google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Analisa Saham PTBA | 31 Juli 2018 Langsung ke konten utama

Analisa Saham PTBA | 31 Juli 2018


BCA Sekuritas on Bukit Asam (PTBA) 07/24/2018
Utilizing in-house mining contractor

- Laba bersih 2Q18 meningkat 32% YoY / -23% QoQ, membawa laba bersih 6M18 menjadi IDR2.58tn (+ 49% YoY), sedikit di atas rangkuman konsensus kami dan konsensus. Set hasil ini berasal dari volume produksi yang lebih tinggi, biaya tunai yang lebih rendah dan ASP yang lebih tinggi. Pendapatan 2Q18 mencapai Rp4,8tn (+ 8,1% YoY / -16,9% QoQ), menghasilkan pendapatan 6M18 sebesar IDR10,5tn (+ 17,4% YoY), sejalan dengan konsensus kami '. Hal ini didukung oleh volume produksi 2Q18 yang lebih tinggi yaitu 5,93mt (+ 20% YoY / + 12% QoQ), yang diterjemahkan ke volume produksi 1H18 sebesar 11,21mt, 45% dari target kami.

- Prospek cerah untuk PTBA untuk sisa tahun ini dengan volume produksi cenderung semakin merayap karena kapasitas kereta api meningkat lebih dari dua kali lipat pada 2Q18, membuka jalan bagi perusahaan untuk menaikkan rasio SR menjadi 4,4x pada 2018. Kami membayangkan potensi pendapatan yang lebih tinggi dan margin dari penerapan skema transfer kuota, karena telah memenuhi kewajiban DMO-nya (~ 52% penjualan domestik). Kami berharap pemerintah akan menetapkan biaya transfer kuota sebesar USD7.5- USD12.5 / tn, kisaran yang masuk akal dalam pandangan kami, karena biayanya masih lebih murah daripada spread (+/- USD30 / tn) antara harga pasar dan harga maksimal USD70 / tn.

- Valuasi: BUY dengan TP Rp4,900

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Cara Menggunakan Elliott Wave

Mengenal Elliott Wave Teori Elliott Wave dikembangkan oleh R.N. Elliott dan dipopulerkan oleh Robert Prechter . Teori ini menegaskan bahwa perilaku orang banyak surut dan mengalir dalam tren yang jelas. Berdasarkan pasang surut ini, Elliott mengidentifikasi struktur tertentu untuk pergerakan harga di pasar keuangan. Artikel ini adalah sebuah pengantar dasar untuk teori Elliott Wave. Suatu urutan dasar impuls 5-gelombang dan urutan korektif 3-gelombang dijelaskan. Saat teori Elliott Wave menjadi jauh lebih rumit daripada kombinasi 5-3 ini, artikel ini hanya akan fokus pada dasar-dasarnya. RN Elliott Derajat Gelombang dalam Elliott Wave elliott wave degree Konvensi pelabelan yang ditunjukkan di atas adalah yang ditunjukkan dalam buku Elliott Wave. Dalam Elliott-speak, konvensi pelabelan ini digunakan untuk mengidentifikasi tingkat atau tingkat gelombang, yang mewakili ukuran tren yang mendasarinya. Angka Romawi huruf besar mewakili gelombang derajat besar, angka sederha...

Rekomendasi Saham BBRI, GGRM, DRMA dan ACST oleh RHB Sekuritas Indonesia | 26 Oktober 2023

RHB Sekuritas Indonesia 26 Oktober 2023 Muhammad Wafi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) Bank Rakyat Indonesia terlihat kembali melakukan rebound disertai volume dan menguji resistance garis MA20 sekaligus resistance bearish channel-nya. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal reversal dari fase bearish untuk menguji resistance garis MA50. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 5.125 dengan target jual di Rp 5.325 hingga Rp 5.575. Cut loss di Rp 5.000. PT Gudang Garam Tbk (GGRM) Gudang Garam terlihat melakukan rebound dan breakout resistance garis MA50 disertai volume dan menguji resistance garis MA20. Jika mampu breakout resistance garis MA20 maka akan mengkonfirmasi sinyal breakout menuju fase bullish dan menguji level tertingginya di bulan Oktober 2023. Rekomendasi: Buy area disekitar Rp 24.800 dengan target jual di Rp 25.375 hingga Rp 26.650. Cut loss di Rp 24.525. PT Dharma Polimetal Tbk (DRMA) Dharma Polimetal terlihat melakukan rebound d...