harga pembelian Rp137 per saham atau senilai total Rp581,01 miliar. Harga tersebut di bawah harga SAME pada penutupan perdagangan kemarin di level Rp200 per saham. Hingga 30 September 2020, Emtek menggenggam kas dan setara kas sebesar Rp4,22 triliun. Setelah tran

PT MNC Investama Tbk Siap Lakukan PMTHMETD

Entitas Grup MNC milik konglomerat Hary Tanoesoedibjo, PT MNC Investama Tbk. (BHIT) siap melakukan penambahan modal tanpa hak memesan efek terlebih dahulu (PMTHMETD) atau private placement. Dalam keterangannya di Bursa Efek Indonesia dikutip Rabu (2/12/2020), setelah persetujuan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) pada 18 Agustus 2020, MNC Investama akan melakukan private placement. Perseroan menerbitkan sebanyak-banyaknya 5.998.697.900 saham atau 5,99 miliar saham dengan nilai nominal Rp100. Harga pelaksanaan pun Rp100, sehingga MNC Investama dapat meraup dana Rp599,87 miliar setelah private placement. Pelaksanaan PMTHMETD tersebut pada 8 Desember 2020, sedangkan pemberitahuan hasil pelaksanaan PMTHMETD pada 10 Desember 2020. Di Bursa Efek Indonesia, saham BHIT turun 4,35 persen atau 4 poin menjadi Rp66 pada perdagangan Selasa (1/12/2020). Namun, sepanjang tahun berjalan harga masih naik 3,13 persen. Sepanjang 2020, harga saham BHIT bergerak di rentang Rp50-Rp85. Artinya, ha

Direktur PT Adaro Energy Tbk Jual Saham ADRO Sebanyak 2 Juta Saham

Tren penguatan harga batu bara membuat saham emiten terkait komoditas tersebut turut memanas, termasuk saham PT Adaro Energy Tbk. (ADRO). Pada penutupan perdagangan Selasa (1/12/2020), saham ADRO berada di level Rp1.390. Harga saham emiten yang dikomandoi Garibaldi Thohir itu naik 25,23 persen dalam sebulan terakhir. Kenaikan harga saham ADRO itu pun dimanfaatkan salah satu direksi untuk melakan aksi jual. Direktur Adaro Energy Christian Ariano Rachmat tercatat menjual saham ADRO sebanyak 2 juta saham. Transaksi penjualan tersebut dilakukan pada 27 November 2020 dengan harga Rp1.390 dan pada 30 November 2020 dengan harga Rp1.400. Masing-masing transaksi berupa penjualan 1 juta saham, sehingga total transaksi mencapai Rp2,79 miliar. "Tujuan transaksi investasi jangka panjang. Persentase saham berdasarkan kepemilikan ialah 0,006 persen," papar laporan ADRO ke Bursa Efek Indonesia. Ariano yang sebelumnya memegang 20 juta saham ADRO pun kini menjadi tinggal 18 juta saham, atau se

Rekomendasi Saham ANTM, TLKM dan BEST oleh Mirae Asset Sekuritas | 2 Desember 2020

Mirae Asset Sekuritas Indonesia Technical Insight Desember 2, 2020 (tasrul@miraeasset.co.id) IHSG Daily, 5,724.74(+2.00%), test resistance at 5,760, trading range 5,651 – 5,760. Indikator MFI optimized dan indikator W%R optimized sudah berada sekitar support trendline. Pada periode  weekly terlihat Indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized juga menguji support trendline..Daily support di 5,651 dan daily resistance di 5,760. Cut loss level di 5,570. ANTM Daily, 1,155 (+0.87%) trading buy, trading range 1,125 – 1,185. Indikator MFI optimized masih bergerak naik dan indikator RSI optimized akan menguji support trend line. Daily support di 1,125 dan daily resistance di  1,185. Cut loss level di  1,090. TLKM Daily,3,240 (+0.31%), trading buy,  trading range 3,190 –3,310. Indikator MFI optimized dan indikator RSI optimized akan menguji support trendline. Daily support  di  3,190 dan daily resistance di 3,310. Cut loss level di 3,110. BEST Daily, 186 (+2.20%), trading buy,  tradin

