google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Saham AALI, JPFA, INTP, KAEF | 2 Agustus 2017 Langsung ke konten utama

Analisa Saham AALI, JPFA, INTP, KAEF | 2 Agustus 2017

Britama.com – Astra Agro Lestari Tbk (AALI): Trend Bearish & Fase Distribusi, didukung Stochastic Oversold, Candle Morning Doji Star, Penutupan di bawah 15550, trend volume meningkat, dapat dorong peluang rebound terbatas dan rawan profit taking, selama di bawah 15800. Penurunan di bawah 13650, peluang untuk akumulasi. Rekomendasi: Beli 14425-14800 target 15075-15400 stop loss di bawah 13650.

Indocement Tinggal Prakarsa Tbk (INTP): Trend Bullish & Fase Distribusi, didukung Stochastic Oversold, Candle Bullish Breakaway, penutupan di atas 17000, trend volume meningkat, dapat dorong peluang kerawanan profit taking selama di bawah 18500. Penurunan di bawah 16000, peluang untuk akumulasi. Rekomendasi: Beli 17025-17325 target 17675-18150 stop loss di bawah 16000.

Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA): Trend Bullish & Fase Distribusi, didukung Stochastic Oversold, Candle Bullish Breakaway, penutupan di atas 1155, trend volume meningkat, dapat dorong peluang kerawanan profit taking selama di bawah 1300. Penurunan di bawah 1125, peluang untuk akumulasi. Rekomendasi: Beli 1190-1210 target 1240-1290 stop loss di bawah 1125.

Kimia Farma Tbk (KAEF): Trend Bullish & Fase Distribusi, didukung Stochastic Netral, Candle Bullish One White Soldier, Penutupan di bawah 3300, trend volume meningkat, dapat dorong peluang rebound terbatas dan rawan profit taking, selama di bawah 3430. Penurunan di bawah 2925, peluang untuk akumulasi. Rekomendasi: Beli 3150-3210 target 3295-3385 stop loss di bawah 2955.

Sebagai info, transaksi investor asing di Keempat emiten tersebut pada hari sebelumnya (01/08/2017), sebagai berikut:

AALI asing (jual Rp4,38 miliar dan beli Rp1,46 miliar), INTP asing (jual Rp6,27 miliar dan beli Rp7,41 miliar), JPFA asing (jual Rp0,55 miliar dan beli Rp2,37 miliar), KAEF asing (jual Rp167,46 juta dan beli Rp0,64 miliar).

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Pengertian BREAKOUT dan Contohnya

Apa Arti Breakout? Breakout mengacu pada keadaan ketika harga suatu aset bergerak di atas area resistance , atau bergerak di bawah area support. Breakout menunjukkan potensi harga untuk memulai tren di arah breakout. Misalnya, penembusan ke atas dari pola grafik dapat mengindikasikan harga akan mulai tren lebih tinggi. Breakout yang terjadi pada volume tinggi (relatif terhadap volume normal) menunjukkan keyakinan yang lebih besar yang berarti harga lebih cenderung untuk tren ke arah itu. Breakout Dalam Saham Breakout adalah ketika harga bergerak di atas level resistance atau bergerak di bawah level support. Breakout bisa bersifat subjektif karena tidak semua pedagang akan mengenali atau menggunakan level support dan resistance yang sama. Breakout memberikan peluang perdagangan yang baik. Tembusan ke atas menandakan pedagang untuk kemungkinan mendapatkan posisi beli atau menutup posisi sell. Tembusan ke bawah memberi sinyal pada pedagang untuk kemungkinan mendapatkan posisi j...