google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Ulasan Pasar Modal Hari Ini, 11 Agustus 2016 (Global) Langsung ke konten utama

Ulasan Pasar Modal Hari Ini, 11 Agustus 2016 (Global)

Ulasan Pasar Modal Hari Ini, 11 Agustus 2016 (Global)


Daewoo Global Market

US


Saham-saham AS ditutup melemah tipis di hari Rabu, dengan S&P 500 dan Nasdaq turun dari level rekornya seiring tertekannya sektor energi.
Indeks utama, yang dibuka dengan sedikit kenaikan, berbalik melemah setelah future minyak mentah merosot menyusul data pada pasokan dan produksi.

Future minyak turun 2,5% ke level terendah dalam satu minggu setelah Energy Information Administration AS melaporkan peningkatan pasokan minyak mentah pekan lalu (naik 1,1 juta barel dari Est. -1,75 juta barel), sementara Arab Saudi mengungkapkan produksi minyak mentah menyentuh rekor pada bulan Juli.

Berita ekonomi: Di sisi data, lowongan kerja naik menjadi 5,6 juta pada bulan Juni dari 5,5 juta pada Mei, menurut Departemen Tenaga Kerja. Sementara, perekrutan pada bulan Juni naik menjadi 5,1 juta dari 5 juta pada bulan Mei.


Europe



Saham Eropa gagal untuk menutup perdagangan kemarin di zona positif seiring dengan kembali melemahnya harga minyak dan laporan keuangan yang menahan sentimen investor.


Di sisi minyak, future minyak mentah berfluktuasi pada perdagangan Rabu, setelah Energy Information Administration AS melaporkan bahwa persediaan minyak mentah komersial naik tercatat sebanyak 523,6 juta untuk pekan yang berakhir 5 Agustus, naik 1,1 juta barel. Namun, stok bensin turun sekitar 2,8 juta barel.

Di sisi lain, OPEC menaikkan proyeksi pertumbuhan permintaan minyak pada tahun 2016 pada hari Rabu, dalam sebuah laporan yang berpotensi menurunkan harapan terhadap pembekuan produksi setelah pertemuan bulan depan. Minyak mentah Brent dan WTI AS bergerak fluktuatif  menyusul laporana EIA, dan diperdagangkan sekitar $45,10 dan $42,75.

Bank of England juga menjadi fokus, setelah gagal memenuhi target pembelian obligasi dalam program pembelian aset, lebih rendah £ 52 juta dari target membeli £ 1,17 miliar pada hari selasa, hari kedua program tersebut. Selama perdagangan, British pound turun dari level tertingginya, dan diperdagangkan flat terhadap dolar AS, di $ 1,3004.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida

Mengenal Indikator Exponential Moving Average - EMA

Apa itu Exponential Moving Average - EMA? Exponential Moving Average (EMA) adalah jenis moving average (MA) yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Exponential Moving Average juga disebut sebagai Moving Average tertimbang secara eksponensial. Moving Average tertimbang secara eksponensial bereaksi lebih signifikan terhadap perubahan harga saat ini daripada rata-rata bergerak sederhana (SMA), yang menerapkan bobot yang sama untuk semua pengamatan pada periode tersebut. Memahami Indikator EMA EMA adalah Moving Average yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Seperti semua moving average, indikator teknis ini digunakan untuk menghasilkan sinyal beli dan jual berdasarkan crossover dan divergensi dari rata-rata historis. Pedagang sering menggunakan beberapa hari EMA yang berbeda - misalnya rata-rata bergerak 20 hari, 30 hari, 90 hari, dan 200 hari. Formula EMA Tiga langkah dasar untuk menghit