Rekomendasi Saham CTRA, GGRM, JPFA, KLBF, PGAS, TINS dan WSBP oleh Binaartha Sekuritas | 2 Desember 2020

CTRA , Daily (905) (RoE: 1.83%; PER: 55.59x; EPS: 16.64; PBV: 1.83x; Beta: 2.02): Pergerakan harga saham menguji garis MA 20 sehingga peluang terjadinya penguatan minimal menuju ke level resistance pertama masih terbuka lebar. “Akumulasi Beli” pada area level 875 – 905, dengan target harga secara bertahap di level 930 dan 1050. Support: 865 & 810. GGRM , Daily (43000) (RoE: 12.98%; PER: 10.85x; EPS: 3962.96; PBV: 1.43x; Beta: 1): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah dari bollinger dan terlihat pola bullish harami candlestick pattern yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumulasi Beli” pada area 42250 - 43000, dengan target harga secara bertahap di level 43850, 44900, 47350 dan 49800. Support: 41875, 41150 & 40000. JPFA , Daily (1380) (RoE: 3.00%; PER: 47.09x; EPS: 29.31; PBV: 1.42x; Beta: 1.74): Pergerakan harga masih bertahan di atas garis tengah dari bollinger dan terlihat pola upward bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli. “Akumu

Analisa Saham LSIP, PWON dan LPKR | 2 Desember 2020

PT Perusahaan Perkebunan London Sumatera Tbk (LSIP) Pergerakan LISP menunjukkan munculnya hammer candle dengan MACD bergerak naik. Namun untuk indikator RSI dan stochastic-nya sudah overbought. LSIP diperdagangkan dengan volume yang menurun. Rekomendasi: Sell on strength Support: Rp 1.155 Resistance: Rp 1.250 Achmad Yaki, BCA Sekuritas PT Pakuwon Jati Tbk (PWON) Pergerakan PWON memperlihatkan pola bullish inside bar yang mengindikasikan adanya potensi stimulus beli pada pergerakan harga saham. Didukung juga indikator MACD dan RSI yang masih menunjukkan sinyal positif. Rekomendasi: Buy  Support: Rp 474 Resistance: Rp 555 Nafan Aji, Binaartha Sekuritas PT Lippo Karawaci Tbk (LPKR) Pergerakan LPKR secara teknikal ditutup membentuk candle shooting star. Indikator stochastic saat ini berada pada area overbought yang mengindikasikan ada potensi profit taking. Rekomendasi: Sell on strength Support: Rp 216 Resistance: Rp 240 Ivan Kasulthan, Erdikha Elit Sekuritas

Rekomendasi Saham BBNI, PGAS dan WTON oleh IPOT Indopremier | 2 Desember 2020

IHSG (5.640 – 5.810) :  indeks harga saham gabungan diprediksi akan melanjutkan penguatannya. Target kenaikan indeks pada level 5.810 kemudian 5.895 dengan support di level  5.640 dan 5.555. BBNI (Buy) : Target kenaikan harga pada level 6.425 kemudian 6.600 dengan support di level 6.075 cut loss jika break 5.900. PGAS (Buy) : Target kenaikan harga pada level 1.445 kemudian 1.500 dengan support di level 1.335 cut loss jika break 1.280. WTON (Buy) : Target kenaikan harga pada level 366 kemudian 374 dengan support di level 350 cut loss jika break 342 XIID (Buy) : Target kenaikan harga pada level 505 kemudian 517 dengan support di level 481 cut loss jika break 469. XIML (Buy) : Target kenaikan harga pada level 258 kemudian 265 dengan support di level 244 cut loss jika break 237. XPFT (Buy) : Target kenaikan harga pada level 516 kemudian 529 dengan support di level 490 cut loss jika break 477. Full report bisa diakses di : https://r.ipot.id/?g=r/t/3c9th0

