google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Berita Saham KAEF | 13 September 2017 Langsung ke konten utama

Berita Saham KAEF | 13 September 2017

Emiten Farmasi milik Negara, PT Kimia Farma (Persero) Tbk (KAEF) berencana menerrbitkan surat utang jangka menengah atau Medum Term Notes (MTN) maksimal senilai Rp 1 triliun. Aksi itu korporasi tersebut dilakukan untuk mendukung kegiatan ekspansi usaha.

Penerbitan akan dilakukm dalam dua tahap dengan jangka waktu masing-masing selama tiga tahun dengan kupon 8,10%. Kupon dengan rate tersebut sesuai dengan rating AA(double A minus) yang diperoleh Kimia Farma dari PT Pemeringkat Efek Indonesia.

Untuk tahap I (di triwulan III 2017), Kimia Farma akan menerbitkan MTN sebesar Rp 400 miliar antara lain untuk pendanaan ekspansi usaha (CAPEX dan OPEX) serta refinancing beberapa hutang yang tingkat bunga/kupon relatif lebih tinggi. Sementara itu, MTN tahap II yang akan diterbitkan pada triwulan I tahun 2018 dengan nilai sebesar Rp 600 miliar akan digunakan untuk membiayai ekspansi melalui investasi beberapa proyek lain dari Kimia Farma Group.

Pada semester I Tahun 2017, Kimia Farma mencatatkan pendapatan sebesar Rp2,63 triliun, meningkat sebesar 5,85% dari pendapatan semester I tahun 2016 yang sebesar Rp2,49 triliun, sejalan dengan hal tersebut, Laba bersih semester I tahun 2017 tercatat sebesar Rp98,17 miliar meningkat sebesar 2,75% dari semester I tahun 2016 yang sebesar Rp95,54 miliar. Untuk Total Aset Perseroan pada semester I tahun 2017 tercatat sebesar Rp4,97 triliun, meningkat sebesar 30,46% dibandingkan dengan Total Aset pada semester I tahun 2016 yang sebesar Rp3,81 triliun. Pertumbuhan Aset tersebut merupakan cerminan dari meningkatnya Aset Lancar Perseroan dimana pada semester I tahun 2017 tercatat sebesar Rp2,94 triliun atau meningkat sebesar 30,40% dari periode sebelumnya yang sebesar Rp2,25 triliun. Sedangkan prognosa sampai dengan akhir tahun 2017, untuk pendapatan dan laba bersih ditargetkan meningkat 15-20% dibandingkan tahun 2016.

Sebagai informasi, pada hari ini di Hotel Red Top, dilaksanakan Penandatanganan Perjanjian Penerbitan dan Penunjukan Agen Pemantau MTN Tahap I Tahun 2017 antara Kimia Farma dengan PT Mandiri Sekuritas, PT BNI Sekuritas, PT Indo Premier Sekuritas sebagai arranger dan Bank BNI sebagai agen pemantau. Penerbitan MTN ini digunakan untuk memenuhi kebutuhan dana perusahaan yang saat ini sebagian berasal dari kredit perbankan dan merupakan alternatif pendanaan dengan cost of fund yang lebih efisien. (end/as)

IQPLUS

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator Saham OBV | On-Balance Volume

Apa itu On-Balance Volume (OBV)? On-balance volume (OBV) adalah indikator momentum perdagangan teknis yang menggunakan aliran volume untuk memprediksi perubahan harga saham. Joseph Granville pertama kali mengembangkan metrik OBV dalam buku 1963, "Granville's New Key to Stock Market Profits." Granville percaya bahwa volume adalah kekuatan utama di balik pasar dan dirancang OBV untuk diproyeksikan ketika gerakan besar di pasar akan terjadi berdasarkan perubahan volume. Dalam bukunya, ia menggambarkan prediksi yang dihasilkan oleh OBV sebagai "a spring being wound tightly." Dia percaya bahwa ketika volume meningkat tajam tanpa perubahan signifikan dalam harga saham, harga akhirnya akan melonjak ke atas atau jatuh ke bawah. indikator obv saham Intisari Penggunaan Indikator OBV On-balance volume (OBV) adalah indikator teknis momentum, menggunakan perubahan volume untuk membuat prediksi harga. OBV menunjukkan sentimen kerumunan yang dapat mempredi...