google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham Valbury | 7 Februari 2018 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham Valbury | 7 Februari 2018

Rekomendasi Saham Valbury

Market Summary
PT. Valbury Sekuritas Indonesia
07 February 2018

VIEW MARKET 

Sentimen pasar dari dalam negeri:
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, konsumsi rumah tangga tumbuh melambat akibat adanya tekanan inflasi. Konsumsi rumah tangga tumbuh 4,95% YoY pada 2017, melambat dari tahun sebelumnya yang sebesar 5,01% YoY. Pada kuartal IV 2017, pertumbuhan konsumsi rumah tangga berada di level 4,97% YoY atau membaik dibandingkan tiga kuartal sebelumnya.

Pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2018 diperkirkan belum naik signifikan, karena sejumlah factor seperti konsumsi rumah tangga yang masih stagnan. Jika pelemahan daya beli masyarakat berlanjut  masyarakat memilih untuk menahan konsumsinya. Kendati demikian menurut pemerintah perekonomian masih bisa tumbuh sesuai proyeksi pada 2018 yaitu 5,4%, meski ekonomi keseluruhan tahun 2017 hanya tumbuh 5,07%. Membaiknya perekonomian pada 2018 akan didukung oleh penyelenggaraan pilkada dan Asian Games yang meningkatkan kinerja konsumsi.

Harga minyak mentah Indonesia pada bulan Januari 2018 mengalami peningkatan dibandingkan bulan Desember 2017. Rata-rata ICP naik sebesar USD 4,69 per barel menjadi USD 65,59 per barel dari USD 60,90 per barel pada Desember 2017. Peningkatan peningkatan rata-rata harga minyak mentah Indonesia tersebut mengikuti perkembangan harga rata-rata minyak mentah utama di pasar internasional pada bulan Januari 2018 dibandingkan bulan Desember 2017.

Sentimen pasar dari luar negeri :
Sementara itu, global sedang menghadapi ketidakpastian ekonomi AS di masa depan, dengan sejumlah kebijakan ekonominya, terutama terkait dengan ditunjuknya Jerome Powell sebagai orang nomor satu di The Fed.  Powell resmi menjabat Ketua The Fed setelah Senin waktu AS dilantik menjadi gubernur baru The Fed.

Prediksi IHSG :
Selloff saham pada Selasa sebagai koreksi yang sehat karena sebelumnya IHSG sudah mencatat kenaikan pesat yakni sejak Desember dan Januari. Kepanikan terjadi kemarin di pasar akibat bola salju yang terbungkus apresiasi dolar AS terhadap mata uang global mengakibatkan terjadi kegelisahan. Namun, optimis atas pertumbuhan ekonomi 2017 membaik dari tahun sebelumnya, akan terefleksikan pada tumbuhnya laporan laba perusahaan yang dapat menjadi katalis positif bagi IHSG. Ditambah dengan rebound bursa AS pada perdagangan hari Selasa bisa menjadi katalis positif bagi IHSG yang berpeluang bergerak ke teritorial positif hari ini.

Perspektif tenikal
Support Level :    6430/6382/6338
Resistance Level :   6523/6567/6615
Major Trend : Up
Minor Trend : Up
Pattern : Up

TRADING IDEAS :
These recommendations based on technical and only intended for one day trading

WSKT: Trading Buy
• Close 2780, TP 2830
• Boleh buy di level 2690-2780
• Resistance di 2830 & support di 2690
• Waspadai jika tembus di 2690
• Batasi resiko di 2670

PGAS: Trading Buy
• Close 2400, TP 2460
• Boleh buy di level  2330-2400
• Resistance di 2460 & support di 3330
• Waspadai jika tembus di 2330
• Batasi resiko di 2270

GGRM : Trading Buy
• Close 82600, TP 83500
• Boleh buy di level  80800-82600
• Resistance di 83500 & support di 80800
• Waspadai jika tembus di 80800
• Batasi resiko di 80500

SMGR:  Trading Buy
• Close 10175, TP 10400
• Boleh buy di level  10025-10175
• Resistance di 10400 & support di 10025
• Waspadai jika tembus di 10025
• Batasi resiko di 9900

PTBA:  Trading Buy
• Close 3170, TP 3260
• Boleh buy di level  3090-3170
• Resistance di 3260 & support di 3090
• Waspadai jika tembus di 3090
• Batasi resiko di 3070

ITMG:  Trading Buy
• Close 29100, TP 29800
• Boleh buy di level  28375-29100
• Resistance di 29800 & support di 28375
• Waspadai jika tembus di 28375
• Batasi resiko di 28250

Ket.  TP : Target Price

WATCHING ON SCREEN;
TINS, ANTM, INTP, ASII, TLKM, BBRI, BMRI.

(Disclaimer ON)

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Menghitung Beta Saham CAPM

Apa itu CAPM CAPM (Capital Asset Pricing Model) adalah model yang digunakan untuk menentukan tingkat pengembalian(required return) dari suatu aset. Model ini mendapatkan penghargaan nobel  pada tahun 1990 dan pada prakteknya juga sering digunakan untuk menentukan nilai cost of equity. Dari sudut pandang investor, besarnya tingkat pengembalian seharusnya berbanding lurus dengan risiko yang diambil. Untuk memudahkan saya buat ilustrasi yang disederhanakan sebagai berikut: Alex punya uang 100juta, berkeinginan untuk menginvestasikan uangnya pada bisnis warung retail. Pertanyaan yang seringkali dihadapi adalah: Jika Alex memutuskan untuk berinvestasi pada bisnis warung retail, berapa besar tingkat pengembalian yang harus dia dapatkan? Mengingat bahwa jika dia menginvestasikan uangnya, dia dihadapkan dengan risiko bisnis warung retail. Pertimbangan untuk Alex Deposito Investasi Toko/Warung Retail Risiko Minim, relatif nggak ada bagi Alex Bisa bangkrut atau perkembangan bisnis tida

Mengenal Indikator Exponential Moving Average - EMA

Apa itu Exponential Moving Average - EMA? Exponential Moving Average (EMA) adalah jenis moving average (MA) yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Exponential Moving Average juga disebut sebagai Moving Average tertimbang secara eksponensial. Moving Average tertimbang secara eksponensial bereaksi lebih signifikan terhadap perubahan harga saat ini daripada rata-rata bergerak sederhana (SMA), yang menerapkan bobot yang sama untuk semua pengamatan pada periode tersebut. Memahami Indikator EMA EMA adalah Moving Average yang menempatkan bobot lebih besar dan signifikansi pada titik data terbaru. Seperti semua moving average, indikator teknis ini digunakan untuk menghasilkan sinyal beli dan jual berdasarkan crossover dan divergensi dari rata-rata historis. Pedagang sering menggunakan beberapa hari EMA yang berbeda - misalnya rata-rata bergerak 20 hari, 30 hari, 90 hari, dan 200 hari. Formula EMA Tiga langkah dasar untuk menghit