Update Harga Komoditas dan Indeks | 2 Desember 2020

S&P 500 rises 1% to a record closing high to kick off December, building on historic rally U.S. stocks jumped on Tuesday with the S&P 500 hitting a new record, as the market’s historic rally extended to December. Dow........29824   +185.3     +0.63% Nasdaq..12355   +156.4     +1.28% S&P 500..3663    +40.8        +1.13%   FTSE...... .6385   +118.5     +1.89% Dax........13382   +91.1       +0.69% CAC........5582    +63.1       +1.14% Nikkei....26788   +353.9    +1.34% HSI.........26568  +226.2    +0.86% Shanghai .3452  +60.2      +1.77% ST Times..2814  +8.2        +0.29% IDX....5724.41 +112.33     +2.00% LQ45..904.83   +21.77       +2.47% JAKMIND.....995.70   +37.42   +3.91% JAKCONS...1858.13    +18.75   +1.02% JAKTRADE...692.49     +11.38   +1.67% JAKBIND......890.29    +22.75  +3.17% JAKAGRI......1326.21   +9.16     +0.70% JAKFIN.....  .1294.77  +35.60  +2.83% JAKPROP......377.18    +4.78     +1.28% JAKINFR......949.41     +4.41     +0.47% JAKMANU..1304.09  +27.61   +2.16% 

Bandarmologi Saham BRIS, MBAP, ASII, JSMR dan ADHI | 2 Desember 2020

New Early BIRD Technical & Bandarmology Prespectives  (Dr Cand., Edwin Sebayang, MBA, CSA:registered:., CIB:registered:-MNC Sekuritas)  Wednesday (02/12/2020)  IDX Composite 5,671 - 5,760 SUMMARY: STRONG BUY 11 TECHNICAL INDICATORS: RSI (14): BUY STOCH (9,6): OVERBOUGHT MACD(12,26): BUY ATR (14): HIGH VOLATILE ADX (14): STRONG TREND BUY CCI (14): BUY HIGHS/LOW (14): BUY VO: BUY ROC: BUY WILLIAMS R: OVERBOUGHT BULLBEAR (13): OVERBOUGHT BANDARMOLOGY: TOP 5 BROKER  ACCUMULATED PERIODE (10 DAYS): DISTRIBUTION NET BUY SELL ASING: PERIODE (10 DAYS): DISTRIBUTION STOCKS PICK: BRIS 1,375 - 1,530 TECHNICAL INDICATORS: BUY 1,420 TARGET PRICE: 1,530 STOP-LOSS: 1,375 BANDARMOLOGY: TOP 5 BROKER ACCUMULATED PERIODE (10 DAYS): DISTRIBUTION NET BUY SELL ASING: PERIODE (10 DAYS): ACCUMULATION MBAP 2,610 - 2,980 TECHNICAL INDICATORS: BUY 2,710 TARGET PRICE: 2,980 STOP-LOSS: 2,610 BANDARMOLOGY: TOP 5 BROKER ACCUMULATED PERIODE (10 DAYS): DISTRIBUTION NET BUY SELL ASING: PERIODE (10 DAYS): DISTRIBUTIO

Rekomendasi Saham JSMR, GGRM, IMAS dan BBRI oleh MNC Sekuritas | 2 Desember 2020

MNC Daily Scope Wave 2 Desember 2020 IHSG bergerak dan ditutup menguat 2% ke level 5,724 pada perdagangan kemarin (1/12) disertai dengan volume beli meskipun tidak begitu besar. Level resistance terdekat IHSG berada pada area 5,798, bila IHSG masih belum sanggup menembus level tersebut, maka IHSG masih rentan terkoreksi untuk menguji support 5,563 sekaligus membentuk wave [iv] dari wave 3. Arah koreksi dari wave [iv] berada pada rentang 5,400-5,500. Support: 5,563, 5,420 Resistance: 5,798, 5,840 JSMR - Buy on Weakness (4,240) Pada perdagangan kemarin (1/12), JSMR ditutup menguat 1,2% ke level 4,240. Kami memperkirakan pergerakan kemarin merupakan bagian dari wave [iv] dari wave 3 dari wave (C), sehingga JSMR masih dapat terkoreksi kembali untuk mengkonfirmasi terbentuknya wave [iv]. Kami pernah merekomendasikan SoS pada 30/11 dan koreksi ini dapat dimanfaatkan untuk BoW. Buy on Weakness: 3,950-4,100 Target Price: 4,640, 4,900 Stoploss: below 3,840 GGRM - Buy on Weakness (43,000) GGRM d

Saham Online di Facebook