google-site-verification=zsLknblUv9MPpbGfVx9l3sfhCtAjcEQGFzXwTpBAmUo Segera IPO, Simak Fokus Bisnis Autopedia Sukses Lestari di 2022 Langsung ke konten utama

Segera IPO, Simak Fokus Bisnis Autopedia Sukses Lestari di 2022



PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA) semakin fokus pada bisnis lelang dan jual beli kendaraan bekas yang dilakukan melalui anak perusahaan PT Autopedia Sukses Lestari (ASL).

Direktur Adi Sarana Armada Jany Chandra menyatakan, ke depannya, ASL akan menjadi wadah, baik untuk bisnis lelang maupun jual-beli kendaraan bekas bagi para konsumen.

"Selain menyediakan platform untuk lelang dan jual-beli kendaraan bekas, ASL juga mengembangkan Cartalog yaitu aplikasi price engine menggunakan AI," kata Jany, saat dihubungi Kontan.co.id, Rabu (29/12).

Jany melanjutkan, ASSA juga akan mengembangkan O2O business model untuk jual-beli mobil bekas dengan melakukan transformasi teknologi dan digitalisasi lelang otomotif serta ekosistem jual beli mobil bekas.

Di tahun depan, ASSA juga berencana untuk melakukan penawaran umum saham perdana atawa initial public offering (IPO) untuk Autopedia dengan valuasi yang sudah mencapai US$ 1 miliar - US$ 1,3 miliar dibandingkan dengan kompetitor sejenis.

Berdasarkan pemberitaan sebelumnya, ASL akan menawarkan sebanyak-banyaknya 2,55 miliar saham baru atau sekitar 20% dari modal ditempatkan dan disetor penuh setelah penawaran umum perdana saham.

Nilai nominal senilai Rp 16 per saham dengan harga penawaran IPO dalam kisaran Rp 200- Rp 276 per saham. Dengan demikian, Autopedia Sukses Lestari berpeluang meraih dana sebesar Rp 703,59 miliar dari hajatan IPO ini.

Rencananya, jadwal masa penawaran umum akan dilakukan pada 13 Januari hingga 17 Januari 2022 dan tanggal pencatatan di Bursa Efek Indonesia pada 19 Januari mendatang.

Selain rencana IPO Autopedia, ASSA melalui balai lelang JBA juga akan terus mengembangkan lelang bidding online, di mana kegiatan lelang lebih banyak dilakukan secara online. Dengan begitu, para peserta lelang sudah terbiasa dengan e-auction sehingga volume transaksi lelang tidak terdampak.

"Kami melihat untuk bisnis kendaraan bekas ASSA baik melalui lelang JBA maupun Caroline masih memiliki peluang untuk terus bertumbuh di tahun-tahun berikutnya mengingat bisnis ini memiliki margin yang cukup tinggi," tutur Jany.


sumber : kontan

Lebih lengkapnya silahkan klik :  Saham Online

Komentar

Saham Online di Facebook

Postingan populer dari blog ini

Money Flow Index | Penggunaan dan Setting Indikator MFI

Apa itu Money Flow Index (MFI)? Money Flow Index (MFI) adalah osilator teknis yang menggunakan harga dan volume untuk mengidentifikasi kondisi jenuh beli atau jenuh jual dalam aset. Hal ini juga dapat digunakan untuk melihat divergensi yang memperingatkan perubahan tren harga. Osilator bergerak antara 0 dan 100. Tidak seperti osilator konvensional seperti Relative Strength Index (RSI) , Money Flow Index menggabungkan data harga dan volume, sebagai lawan dari harga yang adil. Untuk alasan ini, beberapa analis menyebut MFI sebagai "the volume-weighted RSI". Money Flow Index pada Indonesia Composite Kunci dalam Memahami Indikator MFI Indikator biasanya dihitung menggunakan 14 periode data. Pembacaan MFI di atas 80 dianggap overbought dan pembacaan MFI di bawah 20 dianggap oversold. Overbought dan oversold tidak selalu berarti harga akan berbalik, hanya saja harga mendekati tinggi atau rendah dari kisaran harga terbaru. Pembuat indeks, Gene Quong dan Avru...

Mengenal Indikator ADX | Indikator Kekuatan Trend

Perdagangan pada arah tren yang kuat mengurangi risiko dan meningkatkan potensi keuntungan. Average Directional Index (ADX) digunakan untuk menentukan kapan harga sedang tren kuat. Dalam banyak kasus, ini adalah indikator tren utama. Bagaimanapun, tren adalah mungkin teman Anda, tentu menyenangkan untuk mengetahui siapa teman Anda. Pada artikel ini, kita akan membahas tentang ADX sebagai indikator kekuatan tren. Memahami Indikator ADX ADX digunakan untuk mengukur kekuatan tren. Perhitungan ADX didasarkan pada Moving Average dari ekspansi kisaran harga selama periode waktu tertentu. Pengaturan standarnya adalah 14 bar, meskipun periode waktu lain dapat digunakan. ADX dapat digunakan pada kendaraan perdagangan apa saja seperti saham, reksadana, dana yang diperdagangkan di bursa dan futures. ADX diplot sebagai garis tunggal dengan nilai-nilai mulai dari yang rendah dari nol sampai yang tinggi dari 100. ADX adalah non-directional; itu mencatat kekuatan tren apakah harga sedang t...

Cara Membaca Indikator Stochastic Oscillator dengan 3 Metode

Keberadaan stochastic telah sedikit disinggung sebagai indikator oscillator yang mampu menunjukkan kondisi jenuh harga. Dulunya, banyak trader mengetahui cara membaca indikator Stochastic hanya untuk penerapan praktis. Namun sebenarnya, Stochastic terdiri dari berbagai macam komponen dan memiliki lebih dari satu manfaat. Untuk mengungkapnya, kita akan mempelajari 3 cara membaca indikator Stochastic berikut. Baca juga: Memahami arti LOT dalam Investasi Saham 1. Cara Membaca Indikator Stochastic Sebagai Penanda Overbought Oversold Cara membaca indikator Stochastic menurut fungsi ini adalah yang paling mudah. Pada dasarnya, indikator ciptaan George Lane ini memiliki dua level ekstrim, yakni 80 dan 20. Masing-masing level tersebut berperan sebagai batas overbought dan oversold. Indikator Stochastic menunjukkan kondisi overbought ketika grafik berada di atas level 80. Sementara itu, cara membaca indikator Stochastic untuk mengenali oversold adalah dengan memperhatikan grafik yang sudah turu...