google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Rekomendasi Saham UOBKH | 18 Mei 2018 Langsung ke konten utama

Rekomendasi Saham UOBKH | 18 Mei 2018


IHSG: 5815.92

Bank Indonesia akhirnya menaikkan suku bunga acuan BI 7 Day RRR sebesar 0.25% ke level 4.50% atau sesuai dengan ekspektasi pasar. Kebijakan tersebut diharapkan dapat menahan laju penurunan indeks dan meningkatkan sedikit optimisme pelaku pasar terhadap upaya BI untuk menstabilkan ekonomi RI ditengah-tengah ketidakpastian faktor global (naiknya yield US Treasury 10 tahun), ancaman teroris, dan isu geopolitik. Bank Indonesia juga menyatakan bahwa akan menaikkan suku bunga acuan lagi jika memang diperlukan, mengingat The Fed tahun ini berencana menaikkan suku bunga AS sebanyak 3x dan tahun depan juga 3x-4x. Sementara itu nilai tukar Rupiah pagi ini masih bertahan di sekitar level Rp14,000/US$ disebabkan oleh sentimen masih naiknya yield US Treasury 10 tahun ke level 3.12%, sehingga pelaku pasar uang merespon netral kebijakan BI tersebut. Selain itu, optimisme pasar terhadap kebijakan BI diperkirakan bersifat sementara mengingat pengetatan kebijakan moneter tersebut dilatar belakangi oleh inflasi yang rendah dan pertumbuhan ekonomi yang melambat serta diikuti oleh pernyataan BI yang relatif hawkish.

Aspek teknikal, indeks pada perdagangan hari ini diperkirakan akan bergerak relatif netral dimana indeks masih cenderung bergerak dalam trend konsolidasi. Range pergerakan indeks untuk hari ini diperkirakan akan berada di rentang 5710-5920.

Rekomendasi Harian

GIAA– BUY

Harga melakukan rebound dan membentuk candlestick bullish sehingga aksi beli dapat dilakukan di level Rp260 dengan target keuntungan di level Rp280.

WSKT – BUY

Harga membentuk candlestick bullish sehingga aksi beli dapat dilakukan di level Rp2,120 dengan target keuntungan di level Rp2,320.

Berita Korporasi

Ekonomi RI: Defisit anggaran APBN 2018 per April 2018 sebesar 0.37% dari PDB menyusul realisasi pendapatan mencapai Rp527.82 triliun (27.86% dari target) dan realisasi belanja negara sebesar Rp582.9 triliun (26.3% dari target).

IPO: Asuransi Tugu Pratama Indonesia Tbk menetapkan harga penawaran saham perdana (IPO) pada level Rp3,850 per saham sehingga Perseroan akan mendapatkan dana sebesar Rp684.44 miliar.

TELE melakukan penawaran umum berkelanjutan obligasi II (PUB II) dengan target dana yang akan dihimpun sebesar Rp2 triliun.

WIKA meraih kontrak baru senilai Rp2.49 triliun dari PT Pelabuhan Indonesia II (Persero).

KLBF menambah anak usaha di Myanmar yang akan memproduksi obat bebas sejalan dengan ekspansi pasar ke luar negeri.

BPFI akan melakukan penawaran umum berkelanjutan obligasi II (PUB II) dengan target dana yang akan dihimpun sebesar Rp650 miliar.

Info lengkap baca UOBKH retail monitor 

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Rekomendasi Saham GS IDX | 21 Agustus 2017

Watchlist Ganesha Stock IDX (day trade) : Senin, 21 Agustus 2017 - PUDP (Scalping) - TGRA (Scalping) - WAPO (Scalping) - BBTN - MPPA - BOGA - PTRO - INDY - INCO - DOID Batasi resiko masing2 ya..  Sharing is caring. Salam cerdas investasi! Warning : Watchlist scalping, rata-rata watchlist copet pada saham-saham dengan likuiditas rendah. Jika belum terbiasa copet, hati-hati. — Disclaimer : Bukan perintah jual/ beli, disiplin dengan trading plan masing-masing, resiko dan cuan ditanggung ma

Cara Membaca Grafik Saham di Bursa Efek

grafik candlestick saham Pergerakan harga instrumen finansial baik saham maupun forex biasanya digambarkan dalam bentuk grafik. Grafik ini memudahkan trader untuk mengetahui pola-pola pergerakan harga yang terjadi sebelumnya. Ada beberapa jenis grafik yang biasa dipakai di pasar finansial yaitu: Line Chart/Grafik Garis Bar Chart/Grafik Batang Candlestick Chart/Grafik Lilin Grafik  Line Chart  hanya memuat data harga dipenutupan perdagangan yang digambarkan dalam bentuk garis saja. Sementara  Bar Chart  dan  Candlestick Chart  hampir sama dikarenakan memuat data harga pembukaan, harga penutupan, harga tertinggi dan terendah. Hanya saja grafik candlestick lebih mudah dibaca dibandingkan grafik bar. Di samping itu keunggulan lain dari candlestick chart adalah mampu menampilkan psikologi pasar dengan tampilan yang lebih mudah dibaca. Berikut tampilan masing-masing chart menggunakan contoh Indeks S&P500: Line Chart Bar Chart Candlestick Chart Saya priba

Cara Membaca Candlestick Saham

Cara membaca candlestick saham sebenarnya cukup mudah dan tidak perlu banyak menghafal. Anda cukup memahaminya saja secara garis besar, maka akan sukses membaca candlestick saham.  Di grafik atau chart saham, kita menemui puluhan pola saham yang berbeda. Di sana ada  Three Black Crows, Concealing Baby Swallow, Unique Three River Bottom dan lain sebagainya. Jika anda harus menghafalkannya, maka akan membutuhkan tenaga yang banyak. Maka dengan artikel ini harapannya Anda mampu cara memahami atau membaca candlestick saham dengan mudah. Dasar-dasar dalam Membaca Candlestick Saham Buyer Versus Seller Sebelum kita mulai mendalami elemen-elemen penting untuk analisa candlestick, kita harus punya cara pandang yang benar terlebih dulu. Anggap saja pergerakan harga itu terjadi karena perang antara Buyer dan Seller. Setiap candlestick adalah suatu pertempuran selama masa perang, dan keempat elemen candlestick menceritakan siapa yang unggul, siapa yang mundur, siapa memegang kontr