google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Ulasan Pasar Modal Hari Ini, 31 Agustus 2016 (Global) Langsung ke konten utama

Ulasan Pasar Modal Hari Ini, 31 Agustus 2016 (Global)


Ulasan Pasar Modal Hari Ini, 31 Agustus 2016 (Global)


US



Saham-saham AS ditutup sedikit melemah di hari Selasa karena investor menimbang komentar tambahan dari anggota Federal Reserve yang menekankan niat bank sentral untuk menaikkan suku bunga lebih cepat.


Wakil Ketua Federal Reserve Stanley Fischer mengatakan bahwa tidak mungkin untuk mengatakan kalau kenaikan suku bunga berikutnya hanya sekali dan lalu selesai. Komentar Fischer menggarisbawahi pernyataannya dan juga Ketua Fed Janet Yellen pada hari Jumat lalu, yang menunjukkan bahwa waktu untuk kembali menaikkan suku bunga sudah dekat.


Sebagian besar pelaku pasar mengatakan mereka sedang menunggu laporan penting dari pasar tenaga kerja pada pekan ini.


Economic docket: Indeks kepercayaan konsumen untuk Agustus berada di 101,1, diatas perkiraan 97,0 dan naik dari 97,3 pada bulan Juli. Sementara itu, harga perumahan lebih rendah dari yang diharapkan pada bulan tersebut, tetapi masih relatif sehat, dengan menunjukkan kenaikan 5,1% dalam 12 bulan yang berakhir pada bulan Juni.
Ekonom yang disurvei oleh The Wall Street Journal memperkirakan kenaikan 5,2% pada indeks S&P CoreLogic Case-Shiller 20-city.



Europe



Indeks saham Eropa ditutup menguat pada perdagangan Selasa, kecuali indeks FTSE 100, yang terpukul oleh lemahnya kinerja saham pertambangan.


Adapun sektor dengan kinerja buruk adalah basic resources, yang ditutup turun 2,9 persen. Penambang menjadi saham berkinerja terburuk pada indeks basic resources, dengan Antofagasta, Randgold Resources, Glencore, Rio Tinto, Fresnillo dan BHP Billiton ditutup turun lebih dari 3 persen.

Saham-saham tambang terpukul oleh penurunan harga logam mulia. Harga emas dan perak diperdagangkan lebih rendah dan futures paladium untuk September turun 1,3 persen.

Emas sangat sensitif terhadap sinyal kenaikan suku bunga AS. Suku bunga yang lebih tinggi meningkatkan potensi biaya bagi pemegang non-yielding assets, seperti logam, dan mendorong nilai dolar AS, di mana logam dibanderol.

Bursa Asia rebound seiring dengan saham-saham Jepang yang membalikkan koreksi di awal setelah rilis data belanja rumah tangga, pengangguran dan penjualan ritel.

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Mengenal Indikator Exponential Moving Average - EMA

Apa itu Exponential Moving Average - EMA? Exponential Moving Average (EMA) adalah jenis moving average (MA) yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Exponential Moving Average juga disebut sebagai Moving Average tertimbang secara eksponensial. Moving Average tertimbang secara eksponensial bereaksi lebih signifikan terhadap perubahan harga saat ini daripada rata-rata bergerak sederhana (SMA), yang menerapkan bobot yang sama untuk semua pengamatan pada periode tersebut. Memahami Indikator EMA EMA adalah Moving Average yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Seperti semua moving average, indikator teknis ini digunakan untuk menghasilkan sinyal beli dan jual berdasarkan crossover dan divergensi dari rata-rata historis. Pedagang sering menggunakan beberapa hari EMA yang berbeda - misalnya rata-rata bergerak 20 hari, 30 hari, 90 hari, dan 200 hari. Formula EMA Tiga langkah dasar untuk menghit

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida