google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham MDKA, ARTO, TOBA dan INCO oleh MNC SEKURITAS | 15 Februari 2022 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham MDKA, ARTO, TOBA dan INCO oleh MNC SEKURITAS | 15 Februari 2022



MNC Daily Scope Wave 
15 Februari 2022



IHSG terkoreksi 1,2% ke level 6,734, koreksi dari IHSG pun masih tertahan oleh MA20nya sekaligus fibo retrace 50%. Kami memperkirakan, koreksi IHSG kemarin sudah terkena target koreksi dari wave [ii] dari wave C, selanjutnya pergerakan IHSG diperkirakan berpeluang menguat untuk menguji area 6,765-6,807. Penguatan IHSG ini akan berjalan, apabila IHSG tidak terkoreksi ke bawah 6,648.

Support: 6,648, 6,570

Resistance: 6,875, 6,930


MDKA - Buy on Weakness (3,650)

Pada perdagangan kemarin (14/2), MDKA ditutup menguat 1,4% ke level 3,650 diiringi dengan meningkatnya volume. Kami memperkirakan, posisi MDKA saat ini sedang berada di awal wave B dari wave (B), hal ini berarti pergerakan MDKA selanjutnya berpeluang menguat.

Buy on Weakness: 3,560-3,620

Target Price: 3,750, 3,900

Stoploss: below 3,510



ARTO - Buy on Weakness (14,150)

ARTO ditutup terkoreksi cukup agresif sebesar 5,4% ke level 14,150 pada perdagangan kemarin (14/2). Kami memperkirakan, posisi ARTO saat ini sedang berada pada bagian dari wave [y] dari wave W, sehingga ARTO masih rawan terkoreksi terlebih dahulu dan dapat dimanfaatkan untuk melakukan BoW.

Buy on Weakness: 12,900-13,875

Target Price: 15,000, 17,000

Stoploss: below 11,800


TOBA - Spec Buy (1,605)

Kemarin (14/2), TOBA ditutup terkoreksi 1,2% ke level 1,605, koreksi dari TOBA pun tertahan oleh MA20-nya. Kami memperkirakan, selama TOBA masih mampu berada di atas 1,520 sebagai supportnya, maka TOBA saat ini sedang berada di awal wave [b] dari wave A pada label hitam. Kabar baiknya, bila TOBA mampu break resist 1,890 maka TOBA akan membentuk wave [v] di label merah.

Spec Buy: 1,555-1,605

Target Price: 1,715, 1,810

Stoploss: below 1,520


INCO - Buy on Weakness (4,700)

INCO ditutup terkoreksi 1,7% ke level 4,700 pada perdagangan kemarin (14/2). Kami memperkirakan, posisi INCO saat ini sedang berada di wave [b] dari wave E pada pola trianglenya dan hal ini akan lebih terkonfirmasi bila INCO break support terdekat di 4,620.

Buy on Weakness: 4,450-4,600

Target Price: 4,900, 5,400

Stoploss: below 4,240


Disclaimer On

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham BISI dan MCOL oleh Phillip Capital | 18 April 2023

Phillip Capital 18 April 2023 Technical Recommendations BISI Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trading Buy : 1680 Target Price 1 : 1740 Target Price 2 : 1770 Stop Loss : 1625 MCOL Short Term Trend : Bullish Medium Term Trend : Bullish Trade Buy : 6825 Target Price 1 : 7400 Target Price 2 : 7850 Stop Loss : 6250 - Informasi lengkap pasar saham ada di  Website Saham Online.    Materi belajar trading dan investasi saham ada di   Channel Youtube Saham Online. 

Cara Membaca Indikator Stochastic Oscillator dengan 3 Metode

Keberadaan stochastic telah sedikit disinggung sebagai indikator oscillator yang mampu menunjukkan kondisi jenuh harga. Dulunya, banyak trader mengetahui cara membaca indikator Stochastic hanya untuk penerapan praktis. Namun sebenarnya, Stochastic terdiri dari berbagai macam komponen dan memiliki lebih dari satu manfaat. Untuk mengungkapnya, kita akan mempelajari 3 cara membaca indikator Stochastic berikut. Baca juga: Memahami arti LOT dalam Investasi Saham 1. Cara Membaca Indikator Stochastic Sebagai Penanda Overbought Oversold Cara membaca indikator Stochastic menurut fungsi ini adalah yang paling mudah. Pada dasarnya, indikator ciptaan George Lane ini memiliki dua level ekstrim, yakni 80 dan 20. Masing-masing level tersebut berperan sebagai batas overbought dan oversold. Indikator Stochastic menunjukkan kondisi overbought ketika grafik berada di atas level 80. Sementara itu, cara membaca indikator Stochastic untuk mengenali oversold adalah dengan memperhatikan grafik yang sudah turu...

Analisa Saham ANTM | 3 Agustus 2018

CLSA (KZ) ANTM IJ – Aneka Tambang 2Q18 operational highlights by Andrew Hotama and Norman Choong Stock: Aneka Tambang, ANTM IJ Market cap, ADTO: US$1.6bn, US$4.6m Rec: BUY, TP: Rp1,100 Event: 2Q18 operational results 2Q18 operational result highlight: •     Gold production: 503 kg (-7% QoQ, +20% YoY), 6M18: 47% of 18CL •     Gold sales volume: 6,815 kg (-2% QoQ, +933% YoY), 6M18: 46% of 18CL •     Ferronickel production: 6,724 tni (+10% QoQ, +5% YoY), 6M18: 49% of 18CL •     Ferronickel sales volume: 7,516 tni (+40% QoQ, +44% YoY), 6M18: 50% of 18CL •     Nickel ore production: 1.7mn wmt (-21% QoQ, +58% YoY), 6M18: 63% of 18CL •     Nickel ore sales volume: 0.6mn wmt (-49% QoQ, +136% YoY), 6M18: 38% of 18CL Comment: •     Unaudited 2Q18 revenue came at Rp6.1tn (+7% QoQ, +350% YoY), we believe this is mostly on the back of higher ferronickel sales volume which w...